Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu qishaash berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba dan wanita dengan wanita. Maka barang siapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi maaf) membayar (diat) kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik (pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu rahmat. Barang siapa yang *melampaui batas* sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih. (*AL BAQARAH (Sapi betina) ayat 178*)
Saya mengerti sekarang... Kebencian anda kepada Islam, karena ada peristiwa2 diluar peri kemanusian yang biadab dengan mengatasnamakan Islam atau orang2 tersebut memang beragama Islam.. Terus terang saya juga tidak tega, sedih dan timbul rasa ingin berbuat sesuatu atau membalas dendam, agar mereka merasakan kebiadaban yang mereka lakukan, setelah saya menyaksikan Peristiwa : "korban2 yang digorok lehernya karena dia bukan Islam, seperti wartawan diculik, biarawati diculik, penterjemah bahasa Arab yang orang Korea diculik, setelah mereka diculik si penculiknya memerintahkan Amerika keluar dari Irak, menghentikan serangan2 terhadap Islam. Kasihannya, sandera2 yang diculik itu bukanlah jenderal perang sehingga tak bisa memenuhi keinginan duta2 Allah ini, dan nasib akhirnya kita sama2 baca dikoran semuanya digorok dengan bacaan "Bismillah....". Duta2 Allah kemudian juga ke Russia, membomb anak2 TK dan SD sebanyak 640 orang yang mati jadi persembahan idul qurban." Bahkan berita yang saya dapat terakhir, saya menyaksikan foto seorang bocah 6 tahun-an di Iran , dimana tangannya digilas dengan mobil truk disaksikan oleh banyak orang, karena anak itu mencuri roti di pasar.. Kita semua anggota milis Mayaprada yang beragama Islam, mengutuk perbuatan tersebut, mereka melakukan itu tanpa didasari alasan yang kuat, ini karena pendidikan dan pengetahuan yang begitu minim. Mengatasnamakan Islam untuk kepentingan individual dan pembalasan nafsu. Tapi anda juga harus mengerti satu hal.. Banyak orang merasa melakukan hal diluar batas kemanusiaan tersebut didasari atas kebencian yang begitu dalam juga, sebagai pembalasan atas perbuatan biadab sebelumnya. Islam memang mengajarkan Qishas / membalas, tapi tidak diluar batas dan yang terpenting tidak melibatkan emosi. Karena kita juga mempercayai Hari Pembalasan, bahwa semuanya akan dibalas sesuai dengan perbuatannya di Akhirat kelak. Begitulah apabila kita tidak mengindahkan nurani dan saling balas membalas dengan kebencian, semua itu tidak akan ada akhirnya... Ada Sebab ada Akibat, siapa yang kuat dialah yang menang, ini adalah hukum alam, dan Insya 4JJI kita umat Islam yang mengerti tidak menggunakan hukum alam ini, sebab kita memiliki hukum diatas segala sumber hukum, yaitu al-Quran, dan disana tidak diajarkan hal yang melanggar batas2 peri kemanusiaan. Mudah2an anda mengerti kenapa kita selalu meng-Counter anda, itu juga untuk meredam kebencian2 lain yang akan timbul akibat anda mengobarkan hawa pembalasan dengan kebencian.. Semoga kita2 sama2 mengerti, bahwa kita adalah orang2 hidup diatas pengetahuan orang2 kebanyakan, setidaknya kita tidak meniru perbuatan mereka, membalas dengan kebencian.. Bila kita seperti itu, maka kita juga seperti mereka... Gani Kurnia On 6/14/06, Hafsah Salim <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > --- In mayapadaprana@yahoogroups.com, "Bagus-Taruno Legowo" <[EMAIL > PROTECTED]> > wrote: > > > > HS alias MM yang terhormat, sungguh kasihan sekali saya > > membaca tulisan dan jalan pikiran anda. bertobatlah > > sebelum terlambat. lihatlah bahwa banyak teman-teman anda > > sebenarnya menaruh kasih sayang pada anda. kenapa anda > > tidak bisa mengerti? > > > > > > Terima kasih, terima kasih atas kasihan dan kasih sayang anda. > Sebenarnya saya hanya ingin menyalurkan kasih sayang anda kepada > korban2 yang digorok lehernya karena dia bukan Islam, seperti wartawan > diculik, biarawati diculik, penterjemah bahasa Arab yang orang Korea > diculik, setelah mereka diculik si penculiknya memerintahkan Amerika > keluar dari Irak, menghentikan serangan2 terhadap Islam. Kasihannya, > sandera2 yang diculik itu bukanlah jenderal perang sehingga tak bisa > memenuhi keinginan duta2 Allah ini, dan nasib akhirnya kita sama2 baca > dikoran semuanya digorok dengan bacaan "Bismillah....". Duta2 Allah > kemudian juga ke Russia, membomb anak2 TK dan SD sebanyak 640 orang > yang mati jadi persembahan idul qurban. > > Semua umat Muslim tidak ada yang mengutuk, yang salah katanya adalah > Amerika sebagai dajalnya. > > Amoy diperkosa, bisakah anda merasakan perasaan mereka ??? pelakunya > bukan muslim melainkan pemuda2 gereja yang sengaja menodai Islam, > kasihan khan ??? Muslim difitnah oleh pemuda2 gereja yang direkayasa > MUI !!!??? > > Gunakanlah hati nurani anda untuk ikut merasakan perasaan amoy2 yang > diperkosa, cina2 yang dijarah dan dibakar rumahnya, umat kristen yang > dibakar gerejanya, pelajar2 kristen yang ditutup jalan masuk > kesekolahnya, umat ahmadiah yang dijarah harta kekayaannya yang > dikumpulkannya seumur hidup yang lenyap sekejap akibat kedatangan > duta2 Allah. Kenapa tulisan2 saya yang anda anggap menyinggung hati > nurani anda??? Saya justru ingin anda merasakan bagaimana hati nurani > mereka yang jadi korban ibadah anda dalam mengejar pahala !!!! > > Naaah.... kepada amoy2 itulah seharusnya kasih sayang anda > disampaikan, juga kepada korban2 umat Ahmadiah itulah sebaiknya anda > sampaikan kasih sayang anda. > > Kalo ekspresi kasih sayang itu dengan memotong kepala orang2 dayak, > orang2 bule, orang2 Yahudi dan kafir atau murtad ......... maka kasih > saya semacam ini dizaman sekarang dinamakan "biadab". Kasih sayang > seperti ini tidak dikenal dalam "Human Right Declaration". > > Ny. Muslim binti Muskitawati. > > > > > > > > > > Quotes : > " Spirituality is essentially a journey within. You need no preparations, > no luggage to carry - nothing absolutely. What you need is just : LOVE ! And > this Love, can only come as an after effect of self-actualization, achieved > though the practice of meditative way of life." > - Anand Krishna - > > > Yahoo! Groups Links > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] Quotes : " Spirituality is essentially a journey within. You need no preparations, no luggage to carry - nothing absolutely. What you need is just : LOVE ! And this Love, can only come as an after effect of self-actualization, achieved though the practice of meditative way of life." - Anand Krishna - Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://asia.groups.yahoo.com/group/mayapadaprana/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://asia.docs.yahoo.com/info/terms