Setuju sama Mas Sony....two thombs up mas..lanjutkan..! Regards,
Wey Eis --- On Thu, 7/29/10, Sony H. Waluyo <ason...@gmail.com> wrote: From: Sony H. Waluyo <ason...@gmail.com> Subject: RE: [Mayapada Prana] God is love To: mayapadaprana@yahoogroups.com Date: Thursday, July 29, 2010, 11:15 PM Kehidupan lahir dr cinta dan kehidupan bisa bertahan lestari krn cinta…jadi Tuhan adalah energi cinta itu sendiri, shg orang yg selalu menghadirkan cinta adalah mjd ujud hadirnya energi cinta ilahi atau agen ilahi sendiri… Tuhan ada dr ketiadaan/kosong, yg memahami makna ini dg mengalami sendiri sbg agen cinta mestinya mengenal Tuhan. Memang tak mudah memahaminya krn cinta sering salah dipahami. Cinta lebih banyak dipahami sbg rasa kangen, rindu yg lebih berupa keinginan “memiliki” drpd apa wujud cinta dlm rupa tindakan mencintai. Utk mewujudkan cinta tentunya krn ada yg membutuhkan bentuk2 ekspresi cinta, maka ada kasarnya pengemis dan berbagai bentuk kesulitan dimana disitu energi cinta dibutuhkan dan bisa disalurkan. Contoh aksi nyata spt yg dilakukan Mas Widi, kawan saya, pd para petani yg makin kesulitan lalu Mas Widi mengumpulan dan mengorganisir mrk dg kegiatan teh rosellanya. Adanya kesulitan para petani itulah yg membuat Mas Widi bisa beraksi nyata merealisasikan distribusi energi cinta. Dan tentunya tak perlu memeriksa dulu para petani itu agamanya apa, shg energi cinta adalah universal dan semua petani binaan bersyukur pd Tuhan yg mewujud dlm energi cinta berupa perhatian dari Mas Widi. Plus tambah lagi para konsumen rosella yg embuh apa agama dan suku mrk jg menerima manfaat the rosella. Ahhh… cinta memang menyatukan semuanya… adem ayem tentrem kerta raharja… Jadilah terang dan terang selalu dibutuhkan dlm kegelapan… Love & light, Sony H Waluyo * You are what you think about. Beware of your mind. [Kesadaran ada di rasa, sulit utk memahaminya dg pikiran. Kita bisa bebas menyimpulkan apa yg kita lihat dan rasakan. Namun tetaplah sulit mendefinisikan rasa garam dengan kata2, tapi dg rasa di lidah semua orang sepakat itulah rasa garam, asin itu pasti asin, pahit itu pasti pahit. Demikian juga saat dirasa di hati, kasih itu pasti kasih. Olah rasa akan dg jelas mendefinikan kesadaran. Olah rasa...olah kesadaran... intuisi yg akan bermain...menyalurk an cahaya... cahaya adalah ilmu pengetahuan dan pengetahuan mjd landasan utk bertindak bijaksana dlm mengolah alam dan kehidupan]. ============ ====== From: mayapadaprana@ yahoogroups. com [mailto: mayapadaprana@ yahoogroups. com ] On Behalf Of Wal Suparmo Sent: Friday, July 30, 2010 9:31 AM To: mayapadaprana@ yahoogroups. com Subject: Bls: [Mayapada Prana] God is love Salam, Dengan menyiksa para makhluk termasuk manusia di dunia? Dan masih harus bertobat lagi.Luuaaarrrrr biasa! Wasalam, Wal Suparmo --- Pada Jum, 30/7/10, Sony H. Waluyo <ason...@gmail. com> menulis: Dari: Sony H. Waluyo <ason...@gmail. com> Judul: [Mayapada Prana] God is love Kepada: "Sony H. Waluyo" <ason...@gmail. com> Tanggal: Jumat, 30 Juli, 2010, 8:06 AM God is love, maka jalan Tuhan berarti bertindak sbg agen cinta memancarkan energi cinta ilahi dan cinta hanya dibutuhkan di tempat2 dan situasi2 yg membutuhkan cinta... jadi orang yg berkeinginan berjalan di jalan Tuhan berarti berada di tempat2 dan situasi2 yg membutuhkan cinta... love & light, Sony H Waluyo * You are what you think about. Beware of your mind. [Kesadaran ada di rasa, sulit utk memahaminya dg pikiran. Kita bisa bebas menyimpulkan apa yg kita lihat dan rasakan. Namun tetaplah sulit mendefinisikan rasa garam dengan kata2, tapi dg rasa di lidah semua orang sepakat itulah rasa garam, asin itu pasti asin, pahit itu pasti pahit. Demikian juga saat dirasa di hati, kasih itu pasti kasih. Olah rasa akan dg jelas mendefinikan kesadaran. Olah rasa...olah kesadaran... intuisi yg akan bermain...menyalurk an cahaya... cahaya adalah ilmu pengetahuan dan pengetahuan mjd landasan utk bertindak bijaksana dlm mengolah alam dan kehidupan]. ============ ======