Penderitaan Sebagai Penyembuh Penyakit Hati

By: agussyafii

Jika di dalam hidup kita merasakan penuh kebahagiaaan, maka bisa kita bayangkan 
kita tidak pernah ditimpa kesulitan, cobaan dan penderitaan sedikitpun di dunia 
ini, tentunya akan membuat kita sombong dan takabur. Allah sengaja mendatangkan 
musibah, bencana, ujian, cobaan, penderitaan dalam hidup kita sebagai penyembuh 
dari penyakit hati yang akan menghancurkan kehidupan kita yang teramat dalam di 
dunia dan diakherat.

Banyak orang yang merasa dirinya hebat atau merasa mendapatkan apapun dalam 
hidupnya. Dia merasa sudah paling hebat karena status sosial, jabatan, 
kekayaan, wajah yang sempurna, kesehatan, pasangan hidup. Jika tergambar 
kesempurnaan seperti itu tidak pernah ditimpa penderitaan maka membuat dirinya 
menjadi angkuh, sombong dan merasa tidak membutuhkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

'Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan 
janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak 
menyukai orang yang sombong lagi membanggakan diri.' (QS. Luqman : 18).

Untuk itulah Allah sengaja sedikit memutar roda kehidupannya. Mungkin seseorang 
yang telah berada di atas akan diputar hingga berada di bawah. Semua ini bukan 
dimaksudkan untuk menjatuhkan kita melainkan menyembuhkan hati kita yang mulai 
sombong agar menyadari bahwa semua yang dimilikinya itu milik Allah, bahwa 
semua keduniawiannya itu bersifat sementara.

Terlihatlah bahwa Allah bersifat sangat Maha Pengasih dan Maha Penyayang kepada 
hamba-hamba yang dikasihiNya. Dengan diberi masalah dan penderitaan, sebenarnya 
Allah ingin memperbaiki diri kita, ingin melindungi hati kita agar tidak 
dicemari oleh penyakit-penyakit hati yang dapat mengikis iman maupun taqwa kita 
kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

'Tidak ada satu musibah itu datangnya yang menimpa seseorang kecuali dengan 
izin Allah. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi 
petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.' (QS. 
at-Taghaabun : 11).

Wassalam,
agussyafii
----
Terima kasih atas dukungan dan partisipasi teman2 semua untuk kegiatan 
'Indahnya Ramadhan Bersama Amalia (IRMA)', Tadarus, Buka Puasa Bersama Anak2 
Amalia, Muhasabah di Rumah Amalia, Jl. Subagyo IV Blok ii, No. 23 Komplek 
Peruri, Ciledug. pada hari Ahad, tanggal 22 Agustus 2010.  
dihttp://agussyafii.blogspot.com/, http://www.twitter.com/agussyafii atau sms 
di 087 8777 12 431.


      

Kirim email ke