Berapa Nilai Dirimu, Saudaraku?

Publikasi: 16/08/2004 09:27 WIB
eramuslim - Kita makhluk yang paling mulia yang telah diciptakan oleh
Allah SWT, makhluk yang paling kuat karena ternyata dari sekian ratus
ribu sel sperma yang berjuang untuk hidup, kita lah pemenangnya.
Pernahkah kita berpikir untuk memberikan berapa nilai dari diri kita?
Apakah harga diri kita hanya sebatas dunia yang ingin kita kuasai,
emas dan perak yang ingin kita miliki?

Padahal jelas – jelas Rasulullah bersabda, diriwayatkan oleh
At-Tirmidzi : "Dunia ini terkutuk, semua yang ada di dalamnya
terkutuk, kecuali dzikir kepada Allah, hal-hal yang bersangkutan
dzikir, seorang 'alim dan seorang pelajar." Dunia dengan emas dan
peraknya, kekuasan dan jabatan yang selalu ingin kita kejar, kemewahan
dengan rumah megahnya, sama sekali tidak berhak mengalirkan setetes
pun air mata kita. Terkadang kita melupakan bahwa dunia ini hanyalah
titipan buat kita. Demikian yang dikatakan oleh Labid,

Harta dan keluarga tak lain adalah barang titipan, dan suatu saat
barang titipan itu akan dikembalikan

Tapi sekali lagi, terkadang kita benar-benar melupakannya, selalu
setiap bergantinya hari yang kita pikirkan hanyalah bagaimana agar
bisa mendapatkan apa yang kita inginkan, bukan apa yang kita perlukan,
dan pernahkah kita berpikir, apakah saudara-saudara kita di luar sana
membutuhkan bantuan kita hanya untuk sekedar makan hari ini?,
pernahkah terbersit sedikit saja dipikiran kita bahwa mereka
sebenarnya meminta bantuan kita,hanya saja kita selalu membutakan mata
dan menulikan telinga kita untuk mereka?

Lalu, apakah kita juga mengetahui kalau setiap jiwa mukmin itu lebih
berharga dari dunia dan seisinya?, Dan pernahkah kita sedikit saja
merenung, bahwa semua kekayaan dan kedudukan yang kita miliki bisa
menangguhkan bahkan menghambat maut dari kita, dapat menolong kita
dari siksa dan azabnya Allah?, Jika kita tahu jawabannya tidak, lalu
kenapa kita masih selalu saja menghargai diri kita hanya sebatas
harta, emas dan perak?

Demi hidupmu, kekayaan takkan memberi manfaat kepada seorang pun
ketika dada sudah tersengal dan sesak (Hatim Ath-Thai)

Pertanyaannya adalah seberapa besarkah nilai kita sebagai seorang
manusia yang mulia dan manusia yang terpilih?

Hasan Al-Bashri mengatakan, "Jangan tentukan harga dirimu kecuali
dengan surga. Jiwa orang yang beriman itu mahal, tapi sebagian dari
mereka justru menjualnya dengan harga yang murah."

Sayangnya, hanya sebagian kecil dari kita yang menyadari kalau jiwa
kita sebagai makhluk yang beriman sangatlah mahal, atau mungkin kita
selalu berpikir kalau harta dan dunia ini lebih berharga dan lebih
mahal dari sebuah jiwa yang beriman, sehingga yang sering kita tangisi
adalah di saat kita kehilangan uang, kebakaran rumah yang mewah,
kehilangan pekerjaan, kita tidak pernah merasa menyesal dan menangis
ketika hati kita mulai terasa mati dan jauh dari Allah, tidak pernah
ada air mata ketika kita mengingat semua dosa-dosa yang telah kita
perbuat, lalu jika sudah seperti ini, apa lagi yang bisa kita harapkan
untuk membantu kita di hari akhir nanti?, dan jika ketaatan kepada
Rabb sudah tidak ada lagi, maka dapatkah terwujud untuk mendapatkan
cinta-Nya dan bertemu dengan-Nya dalam keadaan terbaik?

Subhanallah, ketika menuliskan artikel ini pun, saya berusaha untuk
menjawab semua pertanyaan-pertanyaan yang ada, akankah keinginan untuk
memiliki sebuah rumah di syurga-Nya dan engkau menjadi tetangga saya
ya saudaraku, dapat terwujud? Insyaallah, Amin

Amda Usnaka
Stt Telkom 
[EMAIL PROTECTED]


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/TXWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke