Assalamu'alaikum,
   
  Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam adalah keturunan Nabi Ibrahim alaihi 
sallam, dan Imam Mahdi adalah keturunan Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam.
   
  Sementara Imam Mahdi akan datang pada akhir zaman.  Maka keturunan Ibrahim 
alayhi salam dan Muhammad Shalallahu alayhi wa sallam masih ada hingga hari 
ini.  Berikut Penjelasannya
   
    Imam Mahdi
  Oleh : Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas
   
  Diantara dalil dari sunnah Nabi SAW yang shahih tentang munculnya Al- Mahdi 
adalah sebagai berikut :
   
    
   Dari Abu Sa’id Al Khudry ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Yakhruju fii 
aakhiri ummatiil maHdiyyu yusqiHillahul ghaytsa watukhrijul ardhu nabaataHaa 
wayu’thil maala shihaahan wataktsurul maasyiyatu wata’zhumul ummatu ya’iisyu 
sab’an aw tsamaaniyan” yang artinya “Akan keluar di akhir kehidupan umatku Al 
Mahdi, Allah mengairi bumi dengan turunnya hujan, bumi menumbuhkan tumbuh – 
tumbuhannya, dilimpahkan harta melimpah, makin banyak binatang ternak, umat 
akan semakin mulia dan dia memerintah selama 7 atau 8 tahun” (HR. Al Hakim 
IV/557-558, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Kitab Silsilah Al Ahaadits 
Ash Shahiihah no. 711)
   
    
   Dari Ali bin Abi Thalib ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Al MaHdiyyu 
minnaa aHlal bayti yushlihHullah fii laylatin” yang artinya “Al Mahdi berasal 
dari ahlil bait, Allah mengishlahnya dalam satu malam” (HR. Ibnu Majah no. 4085 
dan Ahmad I/84, dishahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir dalam Kitab Tahqiq Musnad 
Imam Ahmad no. 645 dan oleh Syaikh Al Albani dalam Kitab Silsilah Al Ahaadits 
Ash Shahiihah no. 2371)
   
    
   Dari Ummu Salamah ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Al MaHdiyyu min 
‘i’ratii min waladi faathimaH” yang artinya “Al Mahdi berasal dari keturunanku 
dari anak Fatimah” (HR. Abu Dawud no. 4284, Ibnu Majah no. 4086 dan Al Hakim 
IV/557, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Kitab Shahiih Jami’ush Shagir 
no. 6734)
   
    
   Dari Abdullah bin Mas’ud ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Laa tadzHabud 
dunyaa aw laa tanqadhiyaa hatta yamlikal ‘araba rajulun min aHli baytii 
yuwaathii-u ismuHusmii” yang artinya “Tidak akan lenyap atau tidak akan sirna 
dunia ini, hingga bangsa arab dipimpin oleh seorang dari keturunanku yang 
namanya sama seperti namaku” (HR. At Tirmidzi no. 2230, Abu Dawud no. 4282 dan 
Ahmad 1/377,430, hadits ini shahih menurut Syaikh Ahmad Syakir pada Kitab 
Tahqiq Musnad Imam Ahmad no. 3573)
   
    
   Dari Abu Hurairah ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Kayfa antum idzaa 
nazalabnu maryam fiikum waimaamukum minkum ?” yang artinya “Bagaimana dengan 
kalian, apabila turun Nabi Isa bin Maryam kepada kalian, sedangkan imam kalian 
dari kalangan kalian sendiri” (HR. Bukhari no. 3449 dan Muslim no. 155)
   
  Maka dari itu Ahlus Sunnah wal Jama’ah memahami Imam Mahdi sebagai berikut :
   
    
   Di akhir zaman akan muncul laki – laki dari keturunan Rasulullah SAW  
   Allah SWT memberikan kekuatan kepada agama Islam dengannya.  
   Memerintah selama 7 tahun, memenuhi dunia dengan keadilan setelah dipenuhi 
oleh kezhaliman dan kelaliman.  
   Umat di zamannya akan diberikan kenikmatan yang belum pernah diberikan 
kepada selainnya.  
   Bumi mengeluarkan tumbuh – tumbuhannya, langit menurunkan hujan, dan 
dilimpahkan harta yang banyak  
   Orang ini mempunyai nama seperti nama Rasulullah SAW dan nama ayahnya adalah 
seperti nama ayah Rasulullah SAW.  Jadi namanya Muhammad bin Abdullah atau 
Ahmad bin Abdullah (catatan : jika ada orang mengaku Imam Mahdi tetapi namanya 
tidak seperti nama Rasulullah SAW dan nama ayahnya tidak seperti nama ayah 
Rasulullah SAW maka orang itu adalah Imam Mahdi palsu !)  
   Dia dari keturunan Fathimah binti Muhammad ra. dari anaknya Hasan bin Ali 
ra.   
   Diantara ciri – cirinya adalah lebar dahinya dan mancung hidungnya.
   
  (Wahai kaum Syi’ah – semoga Allah SWT memberikan kalian petunjuk, 
perhatikanlah perkataan Imam Al Hafizh Ibnu Katsir berikut ini !)
   
  Al Hafizh Ibnu Katsir rhm. berkata, “Al Mahdi akan muncul dari arah Timur 
bukan dari Sirdab Samira’ sebagaimana yang disangka oleh kaum Syi’ah Rafidhah.  
Mereka menunggu sampai sekarang, padahal persangkaan mereka itu adalah ingauan 
semata, pemikiran yang sangat lemah dan gila yang dimasukkan oleh syaithan.  
Persangkaan mereka tidak mempunyai alasan baik dari Al Qur’an dan As Sunnah 
bahkan tidak sesuai dengan akal yang sehat” (Kitab An Nihayah fil Fitan wal 
Malahim hal. 249-273)
   
  Maraji’
  Syarah Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah, Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Pustaka 
At Takwa, Bogor, Cetakan Kedua, April 2005, hal. 157-158
   
  Semoga Bermanfaat



      KuHanyaOrangBiasa 
   
  MURNIKAN TAUHID, TEGAKAN SUNNAH
   
  Dari Abu Dzar ra., Rasulullah SAW bersabda, "Jibril berkata kepadaku, 
'Barangsiapa diantara umatmu yang meninggal dunia dalam keadaan tidak 
menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, maka pasti dia masuk surga'" (HR. 
Bukhari - Muslim) [Hadits ini terdapat pada Kitab Shahih Bukhari dan Kitab 
Riyadush Shalihin]




                
---------------------------------
Yahoo! Photos
 Ring in the New Year with Photo Calendars. Add photos, events, holidays, 
whatever.

[Non-text portions of this message have been removed]






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/TXWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke