Assalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakaatuhu.
Berkunjung ke Andalusia (4) Ketika di mesjid Cordova, kami ingin shalat jamak dan qashar antara dhuhur dan ashar, tetapi dimana wudhuk, dimana tempat shalat, ngak ada sama sekali. Akhirnya kami keluar mencari sebahagian toko yang ada toiletnya. Jalan sana sini, akhirnya ketemu juga toko perak yang lumayan mewah. Oh yah, saya lupa mengatakan bahwa hampir disetiap negeri Spanyol ini, sepertinya mereka menikmati masa tua dengan baik. Biasanya, kalau di kota-kota besar, kelihatan pemuda-pemudi yah..macam-macamlah perbuatan mereka(maaf, saling ciuman, pelukan ditempat ramai itu biasa saja bagi mereka), kami dari Kairo, yang ngak biasa lihat begituan dari dalam mobil bersorak sambil berseru : Huy chiup chiup Rahima shooting Rahima, kata sebahagian teman-teman, kebetulan yang bawa handy cam cuman saya dan satu orang teman lagi, saya jadi cameramen lah dalam tour itu. Aneh bin ajaib, setiap kali mereka melihat adegan flm langsung kaya begituan, ko saya terlambat terus deh, ngak pernah saya lihat, jadi ngak pernah ke shootinglah(biasanya saya lebih suka memperhatikan seni bangunan disana, ketimbang orang lalu lalang). Saya banyak melihat, koq pada banyak yang tua-tua(suami istri kali) disepanjang jalan dan tempat café-café terbuka begitu. Jarak antara satu rumah dengan rumah lainnya sempit-sempit, mungkin itu sebabnya mereka menghabiskan waktunya duduk-duduk sambil ngobrol sesama teman di café-café terbuka begitu sambil minum-minum coffee, khamar, atau lainnya, hampir disetiap tempat selalu ada semacam itu.Dan tak kalah pentingnya daging-daging babi pun berperan bergelantungan disana, benar-benar bau sekali aromanya. Ampun deh,..rasanya cukup lah sekali saja saya kenegeri semacam ini saya pikir. Saya ingin kembali lagi kalau Andalusia kembali ketangan kaum muslimin(mimpi kali saya nih). Ok, kita lanjutkan cerita saya tadi pas mau cari tempat shalat, ngak ada sama sekali. Akhirnya ada sebuah toko, disana ada tamannya, saya shalat sendirian, dijamak. Pas teman-teman mau shalat juga, dan saat itu saya dah selesai shalat datanglah pemilik took dengan lantangnya mengusi teman-teman yang pada shalat jamaah. Saya tidak bisa shalat jamaah karena saya harus mencari teman-teman yang berpencar disekitar kawasan mesjid yang sangat luas itu. Merasa diusir begitu, sedih juga teman-teman, sedang shalat satu rakaat, diusir kaya begituan sih. Tapi yah..lagi-lagi kami memang sedang berada dinegeri seribu gereja.teman-teman akhirnya shalat di dalam bis. Sepulang dari mesjid, kami kembali ke hotel dan istirahat sejenak, kemudian keluar lagi untuk makan malam di restoran siput(hampir rata-rata ikan, ngak ada babinya disana). Saya mulai makan ikan, tapi dasar nasib lagi ngak baik kali, ikannya masih mentah, bau amis dan berbusa, sementara teman-teman yang memesan beef, atau daging sapi, dangingnya juga masih mentah, kelihatan darahnya. Lagi-lagi nahan perut. Hanya makan salada atau sayuran saja dan air putih. Pulang ke hotel lagi, saya langsung manaskan air dengan listrik tentunya, masak indomie. Shalat isya, langsung tertidur pulas. Bersambung . Wassalamualaikum. Rahima. __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/