Terobosan riset gen autisme
Tim ilmuwan telah menemukan gen autisme baru dengan memindai kumpulan gen keluarga yang mengalami beberapa kasus autisme. Tugas mengkaji 1.200 keluarga itu melibatkan lebih dari 120 ilmuwan dari 50 lembaga di 19 negara. Penelitian, yang dipublikasikan di Nature Genetics, itu menemukan wilayah khromosom 11 dan gen khusus neurexin 1. Para pakar mengatakan, temua ini akan membantu menemukan perawatan autisme. Hasil yang membesarkan hati ini mungkin merupakan satu langkah ke arah perawatan lanjutan baru Profesor Jonathan Green Autisme adalah gangguan oatk kompleks yang menghambat kemampuan seseorang untuk berkomunikasi dan mengembangkan hubungan sosial, dan sering disertai dengan tantangan perilaku yang ekstrim. Kekeliruan Tim ilmuwan sejak lama menduga kekeliruandalam cetak biru genetik seseorang mungkin berperang dalam autisme. Kode genetik, DNA, dikemas dalam sel dalam bentuk khromosom, yang terdiri dari untaian gen. Para pakar kini telah menemukan lokasi satu khromosom - 11p - dan gen bernama neurexin 1. Neurexin termasuk kelompok gen yang membantu sel syaraf berkomunikasi dan ilmuwan yakin ini memainkan peran sangat penting dalam gangguan spekrum autisme. Penelitian ini sendiri berlangsung lima tahun lalu pada tahun 2002, ketika ilmuwan menghimpun sumber daya dan keahlian riset mereka dan membentu Proyek Genome Austime. Mereka mempergunakan teknologi "gene chip" untuk mencermati kemiripan genetik pada penderita autistik. Proyek ini didanai oleh organisasi no-profit, Autism Speaks dan US National Institutes of Health. Psikiater anak Profesor Jonathan Green, yang memimpin penelitian lapangan klinis di Manchester, Inggris, mengatakan: "Kami berharap hasil yang membesarkan hati ini mungkin merupakan satu langkah ke arah perawatan lanjutan baru di masa datang." [bbc]
image003.gif
Description: image003.gif
image004.gif
Description: image004.gif
