> "Mujibur" <muji...@...> wrote: > Finalnya Belanda VS Spanyol... > dan akan lahir juara dunia baru
Ini bukan kepercayaan, bukan keimanan, dan juga bukan spiritual, juga bukan nasionalisme. Ini merupakan perhitungan analysis. Jadi ada alasannya dalam menjagokan. Disemua TV Amerika Latin yang bisa ditangkap dirumahku di Amerika ini, meskipun berbahasa Spanish yang aku kurang ngerti, tetapi jelas waktu mereka para analys bola fanatikus-nya ditanya siapa yang dijagokan menang besok, SEMUANYA BILANG ALEMANIA (=artinya Jerman). Ada juga sih orang2 keturunan Spanyol di Amerika ini juga sesumbar kalo Spanyol bakalan menang, tapi waktu aku ajakin tarohan $10 ribu tapi aku pegang Jerman dan dia pegang Spanyol.... ternyata enggak berani. Jadi gimana mau nunggu Belanda vs Spanyol??? Tahun 2010 ini Spanyol sudah kalah disemua bidang dari Jerman. Sekarang ini kebanyakan orang2 lagi cari lawan buat tarohan antara Belanda vs. Jerman. Tidak ada yang mau mikirin tarohan antara Jerman vs. Spanyol. Mau menjagokan Spanyol tanpa analysis yang rasional itu namanya cuma emosional. Semua orang sekarang ngejagoin Alemania (= Jerman)yang bakalan keluar jadi juara dunia bukan Belanda. Meskipun begitu, saya berani tarohan pegang Belanda dengan perbandingan 1:2. Artinya kalo saya Belanda kalah, maka saya kehilangan $100, tapi kalo Belanda yang menang, maka saya mendapatkan $200. Demikianlah, meskipun banyak yang ngejagoin Alemania, tapi kalo diajakin tarohan 1:2, masih banyak yang berani pegang Belanda. Sebaliknya, yang ngejagoin Spanyol itu enggak ada yang berani tarohan meski ngejagoin Spanyol dengan 2:1 juga enggak ada yang mau. Ny. Muslim binti Muskitawati. > > > > This is Me,Mujibur Rasyidi > > > > Powered by Esia BlackCurrent® > > ________________________________ > > From: Nongkrong_Bareng2@yahoogroups.com > [mailto:nongkrong_bare...@yahoogroups.com] On Behalf Of muskitawati > Sent: Wednesday, July 07, 2010 12:18 PM > To: Nongkrong_Bareng2@yahoogroups.com > Subject: -:: Milist NB::- Meski Menang, Belanda Babak Belur !!! > > > > > > Meski Menang, Belanda Babak Belur !!! > > Seperti yang sudah diduga, meski Belanda dipastikan menang, tapi teamnya > betul2 babak belur dikerjain Uruguay yang keahliannya memang main keras dan > curang. Emosi naik, Belanda juga dipaksa main keras akibatnya hujan kartu > kuning dikedua belah pihak. > > Biar gimanapun, Uruguay tahu kalo kemampuan mereka masih setingkat dibawah > Belanda dalam segala hal, namun dengan cara2 keras dan curang ini bukan tidak > mungkin akhirnya Belanda bakal kalah. > > Dibabak pertama, Belanda bikin satu gol dulu untuk tabungan menang sambil > simpan tenaga. Sudah unggul 1-0, pemain2 Belanda tidak mau memaksakan diri > dan lebih banyak menyimpan tenaga sambil buang waktu dengan gocek2an. Tapi > akibat kalah 1-0, pemain2 Uruguay bagai kesetanan, semuanya dihantam sampai > penyerang top Belanda disepak kepalanya jatuh dimuka gawangnya sempat > ditandu. Belum lagi pemain top lainnya disepak dari belakang kakinya sampai > kebijinya hingga terkapar dilapangan tanpa bisa direkam camera dan tidak > terlihat wasit. > > Singkatnya, akhirnya Uruguay berhasil menyamakan 1-1 hingga babak pertama > usai. Dibabak kedua Belanda terpaksa mengeluarkan simpanan pemain2 terbaiknya > untuk memenangkan pertandingan ini yang sudah berada diujung tanduk kekalahan > akibat dibantai pemain2 brutal dari Uruguay ini. Masuknya pemain2 top Belanda > hanya sebentar saja berhasil menyarangkan dua gol ber-turut2 seingga menjadi > 3-1. > > Akibatnya pemain2 Uruguay makin nekad, meskipun hujan kartu kuning, pemain2 > Uruguay meluruk secara brutal, kelihatan atau tidak, semua pemain belanda > kebagian tendangan rahasia yang enggak terlihat. Akhirnya sulit > dipertahankan, Uruguay membalas satu gol lagi sehingga menjadi 3-2 hingga > pertandingan ini usai. > > Memang, tak diragukan akan kemampuan team Belanda ini untuk jadi calon juara > nantinya, tetapi akibat babak belur dalam menghadapi Uruguay, banyak yang > meragukan team Belanda bisa tetap fit dalam menghadapi Jerman nantinya di > final. Memang, Jerman sendiri masih harus menghadapi Spanyol, namun diatas > kertas Spanyol pasti kalah, karena meskipun oper2annya cukup akurat untuk > mengepung gawang Jerman, tetapi kemampuan membuahkan gol justru kecil sekali. > Meskipun kualitas pemain2 Spanyol lebih baik dari Uruguay, tetap sulit untuk > mengalahkan Jerman, dan Jerman lebih beruntung daripada Belanda karena team > Spanyol tidaklah sebrutal team Uruguay. Bahkan berdasarkan kemampuan dan > kualitas permainan team Spanyol ini, meskipun lebih baik dan diatas Uruguay, > namun dengan permainan keras dan brutal ini bukan tidak mungkin Spanyol > nantinya kalah dari Uruguay. > > Dikantor saya, dominasi taruhan memenangkan Jerman yang segalanya paling top. > Jadi kalo saya mau bertaruh sulit untuk memegang Jerman karena sudah terlalu > banyak yang memasang untuk Jerman. > > Namun saya tetap dibujuk untuk memasang untuk Belanda oleh kolega2 kantor, > mereka mikir kalo saya kalah mereka bisa berpesta dengan uang tarohan saya. > > Ada enam orang yang ngajak bertaruh $100 dimana mereka semuanya memegang > Jerman. Jadi kalo saya bertaruh dengan setiap orang dan harus memegang > Belanda, dan bila Belanda kalah, maka saya malah hilang duit $600 sekali gus > dan lawan saya masing2 mendapatkan uang $100 dari saya. Saya pikir > kemungkinan Belanda bisa menang dari Jerman itu kecil banget, ngapain harus > rugi $600 kalo udah tahu pasti kalahnya. > > Jadi keenam orang ini cari akal bagaimana membujuk saya agar mau bertaruh > untuk Belanda. > > Akhirnya, mereka ngajak tarohan bergroup bukan perorangan. Mereka ada enam > orang yang memasang $100 untuk Jerman, dan saya disuruh cari dua orang teman > lagi untuk pegang Belanda. > > Jadi, kalo Jerman menang, saya cuma kalah $100 dan bertiga artinya harus > memberi group enam orang itu sebanyak $300 sehingga mereka masing2 cuma dapat > $50 saja. > > Tapi kalo Belanda yang jadi juara, maka group saya yang cuma 3 orang ini > mendapatkan $600 yang dibagi tiga masing2 jadi dapat $200. > > Tentu saja ini menarik, meski Belanda secara teoritis akan kalah dari Jerman, > tapi tetap bola bundar siapa tahu nasib menginginkan lain dan Belanda bisa > keluar sebagai juara dan saya menang $200. Tentu cara ini saya setuju, saya > cari lagi dua orang teman2 dari departement lainnya yang mau untuk bergabung > dengan saya $100 masing2 seorangnya untuk memegang Belanda. Tentu banyak yang > tertarik, tapi saya cuma perlu dua orang saja sebagai tambahan. > > Demikianlah, sekarang tinggal nunggu Jerman lawan Spanyol, kalo dari > pertandingan ini Spanyol yang menang, maka semua rencana tarohan ini akan > diubah lagi. Jadinya hampir semua orang yakin bahwa Jerman bakalan menang > melawan Spanyol. Semua orang Amerika hampir pasti yakin Jerman bakal menang, > kecuali tentunya orang2 Spanish keturunan Amerika Latin masih berpihak > memenangkan Spanyol dengan berbagai teori2 konyol yang enggak masuk akal. > Tapi susahnya, meskipun mereka memegang Spanyol, ternyata enggak berani > mereka tarohan cuma $100 aja. Saya ajakin tarohan dimana saya pegang Jerman > $100 dan mereka juga pegang Spanyol $100, eeeeh.... meeka nawar ngajakin > $10an aja, aku ogahlah. Padahal itung2 khan cuma hiburan aja, tapi kalo > tarohannya kecil2an, saya sih ogah kalo kelasnya cuma $10 atau $20-an yang > cuma cukup untuk ongkos parkir aja. Kalo $100-an khan masih lah bisa ngopi > bersama anak2 di restoran sederhana. > > Ny. Muslim binti Muskitawati. >
