Pak, kalau emas tidak dianggap lagi sebagai hedging, lalu pebisnis dan investor harus hedging pake apa? Bukankah semua orang sepakat bahwa emas adalah patokan kekayaan, sehingga semua sepakat emas sebagai back-up mata uang dan alat hedging ? Kalau yg dichart itu yang sampai 920$ / troy onz itu apa bukan karena saat itu harga sedang tidak wajar dan memang harus terkoreksi ke nilai sekarang ? Mohon penjelasannya... Ada yg bisa bantu dari segi makro maupun TA ...
Regards, pembelajar --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, D O D I K <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Akhir-akhir ini banyak yg menawarkan dinar (emas) sebagai alternatif investasi dengan iming2 bahwa harga emas stabil selama 14 abad misalnya 1 dinar emas = 1 ekor kambing. Nilai yang sama pun terjadi pada hari ini. Namun, pada saat ini dimana terjadi deflasi global maka nilai emas akan turun, jadi kurang tepat apabila menggunakan emas sebagai hedging karena harga emas sejalan dengan harga2 komoditas seperti minyak yang sekarang cenderung turun. > > Di lain pihak dirham (mata uang perak) jarang ditawarkan karena harganya (perak) sudah jatuh terlebih dahulu > > The risk is yours > > Disclaimer: ON > > salam >
