> Dari ribuan orang yg terima SMS dari analis SULAP, akan muncul
> beberapa pak SB yg teriak dimilis: Hoki sih yg engga kemana 
> mana, tukang sulap aja lebih pinter dari si Billy..

Basa basi sejenak mbah....:-)

Dari sudut pandang yg lain sekali...(tdk nyambung maksudnya ha ha)

Truk Pemadam Kebakaran tanpa Rem

Ada yang lahir suci.
Ada yang mencapai kesucian,
lainnya berusaha ke arah kesucian.

Sumur minyak tersambar api dan perusahaan memanggil para ahli untuk memadamkan 
kebakaran. Tetapi begitu hebat nyala api, hingga pemadam tidak bisa mendekat 
sampai tiga ratus meter dari lokasi. Penanggung jawab, dalam keputusasaan 
memanggil sukarelawan pemadam kebakaran setempat untuk menolong 
sedapat-dapatnya.

Setengah jam kemudian truk pemadam setengah ringsek masuk di jalan dan berhenti 
tiba2 sepuluh meter dari api yang mengamuk. Para petugas loncat keluar dari 
truk dan menyebar, lalu terus beraksi memadamkan api.

Penanggung jawab, penuh syukur, mengadakan perayaan beberapa hari kemudian, di 
mana keberanian para pemadam kebakaran setempat dipuji, dedikasi pada kewajiban 
dijunjung tinggi - dan cek amat besar dihadiahkan kepada pemimpin kelompok 
pemadam. Ketika ditanya para wartawan, ia mau apa dengan cek itu, pemimpin 
kelompok menjawab; "O, pertama-tama yang harus kulakukan ialah membawa truk 
kebakaran itu ke bengkel dan memperbaiki remnya."



http://salamsuper.com/mario-teguh-deciveness-is-a-forceful-love

Kadang Tuhan menyimpan kita dalam keadaan yang terpaksa, tetapi karena kita 
belum mengerti maksud Tuhan, sering kita menyalahkan Tuhan, tanpa melihat sisi 
baik yang Tuhan sediakan. Semua pebisnis pun tahu, modal terbesar dalam 
berbisnis adalah KETERDESAKAN.


BTW apakah cerita dibawah ini terkait dengan HOKI ? :-)


PENYELENGGARAAN ILAHI DALAM TIGA PERAHU PENYELAMAT
 
Seorang  imam  duduk  di  muka meja dekat jendela menyiapkan
khotbah tentang Penyelenggaraan Tuhan, ketika  ia  mendengar
sesuatu seperti ledakan. Segera ia melihat orang lalu-lalang
berlari-lari dalam kepanikan dan menemukan, bahwa  bendungan
telah meledak, sungai meluap dan rakyat sedang diungsikan.
 
Imam  melihat air semakin tinggi di jalanan bawah. Ia merasa
sedikit sulit menekan rasa panik yang mencengkam, tetapi  ia
berkata:  "Di  sini  aku  sedang  menyiapkan khotbah tentang
Penyelenggaraan Tuhan, dan  aku  mendapat  kesempatan  untuk
mempraktekkan   khotbahku.   Aku  tidak  akan  lari  seperti
lainnya. Aku akan tetap tinggal di  sini  dan  percaya  akan
penyelenggaraan ilahi untuk menolong aku."
 
Ketika  air  sudah  sampai  di  jendela,  perahu penuh orang
lewat. "Naiklah, pastor" teriak  mereka.  "Ah  tidak  anak,"
kata  Pastor  penuh  percaya.  "Aku  percaya Penyelenggaraan
Tuhan akan menolong aku."
 
Pastor memang betul naik ke atap, tetapi ketika  air  sampai
di  sana,  seperangkat  orang  dalam  perahu lewat, mendesak
pastor agar naik, sekali lagi ia menolak.
 
Kali ini ia naik ke puncak menara lonceng. Ketika air sampai
di  lututnya,  seorang  petugas  dalam  perahu motor dikirim
untuk  menolongnya.  "Terimakasih,  saudara,"  kata   Pastor
dengan  senyum  tenang.  "Aku percaya kepada Tuhan. Ia tidak
akan meninggalkan aku."
 
Ketika pastor tenggelam dan naik ke surga, pertama-tama yang
ia   lakukan  ialah  mengeluh  kepada  Tuhan.  "Aku  percaya
kepada-Mu.  Mengapa  Engkau  tidak  berbuat  apa-apa   untuk
menolong aku."
 
"Ah," kata Tuhan. "Aku sudah mengirim perahu tiga kali."


..........

Tks

Best Regards



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "jsx_consultant" <jsx-consult...@...> 
wrote:
>
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Rei <highwaystar91@> wrote:
> >
> > Balik2 lagi semua tergantung hoki Mbah hahaha
> > 
> 
> Untuk suatu Outcome, untuk suatu Occasion, Untuk suatu orang,
> untuk suatu hari dst st, unsur Hoki sangat menentukan.
> 
> TAPI dalam jangka panjang, untuk semua orang, untuk sample
> yang lebih besar, unsur Hoki itu CUMAN OMONG KOSONG secara
> statistik.
> 
> Untuk satu pak SB, Hoki memang benar, tapi untuk seribu
> pak SB, ini cuman BULLSHIT....
> 
> OOT dikit:
> - Jika pesulap Dedi Cobuzir bikin prediksi saham, bunyi
>   prediksinya seperti begini:
>   
> Karena anda punya nama, hoki dan no HP yg BERBEDA, saya akan
> kirim SMS prediksi saham yg BERBEDA BEDA pula untuk anda. Saya jamin
> prediksi saya TEPAT buat anda karena prediksi saya dicocokan
> dengan HOKI anda.
> 
> Dari ribuan orang yg terima SMS dari analis SULAP, akan muncul
> beberapa pak SB yg teriak dimilis: Hoki sih yg engga kemana 
> mana, tukang sulap aja lebih pinter dari si Billy..
> 


Kirim email ke