VoIP jika memang sepenuhnya dimanfaatkan oleh ISP/Operator maka akan
menjadi keuntungan bagi masyarakat. Masalahnya kalo VoIP benar2x bisa
diimplementasikan(tidak setengah2x) akan ada operator yg dirugikan
karena masih menjual tarif dg skema SLJJ(siapakah dia,..sudah pasti
ketebak).
y_dizz wrote:
Mbak Riva, konon pada teknologi komunikasi generasi ke-4 (4G), layanan
voice akan digabungkan pada kanal data. Jadi nantinya akan tercipta
suatu komunikasi yang sepenuhnya berbasis IP.
Jadi nantinya tidak ada lagi sistem penomoran seperti 021-777712xx
atau 0812345xxx. Karena berbasis IP, mungkin gambarannya seperti kalo
kita menggunakan layanan VoIP dari YM atau Skype, tentu dengan
kualitas yang jauh lebih baik. Tarif yang ditawarkan juga akan jauh
lebih murah, karena pada sistem IP tidak dikenal jarak. Jadi telepon
ke Los Angeles akan sama murahnya dengan telepon ke Lenteng Agung.
Hehehe..
Sekarang saja di USA, SMS sudah mulai ditinggalkan. Orang lebih
memilih push-email atau chatting dengan Blackberry. Bukan tidak
mungkin nanti juga layanan voice akan sepenuhnya beralih lewat VoIP.
Regards,
Yudizz
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
<mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com>, riva darwito
<rivadarw...@...> wrote:
>
>
> maaf saya agak awam dgn istilah telekomunikasi. apakah nantinya
perkembangan ini juga akan menyebabkan peningkatan kualitas koneksi
utk pelanggan voice ( menggunakan hp utk telepon, bukan internet) ?
>
> rgrds, Riva
> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
<mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com>
> From: y_d...@...
> Date: Mon, 13 Apr 2009 03:32:38 +0000
> Subject: [ob] Re: [obrolan-bandar] Re: Kemana IHSG mengarah..? -->
To Elaine
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Makanya pembangunan jaringan WIMax kan terintegrasi dengan project
fiber optic Palapa Ring. Mudah2an lima tahun lagi seluruh Indonesia
sudah tercover internet broadband.
>
>
>
> Sebenarnya pesaing WIMax juga udah mulai dikembangkan, namanya LTE
(Long Term Evolution) alias 4G, pengembangan dari teknologi 3G UMTS
yang udah ada sekarang, dengan rate data maksimum konon sampai 100 Mbps.
>
>
>
> Tapi WIMax tetap dipandang lebih efektif dan ekonomis untuk solusi
internet di perkotaan. Sekedar info untuk daerah Jabodetabek kalo kita
memakai teknologi WIMax, cuma butuh 60 BTS (menara pemancar) saja.
Bandingkan dengan BTS seluler yang sekarang jumlahnya sudah lebih dari
4000 di Jabodetabek saja.
>
>
>
> Regards,
>
> Yudizz
>
>
>
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
<mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com>, "Reski@" <funky81.trader@>
wrote:
>
> >
>
> > Pak Yudizz, sori agak OOT nih...
>
> > Setau saya kalo WiMax itu tidak menyebabkan kecepatan berInet ria
tambah
>
> > cepet.
>
> > Karena Wimax itu hanya memperbesar kanal bandwidth sampe ke device
kita,
>
> > sedangkan untuk backbonenya setau saya tetap sama. Jadi yang
penting itu
>
> > kecepatan backbonenya, kalo tetep kayak sekarang sedangkan akses
ke device
>
> > makin cepet ya sami mawon.... CMIIW
>
> >
>
> > http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX
<http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX>
>
> >
>
> > 2009/4/13 y_dizz <y_dizz@>
>
> >
>
> > >
>
> > >
>
> > > Watchout untuk Juni nanti, kalo nggak molor lagi kelihatannya
tender WIMax
>
> > > akan digelar di bulan itu. Siap2 seluruh operator yang selama
ini bangga
>
> > > gembar-gembor dengan broadband HSDPAnya (Telkomsel, Indosat, XL)
akan
>
> > > tersapu habis.
>
> > >
>
> > > Say goodbye to internet lemot..!!
>
> > >
>
> > > Regards,
>
> > > Yudizz
>
> > >
>
> > >
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> __________________________________________________________
> See all the ways you can stay connected to friends and family
> http://www.microsoft.com/windows/windowslive/default.aspx
<http://www.microsoft.com/windows/windowslive/default.aspx>
>
