Salam Sejahtera !

Rekan-rekan prajurit dalam mandala BEI, bagaimana kabar Anda semua ? 

Cukup lama saya tidak tampil, karena mengendalikan pasukan dari garis belakang. 
Saat ini sejumlah centurion sudah dipercayakan untuk mempimpin centuri 
masing-masing, bertahan dan meluaskan garis perimeter pada kubu strategis 
masing-masing:

APEX: terpaksa ditarik mundur, bukan karena kalah tapi karena kubu yang 
dipertahankan diduduki oleh kekuatan netral / bukan musuh. Saat ditarik pasukan 
berada dalam keuntungan taktis, dari kedudukan 2.450 menjadi 2.875. Sayang 
sekali, tapi apa boleh buat.

PTRO: jejari perimeter sudah mengembang dari kisaran 6.000 ke 10.000-an, tapi 
tetap diperintahkan untuk bertahan.

ELSA: perhitungan strategis berdasarkan kerja pengumpulan penerangan 
membuktikan bahwa ini kubu yang strategis. Ini mengulang cerita ketika dulu 
secara bertahap mengambil kedudukan pada kubu HEXA, yang setelah 8 bulan 
menghasilkan keuntungan taktis (900 -> 1.300).

INCO: salah satu kubu strategis yg tetap dipertahankan karena kedudukannya yang 
menguntUngkan: sudut levasnya berada di atas kubu sejenis.

BUMI: ini kubu yang diduduki bertahap sejak 1.350, sampai dengan 850, namun 
dianggap bernilai 1.350. Pasukan tidak akan ditarik sampai dengan mencapai 
keunggulan taktis di atas 1.350.

Satu hal yang dapat saya pelajari selama mengendalikan legiun dari garis 
belakang: kesabaran memang harus tetap disandingkan dengan kegigihan serta 
kemampuan untuk menjaga pasokan logistik. Ini antara lain say sampaikan ketika 
diundang sebagai pengulas buku "Sang Pemimpin" karangan Kelompok Clemmer 
(terbitan Kanisius), yang disirakan langsung pada Sabtu 4 April 2009, oleh 
Radio Sonora Palembang.

Kemenangan bagi yang gigih dan berani !


Sharif Dayan
Legiun Pro Republicum,
Primus Pilus



Kirim email ke