Jakarta - PT Elnusa Tbk (ELSA) sedang mengincar tender
kontrak jasa pelayanan minyak dan gas sebesar US$ 163 juta triwulan
II-2009. Hingga 31 Maret 2009, ELSA telah mendapatkan kontrak senilai
US$ 218,3 juta.

Menurut
Direktur Operasi ELSA, Eddy Sjahbuddin total kontrak yang diperjuangkan
ELSA senilai US$ 163 juta itu diantaranya US$ 66 juta pada bidang
geoscience, US$ 50 juta drilling dan sisanya oilfieldservices.

"Kami
harapkan tahun ini bisa selesai karena rame-ramenya triwulan II lah.
Nilainya sebesar US$ 163 juta dan sifatnya KKS (kontrak kerja sama)
semua," kata Eddy usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di
Jakarta, Rabu (6/5/2009).

Eddy yang mengaku hingga akhir Maret
2009 ELSA telah mengantongi kontrak senilai US$ 218,3 juta dari
Chevron, Total E & P Indonesia, Hess, Petrochina, Exxonmobil, Medco
Energy dan Pertamina.

Mengenai kontrak baru yang sedang diincar,
Eddy enggan menjelaskan secara rinci mengenai kontrak tersebut.
Alasannya hal itu masih dalam tahap proses.

"Sekitar US$ 87,5 juta kami dapatkan di triwulan I/2009," ujarnya.

Pada
kesempatan itu Eddy juga menyinggung masalah capital expenditure
(capex) tahun 2009 sebesar US$ 5,1 juta yang sebagian besar akan
dialokasikan untuk peremajaan alat-alat operasional.

"Kalau
pendanaannya, kami percaya yang berasal dari sindikasi masih available.
Rencananya capex akan kami gunakan untuk peremajaan alat-alat agar bisa
excellent, tetapi juga ada buat yang lain," pungkasnya.

(dro/qom)


      

Kirim email ke