Saya pake teori pedagang aja..kalau harga udah tinggi jual, kalo udah murah
beli. Secara geografis, politik, ekonomi, budaya, maka IHSG lebih tepat
overweight di komo dan agri, bukan finance. Daya tarik investor untuk invest
di Indo juga bukan karena perbankan, tapi karena sumber daya alam.

ARTINYA...

Kalau banking diguyur (as index mover), pasang ember di komo. Ya terserah
sii,.. :D

Regards,
DE

Pada 13 Juni 2009 17:50, jsx_consultant <jsx-consult...@centrin.net.id>menulis:

> QUIZ Bandarmologi sector BANK
>
>
> Week end ini embah kasih quiz Bandarmologi untuk sector BANK:
>
> - http://www.obrolanbandar.com/piwquizbank.htm
>
> Liat gambar dan step2 dibawah ini:
> 1. Angkat BBRI
> 2. Angkat BDMN dan  BMRI untok dorong BBRI
> 3. Angkat BBCA sambil Jual BBRI +BDMN+BMRI
> 4. Reboundkan BBRI sanbil teruskan jualan
> 5. Reboundkan BBCA sambil terus jualan
> 6. Jatuhkan BBRI, tahan yg lain .. UPS ?.
>
> - Apa maksud/tujuan BD dengan step no 6 ?
> - Apa yg akan terjadi dengan ke 4 saham diatas minggu depan ?
> - Apakah saham perbankan akan koreksi seperti dibilang IFM APUT ?.
>
>
>
> ------------------------------------
>
> + +
> + + + + +
> Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
> kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
> + + + + +
> + +Yahoo! Groups Links
>
>
>
>

Kirim email ke