Lha kalo gitu cara bedain-nya gimana ya proff...? Sent from my BlackBerry® powered by INDOSAT
-----Original Message----- From: "JT" <jsxtra...@yahoo.com> Date: Tue, 4 Aug 2009 21:36:01 To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com> Subject: RE: [ob] DEWA - AKUMULASI BERAT : Gimana bedain akumulasi vs distribusi Ngga selalu begitu Bill.., banyak akumulasi dilakukan setelah harga naik, contohnya bumi, terjadi beberapa kali akumulasi dalam perjalanannya dari 500 sampai kelevel sekarang ini, terakhir terjadi akumulasi di level 2000-2200..., BNBR akumulasi di 84-94..., dewa 200-245, dll..., jadi ngga harus setelah harga turun (down trend) trus sideways baru akumulasi, hehe... Akumulasi bahkan bisa juga dilakukan saat up trend.., jadi jangan terkecoh.., banyak cara melakukan akumulasi... :) JT -----Original Message----- From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of billy_budiman92 Sent: 04 Agustus 2009 20:59 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] DEWA - AKUMULASI BERAT : Gimana bedain akumulasi vs distribusi Bicara akumulasi dan distribusi sebenarnya ada indikatornya kan, hanya saja kalau mau cukup gampang AKUMULASI : Setelah harga turun, lalu sideways dengan volume yang cukup besar, lalau harga breakup naik, maka itu yang disebut akumulasi DISTRIBUSI : Setelah harga saham naik, lalu sideways dengan volume yang cukup besar, lalu harga breakdown support saat sideways, maka itu yang dikatakan distribusi tapi tidak bisa semata2 lihat itu aja kadang2 untuk fase yang kita anggap distribusi bisa saja malah membentuk flag dan malah makin naik, ya gak ? hehehehhee jadi tunggu aja sampai salah satu support atau resist tertembus untuk memastikannya, cuma 2 cara tadi itu yang agak gampang aja, hehehehheee kan logikanya abis bungkuk terus, capek maunya nge-dongak kalau abis nge-dongak terus, maunya nunduk dikit kan sambil pletakin leher, hehehehehheee GBU ALWAYS ya
