Fenomena Alam juga bisa memberi pemahaman bahwa kalau yang besar itu rame2 dipikul atau digerogoti, yang besar itu akan menjadi ringan, mudah dan kecil.
Dan begitu sebaliknya kalau yang kecil digerogoti atau dipikul oleh yang lebih kecil dan lebih sedikit maka yang kecil itu (terasa) menjadi lebih besar manfaat atau beban-nya. Jadi untuk berhasil di Pasar Modal ternyata tidak cukup hanya memahami TA, FA dan Bandarmology tetapi juga dibutuhkan kejelian, kecerdasan dan kemantapan hati untuk berani menangkap peluang (gajah kecil?) yang mungkin tiba2 muncul atau lewat di hadapan kita. Adakah cara jitu dan cepat untuk menangkap peluang itu? Mari coba kita tanyakan ke SILENT VOICE yang berada di seberang lautan atau bisa juga berada sangat dekat di sekitar kita. Hehehe............ Sent from my XL BlackBerry®. [The only way to change the past is in the present. The only way to shape the future is in the present] -----Original Message----- From: Cougar Boy <boysngi...@gmail.com> Date: Tue, 8 Sep 2009 04:56:13 To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com> Subject: [ob] ada gajah lewat koq sepi ? Mungkin sesuai pepatah... kuman diseberang lautan tampak...gajah di pelupuk mata tak terlihat coan yang kecil diributin terus...tapi yang kasih coan besar pada gak ada yang lihat... :D apa pasar saham seperti itu ?