gpp pak... :)

No, Sir,  persepsi beda dgn fantasy or dream...

Dulu orang menganggap bumi itu datar. Pada waktu itu, belum ada yg
menganggap bumi itu bulat.
Anggapan bahwa Bumi itu datar, apakah itu fakta? persepsi? fantasi? or
mimpi?
Itu adalah PERSEPSI... karena kurang ilmu pengetahuan, ataupun karena sudah
didoktrin begitu, selama ratusan bahkan ribuan tahun manusia menganggap BUMI
itu DATAR seperti lempengan.

Kalau di bahas lebih lanjut, bisa puanjang nih, hehehe...
Mudah2an ketangkep maksud saya ttg persepsi.


ada contoh cerita,
*Ada sebuah telur elang yg terjatuh (tapi tidak pecah) dan ditemukan oleh
induk ayam.
Induk ayam tsb mengira itu adalah telurnya, lalu di-eram bersamaan dgn
telur2 lainnya.
Ketika saatnya menetaslah telur itu.
Walau agak berbeda fisik dgn yg lain, induk Ayam tetap memelihara,
mencurahkan kasih sayang dan menganggap anak elang tsb sebagai anaknya.

Setelah agak besar, karena MERASA dibesarkan sebagai anak ayam, anak elang
itu selalu merasa dia adalah ANAK AYAM.
Ketika dia melihat seekor elang terbang melayang, dia pun ber-FANTASI
seakan2 dirinya adalah elang yang bisa terbang tinggi. bahkan saat tertidur
dia mengigau akan terbang seperti elang.
Anak ayam yg lebih tua menasihati dia: Sudahlah dik, lupakan MIMPI-mu itu,
terimalah KENYATAAN dan FAKTA bahwa kau adalah anak ayam, yang tak akan bisa
terbang tinggi.
Begitulah kehidupan anak elang tsb yg mempunyai PERSEPSI bahwa dia adalah
anak ayam ini, bahkan sampai mati dia masih merasa dia adalah CUMA anak ayam
yg punya mimpi untuk jadi elang.
*
Salam,



On Sun, Sep 27, 2009 at 10:08 PM, [ M S ] <mimpi.sa...@gmail.com> wrote:

>
>
> Sorry Pak Boyz...tadi masuk japri.
>
> Oke... then we will live in a fantasy world :p
>
> Perception, fantasy, dream, vision are not reality.
>
>
>
>
>
> ------------------------------
> *From: * boyz <m457...@yahoo.com.sg>
> *Date: *Sun, 27 Sep 2009 21:30:55 +0700
> *To: *<obrolan-bandar@yahoogroups.com>
> *Subject: *Re: [ob] OOT: Baik dan Buruk (1)
>
>
>
> Ups... sekali lagi, it's all abour PERCEPTION.
>
> Our reality is not all facts that we live in, but it is all perception that
> we build in our brain.
>
> Salam,
>
>
> 2009/9/27 Jacob Oen <oenja...@yahoo.com>
>
>> Sang Guru tentu tidak asing dengan apa yang terjadi di Dunia ini.
>>
>> Suatu ketika dia diminta untuk menjelaskan pepatah kesukaannya: "Tidak ada
>> baik atau buruk, melainkan pikiran kitalah yang membuatnya begitu".
>>
>> Inilah yang ia katakan:
>>
>> "Tidakkah kamu lihat bahwa apa yang dianggap sesak dalam kereta api
>> dianggap meriah dalam diskotik?".
>>
>>
>>
>> Sent from my XL BlackBerry®. [Ennui is to have too much worldly life
>> without much spiritual life.]
>>
>> ------------------------------------
>>
>> + +
>> + + + + +
>> Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
>> kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
>> + + + + +
>> + +Yahoo! Groups Links
>>
>>
>>
>>
>
>
> 

Kirim email ke