seperti anak TK NOL BESAR ...
giliran para anggota banteng yg tersangkut suap miranda gultom , pada gak mau
mundur
--- On Wed, 3/10/10, api bara <apib...@yahoo.com> wrote:
From: api bara <apib...@yahoo.com>
Subject: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani(di caci di sini,di hormati di
luar,pikir lagi?)
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Wednesday, March 10, 2010, 7:19 AM
Rabu, 10/03/2010 13:07 WIB
Sri Mulyani Masuk Jajaran '8 Wanita Berpengaruh
Asia'
Nurul Qomariyah -
detikFinance
Jakarta -
Siapa saja wanita yang dianggap paling berpengaruh dalam perekonomian
dan politik di Asia? Ternyata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
masuk dalam daftarnya.
CNN edisi Asia membuat daftar 8 wanita
Asia yang paling berpengaruh dari sisi ekonomi dan politik bersamaan
dengan Hari Perempuan Internasional dunia ke-100 diperingati pada 8
Maret lalu.
Sri Mulyani dimasukkan dalam daftar tersebut meski
baru-baru ini mendapatkan tekanan setelah DPR menyatakan dirinya
bersalah memutuskan penyelamatan Bank Century. Namun Sri Mulyani
dipandang ulet dan efektif dalam menangani perekonomian Indonesia
terutama saat menghadapi krisis.
Berikut 8 wanita yang dinilai
berpengaruh menurut CNN dan dikutip detikFinance,
Rabu (10/3/2010):
1. Zhang Yin, China
Zhang
Yin dikenal sebagai 'Ratu Kertas' dari China yang jenius. Pada era
1990-an, Yin mendirikan perusahaan yang mengapalkan kertas-kertas bekas
dari Amerika ke China untuk diubahnya menjadi kardus-kardus yang
selanjutnya diekspor.
Perusahaan Yin 'Nine Dragons Paper
Holdings' saat ini merupakan salah satu produsen kertas terbesar China.
Ia juga menduduki peringkat kedua orang terkaya di China dengan limpahan
harta mencapai US$ 4,9 miliar.
Ia juga merupakan salah satu
wanita terkaya di dunia yang menghasilkan kekayaannya sendiri, selain
Oprah Winfrey dan CEO eBay Meg Whitman.
Zhang Yin juga merupakan
anggota badan penasihat pemerintah China, dan akhir-akhir ini terus
melobi China agar melakukan relaksasi kebijakan Keluarga Berencananya
dan pengurangan emisi.
2. Indra Nooyi, India
Nooyi
merupakan chief executive dari produsen makanan dan minuman ringan
PepsiCo. Wanita kelahiran India itu kini memimpin perusahaan besar yang
memiliki 185.000 anak usaha di 200 negara.
Sejak bergabung dengan
Pepsi pada tahun 1994, wanita berusia 54 tahun itu secara konsisten
mencoba membawa perusahaan ke arah yang lebih ramah untuk 'ukuran
tubuh'. Selama kepemimpinan Nooyi, Pepsi telah memutuskan KFC, Pizza
Hut, dan Taco Bell pada tahun 1997 untuk selanjutnya mengakuisisi
Tropicana dan Quaker Oats setahun kemudian.
Ia juga berhasil
mengembangkan produk minuman yang lebih sehat. Wanita yang dikenal
dengan rasa humornya yang tinggi ini telah sangat dikenal sebagai salah
satu CEO terbaik di AS.
3. Sonia Gandhi, India
Sonia
Gandhi merupakan presiden dari sebuah partai politik terbesar India,
Partai Kongres Nasional India. Wanita kelahiran Italia itu merupakan
istri dari mantan Perdana Menteri India, Rajiv Gandhi yang tewas pada
tahun 1991.
Setahun setelah kematian suaminya, Sonia akhirnya
masuk ke dunia politik. Di bawah kepemimpinannya, Partai tersebut tumbuh
menjadi besar. Sonia juga dikenal dengan kerendahan hati dan kebesaran
jiwanya.
4. Ho Ching, Singapura
Meski Ho
Ching merupakan istri dari Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong,
namun ia tak pernah berlagak. Ia pernah tercatat sebagai CEO dari BUMN
investasi paling besar dan berpengaruh Asia, Temasek.
Selama
menjadi CEO Temasek, Ho dikenal dengan kebijakan-kebijakan korporasinya
yang tegas termasuk menanamkan investasi di perusahaan telekomunikasi
India dan China serta perbankan.
Di bawah kepemimpinannya,
Temasek mengembangkan Temasek dari sebuah perusahaan investasi Singapura
yang biasa-biasa saja menjadi sebuah perusahaan investasi paling
berpengaruh di Asia dengan nilai kekayaan mencapai lebih dari US$ 100
miliar.
Ching mengalami kemunduran peran sebagai CEO pada tahun
2009 ketika digantikan oleh Charles 'Chip' Goodyear. Namun 5 bulan
kemudian, dia mendapatkan posisi tertingginya lagi ketika Goodyear
mengundurkan diri.
5. Chandra Kochhar, India
Chandra
Kochhar merupakan pemimpin bank terbesar di India, ICICI Bank. Ia
berkali-kali masuk dalam daftar 'Wanita Paling Berpengaruh dalam Bisnis'
versi Fortune. Tahun lalu ia juga masuk dalam daftar 100 wanita paling
berpengaruh di dunia.
Ibu dua anak itu kini memimpin bank besar
dengan 15 juta nasabah di India dan menguasai sepertiga kredit ritel di
negara tersebut.
Sejak bergabunga dengan ICICI pada tahun 1984
sebagai management trainee, Kochhar dikenal berhasil mengubah bank
tersebut dari pemberi kredit besar-besaran menjadi bank ritel. Di bawah
kepemimpinannya, ICICI Bank saat ini memiliki aset hingga US$ 120
miliar.
6. Sheikh Hasina, Bangladesh
Ketika
mamasuki politik, Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina memang sulit
untuk dikalahkan. Selama tiga dekade kepemimpinannya, ia harus
menghadapi berbagai tudingan pemerasan dan tuntutan pembunuhan.
Ia
diduga merekayasa usaha pembunuhan pada tahun 2004 dan dijebloskan ke
penjara pada tahun 2007. Meski demikian, Hasina tetap berhasil
memenangkan lagi kursi kepemimpinannya sebagai Perdana Menteri
Bangladesh untuk ekdua kalinya.
Ia juga merupakan anggota dari
Dean Pemimpin Wanita Dunia dan menyuarakan hak bagi wanita.
Hasina
akhir-akhir ini ditekan untuk memperbaiki hubungan bilateral antara
Bangladesh dan India seputar masalah perbatasan. Ia juga menghadapi
masalah pengangguran di dalam negeri.
7. Hyin Jeong-eun,
Korea Selatan
Ia merupakan pimpinan dari Hyundai. Tampuk
kepemimpinan Hyundai diambilnya setelah suaminya yang juga eks CEO
Hyundai bunuh diri pada tahun 2003.
Dengan bisnis yang menggurita
dari produksi kendaraan hingga kapal, Hyun kini memimpin perusahaan
dengan pendapatan yang sangat besar. Selama kepemimpinannya, pendapatan
Hyundai meningkat 2 kali lipat dari 5,42 triliun won menjadi 12,78
triliun won (US$ 11 miliar).
8. Sri Mulyani Indrawati,
Indonesia
Sri Mulyani kini sedang menghadapi tekanan
setelah DPR menyatakan dia bersalah saat menyelamatkan Bank Century
untuk menghindari krisis. Meski demikian, Sri Mulyani tetap dinilai
sebagai salah satu wanita paling berpengaruh di Asia.
Sejak
menjadi Menteri Keuangan pada tahun 2005, wanita berusia 48 tahun itu
dikenal dengan kredibilitasnya dengan membuat program reformasi
birokrasi untuk memberantas korupsi di Depertemen Keuangan.
Upaya
Sri Mulyani menggawangi perekonomian Indonesia saat menghadapi krisis
pada tahun 2009 mendapat penghormatan dari berbagai pihak, terutama luar
negeri.
(qom/dnl)
http://www.detikfin ance.com/ read/2010/ 03/10/130753/ 1315315/68/ sri-mulyani-
masuk-jajaran- 8-wanita- berpengaruh- asia
--- Pada Rab, 10/3/10, JT™ <jsxtra...@yahoo. com> menulis:
Dari: JT™ <jsxtra...@yahoo. com>
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Tanggal: Rabu, 10 Maret, 2010, 12:17 PM
Oh My God..... Kalo memang bener, DPR bunuh diri...... Tapi mungkin cuma sikap
1-2 orang aja kali, kadang2 media juga suka ngegede-gedein. ....
** Sometimes, Instinct Is Your Only Confirmation **
Web: www.JsxTrader. com
Tweet: @JT_jsxtrader
From: sardjono sada <sada0...@yahoo. com>
Date: Wed, 10 Mar 2010 03:54:45 -0800 (PST)To: <obrolan-bandar@ yahoogroups.
com>Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.
Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.
"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta,
Rabu
(10/3/2010).
Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak
diterima saat perumusan," imbuhnya.
Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas
Aviliani.
Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.
"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau
kita
over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. Kalau
balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau begini
BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.
Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.
Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.
Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat.
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan
stabilisasi inflasi.
Seperti diketahui, sejumlah
anggota DPR menyuarakan boikot terhadap pihak-pihak yang dianggap bersalah
dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani.
Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak diundang dalam
acara-acara di DPR.
Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR
memutuskan hal tersebut.
Menambah banyak teman sangatlah mudah dan cepat.
Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger sekarang!