berita pelipur lara buat yg nyangkut di TMPI spt saya :)
Agis jajaki sinergi dengan Metrodata - Cetak<http://web.bisnis.com/cetak.php?cid=1&id=8553&url=http%3A%2F%2Fweb.bisnis.com%2Fedisi-cetak%2Fedisi-harian%2Fbursa%2F1id8553.html> JAKARTA: PT Agis Tbk tengah menjajaki sinergi dengan perusahaan yang bergerak di bidang piranti lunak, salah satunya PT Metrodata Electronics Tbk, guna memperkuat bisnis multimedia. Direktur Utama Agis Johnny Kesuma mengatakan manajemen dalam tahun ini terus melakukan ekspansi usaha dan mempunyai beberapa aksi korporasi lanjutan setelah perseroan mengakuisisi tiga perusahaan yang bergerak di sektor consumer electronic. "Saya belum bisa berkomentar tentang aksi korporasi yang akan kami lakukan karena belum mencapai final, tunggu saja hingga rapat umum pemegang saham 20 Juni akan saya jelaskan," ujarnya kepada Bisnis, kemarin. Dia menjelaskan tahun ini manajemen bertekad memperkuat fundamental dengan menyiapkan infrastruktur terkait, sehingga tujuan Agis menjadi pemimpin dalam perdagangan elektronik dan multimedia. Manajemen saat ini terus mencari upaya melakukan sinergi dengan perusahaan yang memiliki visi dan misi sama, salah satu yang tengah dilirik oleh Agis adalah perusahaan yang bergerak pada lini usaha peranti lunak. "Kami akan melakukan joint venture dengan M2B Asia Pacific yang bergerak di bisnis konten multimedia, ditargetkan rampung maksimal awal Agustus tahun ini," paparnya. Bisnis multimedia, lanjut Johnny, membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan di bidang piranti lunak, sementara Agis melihat hal itu dimiliki oleh Metrodata Electronics. "Saya belum bisa berkomentar tentang apa yang akan dilakukan manajemen, terlalu cepat untuk menjelaskannya dan saya tidak ingin publik menjadi misleading." M2B Asia Pacific merupakan bagian usaha dari Nasdaq yang terdaftar dengan nama Amaru Inc. Perusahaan itu merupakan pemimpin di bidang brodband multimedia bisnis hiburan dan merupakan penyelenggara dari hiburan interaktif yang disesuaikan dengan permintaan konsumen. Ketika dikonfirmasi, Sekretaris Perusahaan Metrodata Susanto Djaja mengatakan belum mendengar rencana akuisisi saham perseroan oleh Agis. "Meskipun harga Metrodata naik, kenyataannya belum ada rencana apa-apa. Bahkan, dalam RUPS tidak ada agenda itu," tuturnya belum lama ini. Pada Desember tahun lalu, publik memiliki 85% saham Metrodata, sedangkan Ockham Cay Holding Ltd memiliki 13% dan Hiskak Secakusuma mempunyai 1,3% saham. Salah satu pialang saham menambahkan apabila Agis ingin membeli Metrodata, perlu dilihat lagi mekanismenya. "Apa mungkin Agis membeli Metrodata? Rumor yang beredar menyebutkan pembelian itu menggunakan mekanisme shares swap, padahal harga saham kedua perusahana itu berbeda. Bagaimana valuasinya?" *Stock split* Berkaitan dengan rencana pemecahan nilai nominal saham (stock split), Johnny mengatakan Agis telah mengagendakan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa mendatang. "Saya belum dapat menyebutkan berapa rasionya karena masih dalam pembahasan manajemen." Beberapa waktu lalu, dia mengungkapkan perseroan berencana menerbitkan obligasi konversi atau menempuh penawaran umum terbatas (rights issue) sebagai sumber pembiayaan akuisisi tiga perusahaan elektronik senilai US$75 juta-US$80 juta. Tiga perusahaan yang diakuisisi itu antara lain PT TT Indonesia, PT Akira Indonesia, dan Electronic Solution di mana transaksi itu dijadwalkan terwujud paling lambat awal September 2007. "Hingga saat ini, kami belum memilih sumber pembiayaan akuisisi tersebut, apakah penerbitan obligasi konversi atau rights issue, atau bisa juga dua skema itu dijalankan sekaligus," ujarnya (Bisnis, 29 Mei) Harga saham perusahaan yang berkode TMPI pada perdagangan kemarin turun menjadi Rp2.950 turun Rp975 per saham dari penutupan perdagangan sebelumnya Rp3.925. ([EMAIL PROTECTED]/ [EMAIL PROTECTED])