SUKSES BERIVESTASI ALA BUFFETT


( Bagian 3 
dari 6 bagian )


Di ringkas oleh Waren Bufet


 


 


 


9.       
TERAPKAN KETIDAKAKTIFAN BUKAN
HYPERAKTIVITAS 


Energi yang dikeluarkan bursa
saham betul-betul luar biasa. Di IHSG, 3 – 7 triliun Rupiah berputar setiap
hari.


Apalagi dalam keadaan extreme
bullish atau bearish. Dimana suasana yang hangar binger ini amat menulari para
pemain saham. Banyak dari lembaga keuangan dan reksadana yang betindak tanpa
control, mengubah portofolio mereka setiap hari.


Jika para Manager Investasi yang
notabene melek dunia saham dan paham berbagai analisa fundamental an teknikal
saja bisa ikut tertular virus trading saham , apalagi kita yang awam ?


Buffett menyatakan, “
ketidakaktifan adalah perilaku yang cerdas” . Sebab, menurutnya, investor
sejati dapat menghasilkan uang, walaupun ia sedang tidur.


Hal ini dibuktikannya dengan tetap
memegang saham Coca Cola sejak tahun 1994, American Express sejak tahun 1998,
dan Washingto Post sejak tahun 1973, TANPA DITRADINGKAN LAGI. Benar-benar suatu
pola yang tdak disukai para trader.


Ia mempunyai alas an bahwa trading
terlalu sering bisa merugikan akibat sulitnya mengontrol diri , juga timbulnya
biaya-biaya trading yang tidak kita sadari, seperti fee beli, fee jual, pajak,
dsb..dsb, yang ujung-ujungnya mengurangi keuntungan kita.


 


10.  
JANGAN MELIHAT TICKER 


Saya pribadi selalu melakukan
“sarapan “ dengan memantau harga terakhir bursa –bursa regional, sebelum jam
bursa mulai. Ketika jam perdagangan dimulai , tiap 5 – 10 menit, pasti mata
melihat ke computer memantau pergerakan harga saham andalan saya.


Apakah hal ini juga dilakukan oleh
Waren selaku investor kelas paus ? Jawabnya adalah TIDAK. Jadi bagaimana cara
dia memantau pergerakan harga sahamnya? IA TIDAK PERNAH MELAKUKANNYA.
Komputernya lebih banyak digunakan untuk main Bridge daripada memantau harga
saham.


Menurutnya, kita tidak perlu
menggubris pegerakan harga saham untuk jangka pendek jika kita telah memilih
perusahaan yang tepat.


Jika kita telah memiliki saham
dalam bisnis yang hebat, jangka pendek tidak terlalu penting.


Bagaiamana seandainya harga
sahamnya yang tidak pernah dipantau, tiba-tiba terjun bebas akibat bursa crash
diterjang badai resesi ? Gampang. Itulah saat yang tepat untuk nambah lagi
porsi sahamnya, karena harganya jadi lebih murah.


Menurutnya, daripada waktu Anda
dihabiskan memelototi pergerakan harga saham yang bikin jantung ber”aerobic “,
lebih baikfokus memantau kinerja bisnis perusahaan tersebut, yang meliputi
manajemen, arus kas, pendapatan dll.


Warren Buffett tidak pernah tahu
berapa harga jual saham Berkshire Hathaway perusahaannya sekarang atau berapa
harga jualnya besok. Ia hanya peduli pada harga jual satu decade kedepan yang
akan menggambarkan nilai sejati perusahaannya.


 


 


11..  
LIHATLAH PENURUNAN HARGA SEBAGAI
PELUANG MEMBELI


Tahukah Anda bahwa keadaan resesi
seperti sekarang ini di Amerika juga pernah terjadi di masa lalu, yaitu tahun
2004, dimana Dow Jones jatuh hamper 150 point.


Waktu itu laporan mengenai
lapangan kerja, amat mengecewakan, harga minyak dunia terus membumbung,
sehingga yang tejadi adalah, investor berlomba mengobral sahamnya.


Justru saat inilah Buffett melhat
peluang untuk membeli saham-saham perusahaan bagus dengan harga mura. Ingat,
walaupun fundamental saham tersebut bagus, namun energi bullish atau bearish
itu sangat menular, sehingga tanpa mengerti keadan sesungguhnya, tiap orang
panic dan berlomba jualan saham.


Saham Wahington Post, Geico dan
Wells Fargo Bank  adalah contoh bagaimana
si tua Buffet menyambar kesempatan itu. Pada tahun 1973, saham Washington Post 
turun
hingga $6 per lembar, Buffet menambar kesempatan itu dengan membenamkan uang
senilai $10,6 juta ( uang segini tahun 1973 bisa buat beli 1 propinsi kali ? ).
Sekarang , lebih dari 30 tahun kemudian, harganya telah menjadi $900 perlembar,
belum lagi kalau ada stock split, maka jumlah saham si Buffett pasti berlipat
ganda.


Ingat kata Buffett, “Takutlah
ketika orang lain rakus, dan rakuslah ketika orang lain takut “.


 


 


12.  
JANGAN MEMUKUL SETIAP LEMPARAN
BOLA YANG DATANG


Menurut mereka yang mengklaim diri
mereka ahli dalam pasar saham, untuk menjadi investor yang sukses, berarti
membuat banyak keputusan dalam berinvestasi. Buffett tidak setuju dengan
pendapat ini. Katanya, walaupun hanya satu kali dalam setahun,membuat keputusan
investasi yan bagus itu sudah cukup.


Ia menganalogikan seperti bermain
baseball, dimana untuk tiga kali kesempatan memukul bola, pukulah bola sekuat
tenaga, jika memang momentum dan arahnya tepat, yang dalam istilahnya disebut 
sweet spot. 


Buffett hanya memandang setiap
bola-bola yang terlempar, namun hanya memukul pada bola yang menuju sweet spot. 


Sweet
spot disini
adalah bisnis yang hebat dengan masa depan yang juga hebat, dijalankan oleh
manajemen yang kompeten, serta dijual dengan harga yang bagus.


Dan untuk mendapatkan sweet spot
ini, buffet akan menunggu walaupun bertahun-tahun sebelum melakukan
investasi.Ketika ada saham yang masuk kriterianya, ia akan mengayunkan
pemukulnya, dan ia akan melakukannya dengan sekuat tenaga, ia investasikan
banyak uang disini, dan hasilnya….Grand Slam !


Sekedar catatan, saya masih ingat
pada tanggal 22 Januari 2008, dimana saham BUMI dijual obral dengan harga Rp.
4.200 per lembarnya, UNTR Rp. 10.850 perlembar, sekarang,dalam waktu 1
bulan,  coba Anda cek harganya ?   Tadi itulah Sweet Spot.


 


 


Bersambung ke
edisi ke-4 …….




----- Original Message ----
From: adib Rah <[EMAIL PROTECTED]>
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Sunday, February 24, 2008 12:16:15 PM
Subject: Re: [SSR-Klub] CARA INVESTASI BUFFET ( ARTIKEL ) -2










  


    
            
Dear colleagues,
   
  Terima kasih atas sharingnya. It is very interesting and most inspire
   
  looking forward to have your next articles
   
  salam
   

Waren Bufet <waren.bufet@ yahoo.com> wrote:
          
  SUKSES BERIVESTASI ALA BUFFETT
  ( Bagian 2  dari 6 bagian )
  Di ringkas oleh Waren Bufet
  
  
  
 
 <!--[if !supportLists] -->5.        <!--[endif]-->BELILAH BISNIS, BUKAN SAHAM
  Menurut Buffett, salah satu faktor penting dalam sukses berinvestasi adala 
mengigatkan diri Anda bahwa Anda sedang membeli sebagian andil dari bisnis yang 
benar-benar ada. Lembaran saham itu sendiri sebenarnya tidak ada artinya. Sebab 
saham hanyalah representasi dari perusahaan.
  Yang hasrus Anda pikirkan ketika terjun membeli
 saham sebuah perusahaan bukanlahgrafik analisa teknikal, berita Bloomberg atau 
table dan grafik di Wall Street . Yang Anda harus pikirkan adalah “nilai” dan 
knerja di balik sebuah bisnis.
  Buffett selalu mempertimbangkan 4 hal sebelum memutuskan untuk membeli saham 
, yaitu :
  <!--[if !supportLists] -->1.      <!--[endif]-->Bisnis yang dia dapat mengerti
  <!--[if !supportLists] -->2.      <!--[endif]-->Perusahaan dengan prospek 
jangka panjang yang menguntungkan
  <!--[if !supportLists] -->3.      <!--[endif]-->Manajemen yang jujur dan 
kompeten
  <!--[if !supportLists] -->4.      <!--[endif]-->Harga ( saham ) nya sangat 
menarik
  
  Dapat disimplkan disini bahwa ; Membeli saham adalah bagian dari bisnis. 
Karena itu jangan membeli saham karena pergerakan harganya, dan lakukan analisa 
fundamental sebelum membeli saham apapun.
  
  <!--[if !supportLists] -->6.        <!--[endif]-->CARILAH PERUSAHAAN YANG 
MENONJOL DIANTARA INDUSTRI
  Waren selalu ingin mencari dan membeli bisnis yang langgeng, yang mendominasi 
pasarnya,sehingga lebih menjamin kesuksesannya, dimana produk tersebut ; 
diperlukan orang banyak, tidak membutuhkan modal yang berlebihan, tidak banyak 
barang pengganti yang sejenis dan tidak banyak terpengaruh oleh regulasi harga. 
Namun tentu saja semua itu dieksekusi sambil menunggu sampai harga saham 
perusahaan tersebut dianggap wajar.
  Disarankan
 agar Anda membuat daftar saham-saham yang Anda incar, lalu lakukan monitoring 
harganya sesering mungkin, sampai harganya mencapai harga yang Anda anggap 
bagus dan wajar, lalu….hap..!! ! Sang serigalapun mendapat mangsa empuk.
  
  <!--[if !supportLists] -->7.        <!--[endif]-->BELI PERUSAHAAN 
BERTEKNOLOGI RENDAH, BUKAN BERTEKNOLOGI TINGGI
  Waren amat menjauhi saham-saham perusahaan
 berteknologi tinggi dan saham perusahaan internet, karena perubahan teknologi 
yang makin cepat membuat perusahaan sejenis ini mudah tertinggal zaman dan 
tertinggal pesaing yang mengakibatkan ambruknya bisnis.
  Ia lebih memilih saham dari perusahaan bata, perusahaan cat, karpet dan 
perusahaan mebel yang memiliki bisnis yang mudah dimengerti dan arus kas yang 
mudah diprediksi. Perusahaan semacam itu bisa bertahan sampai 100 tahun lagi, 
karena menghasilkan produk yang bisa dikatakan tidak mudah ketinggalan zaman.
  Kejatuhan banyak perusahaan dotcom seperti Etoys.com, Pets.com, RX.Com, 
World.com dsb memperkuat alibi Waren. Bagaimana menurut Anda dengan Microsoft , 
Yahoo dan Google?
  Nasehat Buffett;
 jangan tergoda dengan transaksi yang menawarkan kekayaan secara cepat, yang 
melibatkan perusahaan yang relative rumit ( mialnya perusahaan berteknologi 
tinggi ), perusahaan semacam ini sulit diprediksi dalam jangka panjang. 
Hindarilah bisnis dalam industri yang terus berubah, dan bernvestasilah pada 
bisnis-bisnis generasi “ perekonomian lama”. Dan terakhir, ingatlah bahwa perlu 
waktu puluhan tahun bagi perusahaan untuk menjadi besar.
  
  
  <!--[if !supportLists] -->8.       
 <!--[endif]-->KONSENTRASIKAN INVESTASI SAHAM ANDA 
  Hampir semua ahli menyarankan untuk melakukan diversifikasi, yaitu memiliki 
banyak aham dari banyak perusahaan agar jika saham tertentu jatuh, tidak akan 
menghancurkan seluruh potofolio yang Anda miliki, namun Buffett berpendapat 
lain.
  Jika Anda telah menemukan saham yang tepat, mengapa harus membeli sedikit ? 
Begitu katanya. Beli 5 sampai 10 saham yang bagus dengan harga yang bagus, dan 
belilah sebanyak Anda mampu. Disini ia memberi contoh ketika membeli $ 144 juta 
untuk saham Petro China- perusahaan minyak China . Tanpa diduga, sekarang 
sahamnya bernilai $ 1,2 milyar.
  Menurutnya, seseorang cukup menginvestasikan seluruh hartanya pada 3 
perusahaan yang baik ( dengan harga beli yang baik tentunya ),secara jangka 
panjang, maka bisa dipastikan ia bakal kaya raya. Ini juga diontohkan Buffett 
dengan memiliki 474.998 lembar  saham satu perusahaan, Berhshire Hathaway yang 
dipegangnya selama puluhan tahun. Sekarang harga perlembar saham tadi adalah 
$138.000 PER LEMBAR . Silahkan hitung sendiri berapa hartanya dari saham 1 
perusahaan saja. Itulah kenapa waren Buffett sekarang menjadi orang terkaya no. 
3 sejagat.
  
  
  Bersambung ke edisi ke-3
 …….


    Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it 
now.  



 
      
Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

    
  

    
    




<!--

#ygrp-mkp{
border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:14px 0px;padding:0px 14px;}
#ygrp-mkp hr{
border:1px solid #d8d8d8;}
#ygrp-mkp #hd{
color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:bold;line-height:122%;margin:10px 0px;}
#ygrp-mkp #ads{
margin-bottom:10px;}
#ygrp-mkp .ad{
padding:0 0;}
#ygrp-mkp .ad a{
color:#0000ff;text-decoration:none;}
-->



<!--

#ygrp-sponsor #ygrp-lc{
font-family:Arial;}
#ygrp-sponsor #ygrp-lc #hd{
margin:10px 0px;font-weight:bold;font-size:78%;line-height:122%;}
#ygrp-sponsor #ygrp-lc .ad{
margin-bottom:10px;padding:0 0;}
-->



<!--

#ygrp-mlmsg {font-size:13px;font-family:arial, helvetica, clean, sans-serif;}
#ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}
#ygrp-mlmsg select, input, textarea {font:99% arial, helvetica, clean, 
sans-serif;}
#ygrp-mlmsg pre, code {font:115% monospace;}
#ygrp-mlmsg * {line-height:1.22em;}
#ygrp-text{
font-family:Georgia;
}
#ygrp-text p{
margin:0 0 1em 0;}
#ygrp-tpmsgs{
font-family:Arial;
clear:both;}
#ygrp-vitnav{
padding-top:10px;font-family:Verdana;font-size:77%;margin:0;}
#ygrp-vitnav a{
padding:0 1px;}
#ygrp-actbar{
clear:both;margin:25px 0;white-space:nowrap;color:#666;text-align:right;}
#ygrp-actbar .left{
float:left;white-space:nowrap;}
.bld{font-weight:bold;}
#ygrp-grft{
font-family:Verdana;font-size:77%;padding:15px 0;}
#ygrp-ft{
font-family:verdana;font-size:77%;border-top:1px solid #666;
padding:5px 0;
}
#ygrp-mlmsg #logo{
padding-bottom:10px;}

#ygrp-vital{
background-color:#e0ecee;margin-bottom:20px;padding:2px 0 8px 8px;}
#ygrp-vital #vithd{
font-size:77%;font-family:Verdana;font-weight:bold;color:#333;text-transform:uppercase;}
#ygrp-vital ul{
padding:0;margin:2px 0;}
#ygrp-vital ul li{
list-style-type:none;clear:both;border:1px solid #e0ecee;
}
#ygrp-vital ul li .ct{
font-weight:bold;color:#ff7900;float:right;width:2em;text-align:right;padding-right:.5em;}
#ygrp-vital ul li .cat{
font-weight:bold;}
#ygrp-vital a{
text-decoration:none;}

#ygrp-vital a:hover{
text-decoration:underline;}

#ygrp-sponsor #hd{
color:#999;font-size:77%;}
#ygrp-sponsor #ov{
padding:6px 13px;background-color:#e0ecee;margin-bottom:20px;}
#ygrp-sponsor #ov ul{
padding:0 0 0 8px;margin:0;}
#ygrp-sponsor #ov li{
list-style-type:square;padding:6px 0;font-size:77%;}
#ygrp-sponsor #ov li a{
text-decoration:none;font-size:130%;}
#ygrp-sponsor #nc{
background-color:#eee;margin-bottom:20px;padding:0 8px;}
#ygrp-sponsor .ad{
padding:8px 0;}
#ygrp-sponsor .ad #hd1{
font-family:Arial;font-weight:bold;color:#628c2a;font-size:100%;line-height:122%;}
#ygrp-sponsor .ad a{
text-decoration:none;}
#ygrp-sponsor .ad a:hover{
text-decoration:underline;}
#ygrp-sponsor .ad p{
margin:0;}
o{font-size:0;}
.MsoNormal{
margin:0 0 0 0;}
#ygrp-text tt{
font-size:120%;}
blockquote{margin:0 0 0 4px;}
.replbq{margin:4;}
-->








      
____________________________________________________________________________________
Looking for last minute shopping deals?  
Find them fast with Yahoo! Search.  
http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping

Kirim email ke