Kalo HG memang orangnya baik sekali, tapi dia khan bukan anak kandung, malah 
Slamet G yang masih ada keterkaitan darahnya dengan keluarga SG alias GKH. 
Kemarin saya ke Surabaya tinggal di Somerset, kelihatannya masih lumayan juga 
occupancynya dan  sewaktu diajak ke rumah saudara diperumahan Izen yang 
disewakan juga lumayan penuh. Tapi ga tau kondisi sebenarnya sekarang seperti 
apa ya? Apalagi he..he...he..kemarin ini perumahan pantai Mutiaranya banjir 
akibat tanggul jebol. Saya sependapat daripada DILD kalau saat ini masih suka 
saham properti masih banyak yang lebih baik seperti SMRA atau sekalian PTRA 
yang mulai gerak dari 2 minggu kemarin. Tapi he..he..he.. kalo jadi kayak SIPD 
/ POLY ya nasib namanya.

Cleopatras Cat <[EMAIL PROTECTED]> wrote:                             dari 
nopek jigo an taon lalu Pak A. lumayan pisan. tapi dah buang semua setelah 
RUPS. abis hajat konversi konversi an pan DILD sempet ditarik ke bulan. 

waktu RUPS yg ga setuju cuma 1 orang. heboh lha semua inkl. Pak HG. dikirain 
pegang 1000 lot atawa berapa lha orang ga setuju itu. ternyata cuma 10 lot. 
diabaikan saja.

he eh. sekarang yg antri kiri atawa kanan kereta hantu manggarai. kacian ya. 
bakal bodong ke depan nya menurut saya. padahal Plan nya pas Mai / Juni kemaren 
bakal di tarik ke 1500 setahun ke depan. 

maaf Pak A. Lennard bukan orang lama di Gruppe. doski orang baru. yg lama ya 
RH, CB, JA. kalo HG & Fam ya memang sudah dari taon Zero. pan mereka Lokomotive 
nya. UG masuk belakangan ngikut bokap nya. anaknya yg ce ga mau masuk Gruppe 
milih ke Canada wae. HG orang yg sangat bae, terlalu bae buat ukuran Boss. 
waktu krismon plus ribut ribut BLBI, beliau yg pasang badan, padahal yg 
ngemplang sodara sodaranya, utang utang dibayarin. bukan  tanggung jawab 
sepenuhnya, tapi sebagai nahkoda, doski ga ngacir. itu namanya charakter.

yg bikin payah pan itu banyak orang ga pada tempatnya. ada orang sipil kudu 
ngurusin jualin Projekt 3,8 T. ngga kompetent lha. trus ada anggota DPR yg 
punya Kompetenz mendekati Zero. taonan cuma jadi bahan tertawaan pas meeting 
misalnya. gelarnya berderet. tapi otak nya kosong. kalo ini Republik jadi 
bodong ya ga heran. kalo di Senayan banyak yg kaya gt.

kemaren malem gue & calon istri nongkrong di Cafe pinggir pantainya. Regatta 
nya masih nyala seh. dikebut siang malam. tapi kayanya dah ga se hot dulu. 
orang Intiland sering mampir ke tuh Cafe termasuk petinggi petinggi dari WDS. 
Ambiente nya kami suka, pinggir pantai, keliatan pulau pulau, kapal plus 
Regatta dari kejauhan. ga lupa, PLTU yg kalo lg nge bom bisa bikin jantung 
menclot hahaha

eh di tuh Cafe kalo abis makan minum ada diskon pake Dart. silahkan nembak kalo 
kena di tengah dipotong 80%. naik dari  level 10%, 20%, 30% trus di tengah yg 
kecil 80%. kemaren kami abis pacaran dapet diskon 30%.

mayan buat beli indomie lg.

hahaha ;-)

Andy <[EMAIL PROTECTED]> schrieb:
                             
Hehe,  jadi dilepas nih semua.....
 Susah  juga sekarang ngak ada bid offer :-)
 Tahun   kemarin sih lumayan cuan juga dong, dari 500 ke 900an. apalagi kalo 
dari awal  tahun.
  
 Lennard mah orang lama di group.
 Ttg  strategic partnership jg kayaknya batal tuh, makanya sekarang ngak liquid 
lagi,  tapi siapa tahu...
  
 Kita  tunggu aja lagi di 300an.
  
  
     
   -----Original Message-----
From:    obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On    Behalf 
Of Cleopatras Cat
Sent: Saturday, May 10, 2008 12:02    AM
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: RE:    [obrolan-bandar] Laba Intiland (DILD) Rp20,9 M, Q1 2008    +295%


      wew.

tanpa ada maksud apa pun. DILD ke depan nya bakal suram    temaram. apa seh yg 
diandalkan sekarang? Projekt yg prestige nya pan Regatta.    Ambiente laut 
dijual fein tuh. tapi ga semua suka laut. bau laut saja banyak    yg ga suka. 

masalah besarnya sekarang PM jadi langganan banjir boo.    tanggul bolak balik 
jebol. lage awal taon banjir karena Pumpen ga punya.     patungan lha tuh seisi 
PM luar, PM dalem ngumpulin 8 M. 

duit kekumpul.    Pumpen kebeli. kering beberapa saat. 

sekarang tanggul jebol. wew.    Regatta itu mulut depan nya PM. mao dikemanain 
tuh Projekt. sebelum jebol aja    dah mulai seret. Pertamina yg mulanya mao 
ngambil 1 tower eh ga jadi. special    price. kalo ga ada duit, gue ga percaya.

Regata digenjot abis abisan.    mati idup nya DILD di situ. yg laen laen pan 
sekundär. dah banyak dijualin    buat bayarin utang krismon doeloe.

sebagian berhubungan dengan BLBI    pula.

balik ke DILD. keliatan nya emang sepele. tapi Effektnya    gigantisch. itu di 
PM ada tanggul maenan 62,5 m panjangnya. ga di isi apa apa    tengahnya. 
kemaren gue sengaja lewat situ. pengen liat DILD berbuat apa    terhadap PM & 
Regatta nya?

itu tembok tembok an diganjel bambu.    menyerupai benteng menahan gempuran 
musuh. air dah tinggi. bangkai bangkai    kapal tua ya besi tua terapung dah 
ampir  setinggi tuh tembok. air pasang    berikutnya kalo ga di antisipasi tuh 
kapal bakal menclok di    jalanan.

depan tembok tembokan penahan air pasang laut itu sederetan    rumah ultra 
gedongan euy. aje gile imbas nya. kapal masuk rumah? wah ga ada yg    ga 
mungkin.

orang males beli Regatta karena PM ga diurusin DILD. masa    kalah sama air 
pasang. jalanan masuk cuma 2. tiap hari tuh beton diangkatin    lewat jalanan 
bagus yg lama lama ngancurin jalan. lobang di mana    mana.

mao bikin 10 Burj Al Arab di Jakarta mah sah sah aja. tapi apa    kaya gini 
lolos prediksi ya? pan air pasang dah ada dari dulu dari zaman    Siouxsie & 
the Banshees masih cuap cuap.

kalo Regatta beneran gagal    DILD mah beneran ke laut aja.

abis ganti Personal kok jadi babak belur    pisan ini emitent. bukti kalo ga 
selamanya yg asing itu lebih bagus dari yg    lokal.

padahal gue dulu untung gede dari ini saham. waktu sebelum si    Lennard naik  
panggung.

Saham Oke    <[EMAIL PROTECTED]> schrieb:   
          JAKARTA - Sepanjang kuartal pertama 2008, PT Intiland Development Tbk 
     (DILD) membukukan laba bersih Rp20,9 miliar. Laba ini meningkat 295 persen 
     dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Beberapa program telah      dijalankan, ini akan membuat pertumbuhan jangka 
panjang perusahaan lebih      baik," ujar Presiden Direktur Intiland Lennard 
Ho, seperti dalam keterangan      tertulis yang diterima okezone, di Jakarta, 
Jumat (9/5/2008).

Total      pendapatan meningkat 125 persen menjadi Rp110,7 miliar. Total 
penjualan      bersih juga meningkat 256 persen menjadi Rp82,5 miliar dari 
sebelumnya      Rp23,2 miliar pada kuartal pertama 2007.

Saat ini Intiland, kata dia,      memfokuskan diri pada peningkatan efisiensi 
penggunaan modal dan       kelangsungan operasional, sembari meningkatkan 
kapasitas penjualan dan      pemasaran sebagai bagian dari inisiatif strategis  
    perusahaan.

Intiland juga telah merumuskan empat pilar utama untuk      mempertahankan 
pertumbuhan jangka panjangnya, yaitu pertumbuhan organik,      pertumbuhan 
anorganik melalui akuisisi, dan usaha patungan. "Serta      pengembangan 
kemampuan manajemen modal dan investasi," akunya.      (hsp)

Sumber:
http://economy.okezone.com/index.php/ReadStory/2008/05/09/21/107758/laba-intiland-rp20-9-m

__________________________________________________________
Be      a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it      now. 
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ





      

---------------------------------
   Nicht vergessen! Am Sonntag, den 11. Mai ist Muttertag
Geschenkideen, Gedichte mehr: www.yahoo.de/muttertag.   

 
     
              


           

---------------------------------
 Nicht vergessen! Am Sonntag, den 11. Mai ist Muttertag
 Geschenkideen, Gedichte  mehr: www.yahoo.de/muttertag.
     
                                       

       
---------------------------------
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! 
Answers

Kirim email ke