Tentu saja harga saham tidak bisa naik terus tanpa koreksi kayak orang abis makan pil biru J. Tapi fundamental AALI masih okelah. Ini saham yang kasih cuan paling banyak buat saya selama ini.
Laporan keuangan AALI Q2 tahun ini, menurut feeling saya, masih oke karena sekitar pertengahan 2007 harga CPO justeru lagi turun-turunnya (konsolidasi). Jadi Q2 2008 akan lebih bagus daripada Q2 2007. Apalagi tahun lalu volume produksi AALI bermasalah. Baru di Q3 & Q4 2007 harga CPO melonjak tinggi mengikuti harga minyak bumi. Tapi, berdasarkan feeling juga, volume produksi tahun ini kayaknya lebih tinggi daripada tahun 2007 dan mungkin (diharapkan) bisa menutupi penurunan harga CPO di semester II tahun ini. Tahun-tahun mendatang? Sepanjang berita yang kita baca, mereka sudah siapkan ekspansi lahan dan pabrik pengolahan. Perusahaan bagus, manajemen bagus, share holder mayoritas kuat, bisnis bagus, so what gitu loh. J RW From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of t_bumi Sent: 20 Juni 2008 23:01 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [obrolan-bandar] Re: Mbah, Oen, Ocoy, TBum --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com <mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com> , "Ricky Wakiman" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Di Vietnam inflasi mencapai 21% dan kita semua tahu, indeks sahamnya sudah turun 60% dari level tertingginya. Ngeri ya. Untung kita masih punya BUMI ama AALI. Hik, hik. > > RW > SIP : TBUMI bagaimana bagusnya news CPO, tentu akan terjadi koreksi harga juga. seperti news nikel utk INCO yg membuat INCO tembus Rp. 6'800 beberapa hari lalu, setelah itu turun ke Rp. 6'200 hari Jumat. Demikian juga nanti dgn nasib AALI, akan terjadi koreksi harga juga di Senin nanti dan ditambah DOWJ lagi merah saat ini.