Dirut BEI Erry Firmansyah menyatakan akan membuka perdagangan bursa pada senin 
pekan depan, meskipun bursa global anjlok lagi. "Pada dasarnya, peniadaan 
sementara perdagangan bukan untuk mengendalikan pasar, tapi demi kepentingan 
perekonomian, kita tidak mau nilai tukar rupiah terhadap dolar sampai level 
15.000," kata dia, usai rapat dengan AB dan Bapepam.

Menurut Erry, sesi II perdagangan bursa masih ditiadakan atas permintaan 
anggota bursa.



      

Kirim email ke