Harga jual bank note USD tergantung kebijakan masing2 bank/money changer, bisa 
nego (kalau jumlah banyak) atau pakai hrg counter. Tapi bisa juga tdk dpt hrg 
special walaupun mau beli/jual jumlah besar, semua tergantung situasi.
 
Apalagi dlm situasi panik gini, banyak bank/money changer tdk berani deal harga 
kalau cuma via telepon (lebih2 bukan nasabah yg sudah biasa mereka kenal/sering 
transaksi) tapi mesti muncul transaksi di counter langsung. Soalnya 
riskan....coba pikir kalo sudah deal (via telp & nasabah jarang transaksi/blm 
kenal) hrg Rp.10.300 sebyk USD.50ribu, lalu tiba2 rupiah menguat menjadi 
Rp.9.500 (krn intervensi BI atau dsb), apa nasabah itu berani muncul utk tetap 
realisasi deal tsb krn sudah rugi sebelum transaksi ditutup? OK kalo nasabah 
tsb mau bertanggung jawab utk closing, tapi kalo ngak maka petugas bank yg kena 
disemprot ama bos dan mesti nanggung selisihnya. Tapi khan ada dicatat no.telp 
nasabah tsb? Iya tapi no.telp khan bisa dimanipulasi asal sebut (bisa jadi udah 
ada niat dari sononya)....
---->>> ujung2nya ntar mirip kasus gagal bayar saham Bxxx dan Txxx.
 
Paling2 kalau ditanya via telp, bank/money changer cuma kasih harga indikasi 
saat ini (saat telp) alias tidak mengikat, hrg bisa berubah sewaktu2 tanpa 
pemberitahuan. 
 
Salam,
Rudy
 
----- Original Message ----
From: Andy <[EMAIL PROTECTED]>
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Friday, October 10, 2008 15:10:44
Subject: RE: [obrolan-bandar] BCA salah satu penyebab turunnya Rupiah!

Itu saya tanya ke Treasury bilang mau beli 50rb
 
-----Original Message-----
From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- [EMAIL PROTECTED] 
ps.com] On Behalf Of Difi Damanik
Sent: Friday, October 10, 2008 2:58 PM
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Subject: RE: [obrolan-bandar] BCA salah satu penyebab turunnya Rupiah!
Importance: Low


Duh gak boleh su’uzdon (buruk sangka) Pak. Kalo tanya di counter memang 
biasanya dikasih rate counter….spread antara bid-offer kan tadi udah dijelasin 
panjang lebar tuh sama embah.
Kalo belinya rada banyak biasanya mereka bisa minta special rate dan langsung 
confirm ke Treasury-nya. Bukannya kalo bid-offer nya lebar justru malah buat 
orang mau spekulasi berpikir 1000 kali? Wong belinya diharga mahal kapan mau 
bisa jualnya kalo gak naiknya tinggi banget….hehehehehehe

________________________________

From:obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- [EMAIL PROTECTED] 
ps.com] On Behalf Of Andy
Sent: 10 Oktober 2008 14:39
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Subject: [obrolan-bandar] BCA salah satu penyebab turunnya Rupiah!
Coba deh, detik ini jam 14:29, gw telpon VIT 31907777 tanya kurs USD kalau mau 
beli dia bilang 9950.
Di BCA Wisma Asia 5638888 dijual 10300. Itu Bank Note yah (kalo di BCA sama aja 
katanya!)
Udah cukup jelas dong yg dimaksud sama Fuad siapa saja yg termasuk penyebar 
info yg menyesatkan!
Sampe bonyok gw aja yg biasanya kaga perduli sama ginian, telpon gw tanya musti 
beli dollar apa ngak.
Banyak yg mau menghancurkan negara ini rupanya!

Kirim email ke