Assalamu'alaikum wr.wb.
 
Kalau buliah ambo manambahkan pangalaman nan disampaikan kemnd Rahima jo 
pangalaman ambo sendiri pada waktu bertugas pembinaan teritorial di Aceh dan di 
Kalimantan Selatan serta diluar negeri di Iran dan Filipina Selatan (Moro) 
ditengah masyarakat yang kuat rasa ke Islaman nya. 
 
Untuk cepat menghafal ayat-ayat al Qur'an termasuk hadist, ternyata diperoleh 
dari dorongan kebutuhan pribadi kita sendiri. Sebagai contoh disa'at ambo ingin 
 cepat bisa berhasil membina hubungan dengan masyarakat yang kuat ke Islaman 
nya, kita memerlukan landasan ayat-ayat Qur'an dan atau hadist dalam merebut 
hati, pikiran  dan keyakinan mereka. Pada waktu itu ambo cepat sekali bisa 
menghafal beberapa ayat Qur'an dan hadist yang ada kaitan dengan situasi 
kebutuhan masyarakat. Misalnya untuk persatuan, wa'tasimu bihablillah...dst, 
untuk bergotong royong, wa ta'awanu alall birri wattaqwa...dst, untuk merubah 
nasib, la yughaiyyiru ma bi qaumin hatta ....dst,  untuk jangan mengulangi 
kesalahan, la yahdakhul mu'min minyyuhdi marratain..dst (hadist), untuk 
mencintai tanah air, hubbul wathan minal iman ...dst (hadist), orang muslim 
dengan muslim hanya boleh diam-diaman tidak lebih dari 3 hari (ma'af yang ini 
agak lupa bahasa  Arabnya ). Cukup banyak ayat-ayat Qur'an dan hadist 
yang cepat bisa hafal pada waktu kita sangat membutuhkan.Pernah ambo alami 
dalam perjalanan ke satu kecamatan yang hanya ditempuh 1/2 jam bisa hafal satu 
atau 2 ayat/ hadist diluar kepala setelah dibaca dibuku , kemudian disampaikan 
dalam sambutan. Sampai-sampai  ambo kanai tuduah dek kawan-kawan fanatik Islam 
atau golongan ekstrim kanan. . 
Kini sudah pensiun rasanya kok susah menghafal seperti dulu itu, apo karano ala 
gaek?.
 
Mohon ma'af kalau ado nan salah atau keliru. Sekedar sumbang pengalaman pribadi 
dan Insya Allah jauh dari niat riya.
 
Wassalam,
 
Asmardi Arbi
 
 


Rahima <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Assalamua'alaikumwarahmatullahiwabarakaatuhu

Sebuah cerita yang baik.

Kebetulan ada yang bertanya pada saya dari dua milist
bagaimana cara menghafal AlQuran. Belum sempat saya
menuliskannya, sudah ada kiriman. terimakasih untuk
itu.

Untuk pengalaman pribadi saya menghafal AlQuran ini
tidak jauh beda dari apa yang diungkapkan dibawah ini.

1. Niat ikhlas lillahi Ta'ala, tanpa tujuan pamer,
riya, ta'ajjub, atau tujuan keduniawiyaan lainnya,
karena akan sulit masuknya hafalan AlQuran tersebut
bila tidak dengan niat yang ikhlas.



>
http://www.charlotte.com/mld/observer/living/religion/12968659.htm
> > Religion News Service
> >


 

__________________________________ 
Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005 
http://mail.yahoo.com

Website http://www.rantaunet.org
_____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://rantaunet.org/palanta-setting
____________________________________________________


                
---------------------------------
 Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click.  
Website http://www.rantaunet.org
_____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://rantaunet.org/palanta-setting
____________________________________________________

Kirim email ke