/
                                                
                        
                        
                                                            
                        
        Minggu, 26 Juli 2009 | 21:05 WIB

        
                BOGOR, KOMPAS.com
- Pusat Penelitian Lingkungan Hidup Institut Pertanian Bogor (PPLH-IPB)
telah mengembangkan alat pendingan ruangan (AC) ramah lingkungan,
sebagai sumbangsih menyikapi isu kerusakan lingkungan. Juru Bicara IPB
Ir Henny Windarti, MSi di Bogor, Minggu (26/7) menjelaskan, alat
pendingin ruangan itu telah diretrofit, dengan cara mengganti
refrigeran dari freon (CFC) ke hidrokarbon."Pemakaian
hidrokarbon menyebabkan pengurangan efek gas rumah kaca dan pemanasan
global karena hidrokarbon tidak bereaksi dengan ozon," katanya mengutip
para peneliti di PPLH.Dia menjelaskan AC dengan kekuatan 1,5 PK
(tenaga kuda) yang telah diretrofit dan menunjukkan penurunan amphere
sebesar 24 persen, dan hal ini berarti terjadi penurunan pemakaian
energi listrik. Menurut dia, retrofit tidak hanya berdampak positif
bagi lingkungan, tetapi juga menghemat energi dan biaya listrik,
sehingga bisa dibayangkan jika beribu-ribu alat pendingin yang ada di
IPB, baik AC ruangan, AC mobil, maupun kotak pendingin/kulkas/freezer
diretrofit, akan banyak energi yang akan dapat dihemat."Jadi,
sebanyak itulah biaya listrik akan dapat dihemat, dan sudah pasti efek
rumah kaca dapat dikurangi dan pemanasan global pun dapat dihambat,"
katanya.Ia menambahkan, sebagai pusat penelitian yang bergerak
di bidang lingkungan, PPLH-IPB terus berusaha menyumbangkan pengetahuan
dan teknologi yang dimiliki untuk kelestarian lingkungan. Berbagai
pelatihan lingkungan, seperti analisis mengenai dampak lingkungan
(AMDAL), pengelolaan lingkungan hidup daerah, pengelolaan sampah, dan
lainnya telah dan masih terus dilakukan.Selain itu, PPLH juga
telah mengembangkan desa mandiri berbasis mikro hidro yang memanfaatkan
sumberdaya air untuk kemaslahatan masyarakat dan konservasi hutan.
"Selain itu juga telah mengaplikasikan hasil penelitian dalam
pengelolaan sampah dan pengomposan melalui probio," ujar Henny Windarti.        
        
                .indosat {font: bold italic 12px Tahoma;}
                Sent from Indosat BlackBerry powered by   
                
                
WAH        
        

                        Sumber : Antara


      Get your new Email address!
Grab the Email name you've always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

Kirim email ke