Perspektif Islam Sebagian besar nonmuslim Barat bahkan tidak tahu bahwa ada sebuah perspektif Islam yang secara substansial berbeda dari perspektif Yudeo-Kristen, mengenai asal muasal ketiga agama ini. Pada umumnya, yang diajarkan secara sistematis diseluruh system sekolah Barat adalah perspektif Yudeo-Kristen ini. Hal ini tanpa disadari oleh orangtua Muslim di Negara Barat. Jelas ini adalah pelanggaran atas prinsip Amerika tentang pemisahan gereja dan negara. Ironisnya, bahkan dalam sekolah-sekolah Islam di Amerika Utara, pengajaran sejarah dunia atau lainnya seringkali masih menggunakan buku-buku teks Barat yang menyebarluaskan perspektif Yudeo-Kristen.
Jika pengajar kelas bukan muslim yang diberi sertifikat oleh Negara, maka guru nonmuslim tsb kemungkinan akan dengan senang hati mengajarkan perspektif Yudeo-Kristen tanpa menyadari bahwa ia tengah melakukan pemurtadan. Yang mengkhawatirkan ada sebagian muslim yang dididik di lembaga pendidikan yang berorientasi-Barat atau yang dididik di Palestina yang dikuasai Israel, harus menerima perspektif Yudeo-Kristen ini. Tanpa mengenal perspektif Islam sama sekali. Seperti halnya tradisi Yudeo-Kristen, Islam menelusuri jejak asal- muasal umat manusia hingga Adam (as). Namun demikian, tidak seperti konsep dalam Yudeo-Kristen, Islam meletakkan permulaan agamanya pada Adam (as). Islam berarti "kepasrahan", yaitu kepasrahan kepada Allah, dan seorang Muslim adalah "seorang yang pasrah" kepada Allah. Oleh karenanya, agama Adam (as) adalah Islam, demikian juga Nuh (as), Ibrahim (as), Musa (as), Isa (as), dsbnya. (QS42:13) Bagaimanapun, ini tidak berarti bahwa Islamnya Adam as sama persis dengan Nuh as, Ibrahim as, ataupun Musa as. Kita harus memahami konsep-konsep Islam mengenai perjanjian dan perkembangan wahyu agar kita dapat memahami perbedaan itu. Dalam perspektif Islam, perjanjian Allah dengan manusia tidak bersifat eksklusif hanya pada bangsa Israel saja. Setiap Nabi Allah diutus untuk setiap umat. Antara zaman Adam as hingga Muhammad saw, perjanjian2 tersebut sangat banyak. Setiap orang, tanpa memandang asal usul etnis, bangsa, ras, memiliki kesempatan untuk mewarisi perjanjian dengan Allah. Konsep berlimpahnya perjanjian ini terkait dengan konsep Islam mengenai wahyu yang progresif. Oleh karenanya masing2 nabi menerima perjanjiannya sendiri dengan Allah, maka wahyu Allah diturunkan secara progresif selama satu periode evolusioner. Titik puncak kesempurnaannya dalam wahyu terakhir Allah adalah yang diberikan kepada Muhammad saw. Sejak semula, di antara keturunan nabi Yakub as, pelbagai distorsi pesan dasar Islam dikodifikasikan dan diritualisasikan yang akhirnya muncul agama Yahudi. Nabi2 sebelumnya utk bangsa Israel terus memberi peringatan kepada bangsa Israel dan agama Yahudi utk kembali kepada Islam, dan utk meninggalkan penyimpangan-penyimpangan mereka, termasuk yahudi dan kekufuran mereka. Diantara nabi tsb, yang kenabiannya terbatas untuk bangsa Israel dan Umat Yahudi, adalah Isa as (Yesus). Namun demikian, pesan dan kenabian Isa as juga didistorsi, sehingga memunculkan konsep putra Tuhan, penyaliban, trinitas. Distosrsi atas pesan Isa as ini dikodifikasikan sbg agama Kristen oleh Paulus Tarsus. Dikutip dari "Salib di Bulan Sabit" karya Dr. Jerald F. Dirk (mantan diaken di Gereja Metodis Bersatu) wassalam, ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> In low income neighborhoods, 84% do not own computers. At Network for Good, help bridge the Digital Divide! http://us.click.yahoo.com/HO7EnA/3MnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/