sebenarnya di US, ada beberapa hal yang telah dilarang misalnya: 1. pelarangan berdoa sebelum proses belajar-mengajar untuk seluruh neg bagian di US, putusan pengadilan US telah memutuskan (kla gak salah thn 60 an) dimana diajukan gugatan oleh seorang wanita terhadap pemerintah US, dimana telah menjadi kebiasaan bahwa setiap sekolah di US melakukan doa bersama sebelum proses belajar-mengajar, wanita itu menilai bahwa berdoa bersama secara publik melanggar kebebasan dan memang biasanya doa bersama tersebut dilakukan secara kristen, sehingga atas dasar sekularitas neg maka wanita tersebut menggugat agar doa bersama tersebut dihapuskan dan pengadilan US memenangkan gugatan wanita tersebut sehingga pelarangan doa bersama di sekolah dikukuhkan dengan putusan pengadilan neg US. 2. pelarangan tulisan the ten commandment MUSA didalam ruang pengadilan di US, klo gak salah pelarangan tersebut telah dikukuhkan oleh putusan pengadilan di US, karena neg US adalah neg sekuler, jadi saat ini tulisan ten commandment Musa dihapus dari ruang pengadilan di US.
Alpha Bagus Sunggono <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Ada yang aneh nih, kok isunya barengan ama Kasus nikah Kontrak di mBogor. Keduanya di asosiasikan dengan Pelacuran. Kalo melihat sekilas kasus di bogor sih iya, pelacuran terselubung kayaknya, soalnya prosesi nikahnya gak jelas. Kalo di Amrik, itu khan berhubungan ama Sekte Kristen (Mormon ?) Dus (Thus) , Artinya, Kalo diterapkan Negara Sekular, bisa mencampuri atau bahkan melarang kegiatan beragama (saya asumsikan masalah poligami itu merupakan ajaran asli Mormon), Berarti kalo memang Negara Sekuler, suatu saat bisa dong, Melarang Berdoa, (asumsinya mungkin Berdoa itu buang2 waktu / berkhayal , dimana hal ini mungkin berbahaya bagi National Security, katakanlah dalam suatu kasus2 Time Critical) Sebagaimana saya pernah nonton Filem Kartun Homer Simpson, di Situ ada Tulisan di Dinding Rumah Sakit : No Pray !!! alias Dilarang Berdoa ....! Pada tanggal 06/08/30, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> menulis: > > > > > > > > Dik Bagus...:-) > Saya juga gak tau cerita selengkapnya. Hanya saja ingin mengomentari > bhw orang2 yang ditangkapi itu pantas ditangkap karena telah > melanggar salah satu pasal hukum di Amerika, yang melarang poligami. > Itu sudah menjadi konsekwensi penegakkan hukum disana. > > Soal mengapa poligami dilarang oleh Amerikapun gak masalah juga, > apalagi Amrik negara sekuler. > > Freedom kan bukan berarti gak berhukum atau gak ada jaminan hukum. > > gitu aja. > -- Salam Revolusi IT Indonesia !!!! Alpha Bagus Sunggono http://bagusalfa.blogspot.com [EMAIL PROTECTED] --------------------------------- How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. [Non-text portions of this message have been removed] *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/