Tanjung Priok: Rp 11 Milyar dari Pelindo II untuk Satpol PP? Apa lebih murah bayar Rp 11 milyar ke satpol PP ketimbang mengganti Rp 100 milyar untuk 50 ribu m2 tanah pemakaman ke ahli waris pendiri Tanjung Priok?
Rakyat dan petugas Satpol PP serta polisi bersimbah darah bahkan ada yang terbunuh, bagaimana dengan yang menerima uang Rp 11 milyar tsb? Wali Kota Jakarta Utara Tahu Adanya Dana Rp 11 Miliar Sabtu, 17 April 2010 | 15:59 WIB Wali Kota Jakarta Utara Bambang Sugiyono. TEMPO/ Dwianto Wibowo TEMPO Interaktif, Jakarta --Wali Kota Jakarta Utara Bambang Sugiyono mengakui adanya dana Rp 11 miliar dari PT Pelabuhan Indonesia II terkait pembongkaran bangunan di sekitar makam Mbah Priok, Koja, Jakarta Utara. Namun, dana sebesar itu seluruhnya diberikan kepada Satuan Polisi Pamong Praja. "Di luar pasukan (Satpol PP) tidak ada yang menerima dana tersebut," kata Bambang, saat bertemu sejumlah organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan di kantor Wali Kota Jakarta Utara, Sabtu (17/4). Menurut Bambang, persoalan dana Rp 11 miliar dari Pelindo II pun telah ditanyakan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta kepada Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. "Jadi, kita lihat saja bagaimana hasil penyelidikan kasus Mbah Priok nanti," ujar Bambang. Awal kabar adanya aliran dana Rp 11 miliar tersebut keluar dari anggota DPRD DKI Jakarta, dalam rapat Paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (16/4). Dana dari Pelindo II digelontorkan dalam rangka pembebasan lahan makam Mbah Priok. Menanggapi itu, Gubernur menyatakan akan menyelidiki dugaan adanya dana tersebut. Pasalnya, ia juga baru sebatas mendengar kabar itu. "Tapi kami sudah minta untuk ditelusuri, dari mana, pada siapa, dan untuk apa," kata Foke, panggilan akrab Fauzi Bowo, pada rapat Paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (16/4) kemarin. WAHYUDIN FAHMI http://tempointeraktif.com/hg/jakarta/2010/04/17/brk,20100417-241137,id.html === Belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits http://media-islam.or.id Milis Ekonomi Nasional: ekonomi-nasional-subscr...@yahoogroups.com Belajar Islam via SMS: http://media-islam.or.id/2008/01/14/dakwah-syiar-islam-lewat-sms-mobile-phone