MEDIA INDONESIA Senin, 28 November 2005
Terorisme: Wiwid Buka Mulut, Abu Mujahid Ditangkap UNGARAN (Media): Dwi Widiyanto alias Wiwid, 33, anggota jaringan teroris Noordin M Top, akhirnya buka mulut setelah diinterogasi selama 12 jam di Hotel Pendawa Inn, Kabupaten Semarang, Sabtu (26/11). Dari pengakuan Wiwid ini, aparat menangkap Subur Sugiarto alias Abu Mujahid, 33, di wilayah Ungaran, Kabupaten Semarang, Sabtu (26/11) malam, namun belum ada pernyataan resmi dari aparat soal penangkapan Subur Sugiarto. Kapolres Kabupaten Semarang Ajun Komisaris Besar Agus Sukamso mengaku tak tahu dengan kabar tertangkapnya Subur. ''Kabar apa lagi, benar atau tidak saya belum tahu. Saya tak boleh memberi pernyataan menyangkut teroris,'' katanya lewat telepon seluler. Sedangkan Wiwid dibawa ke hotel di kawasan Pudak Payung itu dengan kawalan ketat. Menurut petugas receptionis hotel, rombongan Detasemen 88 tiba sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis (24/11), dan langsung menempati kamar Wisanggeni Room 101. ''Ada sekitar 10 polisi yang ikut masuk ke kamar. Sekitar pukul 04.00 WIB, kemarin (Sabtu, 26/11) rombongan itu check out,'' papar petugas hotel yang enggan disebut namanya itu, kemarin. Petugas hotel ini yakin yang dibawa itu adalah Wiwid karena ada secarik kertas bertanda tangan dengan nama jelas Wiwid. ''Walau diborgol dan mukanya ditutup, tetapi dari lubang matanya terlihat jelas orang itu memakai kacamata, kami tahu dari koran anggota yang pakai kacamata itu yakni Wiwid,'' katanya. Dari Makassar, dilaporkan, Sub-Detasemen Gegana Brimob Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan mengamankan Kadir, 40, di Jalan Ance Dg Ngoyo Lorong 2 Nomor 5 Kelurahan Masele, Kecamatan Panakkukang, sekitar pukul 20.00 Wita, karena diduga sebagai kurir teroris. Aparat juga menyita sebutir peluru kaliber 45 mm, dua tas koper cokelat yang terkunci rapat berisi compact disc (CD), satu buah samurai, korek api gas berbentuk pistol dan beberapa lembar dokumen. Menurut Kepala Polda Sulsel Irjen Saleh Saaf, pria yang berasal dari Kabupaten Enrekang, Sulsel itu terkait dengan Umar Al Farouq dan jaringan terlarang berdasarkan laporan masyarakat. ''Tetapi ini terus diperiksa, bisa berlangsung dua sampai tiga hari mendatang baru diketahui hasilnya,'' kata Saleh. (PW/LN/N-4). [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 1.2 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery. http://us.click.yahoo.com/WpTY2A/izNLAA/yQLSAA/uTGrlB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage : http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/