Assalamu'alaikum Wr. Wb. Sidang RN Yth.
Malalui sidang nangko ambo ingin mengingatkan kembali bahasonyo sagalo macam produk AS nantun kauntuangannyo akan dibarikan ka kelompok zionist israel (10%), ambo yakin karano nan punyo perusahan nan mambueknyonyo adolah para katurunan yahudi. Oleh karenanyo ambo minta ka sidang RN supayo bisa dilewakan untuak mambaco majalah sabili nan parnah mamuek artikel tantang nantun...!(misalnyo sagala macam produk unilever, sara lee, dll.) .....! Jadi marilah kito maansua mamboikot produk AS nantun, kalau indak awak sia lai nan ka bisa, kok dibali taruih produknyo, tantu AS nantun akan kamaju taruih..! Dalam hal lain ambo batanyo ka uda atau adiak salmi, ambo maraso salmi bakarajo di pabrik perkin elmer dan ambo tau mambuek masin PCR kapunyoan AS pulo, kalau iyo baa jadinyo caronyo awak ka mamboikot produk AS nantun....(iko bisa serius dan bisa pulo lucu dan tagantuang dari aspek mambaconyo..!) Sakian dari ambo, nan salah salalu datangnyo dari ambo, kok nan bana yo kumbali ka nan kuaso...! Wassalamu'alaikum Wr. Wb. Yurnadi Jakarta (37 tahun) --- Aulia Postiera <[EMAIL PROTECTED]> wrote: --------------------------------- Assalamu alaikum wr wb Saya sependapat dengan tulisan Da Salmi... (ambo ba Uda atau Mamak?)... Memang benar, untuk 20 tahun ke depan AS tidak akan dapat di saingi oleh negara lain... Sekarang, timbul pertanyaan, kapan negara-negara muslim (termasuk indonesia), yang kebanyakan adalah negara dunia ketiga akan mampu mengakhiri dominasi AS?? Wassalamu alaikum AP >From: "Sarkis, Salmi" >Reply-To: "Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)" >To: "Rantau Net (E-mail)" >Subject: [EMAIL PROTECTED] AS, Sang Pemenang >Date: Thu, 12 Feb 2004 12:16:44 +0800 > > >AS, Sang Pemenang"urn:schemas-microsoft-com:office:office" /> > > > ================= > > > >Dengan demokrasi, liberalisme, dan kapitalisme Amerika mendominasi abad >20. Akankah kerusakan moral menjadi kunci kejatuhannya? > > > >Mengakhiri abad ke-20 sekaligus milenium ke-2, Amerika boleh >berbangga. Karena sejak menurunnya dominasi Inggris pada akhir abad ke19, >kemudian kejatuhan kekuatan Islam terakhir di Turki, maka konsep Amerikalah >yang jalan. Kini, dengan kekayaan yang tak tertandingi, kekuatan >persenjataan yang tak terkejar, Amerika nampaknya tetap akan > >mewarnai dan sangat men dominasi abad mendatang. > > > >Sekadar perbandingan. Amerika adalah pengekspor terbesar dunia dengan 600 >miliar dollar setahun. Itulah sebabnya Clinton sangat ngotot untuk membuat >lingkaran perdagangan yang bisa dikuasainya, lewat World Trade Organization >(WTO). Cina, yang baru saja diperbolehkan masuk organisasi itu dan >barangnya membanjir di Indonesia, `hanya' menjual 184 miliar dollar. > > > >Anggaran belanja militer Amerika adalah yang terbesar di dunia, dan >sekalipun 5 urutan berikutnya dijumlahkan, tetap masih kalah >banyak. Cina memang mempunyai tentara jauh lebih banyak (2,8 juta >orang, nomor 1; Amerika 1,45 juta, nomor 2; Russia 1,24 juta, nomor 3) >tetapi pada peperangan modern, kecanggihan lebih menentukan. Pada saat > >yang sama, pesaing utama masa lalu dari segi militer yakni Russia, jatuh >terpuruk, hingga harus ngutang ke Amerika dan IMF. > > > >Tentang kekayaan, baik sebagai negara ma upun pribadi-pribadi, Amerika sulit >disaingi. Bank Dunia telah mencatat, dari tiga orang saja yang terkaya di >Amerika -salah satunya, raja komputer Bill Gates- hartanya melebihi >kemampuan produksi 48 negara termiskin di dunia. Harga saham Microsoft >milik Gates telah berlipat 900 kali selama 10 tahun terakhir. > > > >Amerika merupakan pendukung utama dana untuk PBB. Utang pemerintahnya >terhadap lembaga dunia saat ini berjumlah 1,629 miliar dollar alias 10 >triliun rupiah, alias 76% dari total tunggakan 5 negara penunggak >terbesar. Sekalipun berutang, Clinton tetap tidak bisa dipaksa untuk >membayar sebanyak itu, apalagi sekaligus. Kecuali, ada >konsesi. Itulah sebabnya PBB tidak bisa lepas dari bayang-bayang >Amerika. Untuk Iraq dan Libya gampang turun resolusi embargo, sedang untuk >Israel, alotnya luar biasa dan tak pernah terwujud. Sebab tanpa donor >Amerika, PBB akan macet total. Dengan utang sebesar itu, > >seta hunnya Amerika masih membayar PBB 304 juta dollar, juga terbesar. > >Pendidikan merupakan salah satu tolok ukur masa depan. Dalam hal ini >Amerika juga juara. Bill Clinton menulis visinya pada Newsweek untuk >menjadikan sekolah-sekolah Amerika terbaik di dunia, sejak pergantian abad. >Misalnya, ia segera menghubungkan setiap ruang kelas semua sekolah ke >internet, sehingga anak-anak bebas berhubungan ke luar, sekaligus orang >tuanya bisa memantau. Anggaran Universitas Harvard setahun mencapai 2 >miliar dollar alias 14 triliun rupiah. Butuh beberapa konglomerat >Indonesia untuk menjumlahkan kekayaannya menyaingi anggaran itu? >Institut Teknologi terbaik Asia versi Asiaweek, Korea Advanced >Institute of Science and Technology hanya menghabiskan 185 juta dollar >setahun. Padahal dari daftar itu, ITB Bandung menempati urutan ke-15. > > > >Kapitalisme dan liberalisme, adalah dagangan Amerika yang laris manis >sepanjang abad ke-20 . Anak turun dari liberalisme yang diwujudkan dalam >bentuk demokrasi, juga menjadi idola di mana-mana. Sekali sukses memaksa >berjalannya demokrasi, maka agenda lanjutan Amerika segera bergerak, >yakni kapitalisasi. Modal Amerika segera menggelinding masuk dan >menggelembung. Maka, Amerika tak pernah bosan memberi contoh, bahwa >demokrasi merupakan jalan menuju kesejahteraan, dan selain demokrasi >hanya akan membawa kehancuran. > > > >Kisah sukses demokrasi bisa dicatat, pada era 70-an melanda Eropa >selatan, era 80-an mengubah Amerika Latin, dan pada dekade 90-an >menyelesaikan Eropa Timur. Kesemuanya kini menjadi parter dagang >Amerika. Anehnya, prosesnya juga serupa, yakni melewati krisis ekonomi dan >politik, kemudian `ditolong' oleh Bank Dunia. Amerika Latin, > >khususnya Mexico sangat bergantung pada Amerika, pada saat bangkit dari >keterpurukan ekonomi. > > > >Asia merupakan garapan demokratisasi berikutn ya, beriringan dengan >Afrika. Salah satu pertandanya adalah Indonesia dan Pakistan. Di bawah Gus >Dur Indonesia dipuji pihak Barat, dan sebentar lagi akan menjadi teman >baik yang lengket pula. > > > >Salah satu `kegagalan' demokratisasi Amerika adalah di Timur >Tengah. Amerika hanya bisa sebatas menghancurkan Baghdad, dan membuat Saudi >berutang, tetapi tidak bisa memaksakan kehendak lebih banyak. >Dekade 2000-an diperkirakan akan menandai perubahan di Timur Tengah, >bersama-sama dengan Asia Tengah. > > > >Bila di semua tempat di dunia, kesetaraan hanya diukur dari suara >dengan alasan demokrasi, maka yang terjadi adalah dominasi pihak kuat >terhadap yang lemah. Kelompok lemah (lemah ekonomi, sosial, maupun >politik) selalu bisa ditekan, baik dengan iming-iming atau sebaliknya >dengan penakutan. Itulah salah satu kunci sukses Amerika yang telanjur kuat, >ketika mendikte dunia ketiga. Karena itu tetap harus ada pem belaan >khusus terhadap kelompok lemah, hingga mereka sendiri cukup kuat. >Stabilitas tidak akan tercapai dengan demokrasi, di negara yang jurang >antara kelompok kuat dan lemah masih menganga jauh. > > > >Eropa telah berupaya menyaingi Amerika dari segi ekonomi, dengan >membentuk Uni Eropa (EU) dan memberlakukan mata uang Euro. Tetapi >naga-naganya nasib Euro mesih belum menentu. Menutup tahun 1999, >kursnya terhadap dollar AS terus melorot, dari 1,03 menjadi kurang dari >1 dollar. Patokan ini memang belum bisa dipakai pegangan lebih dari >sebatas pertanda, karena fluktuasi mata uang cukup cepat terjadi. > > > >Setiap abad memiliki pahlawannya sendiri. Berbagai bangsa silih >berganti mendominasi dunia, dengan rekor terlama pada Islam, selama 7 abad, >sebelum akhirnya redup. Apakah hal serupa akan terjadi di Amerika? > > > >Selain faktor eksternal, kejatuhan disebabkan oleh persoalan di >dalam. Bila Amerika tidak bisa menyelesaikan, maka hal itu bisa >membuka kesuraman dominasinya. Di antaranya adalah moral remaja. Mark Katz >menulis essay di Time tentang remaja Amerika. Katanya, ?gThese kids have >no idea how hard it is living in an era that has outgrown > >grownups.?h Anak-anak yang tak mengerti tantangan dunia. > > > >Katz mengatakan, remaja Amerika tumbuh dalam buaian kesuksesan. >Kesibukannya hanyalah bersenang-senang, ngerumpi ngeres di internet, >mendengarkan atau bermusik, beli CD baru, lalu terisolasi dari >lingkungan sosialnya kecuali dengan teman ber-handphone-nya. Katz >malanjutnya, ?gThey just... I dunno. Forget it. Whatever.?h Yah, > >mereka itu... aku tak tahu. Lupakan saja. Apapun. > > > >Yang jelas, sangat berbeda dengan masa remajanya 20 tahun lalu. Tentu Katz >tidak bermaksud menafikan prestasi remaja Amerika yang mendominasi >olahraga, utamanya dari kulit hitam. > > > >Remaja yang ke hilangan jati diri, tak punya tujuan hidup, sebenarnya bukan >hanya problem Amerika, melainkan masalah negara manapun yang tidak >berlatar belakang agamis. Israel, sebagai `perwakilan' Amerika di Timur >Tengah, kini dilanda perubahan kalangan ortodoks, dari sangat fanatik >-berjenggot, berjubah, bertopi, sikapnya tanpa kompromi- ke hura-hura. >Mereka mengatakan, sekarang sudah bebas. Pusar ber-anting bertebaran tak >tertutup, di mana-mana. Di Prancis bahkan turun rancangan keputusan >untuk menyediakan kondom di sekolah, mulai SMP. > > > >Pertarungan peradaban masih berlangsung. Bila di negara muslim, moral >remajanya juga jeblok, maka abad mendatang akan tetap dimenangkan kaum >kapitalis. Ummat Islam tidak punya keunggulan yang bisa dijagokan, >karena secara teknologi juga tertinggal jauh. > > > > SALMI SARKIS > >CCD Sensor & DA Maintenance > >PerkinElmer Precisely Pte.Ltd > > [EMAIL PROTECTED] > > > >____________________________________________________ >Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: >http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net >____________________________________________________ --------------------------------- Tired of spam? Get advanced junk mail protection with MSN 8.> ____________________________________________________ > Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, > silahkan ke: > http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net > ____________________________________________________ __________________________________ Do you Yahoo!? Yahoo! Finance: Get your refund fast by filing online. http://taxes.yahoo.com/filing.html ____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net ____________________________________________________