fyi, dari milist tetangga, Wassalam, YH Duri- Riau > ----- Original Message ----- > From: Aswinal Fakhri <[EMAIL PROTECTED]> > Sent: Thursday, April 01, 2004 3:04 PM > Subject: FW: SEKARANG WAKTUNYA > > > Hallo rekan rekan semua, > email di bawah ini tidak sengaja dikirimkan dari teman saya yg beragama > nasrani kepada saya. > Dia tidak pernah tahu kalau saya adalah muslim. > Thanks. > > > > > +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ > SEKARANG WAKTUNYA. > > Berikut ini email tentang pandangan Jarot Wijanarko mengenai betapa > pentingnya pemilu 2004 ini. Cara Tuhan mengadakan transformasi > (perubahan ke arah perbaikan) ada banyak cara, tetapi kalau kita > melihat sejarah yang ada di Alkitab, maka cukup dominan, Tuhan > merubah atau menyelamatkan umatnya denga menaruh orang-orangnya di > pemerintahan. Bahkan dalam Firman Tuhan, baik di Perjanjian Lama > atau Perjanjian Baru, ada tertulis, bahwa Tuhanlah yang mengangkat > raja-raja, Tuhan mengurapi dan yang memilih siapa-siapa yang harus > diurapi menjadi raja, Tuhanlah yang menetapkan sebuah pemerintahan. > > Tuhan menaruh Yusuf di pusat pemerintahan Mesir, Tuhan menempatkan > Musa di Istana Firaun, Nehemia di pemerintahan Raja Arthasasta, > Daniel, Sadrakh, Mesakh dan Abednego di Babel. Tuhan yang memilih > Saul, Daud dan mengurapi mereka menjadi Raja. Tuhan memerintahkan > Elisa mengurapi Yehuda menjadi raja dan masih puluhan kisah lainnya. > Dengan kata lain yang lebih sederhana, Tuhan ikut berpolitik. > Politik, atau 'policy' 'kebijakan' 'kebijaksanaan' apa lagi yang > dikeluarkan pemerintahan sebuah negara akan sangat mempengaruhi dan > merubah kehidupan masyarakat. > > Karena itu jika kita merindukan sebuah 'transformasi Indonesia' dan > 'hanya' berdoa saja, dan anti dengan 'politik' saya kira ini tidak > logis. Jangan-jangan kita tidak tahu apa yang kita minta dalam doa > kita, ketika kita meminta Tuhan melawat dan mengadakan TRANSFORMASI > di Indonesia. > > Dimulai dengan 'Gerakan Doa' Berdoa bagi bangsa, belas kasihan atas > bangsa, merindukan Indonesia diubah, dipulihkan dan diselamatkan, > maka Jaringan Doa Nasional mulai membuka Jaringan Doa Sekota di > seluruh Indonesia. Jaringan lainnya seperti; Doa 2000, Menara Doa, > JHPT, PESAT, Garis Depan, YPI, Mission Care, Full Gospell, PJRN, > JPA, JDM, JDW dan jaringan jaringan Tubuh Kristus lainnya tumbuh > bersemi seperti jamur, pasca aniaya dan pembakaran gereja sejak > 1996. > > Semua sempat risau dengan munculnya begitu banyak partai kristen. > Saya sebagai ketua YPI, sempat berpikir, tidak mau ikut-ikutan > partai. Jangan-jangan banyaknya partai kristen ini akan menjadi > pemecah 'Kesatuan Tubuh Kristus' yang mulai dibangun, maka segala > kritikanpun bermunculan kepada para pendiri partai. > > Semua terperangah, seolah-olah 'rancangan Allah yang tak > terselidiki' > begitu semua kekuatiran diatas dijawab, HANYA SATU yang lolos > verifikasi!! > > Dari 17 Partai² Kristen yang mendaftar, akhirnya hanya 1 yang lolos > verifikasi untuk memasuki tahapan PEMILU, Partai yang masuk bukan > PARKINDO, PDKB atau lainnya yang dikomandoi oleh tokoh politik, > tetapi PDS yang diketuai salah satu pimpinan Jaringan Doa Nasional, > yang selama ini sangat intens dengan Seminar TRANSFORMASI. > > Maka menjadi sangat mudah untuk membaca 'gerakan Allah' yang sedang > terjadi di bangsa ini, semuanya menjadi sebuah rangkaian karya Allah > yang rapi, karya besar dan luar biasa!! Bahkan ada yang berkata; > "Ini bukan pekerjaan manusia, ini pekerjaan Allah, ini jawaban doa > kita supaya terjadi TRANSFORMASI". > > Selama ini kita Seminar tentang Transformasi, selama ini kita berdoa > untuk Transformasi, maka melalui PDS, sebuah lembaga formal, yang > bercirikan dan visi misi yang jelas, orang percaya bisa menempatkan > wakil-wakilnya di DPR, orang terbaiknya di Eksekutif/ Pemerintahan > dan ikut mempengaruhi 'kebijakan' negri ini, supaya ada perubahan ke > arah perbaikan, dan itulah TRANSFORMASI. > > Sudah menjadi konsesus Nasional, bahwa Partai yang tidak mencapai 3% > suara, maka 5 tahun yang akan datang tidak boleh ikut pemilu dengan > kata lain bubar, dan sudah ada konsesus bahwa tidak ada lagi > pembuatan partai-partai baru lagi, karena jika diijinkan terus, maka > tidak ada ujungnya, tidak ada habisnya dan justru menolerir > perpecahan-perpecahan. > > SEKARANGLAH WAKTUNYA, rakyat akan menentukan partai mana yang akan > tetap ada, dan mana yang akan lenyap. Partai mana yang dibutuhkan > dan mana yang tidak. > > PKB lima tahun lalu 8% sudah partai terbesar ke-3, PAN dengan 5% > sudah > ke-4 dan menjadi ketua MPR, jika orang percaya sehati maka berdasar > populasi 12%, DISTRIK, keterwakilan wilayah 45%, maka SEKARANGLAH > WAKTUNYA, bagi orang percaya untuk memiliki PARTAI, lembaga hukum yang > sah untuk menyalurkan aspirasi. PDS bisa menjadi partai terbesar ke 3 > di tahun 2004 ini, jika kita semua sadar bahwa tidak ada waktu lagi 5 > tahun kedepan, WAKTUNYA adalah SEKARANG atau akan lenyap dan ratap > tangis & gertak gigi di yad. >
____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net ____________________________________________________