jazakallahu khair atas tambahan informasinya.
mungkin kisah sanak Ronald ini ada kesinambungannya, diceritakan 
"kelahiran ICMI lebih dibidani oleh para aktivis dakwah kampus yg 
kemudian disambut oleh para tokoh, dlm ingatan saya tokoh ini adalah 
Bang Imad (Ir. M Imaduddin Abdurrahim) --cut--

lanjutan :
Sekelompok pemuda inilah (yg kemudian diketahui bernama : Erik Salman, 
Ali Mudakir, Muh Zaenuri, Awang Surya, dan Muh Iqbal) yg kemudian 
menggagas ide ini dan berkeliling mendatangi para cendikiawan muslim, 
dan salah satu yg menyambut gagasan ini adalah Bang sendiri.

Dari dua kisah ini disebutkan kel.pemuda mendatangi cendikiawan muslim
tentu selain bang Imad, AR, Cak Nur, Yahya Muhaimin dlldijambangi juga
dan mungkin PPSK mau memfasilitasi untuk penggodokannya dan tentu
tempat lainnya selain PPSK tapi berhubung cerita tsb bukan menitik be
ratkan pada proses kelahiran ICMI tapi peran PPSK maka ceritanya 
tentu yg berhubungan dengan PPSK dan AR.

Dengan kata lain saya tidak melihat versi yang berbeda hanya titik
berat ceritanya saja yang lain, bahkan menurut saya ceritanya sanak
Ronald memberikan tambahan dari cerita yg saya postingkan.

Terima kasih atas tambahan ilmunya.

wassalamm,
harman

-----Original Message-----
From: Ronald P. Putra [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, June 22, 2004 11:13 AM
To: Komunitas MINANGKABAU Pertama di Internet 
Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Kisah AR



---------- Original Message ----------------------------------
From: harman <[EMAIL PROTECTED]>
Reply-To: "Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak
1993)" <[EMAIL PROTECTED]>
Date:  Tue, 22 Jun 2004 08:39:57 +0700


>      PPSK ini memiliki peran besar dalam membidani lahirnya ICMI. Di
kantor
>PPSK inilah pertama kali konsep ICMI digodok, kemudian dibawa ke Wisma
>Muhammadiyah di Tawangmangu, Solo, untuk disempurnakan. Setelah itu baru
>dibawa ke Malang.
>      Sejumlah tokoh penting bergabung di lembaga ini, di antaranya:
>Moeljoto Djojomartono, Soedjatmoko, Ahmad Baiquni, Kuntowijoyo, Bambang
>Sudibyo, Umar Anggara Jenie, Ichlasul Amal, Yahya A. Muhaimin, Affan Gafar,
>A. SyafiâEUR(tm)i Maarif, dan Amien Rais yang dipercaya untuk memimpinnya. 
>

------ CUT -------

Saya memiliki versi yg agak berbeda tentang kelahiran ICMI ini dan
pihak-pihak yg sangat berperan besar didlmnya. Kenapa saya kemukakan, bkn
krn ingin menkaunter tulisan di atas, tapi lebih kepada pemaparan sejarah
dari sisi yg agak berbeda, mungkin.

Sepanjang yg tercatat dlm berbagai buku, kelahiran ICMI lebih dibidani oleh
para aktivis dakwah kampus yg kemudian disambut oleh para tokoh, dlm ingatan
saya tokoh ini adalah Bang Imad (Ir. M Imaduddin Abdurrahim). Dlm berbagai
ceramahnya, beliau (bang Imad) juga selalu menyebut bahwa kelahiran ICMI
terjadi krn desakan sekelompok pemuda kepada dirinya utk menggagas
pembentukan ikatan cendikian muslim. 

Sekelompok pemuda inilah (yg kemudian diketahui bernama : Erik Salman, Ali
Mudakir, Muh Zaenuri, Awang Surya, dan Muh Iqbal) yg kemudian menggagas ide
ini dan berkeliling mendatangi para cendikiawan muslim, dan salah satu yg
menyambut gagasan ini adalah Bang sendiri.

ICMI kemudian dideklarasikan dlm sebuah perhelatan akbar bertajuk "Simposium
Nasional Cendikiawan Muslim : Membangun Masyarakat Abad XXI" pd tgl 6-8 Des
1990 yg dibuka oleh pres Suharto di Student Centre, Universitas Brawijaya,
Malang. 

semoga bermanfa'at

wassalaam,
Ronald

____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
____________________________________________________
____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
____________________________________________________

Kirim email ke