[RantauNet] Gubernur Sumbar: Semen Padang, Kebanggaan yang Tidak Dijual

[Muhammad Rijal]

Gubernur Sumbar: Semen Padang, Kebanggaan yang Tidak Dijual Reporter: Ch. Roelmi detikcom - Padang, Gubenur Sumatera Barat, Zainal Bakar menyatakan, PT Semen Padang adalah sebuah kebanggaan masyarakat Sumatera Barat. Karenanya, tak mungkin dijual pada siapapun dan harus menjadi milik Sumatera Barat. Pernyataan itu disampaikan Zainal Bakar dalam pidatonya dalam rapat paripurna dengan DPRD Sumaera Barat setelah PT Semen Padang secara sepihak diambilalih oleh Pemda Sumatera Barat, Kamis (1/11/2001). “Apapun alasannya, kebanggaan tidak dapat diperjualbelikan. Dengan pemahaman yang sama, maka untuk kesekian kalinya, saya ingin mengulangi kembali, bahwa PT Semen Padang adalah sebuah kebanggaan, dan tidak mungkin untuk dijual kepada bangsa lain,” tegas Zainal. Soal mengapa pabrik semen tertua itu yang menjadi kebanggaan masyarakat Sumatera Barat, dikatakannya semua pihak agar tidak mempermasalahkannya. “Kita juga sangat berharap, agar kita memperoleh sedikit kesempatan agar kita dipandang sebagai sesuatu masyarakat yang memiliki sebuah kebanggaan,” paparnya. “Memang benar, bahwa PT Semen Padang memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi, dan sebuah aset ekonomi. Namun PT Semen Padang, bukan hanya sekedar aset ekonomi, sehingga perlakuan terhadapnya, tidak cukup hanya memperhitungkan aspek ekonomi semata,” katanya menambahkan. Menurut Zainal, pengambilalihan sepihak oleh Pemda Sumatera Barat ini, bukan menunjukkan tak adanya rasa nasionalisme yang dimiliki Sumatera Barat. “Bukannya masyarakat Sumatera Barat tidak punya nasionalisme dan tidak pula menjadi masyarakat yang ingin menguasai aset nasional. Kita rela bahwa PT Semen Padang menjadi aset nasional, yang bersatus sebagai Badan Usaha Milik Negara," tandas dia. "Di dalamnya terdapat nilai-nilai historis, terdapat nilai-nilai adat dan budaya, bahkan di dalamnya juga terdapat simbol-simbol kebangsaan dalam pengertian yang sesungguhnya,” imbuh Zainal. Untuk itu, Zainal berharap, sikap Pemda Sumatera Barat ini tidak dipandang semata-mata dari sudut kepentingan ekonomi semata. “Kita sangat memahami, bahwa di zaman seperti sekarang ini, kebanyakan badan usaha akan berupaya untuk go public dan go international. Semua daerah juga akan berlomba untuk menarik investor asing. Namun sebagai sebuah kebanggaan, PT Semen Padang memang bukan hanya sekedar sebuah pabrik,” demikian gubernur Sumatera Barat.(ray)