Bacaan:

Yang dimaksud disini bukannya tdk pandai
membaca,tetapi memilih dan memilah bacaan-bacaan anak
sedari kecil.Hindari komik-komik yang berbau
sex,gambar-gambar forno,dllnya.

Sementara Lingkungan:

Disini yang dimaksud adalah
teman-temannya,gurunya,masyarakat sang anak juga kalau
bisa dihindari sedapat mungkin pengaruh yang jelek
itu.Contoh,..bila seorang guru suka marah didepan
kelas pada seorang murid,yang tdk pintar,bahkan kalau
anak salah,di pukul dan dilecehkan didepan
teman-temannya,hal ini sangat mempengaruhi jiwa dan
perkembangan anak.dari semenjak kecil,sampaipun ia
dewasa.Sang anak bisa jadi bersikap Minder,tidak PD.

Pendidikan yang sepele,yang jarang diperhatikan oleh
orangtua,guru,masyarakat adalah pendidikan semacam
ini.Ini disebut dgn "KURIKULUM TERSELUBUNG".
Jangan selalu melecehkan anak didepan
teman-temannya,memarahi,memukulnya.

Kita ingat kisah seorang ibu yang menarik dgn keras
bayinya dari tangan Rasulullah SAW,dgn keras,sehingga
anak tsb menangis,Apa kata Rasulullah ketika
itu,"Bekas air pipis anak ini dapat dihilangkan dgn
mencuci baju yang terkena pipis itu,tapi,apa yang
dapat menghilangkan rasa sedih hati anak ini"Tidak
ada.

Oleh karena itu,jgn sekali-kali memarahi anak didepan
Umum.(ini dia kurikulum yang terselubung,sepele,namun
sangat berarti sekali).Begitupun dgn
teman-temannya,yang selalu mengejek keberadaan sang
anak yang apabila secara kebetulan anak itu
bodoh,yatim piatu,ngak tahu dimana ayah ibunya,punya
cacat lahiriah,..dllnya..dllnya..

Jadi tugas dari seorang guru,juga orang tua,serta
masyarakat utk melatih manusia ini jgn suka
mempermalukan orang lain didepan umum.Ini dimulai
semenjak kecil
lagi.Orangtua,Guru,masyarakat(lingkungan),harus ada
saling kerjasama dan keterkaitan,tidak bisa berjalan
sendiri-sendiri.

Semua yang saya sebutkan diatas hanya dipandang dari
sudut pendidikan secara Umum.

Sekarang kita masuk kepada yang lebih khusus lagi.Dan
saya tidakkan membicarakan Pendidkan di jepang
begini,Amerika begini,Malaysia begitu,..Mesir
begitu,..dst..dst..Tapi saya hanya memandang dari
sudut agama saja.

Banyak orang mengatakan bahwa belajar agama itu
kolot,..hidup ngak bisa jadi orang kaya,..ngak tahu
bermacam-macam bahasa,sehingga ketinggalan zaman dan
informasi teknologi.Kalau sdh jadi Alim Ulama,selalu
hidupnya miskin,dst..dst..Ini adalah pandangan yang
keliru sekali.

Seorang yang belajar agama tidak harus ia menjadi
Ustadz,Ustadzah,..kerjanya Cuma menceramahi orang
doank,..hidup dalam keadaan yang tdk memadai.

Seorang yang belajar agama,bisa saja ia menjadi Ahli
kedokteran,..insyinyur computer,pertanian,ahli dalam
berdagang,..yang jelas tidak harus menjadi
ustadz,ustadzah,karena belajar agama itu wajib
semenjak diusia dini lagi.Begitupun sebaliknya seorang
yang ahli dalam tehnik,perbengkelan,Arsitektur,dllnya
itu,lantas tdk harus belajar agama,alias melalaikan
agamanya.Ini suatu kesalahan juga.

Dan kini kita masuk pada point khususul
khusus(pendd.Sumbar)

Pendidikan dapat dibagi menjadi dua bagian:

Pertama:Masa Pra sekolah.
Kedua   :Masa Sekolah.


__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Yahoo! - Official partner of 2002 FIFA World Cup
http://fifaworldcup.yahoo.com

RantauNet http://www.rantaunet.com

Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3
===============================================
Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di: 
http://www.rantaunet.com/subscribe.php3

ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED]
Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama:
-mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda]
-berhenti----> unsubscribe rantau-net [email_anda]
Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung
===============================================

Kirim email ke