Korban Masih Terbaring di RS By padangekspres Rabu, 30-Juli-2003, 02:26:20 WIB 5 klik
Batusangkar, Padek-Salah seorang korban kisruh Gua Sopan Kijang yang terjadi Sabtu (26/7) lalu, adalah Yondra Erikson (32), saat ini korban masih terbaring lemah di bangsal Bedah Rumah Sakit Prof Ali Hanafiah Batusangkar. Seluruh luka yang ada di tubuhnya, baik yang disebabkan sobekan pisau/senjata tajam dari penyerang, maupun goresan kayu dan batu saat ia menerjuni jurang untuk menyelamatkan diri, sudah diperiksa oleh tim medis. Kini hanya menunggu penyembuhan. Ketika ditemui Padang Ekspres di bangsal Bedah, Selasa (29/7), Oyon, begitu ia biasa disapa, sedang didampingi oleh isterinya, Ida (25) dan beberapa orang kerabatnya. Sementara kondisi fisiknya sendiri sudah mulai membaik dan tampak segar. Namun, ia belum bisa berbicara banyak, tentang peristiwa yang telah ia alami. Menurut penuturan isterinya, Ida, suaminya Oyon bisa selamat dari amukan massa yang datang dari daerah Koto Panjang dengan cara melompati jurang sedalam sekitar 100 M setelah sebelumnya beberapa sobekan parang dari masa sempat mendarat di tangan dan bagian badan lainnya. Saat itu ia tidak mungkin menghadapi penyerang yang berjumlah banyak maka ia lari menyelamatkan diri. Saat itu, satu-satunya cara yang bisa untuk menghindari massa adalah melompati jurang yang mengangga di depannya. Pasalnya, kondisi dirinya saat itu sudah terkepung. Dengan memejamkan mata, ia nekat terjun ke jurang sedalam sekitar 100 meter. Melihat kondisi Oyon yang sudah tidak bergerak di dasar jurang, baru para penyerang meninggalkan lokasi. Lebih lanjut dijelaskannya, kedatangan korban Oyon, ke lokasi Goa Sopan Kijang saat itu, untuk memberi tahu ke petugas jaga goa yang berjumlah 21 orang tentang massa yang berjumlah ratusan orang dari Koto Panjang yang akan menyerang ke Goa Sopan Kijang. Sayangnya, kedatangannya ke lokasi tersebut hampir bersamaan dengan tibanya rombongan yang menyerang. Akibatnya, dirinya pun menjadi sasaran empuk amarah massa yang sudah kalap di sarang walet tersebut. Menurut keterangan Ida, suaminya sampai di rumah, sekitar pukul 18.00 wib dengan kondisi badan penuh dengan luka, melihat kondisi tersebut, ia langsung di larikan ke RSU Ali Hanafiah Batusangkar untuk mendapatkan pertolongan medis. Dari sumber Padang Ekspres di Rumah Sakit Umum Ali Hanafiah kemarin, menyatakan kehadiran Deri M (28), Ketua Angkatan Muda Lubuk Jantan (salah seorang korban pada peristiwa berdarah tersebut), ke Gua Sopan Kijang juga untuk menginformasikan kepada petugas jaga tentang penyerbuan dari Kota Panjang Nagari Tigo Jangko, namun sebelum ia sampai di mulut goa, massa yang sudah mengobrak-abrik langsung menyerang Deri dkk dengan perlengkapan senjata tajam. Akibatnya, ia pun menjadi sasaran empuk amarah massa. Meski mengalami luka yang cukup serius, namun ayah dari dua orang putri ini, masih sanggup bertahan. Ia menghembus nafas terakhir di pangkuan salah seorang pengurus Angkatan Muda Lubuk Jantan ketika dalam perjalanan pulang dari lokasi. Di tengah perjalanan inilah alumni IAIN Imam Bonjol Padang ini meninggal dunia. Terakhir, jasad pria ini dikebumikan di Jorong Melati Lubuk Jantan. (amr) RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php ----------------------------------------------- Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php ===============================================