fyi ... dari milis iluni mm - ui
satu lagi berita miring tentang berlibur ke sumbar ..... Dear All, Saya pingin sharing.... cerita nggak enak sih.... Kejadiannya hampir 2 bulan yang lalu, tapi yang bikin makin kesel, sampai hari ini (5 Sept. 03) persoalannya nggak selesai2. Liburan yang baru lalu saya dan keluarga menginap di Hotel Bumi Minang, jalan Bundo Kanduang No 20 - 28 Padang (yang katanya hotel bintang 4 dan paling bagus dikota Padang) 2 kali, yaitu 16 - 17 Juli 03 (kamar 718) dan 19 - 20 Juli 03 (kamar 728). Hari terakhir,Minggu, 20 Juli 03, kami pergi kira2 dari jam 11.00 sampai 12.45. Ketika kami balik lagi ke hotel, kami menemukan bahwa koper2 sudah dibuka paksa (kunci koper dan gembok2 dirusak sehingga koper sudah tidak bisa dikunci rapat lagi). Segera saya sadari bahwa saya kehilangan 1 set digital camera (isinya ini yang paling berharga karena berisi 200 foto selama 4 hari di Sumatra Barat), kaca mata hitam dan kain songket yang baru dibeli. Tidak ada kunci dan jendela kamar yang kelihatan dibuka paksa (saya dilantai 7).. kelihatannya sih dilakukan orang dalam hotel sendiri. Saya langsung menemui resepsionis memberi tahu kejadian ini. Rupanya ada 2 kamar lain yang juga mengalami nasib sama, semuanya dilantai 7. Satu rombongan bule yang meninggalkan kamarnya untuk berenang di hotel kehilangan 1 set video camera (hasil jalan2 1 bulan di Sumatra) dan underwater camera. Satu keluarga lagi 'hanya' kehilangan Rp. 150,000,-. Yang sangat saya sesalkan adalah tidak tanggapnya pihak hotel terhadap kejadian yang menimpa kami. Setelah saya lapor ke resepsionis, kami dibiarkan menunggu di lobby kira2 1,5 jam... tanpa ada duty manager or whoever in charged yang menemui kami. Setelah kami marah2, barulah keluar sdr Bayu Bimo Mulyo sebagai wakil dari hotel (EAM Cum Food & Beverage Manager), mengabarkan bahwa baru saja memanggil polisi. Menunggu lagi kira2 0,5 jam, datanglah rombongan polisi yang langsung melakukan penyelidikan. Setelah proses dengan kami selesai, kami langsung berangkat ke airport karena kami harus kembali ke Jakarta. Karena kejadian ini, saya dibebaskan dari pembayaran hotel. Sdr. Bayu berjanji akan menyelesaikan masalah dan claim kami dalam waktu 1 minggu. Ternyata, proses ganti rugi kepada saya sangat ber-larut2.. saya sudah mengirimkan surat2 yang dibutuhkan untuk keperluan claim, bolak-balik telpon dengan sdr Bayu. Saya juga kirim fax ke General Managernya, sdr Hamid. Sampai hari ini saya tidak mendapat kejelasan/kepastian kapan atau bagaimana ganti rugi itu akan diberikan dari pihak hotel. Ya .. mudah2an aja ada yang bisa bantu..... erna damayanti IS 96 RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php ----------------------------------------------- Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php ===============================================