Maaf banyak di-cut.. takuik dibangihi urang sabab masalah nan ado di milis
kini ko senek banyaknya sebagai akibat "jelo-bajelo" tu...
OK lah.. men is men and monyet is monyet... tapi dek ano ko sapamili
(paliang kurang maliek caro bajalan no samo), mako baa dengan bantuak asa
nan samo jo wakatu evolusi nan samo hasia akhianyo babeda.. ciek ganteng
sadangkan nan lain gantiang...
Ciek lai, baa koq dikecek an nan ado kini ko bantuak paliang sampurna... apo
memang awak ko alah di akhir maso ?  Kalau kito baco buku2 nan bahubungan
jo astronomi dengan orde wakatu dalam milyaran tahun cahayo mako rasonyo
masih jauah akhir maso tu, sahinggo bilo evolusi tu suatu nan "nature" pasti inyo
alun baranti di jaman awak kini ko.... Kondisi alam berubah tentu pula isi alam
akan mengikutinya terus dengan berevolusi...  salam - tg
-----Original Message-----
From: yulizar

Irdam Syah <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
'Mbo tanggapi senek yo...
Kalau bentuk sederhananya manusia mirip monyet... baa pulo lah bentuk sederhananya
monyet katiko itu.... itu je nyoh...  (salam - tg)
-----Original Message-----
From: yulizar  

 
Wah kalau ngomong Cloning ambo jadi inget teori evolusi Darwin dan dampaknya pada umat manusia. Bagi yang gak paham teori Darwin sering mengatakan bahwa Darwin membuat postulat manusia berasal dari Kera. Padahal Darwin gak pernah menyatakan itu. Apa yang dipostulasikannya adalah setiap makhluk hidup yang ada dimuka bumi ini cenderung berkembang dari bentuknya yang paling sederhana menuju bentuknya yang paling kompleks..dan homosapiens seperti kita sekarang ini adalah ujung kepaling sempurnaan evolusi biologis. Akibatnya banyak Orang mempertanyakan tentang Adam yang didefenisikan sebagai makhluk manusia pertama dimuka bumi ini.
Persoalan lain yang muncul sewaktu teori evolusi biologi ini diterapkan dalam menelusuri aspek kehiduan manusia yang non biologis tejadi pemilahan manusia dalam jenjang-jenjang evolusipula (mulai dari yang primitif sampai pada "supermodern"). Perbedaan rasial jadi tajam ditilik dari aspek politik,ekonomi, Kebudayaan dan Bahkan Agama. Sejalan dengan upaya para penekun mencari bukti2 awal perkembangan umat manusia, terselip juga sekalian perkembangan kapitalisme dan bentuk2 eksploitasi umat manusia lainnya yang ujumhmya namyak menyengsarakan banyak Orang. Nah... untuk Kloning arah perkembangannya ke mana Ya? Mohon Tanggapan....

ce cille <[EMAIL PROTECTED]> wrote:


Rahima <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Cecille saking banyaknya  ... <cut>... 

Terimakasih...

Jangan di cut...semuanya sumber infomasi yang menarik Bo! Buat Irdham..bentuk sedehana manusia kata Darwin bukan monyet..tapi makhluk bersel ganda, BEGITU JUGA MAKHLUK LAIN.  Manusia dan monyet punya jalur evolusi yang berbeda dan dua makhluk yang beda. jadi ambo stuju dengan darwin bahwa NENEK MOYANG MANUSIA BUKAN KERA...TAPI TETAP MANUSIA (HOMO SAPIENS).Tapi sering Orang menyalah artikan seolah-olah manusia itu keturunan kera...ITU TIDAK BENAR dan Darwin gak pernah mengatakan itu. Kajian-kajian physical antropology, archology di berbagai belahan dunia ini sudah banyak mmbuktikan bahwa Men is Men with his nature. Yang kera tetap kera. BEDA! 

Kirim email ke