Assalamu'alaikum wr.wb.
Tarimo kasih Rahima dan Rahim serta anak-anak
tersayang,
Lapeh taragak kami jo Sungai Nil ...
Jaan lupo nanti bakirim "Asy Baladi jo 'Asy Shami
Sughaiyyaroh..."
Wassalam
Udan jo Uni
Di Kiktinggi
----- Original Message -----
Sent: Wednesday, December 10, 2003 1:52
AM
Subject: [surau] Re: RE:( 3 )
[RantauNet.Com] Seminggu Perjalanan ( 3 )
--- Zulharbi S <[EMAIL PROTECTED]>
wrote: > Assalamu'alaikum wr.wb. > Sato pulo ciek, > Mambaco
kisah bersambung Rahima, mengembalikan > nostalgia kami sekeluarga
ke > Sungai Nil tahun 1970-an. Lapeh taragak jo Nil > Al-Azraq wal
Al-Akhdar. > Memang benar pendapat adinda A. Rahim, bahwa sungai >
Nil itu alirannya > terbalik (sungsang, kecek Minang) dari
sungai-sungai > lain di dunia.
Waalaikum salam da Zul
sekeluarga.MOga-moga da Zul sekeluarga sehat semua.
Nah..tuh kan
benar suami saya da Fer,..( yang mengoreksi tulisan saya sebelumnya
Uda bilang saya salah tulis,ternyata apa yang saya tulis
benar,dan suami saya benar ).
Waktu itu saya mau mengabulkan
permintaan bundo Nismah,tentu tanya dulu sama suami,dimana letak
dari sudut Peta Aswan dan Luxor -Kairo itu.Suami bilang Aswan terletak
di Selatan,Luxor-Kairo Utara.Saya tanya lagi ( maklum istri cerewet
sih,tapi syukur ngak bodoh kata suami saya,itu tandanya istri yang kritis
).
Koq air dari Selatan ke Utara ,bukankah utara itu diatas
selatan itu di bawah,masak air datang dari bawah..?pokonya kala itu ngak
masuk di akal saya. Uda salah kali,..!! dengan keras hati saya merasa
suami saya salah,karena ganjil sekali bagi saya hal semacam ini.
Demi untuk memberi penjelasan yang masuk di akal saya terpaksa
suami menyuruh ambil peta bumi,peta mesir dan ambil jeruk sama bola,untuk
menjelaskan,bahwa tidak selamanya yang di utara itu dataran
tanahnya tinggi,bisa jadi di Selatan dataran tanahnya
lebih rendah,beliau perlihatkan dan jelaskan semua itu,baru saya faham
sebenar2 faham
( dan ini memang masuk di akal saya ,apalagi
setelah saya saksikan betul kapal di Isna yang sampai di naikkan itu
beberapa meter,karena air yang datang dari Aswan tinggi,sementara kapal
kami berada di tempat yang rendah sekali ( baca kembali penjelasan
saya mengenai hal ini,sungguh suatu keajaiban dan kemahakuasaan Allah
terhadap alam ciptaannya )
Sama tatkala saya merasa heran,ternyata
kapal untuk di sungai berbeda dataran bawahnya dengan kapal yang khusus
untuk di laut.( Wah ini mak Darul tentu lebih pintar lagi menjelaskannya
).maksud saya kapal untuk laut di buat melekung di bawahnya,sementara kapal
khusus di sungai landasan bawahnya datar.
Saya tanya lagi
suami saya kenapa bisa begitu.Ternyata jawaban beliau juga masuk di akal
saya.Saya menduga kalau kapal yang sama-sama besarnya untuk laut
dan untuk sungai itu sama saja,karena sama-sama besarnya kelihatan dari
luarnya,tetapi kalau diperhatikan di bawahnya,ternyata berbeda.Satu
lekung,satunya lagi datar.
Subhanallah suatu perjalanan yang
benar2 membawa manfaat bagi saya,serta menambah rasa sayang,cinta
dan kagum saya pada suami yang meskipun beliau orang agama,ternyata
pengetahuan matematika,fhisika,alam,apalagi peta dunia,dan pengetahuan
tentang sikon dunia ,beliau sangat lihai sekali,padahal beliau ini dari
pesantren sejak kecilnya ( tammat SD ),ngak ada sama sekali sekolah
di umum,kalah saya yang berasal dari SMP-SMA umum.
Lelaki itu
memang diberikan oleh Allah kekuatan dan kepintaran yang melebihi wanita (
terkadang ),mungkin Allah menjodohkan saya dengan orang yang jauh
lebih tinggi ilmunya dari saya ini hikmahnya,itu sebabnya pula saya
selalu merasa bodoh dan rendah,meski sangat keras hati mempertahankan
pendapat saya dan sering sekali kalau berdiskusi dengan mahasiswa Al
Azhar lainnya banyak juga mahasiswa itu yang mengakui kemampuan
saya,namun setiap mengingat pujian dari mereka itu .
Termasuk
yang memuji saya sendiri adalah Prof Quraish Shihab di depan orang ramai
memuji saya,namun tetap saja saya merasa saya ngak ada apa-apanya,karena
saya selalu ingat,bahwa di atas saya masih ada yang lebih pintar
lagi,diatas langit masih ada langit,itu juga lah sebabnya bagi saya pujian
apapun tidak begitu membuat saya bangga,malah justru merasa diri
ini semakin bodoh dan lemah.Apalagi di depan suami saya sendiri,terasa
sekali kelemahan saya.
Inilah > keistimewaan sungai Nil.
Kalau sungai-sungai kita di > Indonesia bermuara di >
Selatan, sungai Nil adalah kebalikannya yaitu > bermuara di
Utara > (Iskandariah/Alexandria). Pernah menjadi pertanyaan >
dalam acara "Man > sayarbah million...Who won to million di Channel
TV > MBC.
Subhanallah,semoga suatu keanehan ini menjadikan
ilmu bagi kita,juga cerita-cerita saya bermanfaat adanya.Dan ini semua
atas permintaan bundo Nismah juga,yang ingin saya bercerita pengalaman saya
di Luxor Aswan itu .Mudah-mudahan saya bisa mengirim fotonya,tp msh
bingung gimana mengirim foto sebanyak itu di komputer,karena foto2nya
mungkin belum banyak yang lihat.
> Saya juga pernah mengalami
mengarungi sungai Nil > dengan kapal dari Aswan, > Luxor sampai
Cairo terus ke Iskandariah. Asyik > memang... dan kenangan ke >
masa 30 tahun lalu membuat saya dan istri merenung, > kapankah bisa
dapat > kembali meminum air sungai Nil yang bening dan > jernih?
dapatkah kembali > menulis di bangku tembok pinggiran Sungai Nil
di > Manial dan Raudhah atau > dibawah Cairo Tower dan di Qanatir
Khairiyah, atau > juga menyaksikan tari > khas Mesir sambil
makan burung dara di Kapal Pesiar > di Giza. Juga
memancing > di pinggir Nil di Ma'adi atau bisa kembali duduk di >
Press Center dan > mengudara lagi di Radio Cairo (buat Uni).Yaa >
Rab...Tasmahuly 'audah marratan > Tsaniyah...
Da
Zul,..bukankah kata orang,siapa yang pernah minum air sungai Nil,InsyaAllah
ia akan kembali lagi meminumnya untuk kali yang lain.Kami
menanti kedatangan da Zul sekeluarga.
3 orang anak kami
Razi, Ami dan Irfan > lahir dipinggir Sungai > Nil.. di Dokki,
Giza, tidak jauh dari Pyramida.
Sekarang kamipun tinggal tidak jauh
dari rumah da Zul itu,dinda di tunjukkan da Rahim rumah da
Zul tersebut.Dan beliau cerita,kalau uni sangat dekat sekali dengan da
Rahim kala itu,bahkan anak-anak uni dan da Zul,sering juga di jaga,dan di
mainkan oleh da Rahim,tatkala mereka kecil lagi.
Da rahim ini
semasa mudanya ima lihat memang disenangi orang. Saya merasakannya
setelah menikah,banyak kenalan beliau,sering kirim makanan,hadiah dan
lainnya kekami di kairo,padahal jarak cukup jauh ,saya tanya,koq sering
di kirimin begitu,bagaimana hubungan uda dengan mereka dulunya,beliau
jawab,sudah seperti saudara kandung sendiri,Keluarga Uni Ema
di Malaysia,keluarga uni Cun di Jeddah dan lainnya itu,cukup
banyak,termasuk uni sendiri,meski beliau pendiam,tapi suka
bercanda.
( masih ingat sebelum kami ada anak,Imalah lah yang
di jadikannya bahan kayak boneka,di mainkan dan di candain tiap
hari,persis kayak anak kecil,seperti beliau memainkan anak-anak da Zul
kali,hal ini berlangsung sampai anak kedua lahir,barulah anak-anak yang
di mainkannya )
Syukurnya pula,ima termasuk wanita yang suka
" keromantisan " dan suka di manjakan,serta memanjakan dan
menyayangi ketemu apa dengan apanya sih ini istilahnya .Kalau ngak kan bisa
jadi tegang.( hehehe,..hidup tegang memang sgt
menegangkan suasana,enakan santai,tapi serius dan berarti
dalam hidup,semua ada pelajaran dan hikmah yang di ambil
)
Ambo > takana dulu wakatu > meresmikan >
bendungan raksasa Sad El-Aly di Aswan, Bahr > Al-Nasser (1975) meliput
berita > untuk LKBN Antara > diundang dek Press Center, kami
rombongan wartawan > naik pesawat > berbaling-baling 4 buatan
Rusia. > Alhamdulillah Ima, kami pun sudah melihat pula >
Bendungan Sad Al-Assad (Bahr > Al-Assad) di Sungai Ephurat > di
Der Az-Zour, Syria utara, dekat perbatasan Turki. > Konon antara Nil
dan > Ephurat terdapat nanti > dalam surga.
Oh
yah,..hmmm...ada di Syurga,..bisa-bisa sungai NIl,juga akan ada di
syurga kali yah,..habis sungainya unik dan bersih sekali sih.kalau
gitu kita banyak-banyak aja beramal,agar merasakan syurga dan nikmatnya
bermain di sungai,nikmatnya bersama-sama para
Shalihin.
> Oh ya, Ima dan Rahim, kami lupa
memberitahukan bahwa > tahun ini (sudah di > Cairo) ada 6 orang
mahasiswa baru Al-Azhar alumni > Sumatera Thawalib Parabek, >
Bukittinggi. Tolong dibantu ..ya, kami dengar Ulyadi > masih di kampung,
tapi > belum bertemu. Thawalib Parabek berharap bahwa > Ulyadi
bisa mengikuti jejak > adinda Rahima, demikian juga yang
lainnya. > Insya Allah Parabek tahun depan akan kirim lagi ke >
Cairo.
Oh yah da Zul,kemaren kita ada pertemuan dalam
acara perpisahan salah seorang diplomat KBRI yang berasal dari Minang di
KMM,dan memang banyak yang dari Thawalib Parabek.Kalau dulu kita sangat
dekat dengan mahasiswa Minang,sering datang ke rumah,dan dinda
dulu sering masak,sehari bisa masak sampai 5 kali,kalau mereka datang
,maklumlah mahasiswakan da Zul,kata mereka jarang makan yang
enak-enak,kalau sudah datang ke rumah dinda seperti makan di lapau Padang (
hehehe, ).
Tapi sekarang rumah kami sangat jauh da Zul,dimana
da Rahim sangat-sangat sibuknya,pulang aja sering malam,dan sering
keluar kota ( pak Dubesnya aktif sih ) ,tentu da Zul tahu jarak antara Nasr
City dan Ghiza,semacam apa,jadi kami ketemu kalau ada acara,dan mereka
datang sesekali saja,karena jauh sekali.Tapi kalau mereka datang minta
bantuan,biasanya da Rahim cepat membantu,da Zul tahu sendiri bagaimana
sikap da Rahim,suka dan cepat membantu orang.
> Wassalam dan
salam buat adik-adik di Sungai Nil.
InsyaAllah di sampaikan.Dan kami
sekeluarga juga mengucapkan selamat atas terpilihnya da Zul
sebagai wakil ketua Pesantren Thawalib Parabek ,moga-moga semakin
maju adanya,adek-adek puteri thawalib dulunya pernah Ima bimbing belajar
mereka di Kairo ,dan tulisan da Zul sering muncul di media
massa,kami sangat senang dan bangga akan semua itu,meski di
usia tua,kita masih bisa berkiprah untuk kebaikan masyarakat Sumbar kita
yang kita cintai ini.
Mudah-mudahan Sumbar bisa semakin maju
dengan orang-orang yang benar-benar berpengalaman , pintar dan beradab
sopan dan santun, kuat agamanya ,dan Tawadhuk selalu,ingat Allah selalu
dimana saja .Do'a kami dari jauh " SEMOGA SUMBAR SEMAKIN MAJU,HIDUP
DAN SELALU DI BAWAH NAUNGAN DAN HIDAYAH ALLAH SWT,TEGAK PANJI-PANJI
ISLAM DISANA,PENDIDIKAN,AKHLAK,AGAMA DAN EKONOMI MENINGKAT DIMASA2 YAD. "
Amin yrbl.
> Kullu 'aam antum bikhair... > Uda Zul dan Uni
Yus
Wassalam.Dinda RahimaRahim.
> > ----- Original
Message ----- > From: "Rahima" <[EMAIL PROTECTED]> > To:
<[EMAIL PROTECTED]> > Sent: Tuesday, December 09, 2003 8:49
PM > Subject: RE:( 2 ) [RantauNet.Com] Seminggu > Perjalanan ( 3
) > > --dikarek disiko ---
|