MANINJAU D. Zawawi Imron Berkelok jalan turun Maninjau Berbelit bagai nasibku, meskipun tiap kelok Bagai lembar-lembar buku, yang menyimpan derap darahku Derap-derap akan berharga kalau kata menyimpan sejarah Atau menjadi sajadah.
... *Kutipan dari "Maninjau" dalam antologi puisi "Mengaji Bukit Mengeja Danau" (Fadli Zon Library, 2013). D. Zawawi Imron lahir di desk Batang-batang, Kabupaten Sumenep, Madura. Salah satu kumpulan puisinya "Bulan Tertusuk Ilalang" (1982) mengillhami sutradara Garin Nugroho membuat film berjudul sama. Salah satu penghargaan yang diterimanya adalah The SEA Write Award dari keluarga kerajaan Thailand. Sampai saat ini Zawawi masih menjadi ketua yayasan dan anggota Dewan Pengasuh Pesantren Al-Miftah, Batang-batang, Sumenep. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/ - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.