Pak Saaf jo sanak dipalanta nan dihormati..
..kok rundiang kan yo alah dibukak..kok kato kan yo lah bajawek..
..satantang "warisan Rasulullah" tu..manuruik cando ambo..pak Saaf, bisa
kito angsua mamulainyo dari bagabuang di perbankan Syariah. Apo lai sistim
syariah ko alah diakui dek "umaik lain".
Sangenek lai..pak Saaf, kalau buliah tau dima baradonyo " Nagari Development
Coorporation (NDC) - GEBU MINANG" kini..?

Wassallam..

Pada 8 Maret 2009 17:42, Dr.Saafroedin BAHAR <saaf10...@yahoo.com> menulis:

>   Waalaikumsalam w.w. Sanak Adha Jamil. Batua sakali, dan walaupun baitu
> patuik juo kito syukuri, karano jarang sakali, mungkin alun panah, surang
> Paus Katolik mamuji Islam, walau kini khusus dalam bidang ekonomi.
>
> Tantang baa caronyo mayakinkan kito urang Muslim -- khususnyo Muslim
> Minangkabau -- bahaso warisan Rasulullah tu tiado bandiang, antaro lain, yo
> malaksanakan ABS SBK. [Baa rumusannyo nan tapek sadang diusahokan dek Tim
> Parumus nan dibantuak dek pak Gubernur.]
>
> Wassalam,
> Saafroedin Bahar
> (L, masuk 72 th, Jakarta; Tanjuang, Soetan Madjolelo)
> "Basuku ka Ibu; banasab ka Bapak; basako ka Mamak".
> Alternate e-mail address: saaf10...@gmail..com <saaf10...@gmail.com>;
> saafroedin.ba...@rantaunet.org
>
>
>  ------------------------------
> *From:* adha jamil <adha.ja...@gmail.com>
> *To:* RantauNet@googlegroups.com
> *Sent:* Sunday, March 8, 2009 4:04:29 PM
> *Subject:* [...@ntau-net] Re: VATIKAN MENGELUARKAN PERNYATAAN YANG
> MENGEJUTKAN
>
> Assallamualaikum Wr Wb..pak Saaf jo sanak palanta nan mulie..
>
> ...sbg seorang muslim, ndak paralu takajuik/heran/takjub dek pernyataan
> Paus tu.." kebenaran pasti menang "..mohon maaf, pak Saaf nan mulie tantu
> labiah tau..
> Nan barek.., ba a mayakinkan pado diri satiok umat muslim (tamasuak ambo)
> bahsonyo "warisan Rasulullah saw" tiado tandiang..
> Bacamin ka "org2 besar" asal Minangkabau, islamnyo 100% Kaffah, rindu awak
> punyo tokoh nan baitu..
>
> Wassallam.
>
> Pada 8 Maret 2009 10:08, Dr.Saafroedin BAHAR <saaf10...@yahoo.com>menulis:
>
>>   Assalamualaikum w.w.. para sanak sapalanta,
>>
>>
>>
>> Beberapa wktu yang lalu kita dikejutkan oleh pernyataan Paus Benedict
>> XVI yang menghujat Islam sebagai agama yang mengajarkan kekerasan, yang
>> sudah barang tentu menunai protes keras dari seluruh penjuru.
>>
>>
>>
>> Kini,  beliau mengeluarkan pernyataan baru yang sama mengejutkannya --
>> namun dengan nada yang lebih positif -- bahwa dunia perbankan Barat harus
>> berorientasi kepada sistem keuangan Islam. Syukur Alhamdulillah, beliau
>> telah lebih sadar dan secara terbuka bersedia mengakui kebenaran dan
>> keunggulan sistem keuangan Islam dibandingkan dengan sistem keuangan
>> kapitalistik yang didorong oleh nafsu mengejar keuntungan belaka tak peduli
>> halal haram..
>>
>>
>>
>> Di bawah ini saya kutipkan berita Kompas hari Mingu ini serta beberapa
>> tanggapan pembaca.
>>
>> Wassalam,
>> Saafroedin Bahar
>> (L, masuk 72 th, Jakarta; Tanjuang, Soetan Madjolelo)
>> "Basuku ka Ibu; banasab ka Bapak; basako ka Mamak".
>> Alternate e-mail address: saaf10...@gmail.com;
>> saafroedin.ba...@rantaunet.org
>>
>>  
>> <http://www.kompas.com/Lebih_Dari_Sekedar_Bank/readib/1/2009/03/05/16421974/Vatikan.Perbankan.Barat.harus.Melihat.Sistem.Keuangan.Islam#>
>>  Kompas, Kamis, 5 Maret 2009 | 16:42 WIB
>> *Vatikan: Perbankan Barat Harus Melihat Sistem Keuangan 
>> Islam*<http://www.kompas.com/Lebih_Dari_Sekedar_Bank/readib/1/2009/03/05/16421974/Vatikan.Perbankan.Barat.harus.Melihat.Sistem.Keuangan.Islam#>
>>
>>
>> *ROMA, KAMIS *— Vatikan mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan..
>> Vatikan bilang, perbankan dunia seharusnya melongok pada peraturan keuangan
>> Islam untuk meningkatkan kembali kepercayaan para nasabahnya di tengah
>> krisis global seperti sekarang ini.
>>
>> “Prinsip yang beretika yang diusung perbankan Islam dapat mendekatkan
>> pihak bank dengan para nasabahnya. Selain itu, spirit kejujuran harus
>> tecermin dalam setiap jasa layanan yang diberikan,” demikian seperti yang
>> tertulis dalam artikel harian *Vatikan Osservatore Romano*, Selasa (3/3)
>> waktu setempat.
>>
>> Loretta Napoleoni dan Claudia Segre, Abaxbank Spa Fixed Income Strategist,
>> dalam artikel tersebut menulis, perbankan barat dapat menggunakan sejumlah
>> alat, seperti obligasi syariah yang lebih dikenal dengan sukuk sebagai
>> jaminan (*collateral*). “Sukuk juga dapat digunakan untuk mendanai
>> industri otomotif atau pekan Olimpiade di London nanti,” tulis mereka.
>>
>> Sebelumnya, pada 7 Oktober lalu, Paus Benedict XVI berpidato, konklusi
>> dari hancurnya pasar finansial saat ini merefleksikan tidak ada yang abadi
>> selain keberadaan Tuhan. Vatikan juga selalu menyoroti kondisi perekonomian
>> global dan merilis sejumlah artikel yang mengkritik model pasar bebas yang
>> banyak berdampak buruk dalam dua dekade terakhir ini.
>>
>> Sementara itu, Editor Osservatore Giovanni Maria Vian mengatakan, “Agama
>> yang hebat selalu memiliki atensi yang penuh terhadap dimensi perekonomian
>> masyarakatnya.” *(Barratut Taqiyyah/Kontan)*
>>  Ada 24 Komentar Untuk Artikel Ini. Posting komentar 
>> Anda<http://www.kompas.com/Lebih_Dari_Sekedar_Bank/readib/1/2009/03/05/16421974/Vatikan.Perbankan.Barat.harus.Melihat..Sistem.Keuangan.Islam#posting>
>> *arief @ Jumat, 6 Maret 2009 | 18:45 WIB*
>> titel Doktor ekonomi kapitalis dari pejabat kita nggak akan pernah bisa
>> NGERTI..mengenai filosofi ekonomi kejujuran..ekonomi usaha halal
>> haram..ekonomi bagaimana sharing jika usaha untung dan rugi secara
>> HUMANITY..pantes kemiskinan semakin jauh..keadilan ..kesejahteraan semakin
>> asing..kita kerja tapi hakekatnya kita tidak pernah
>> berkerja..sia-sia...saja.
>> *Gun @ Jumat, 6 Maret 2009 | 17:06 WIB*
>> Marilah saling melengkapi dan berlomba lomba melakukan kebaikan. Sudah
>> dimulai oleh Benedict XVI dengan membuka diri untuk melihat kebaikan dr
>> saudara2nya yang muslim. Semoga demikian juga dr muslim selalu dapat melihat
>> kebaikan2 dr saudara2nya yang Roman Katolik.
>> *jack @ Jumat, 6 Maret 2009 | 16:06 WIB*
>> ini menandakan, kebangkitan ekonomi islam akan berjaya, secara tidak
>> langsung sebenarnya paus mengakui kehebatan ekonomi islam, ayo para mujahid
>> ekonomi islam, sekarang saatnya kita meraih kemenangan
>> *rendy @ Jumat, 6 Maret 2009 | 15:36 WIB*
>> Teman2 , jangan ge er dulu deh...biar saja waktu yg menguji semuanya...
>> *patris @ Jumat, 6 Maret 2009 | 11:59 WIB*
>> orang lain aja mengakui, masa kita sebagai umat muslim masih ikut pola
>> perbankan barat.. ayo cepat kita putar haluan
>>  12345
>>
>>
>>
>>
> >
>


-- 
visit http//come to/digitalworks a source for computer hobbyist

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke