Assalammualahkum WR WB uni evi yth. Makasih telah berbagi cerita. Ternyata bisa 
sampai 8 bulan ya uni evi menderita. Hanifah sebelum ini tidak pernah punya 
info bgm derita orang setelah transfusi. Kata dokter dampaknya memang tidak 
sama untuk semua orang dan tidak sama pula lamanya untuk kembali pulih. Nah itu 
barangkali alasan kenapa bapak suheimi meminta ifah untuk menulis dan terus 
menulis. Beliau benar, muncul rasa bahagia setelah menulis, apalagi dapat doa 
dari pembaca. Semakin hari rasanya ifah semakin ringan, puyengnya akibat 
gerakan yg dinamis sudah berkurang. Alhamdulillah. Wass. Hanifah

Hifni H.Nizhamul wrote: 
> Salam add Iffah, Pada akhir 1996, uni pernah juga mengalami transfusi darah. 
> Ketika itu Uni sangat paham betul dengan dampak transfusi, antara lain dapat 
> terjangkit hepatitis C. Masya Allah ....inilah yang Uni takutkan ketika 
> mengalami operasi pada lutut kaki dimana begitu banyak darah yang keluar 
> setelah Pen di pasang, bahkan darah yang keluar dari kantong darah k.l 1 
> liter. Untuk mengganti kekuarangan darah itu, maka Uni ditransfusi, sebanyak 
> 2 kantong darah.. Akibat psikis karena didera ketakutan mungkin - ada yang 
> menghatui diri karena takut kena dampak berupa  penyakit hepatitis C itu. 
> Mengingat ada keluarga yang wafat beberapa tahun kemudian akibat kena 
> hepatitis C setelah menjalani transfusi. Yang Uni alami setelah di transfusi 
> itu adalah - badan belum kembali sehat dan hilang rasa percaya diri .. Kita 
>  merasa menjadi orang yang paling malang didunia ini. Tahukan Add Iffah, 
> setelah dioperasi dan ditansfusi -  Uni mengalami rasa ketakutan terhadap 
> dampak transfusi ini selama 8 bulan. Selain itu ada lagi reaksi terhadap obat 
> yang Uni telan kala - dimana  muncul  gangguan fungsi hati. SGOT dan SGPT 176 
> dan 189. Rasanya diri ini putus asa - serasa hidup didunia ini tinggal 
> sebentar lagi akibat stress yang teramat sangat. Alhamdulillah setelah 8 
> bulan berlalu seakan ada petunjuk dari Allah, ketika Uni menemukan obat yang 
> tidak terduga, yaitu memakan Lobak China - yang berwarna putih. Obat ini 
> ternyata turut menurukan SGOT dan SGPT hingga batas normal 30, dan apa kata 
> dokter ? : " Ibu .. sepertinya ada miracle.... Masa dari 176 dan 189 itu 
> turun menjadi 30..? Menurut sang Dokter ini
>  berkat Hp Pro - obat anti lever ...???  Uni rasa tidak juga - karena justru 
> pada saat itu Uni tidak meminum Hp pro lagi karena obatnya habis... Kapankah 
> Uni menemukan " Lobak China ' - sebagai obat....??? Tidak lain setelah 
> melakukan sholat fajar - sebelum sholat shubuh. Ada Ibu mertua kakak Uni yang 
> memberi petunjuk Rohani kepada Uni. Katanya : " Berdoalah disaat sholat 
> fajar, Insya Allah tante Evy akan menemukan petunjuk kesembuhan.. Subhanallah 
> .. tidak berapa lama kemudian ada petunjuk didalam tabloid yang sudah lusuh - 
> dimana terdapar artikel yang menyatakan bahwa " lobak China " a dalah anti 
> oksidan yang paling tinggi untuk membersihkan rancun-racun dalam tubuh. 
> Malahan lebih tinggi dari temulawak, kunyit, kunyit putih. Lobak China itulah 
> yang menyembuhkan penyakit dan menyudahi  derita Uni
>  selama 8 bulan itu Setelah itu ...??? Alhamdulilah Uni kembali sehat wal 
> afiat hingga saat ini. Ada hikmah yang diperoleh dari suatu penyakit bahwa : 
> kepada Allah Swt lah kita memohon dan berserah diri... Subhanallah... 
> Alhamdulillah ... setelah itu Uni kembali meniti karir hingga puncak tertentu 
> yang memberi berkah kepada kita bahwa ALLAH SWT ada didekat kita. Ini sekedar 
> sharing pengalama soal penyakit. Semoga bermanfaat bagi kita semua Wassalam,  
>  3vy Nizhamul
>  http://bundokanduang.wordpress.com       --- On Sun, 3/22/09, hanifah daman 
> <iffa...@yahoo.com> wrote: From: hanifah daman <iffa...@yahoo.com> Subject: 
> [...@ntau-net] DAMPAK TRANSFUSI (2) To: rantaunet@googlegroups.com Date: 
> Sunday, March
>  22, 2009, 1:51 AM 
>  DAMPAK TRANSFUSI (2) 
>    
>  Sebulan lebih telah berlalu 
>  Darahku bercampur dengan 
>  Darah beberapa orang lelaki 
>  Yang tak kukenal 
>    
>  Mulanya aku kira 
>  Dengan darah lelaki di tubuhku 
>  Tenagaku akan bertambah kuat 
>  Bisa berjalan dengan cepat 
>  Bisa membawa belanjaan yang berat 
>  Dengan wajah lebih mengkilat 
>    
>  Kulihat telapak tanganku 
>  Lebih merah dari biasa 
>  Rasanya juga lebih hangat 
>  Bibirku juga lebih merah  
>  Pipi tidak lagi pucat 
>  Mataku yang kurasakan 
>  Berkurang ketajaman sinarnya 
>  Berkurang jernihnya 
>  Dari mata bisa terlihat 
>  Aku belum sempurna sehat 
>    
>  Disamping dari sinar mata yang belum tajam 
>  Walau badan bertambah gemuk dari biasa 
>  Karena selalu makan telur dan  
>  Minum susu dan madu 
>  Kadang dicampur kunyit putih 
>  Biar lancar peredaran darah 
>  Aku merasakan langkahku masih kaku 
>  Kalau kupaksakan berjalan cepat 
>  Kepalaku jadi puyeng 
>  Bahkan ketika mulai berjalan di luar rumah 
>  Kurasakan kakiku berat melangkah 
>  Terpaksa aku berpegangan pada suami 
>  Atau aku berjalan dengan pelan dan hati-hati 
>  Tak sedikitpun terlihat tanda-tanda 
>  Aku pernah menaklukkan puncak gunung 
>  Pernah berjalan kaki belasan kilo jaraknya 
>    
>  Kekampus yang pertamakali 
>  Aku diantar, ditunggui, dan pulang bersama 
>  Beberapa hari kemudian 
>  Aku minta diantar aja 
>  Aku akan belajar pulang sendiri 
>  Waktu pulang sendiri 
>  Rasa takut muncul 
>  Ketika hendak menyeberang 
>  Takut kalau ada motor yang kebut 
>  Lalu aku terkejut dan tak bisa melangkah 
>  Alhamdulillah yang kutakutkan  
>  Tak pernah terjadi 
>  Akhirnya seiring berjalannya waktu 
>  Aku berani pergi dan pulang sendirian 
>    
>  Pertama masuk kelas 
>  Aku duduk saja di kursi 
>  Beberapa hari kemudian 
>  Kucoba berdiri dan berbicara sebentar-sebentar  
>  Setelah merasa agak kuat 
>  Kucoba berdiri dan berbicara agak lama dikelas 
>  Rasa lelah menderaku setelah itu 
>  Kucoba pula menghadiri rapat  
>  Aku seperti kerbau di cucuk idung 
>  Ikut mengangguk saja  
>  Sesampai di rumah baru teringat 
>  Kenapa tadi tidak bertanya 
>  “ Abih cakak takana silek “ 
>    
>  Ya Allah 
>  Yang Maha Pengasih dan Maha Bijaksana 
>  Aku yakin 
>  Pasti ada hikmah 
>  Dibalik musibah ini 
>  KepadaMu aku menyembah 
>  KepadaMu aku minta tolong 
>  Semoga Engkau menyembuhkanku 
>  Seperti sedia kala 
>  Amin ya Rabbal Ralamin 
>    
>    
>  Bengkulu, 22 Maret 2009 
>    
>    
>  Hanifah Damanhuri 
> 


      

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke