Untuk ketiga kalinya, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali menggelar balap sepeda bertaraf internasional, Tour de Singkarak 2011 yang launchingnya akan dilakukan malam ini di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kembudpar, Jakarta.
JAKARTA, HALUAN - Inilah salah satu cara pemerintah untuk membangun image Ranah Minang sebagai daerah tujuan wisata di kawasan barat Indonesia. Selama enam hari, 6 sampai 12 Juni mendatang, pemerintah kembali menggelar Tour de Singkarak di Ranah Minang. Pesta akbar internasional balap sepeda itu akan menyusur 736,9 KM jalan di Sumatera Barat. Untuk kali ketiga ini, pemerintah memang menambah etape yang akan ditempuh sekitar 225 pembalap. Dari sebelumnya 551,7 KM dengan 6 etape pada tahun 2010, menjadi 736,9 KM dengan 7 etape pada tahun ini. "Penambahan rute itu terjadi setelah masuknya Kota Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota sebagai daerah yang akan dilalui peserta TdS," terang penanggungjawab Tour de Singkarak 2011, DR Sapta Nirwandar, Direktur Jenderal Pemasaran, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata ini. Selain masuk Lembah Harau di 50 Kota -sebuah obyek wisata paling indah di Ranah Minang setelah Ngarai Sianok-, para pembalap juga akan disuguhkan tantangan luar biasa dalam memanjat Kelok 44 di Maninjau. Kalau tahun lalu mereka start di Muko-muko dan kemudian langsung mendaki, sekarang mereka start di Kota Pariaman yang berjarak lebih dari 80 KM dari Maninjau dan baru kemudian memanjat bukit di pinggiran danau penghasil palai rinuak itu. Para peserta Tds 2011 rencananya akan melewati 7 etape. Sapta Nirwandar menjelaskan, untuk meningkatkan kualitas Tour de Singkarak, pihaknya sudah bekerjasama dengan tim ASO (Amaury Sport Organisation) sebagai tim konsultan. ASO adalah pihak yang menyelenggarakan Tour de France yang saat ini adalah iven balap sepeda paling bergengsi di dunia. "Saya inginnya nanti, Tour de Singkarak itu bisa melebihi Tour de Langkawi di Malaysia. Kalau semua pihak mendukung, saya yakin kita bisa," tegas Sapta meyakinkan. Pada TdS 2011 ini, juga dihadirkan tim pesaing bagi Azad University dan Tabriz Petrochemical Cycling Team dari Iran yang dari dua kali TdS terdahulu selalu mendominasi. Tim pesaing baru itu adalah Trengganu Pro Asia Cycling Team dari Malaysia, Plan B Racing Team dari Australia dan Global Cyclingi Team dari Belanda. Selain tim dari dalam negeri, secara keseluruhan Kembudpar bersama PB ISSI tetap mempertahankan 15 tim asing yang ikut berlaga di ajang TdS 2011. Sebenarnya satu tim dari Perancis dan Korea Selatan juga sudah mendaftarkan diri untuk jadi peserta. Tetapi, karena kondisi jalan di Sumatera Barat hanya untuk ukuran maksimal 225 pembalap sekali jalan, maka penyelenggara menetapkan tim asing hanya 15 tim saja. Bermula dari Solok Sejarah Tour de Singkarak berawal dari pertemuan dua pejabat negara di Danau Kembar (Danau Di Ateh dan Danau di Bawah) beberapa tahun silam, yaitu ketika Menbudpar Jero Wacik memanggil Bupati Solok saat itu, Gamawan Fauzi (sekarang Menteri Dalam Negeri). Dari percakapan keduanya, tercetus gagasan untuk memajukan pariwisata di Ranah Minang. Antara lain dengan meningkatkan promosinya. Tahun 2007, ketika Dirjen Pemasaran, Kementerian Kebudayaan Sapta Nirwandar diundang menghadiri Festival Singkarak-Danau Kembar, cetusan ide promosi itu pun akhirnya membuahkan pemikiran perlu digelarnya sebuah iven olahraga internasional dengan memakai nama Danau Singkarak, yaitu balap sepeda internasional Tour de Singkarak. Ide tersebut langsung mendapat restu dari Jero Wacik. Baik Jero maupun Sapta, memang samasama memuji keelokan Ranah Minang. "Sangat disayangkan jika negeri yang elok ini tidak bisa kita promosikan ke dunia luar," kata Jero Wacik dalam berbagai kesempatan kepada wartawan. *** Epaper Harian Haluan, JUMAT, 20 MEI 2011 -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/