Re: [Keuangan] Re: Redenominasi vs Penguatan Rp
klo melihat pecahan terkecil rupiah sekarang adalah 25, 50 dan 100 klo bener jadi redenominasi maka akan jadi 2,5 sen; 5 sen; dan 10 sen. tp di pelosok desa masih adakah yg menggunakan 10 rupiah atau 5 rupiah? tentu jika di redenominasi maka 10 akan jadi 1 sen tp bgmn dgn 5 rupiah? yg susah di negara ini adalah banyak yg ngerecoki dan menyesatkan dengan informasi yg setengah2. sehingga masyarakat jd bingung akhirnya dimanfaatkan utk kepentingan politik. On 8/6/10, Rejadado reja_d...@yahoo.com wrote: Sebenernya kudu disosialisasi edukasi secara menyeluruh dr kota hingga pelosok desa yg terpencil sekalipun. Menjelaskan dgn sejelas2nya, krn kita saja dikota besar saja sempet ribut dan bimbang.. Apalagi yg berada jauh dr informasi.. makanya mungkin pemerintah membutuhkan waktu yg panjang dlm pengodokan materi dan penerapannya. Biar redominasi sesuai dgn harapan. Terutama tentang pecahan kecil (sen), jgn ada pembulatan ke atas. dgn transaksi 1800 uang lama, krn ada redominasi jgn jadi 2rupiah (stl redominasi). Yg sebenarnya hanya 1rupiah 8sen. Cheers imho, Reja *sent by telkomselflash iphonenya, yg menyebalkan.. Visit us, www.karyahitamputih.com On Aug 6, 2010, at 11:40 AM, rachm...@yahoo.com wrote: Jika Redenominasi ya. Seluruhnya dibagi 1000 rencananya. Kalau penguatan tidak berdiri sendiri-sendiri. RM -Original Message- From: Marlena Thung Mohon konfirmasi, nanti bukannya gajinya dari Rp10.000.000 jadi Rp10.000 ya pak.. Mohon informasi jika saya salah mengerti Salam, Thung 331 Koordinator TeRuCI Ladie -Original Message- From: Rachmad M Begini, kalau 1 US $ = Rp. 1 akibatnya adalah gaji yang berlaku saat ini misal 10.000.000/bulan akan sama dengan 10.000.000 US $/perbulan. Tentu saja ini tidak masuk akal dan akan membuat orang segan bekerja atau bekerja seadanya kemudian menikmati barang import sajua yang harganya sangat murah :-) Devaluasi mata uang yang dilakukan pemerintah selalu diikuti dengan kesetimbangan baru dalam hal barang dan jasa. Masalah biasanya terjadi pada periode pencapaian kesetimbangan dan korbannya adalah mereka yang bergaji tetap seperti PNS. Kestabilan rupiah dan inflasi yang terkontrol memperlihatkan kesetimbangan sudah terjadi artinya tidak ada yang merasa dirugikan saat transaksi barang/jasa dilakukan. Memotong secara proposional atau redenominasi tidak akan menggangu kesetimbangan ini jika tidak diusik oleh politisasi masalah yang ada. Dan Politisasi ini bisa muncul dari banyak pihak baik yang tidak paham, ataupun yang paham tapi punya kepentingan misalnya mereka yang menyimpan uangnya di bawah kasur, Dengan redenominalisasi akan sangat terpaksa menukarkan uangnya di Bank dan kemungkinan besar terpantau PPATKCilaka :-) Salam RM davidbela...@... davidbela...@... wrote: Ngomong2 soal redenominasi Rp, mungkin gak sih klo Rp dikuatkan hingga Rp 1/$1? Rp dibuat jd spt th 98 ke bwh aja dah keren, trus pelan2 dikuatin lg ke Rp1/$1. Kan klo di redenominasi banyak takutnya, nah klo di kuatin bagaimana? Kan otomatis ekonomi harus dikuatin, inflasi harus dijaga ketat, dan masyarakat lebih tenang ngadapin perubahannya. Tp mgkn klo penguatan Rp hg Rp1/$1 gak bs dalam jangka waktu 10th, tp lebih pasti, bukan? Apapun itu, mo redenominasi mo nguatin Rp, seru2 aj seh, bis dah lama gak ngliat uang 10 perak, dulu punya banyak, masih pd inget gak bli es mambo cman 25 perak? :D Lebih seru lg klo ampe ngliat uang gobang, itu lho...uang yg bolong ditengahnya, :)) thx. -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Khudori : Menjinakkan Inflasi
dan karena orang indonesia semangat penyelewengannya tinggi maka beras murah dari bulog itu akan dijual lagi oleh pembelinya dengan harga mahal. jadinya ga efektif. On 8/8/10, Andi MF Avandy link2ha...@gmail.com wrote: Solusinya suruh bulog beli beras mahal ke petani dan jual murah ke pasar. Gitu aja repot. * Oka cuma PORI ngak bilang keniakan yang wajar tuh berapa persen dan apakah setelah puasa/lebaran harga bisa turun kembali. PORI juga ngak ngomong soal pengarunya terhadap inflasi paling tidak diberita itu ngak disebutkan.Jadi jika PORI ngak terlalu kuatir dengan inflasi knapa kita harus?Jelas karena PORI tidak merasakan...ibu PORI tak pernah belanja kepasar untuk memenuhi kebutuhan dapurnya Best Wishes,Andi MF Avandy«Info: MEGA UKM Kredit Usaha Yang Tepat Untuk Anda. Cepat, Ringan, Mudah» Sent from my VandyBerry® smarphone = Millis AKI mendukung kampanye Stop Smoking = Alamat penting terkait millis AKI Blog resmi AKI: www.ahlikeuangan-indonesia.com Facebook AKI: http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 Arsip Milis AKI online: http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : Untuk kenyamanan bersama, agar diperhatikan hal-hal berikut: - Dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan kirim ke ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v
Re: [Keuangan] OOT: Jakarta: Sekolah Masuk Pagi (06.30) , Kok Makin Macet Sih? Sudah yang evaluasi?
sedikit banyak ini karena istilah sekolah unggulan akhirnya byk yg milih sekolah2 favorit walaupun jauh dari rumah. On 8/2/10, Wbo will_b...@yahoo.com wrote: Inilah potret kurangnya penelitian dan analisa. Keputusan hanya didasarkan pada asumsi dan kira-kira. Kalau keputusan salah, baru ambil keputusan baru. Agak menjengkelkan melihat pemerintah yang punya segalanya, tapi aneh2 aja ulahnya. First simple step : Maksimalkan dan banyakin busway. Jaga kualitasnya, agar semua orang suka naik busway. Tidak ada waktu tunggu yang lama, dan antri berkepanjangan. Kalau busway nganggur, bisa di sinergikan dengan Waktu pagi/siang, busway bisa dialihkan sementara jadi bis sekolah. Research / Riset / Teliti / Analisa. Kayaknya harus banget jadi landasan keputusan. IMHO. Wbo. Sent from JJAA's Berry® -Original Message- From: tatang.sutia...@sunlife.com Sender: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Date: Mon, 2 Aug 2010 09:06:34 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Reply-To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: [Keuangan] OOT: Jakarta: Sekolah Masuk Pagi (06.30) , Kok Makin Macet Sih? Sudah yang evaluasi? Ah...kadang-kadang kasihan lihat anak masih ngantuk dimotor karena ngejar masuk sekolah jam 06.30 pagi. jarak 5km pake motor bisa 45 menit. Salam, Tatang http://sosbud.kompasiana.com/2010/07/06/jakarta-sekolah-masuk-pagi-kok-makin-macet-sih/ Jakarta: Sekolah Masuk Pagi, Kok Makin Macet Sih? Setahun yang lalu, Gubernur DKI Jakarta mencanangkan siswa di Ibukota kudu masuk lebih awal alias jam 06.30 dari jam masuk semula yang pukul 07.00. Walaupun berawal dari himbauan Gubernur saja, namun dalam prakteknya, bahkan belakangan kita ketahui di Surat Pembaca Kompas 2 hari yang lalu, dimuat keluhan seorang pengelola sekolah yang mengeluh bahwa sekolahnya bisa dibekukan izinnya jika tidak mengikuti himbauan wajib masuk pukul 06.30 Ironis sekali, pendidik ternyata diintimidasi dengan dalih dihimbau. Sekarang, baru terbuka bahwa ada proses intimidasi kalau himbauan tersebut tidak diindahkan. Kini, setelah 1 tahun berjalan, kita merasakan bahwa ada yang ‘rabun’ mata hatinya, dengan dalih sekolah masuk lebih awal, supaya kemacetan bisa lebih diatasi, ternyata kini kemacetan berawal makin pagi hingga sepanjang hari tidak akan terlewatkan tanpa kemacetan. Jalur busway sudah membentang disepanjang penjuru Ibukota. Namun coba kita amati, justru di sepanjang bentangan jalur busway, kemacetan makin parah. Menerobos jalur busway ? Bisa jadi solusi sesaat, namun apabila beruntung - diujung jalur busway bisa saja Anda akan ditunggu oleh petugas polisi atau DLLAJR. Lalu, apakah dengan masuk lebih awal, prestasi siswa makin meningkat karena alasan lebih segar sehingga proses belajar mengajar lebih lancar ? Ternyata keliru. 1 tahun terakhir ini, silahkan amati di sekolah2, siswa/i yang dihukum karena datang setelah pukul 06.30 dan sebelum pukul 07.00 meningkat drastis dan tiap sekolah bisa sekitar 30-40 orang. Ini belum termasuk guru pengajar yang juga sering telat. Bisa dimaklumi, ternyata banyak juga siswa dan guru serta tenaga administrasi sekolah yang tinggal tidak di dekat area sekolah, sehingga untuk bisa tiba di sekolah sekitar pukul 06.20 - mereka harus berangkat pukul 04 pagi. Bayangkan, jika harus berangkat pukul 04 pagi, pukul berapakah mereka harus bangun dan bersiap-siap ? Yang pasti, dalam 1 tahun ini makin banyak siswa/i yang ‘mohon maaf agak bau badannya’ karena pagi-pagi telat bangun hingga buru2 tidak mandi langsung berangkat ke sekolah. Banyak yang masih dekil dan kumel, acak2an rambutnya bisa terlihat di lingkungan sekolah. Lama kelamaan, jumlah siswa/i dan guru yang sakit akibat kurang terjaganya kebersihan dan higienis serta jam istirahat yang berkurang drastis, ikut mempengaruhi kualitas belajar mengajar. Masih banyak lagi dampak negatif dari kebijakan sekolah masuk lebih awal ini, dibandingkan manfaatnya yang konon untuk mengurangi sedikit kemacetan di Ibukota ini. Andai aja ada pemungutan suara utk mengetahui prosentase guru dan murid yang setuju dengan tidak setuju akan kebijakan sekolah masuk lebih awal, mungkin hasilnya pasti akan mengagumkan sekali. Namun, seperti ungkapan orang bijak, sebagai warga DKI, kita cuma bisa menghimbau dan mengingatkan Pemda untuk meninjau ulang kebijakan sekolah masuk lebih awal. Kalau himbauan masih tidak diindahkan, mungkin ada baiknya kita ramai ramai berdoa dan minta pertolongan Tuhan supaya pemimpin pemimpin kita ini digerakkan hati nuraninya agar mau mendengar suara hati nurani para murid, para guru dan pendidik, serta suara para orangtua murid. Kemacetan tidak bisa diatasi hanya dengan mengubah jam masuk sekolah lebih awal di pagi hari, namun perlu suatu kebijakan yang komprehensif serta menyeluruh. Tidak bisa main tes dan coba. Kasihan karena anak sekolah dan para guru yang jadi korbannya. [Non-text portions of this message have
Re: [Keuangan] Rupiah dah masuk Rp 8900an/$
itu dari sudut pandang importir. klo eksportir psti ga beranggapan seperti itu. On 7/30/10, davidbela...@ymail.com davidbela...@ymail.com wrote: Saya jadi keinget di tahun 1994, Rupiah masih di area Rp 2000-2500, tapi bgitu kna krisis '98, Rupiah langsung terbang ke Rp 15000, malah klo gak salah sempat ke Rp 2/$. Dengan pelan tapi pasti dalam jangka waktu skitar 12 th stelah krisis, Rupiah sudah masuk ke area Rp 8900an. Kira2, dalam waktu 16 th ke depan, bisa gak yah Rupiah kembali ke Rp 2500? Paling gak ke Goceng dah...lumayan kan, elektronik pada murah...hihihi... :D Thx. -- (^-^)v
Re: [Keuangan] OOT: Jakarta: Sekolah Masuk Pagi (06.30) , Kok Makin Macet Sih? Sudah yang evaluasi?
ga ush dipisah asal tata kotanya bagus ga akan jd masalah. yg jd masalah skrg adlh tata kota transportasi. On 8/2/10, Dody Dharma Hutabarat dody.hutaba...@gmail.com wrote: Benar juga. Selama ini pendapat yg berkembang adalah memisahkan pusat pemerintah dengan pusat bisnis. Contoh2 yg beredar adalah negara2 dengan ibukota berbeda dengan pusat ekonomi. Tapi gak tau juga apakah kedua fungsi itu akan tetap bersatu sampai seterusnya. Mungkin bisa dipelajari pemindahan ibukota negara yg berhasil maupun yg gagal. Dody 2010/8/2 Hardi Darjoto hardi...@gmail.com Ada London, Tokyo, Paris, Moskow yg juga megapolitan sekaligus ibukota seperti Jakarta tapi bisa berfungsi lebih baik dr jakarta. Saya kira masalahnya pada sistem angkutan massal dan dukungan bagi pejalan kaki. Di Tokyo misalnya mereka bisa sediakan trotota selebar 8-10 m untuk menampung penumpang kereta yang keluar dr stasiun. Lebih lebar dr jalan mobil. Hardi [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Nilai Pecahan Rupiah Bakal Dipangkas?
trs klo barang yg harganya 1800 ato 2300 apa akan dibulatkan jd 2 dan 3? akar masalah nilai uang bukannya inflasi? klo pun sekarang dilakukan redenominasi lalu inflasi terus digenjot dlm bbrp puluh tahun akan sama seperti sekarang lagi kan? On 8/3/10, tandewi wie_...@yahoo.com wrote: Imho.. Harus jg diikuti dengan pengawasan ketat thdp pasar,krn klo tidak, ada kemungkinan pengusaha/pedagang yg berusaha curi2 kesempatan dlm pelaksanaan redenominasi ini.. Okelah dikatakan secara teorinya diberlakukan program redenominasi,dimana,misal Rp 1000 menjadi Rp 1, seharusnya hrg2 barang ndak berpengaruh toh, tinggal buang 3 angka 0 nya.. Tp takutnya dipasar hrg barang menjadi katakan Rp 2 atau 1.5...dgn alasan produksi mahal atau ketidaktahuan masyarakat umum apa itu redenominasi,yg dimanfaatkan segelintir pengusahaan nakal...jdnya apa ndak malah memicu inflasi? Keterpurukan ekonomi? Krn masyarakat yg sdh lemah daya beli,makin ga sanggup utk membeli... Jd menurut sy, redenominasi ini alangkah baiknya, digodok mateng2 dulu, baru dihembuskan ke masyarakat,jgn spt skrg...sbagian masyarakat yg denger or baca berita itu, udh mulai panik, duitnya mau dipotong dan dlm benak mereka akan terjadi seperti tahun2 dulu yg perna terjadi devaluasi..lama2 kasian masyarakat kita,hidup dalam ketakutan terus :'( cmiiw.. Mohon pencerahan dr yg lain... Rdgs, Tan Sent from my BlackBerry® -Original Message- From: Rachmad M rachm...@yahoo.com Sender: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Date: Tue, 03 Aug 2010 01:49:26 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Reply-To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] Nilai Pecahan Rupiah Bakal Dipangkas? Saya pikir perlu tenggang waktu dimana uang lama dan uang baru tetap berlaku. Masyarakat diberi pilihan menerima uang lama atau uang baru. Masalah baru timbul jika ternyata masih beredar uang dibawah 10 rupiahan dimasyarakat karena 10 rupiah uang lama akan sama dengan 1 sen uang baru. Selama itu memang sudah gak berlaku, maka tidak ada masalah untuk menerapkannya. Salam RM --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Ismed Hasibuan ismed.hasib...@... wrote: OK..Redenominasi itu berbeda dengan yang disebut dengan Sanering. Jika redenominasi itu adalah pemotongan nilai mata uang menjadi lebih kecil tanpa mengubah nilai tukarnya. Sedangkan sanering adalah pemotongan nilai mata uang suatu menjadi lebih kecil tanpa jaminan tidak berubahnya nilai tukarnya.. Dalam redenominasi, uang Rp 10.000 dipotong menjadi Rp 10, dengan harga barang yang semula Rp 10.000 juga berubah menjadi seharga Rp 10. cita2nya sih begitu..!!! Konon kabarnya program sanering itu dilakukan karena ekonomi negara itu sangat buruk yang mendekati ambruk karena hiper inflasi. Sedangkan program redenominasi itu dilakukan bukan karena ekonomi negara itu buruk serta bukan karena hiper inflasi. Namun semata-mata hanya karena tujuan efisien penulisan dan pembukuan sajadg Tiga persyaratan yaitu: kondisi ekonomi yang stabil, inflasi yang terjaga rendah, dan adanya jaminan stabilitas harga Kalau pemotongan sejumlah digit nominal mata uang pada program redenominasi itu ternyata berpotensi meleset, dalam arti ada TIDAK ADA penyesuaian harga berdasarkan nominal baru itu??? karena para pedagang agak takut2 menurun kan harga barang karena (merasa) takut akan rugi? Juga apakah nanti pedagang di pelosok daerah bisa well informed secepatnya, kalo gak, kasihan rakyat yg penghasilannya kecil? Siapa yg akan memantau stabilitas harga? Sedangkan sekarang aja Pemerintah gak berkutik dg para spekulan/penumbun barang dll..??? Bagaimana dengan Zimbabwe yg juga melakukan redenominasi? Kayaknya ekonomi mereka juga tidak membaik...??? Mohon pencerahannya para pakar disini... Salam -Original Message- From: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com [mailto:ahlikeuangan-indone...@yahoogroups.com] On Behalf Of anton ms wardhana Sent: Monday, August 02, 2010 7:35 PM To: ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com Subject: [Keuangan] Nilai Pecahan Rupiah Bakal Dipangkas? artikel asli: http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2010/08/02/09320316/Nilai.Pecahan. Rupiah.Bakal.Dipangkas-8 *REDENOMINASI RUPIAH* Nilai Pecahan Rupiah Bakal Dipangkas? Senin, 2 Agustus 2010 | 09:32 WIB *JAKARTA, KOMPAS.com -* Isu pemotongan nilai pecahan rupiah sebenarnya sudah banyak beredar, terutama sejak nilai tukar rupiah melorot 4-5 kali lipat terhadap dollar Amerika Serikat. Beberapa kali juga pemerintah membantah isu pemotongan rupiah yang sempat membuat trauma banyak orang Indonesia pada tahun 1950 dengan menggunting uang menjadi setengahnya. Tapi kini Bank Indonesia benar-benar sudah berancang akan melakukan pemotongan atau istilah kerennya redenominasi rupiah. Tapi dalam redenominasi nilai tukar yang terjadi hanya pemotongan nilai pecahan mata uang untuk menjadi lebih kecil tanpa mengubah nilai tukarnya. Gubernur BI
Re: [Keuangan] Soal inflasi
hmm cabe termasuk makanan pokok bukan? harga naik kok diributkan sih. On 7/5/10, Bali da Dave dfa...@yahoo.com wrote: Ini inflasi sih karena kurang produksi kalau menurut artikel (gagal panen). Masalahnya bukann pada sisi lonjakan konsumsi (seperti saat lebaran) ataupun masalah distribusi (yang menyebabkan harga tinggi di daerah terpencil seperti papua misalnya)... Kalau soal inflasi tinggi menekan konsumsi/mengerem ekonomi, untuk kasus barang pokok seperti beras dan cabai umumnya sih konsumsi tetap (elastisitasnya rendah). Ya akibatnya harga melonjak itu... Sekedar refreshing teori ekonomi makro garis agregat supply dan demand saja... he he he... --- On Mon, 5/7/10, oka.wid...@indosat.net.id oka.wid...@indosat.net.id wrote: Seperti biasa komentar saya sih pendek2 saja...he ehe he negara ini yang ekonominya sangat tergantung sama konsumsi maka inflasi bisa menjadi setan yang sangat menakutkan (saya tulis setan, karena inflasi pada dasarnya menakutkan tapi khusus case Indonesia, sudah seperti setan sangat menakutkan). Inflasi tinggi akan menekan konsumsi dan konsumsi akan mengerem pertumbuhan ekonomi. [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Kembali soal Subsidi BBM
Sekarang kan lagi berwacana, mulai dari pemasangan ac di metromini, pembatasan penumpang, pembatasan mikrolet di jalan besar dll. tp klo menurut saya yg harus dibenahi terlebih dahulu adl kebiasaan angkutan umum untuk ngetem sembarangan. Setiap persimpangan ato di depan pasar/mall ato tempat strategis lain pasti jadi tempat ngetem. Ini yg bikin macet. Karena setiap ngetem ga cuma satu angkutan umum, tapi beberapa. Mereka ngetem tanpa peduli jalanan jadi macet. Sedangkan saat mulai jalan mereka seolah ga kenal rem alias langsung tancap gas. 2010/6/28 arief rachman arie...@gmail.com andai, setiap sen dari pengurangan subsidi BBM dialihkan utk mensubsidi perbaikan transportasi umum. mungkin transportasi umum kita bisa murah nyaman. kota2 besar kita tidak akan semrawut seperti sekarang. kepikiran kalau transportasi umum tiap thn dpt 30T. mo bikin monorel, subway atau bus way bukan soal yg sulit. arief -- (^-^)v [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Keuangan] OOT : Banjir Singapura
Kembali ke diri sendiri dulu deh. Klo mo belanja ato ke tempat yg deket apa harus pke motor ato mobil? bukannya bisa jalan kaki ato klo agk jauh kan bisa pke sepeda? Sekarang ini jumlah kendaraan bermotor sudah terlalu banyak dan penggunaannya menurut saya juga udh kelewatan. Buat jalan2 sekitar rumah pakai motor, mo Jumatan pke motor pdhl rumahnya ga begitu jauh dst. Bahkan saya sering lihat anak2 kecil bawa motor padahal mereka blm pantas. Klo mau menyelesaikan masalah lalu lintas mengurangi panas serta polusi maka kurangi penggunaan kendaraan bermotor yg tidak perlu On 6/20/10, Oka Widana o...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Apakah tepat, ancaman pemanasan global ditanggulangi dg menanam pohon di Jakarta...? Kalo pun ada manfaatnya, barangkali cuma untuk kenptingan kamera TV dan berharap pemilu depan terpilih lagi Tanpa pemanasan global, tanah Jakarta sebagian berada dibawah permukaan lautsungai Jakarta sudah terlalu sempit dan dangkal untuk menampung aliran airdanau, rawa dan situ sdh berubah menjadi mall, rumah atau jalan tol Bukankah lebih baik Pemda membereskan manajemen lalu lintas? Yg menumbang polusi terbesar untuk mencapai prestasi Jakarta nomor 3 terpolusi seduniaatau kalo mau susah dikit, meningkatkan infrastruktur dan manajemen drainase dan got se Jakarta, seperti yg dilakukan pemerintah kolonial... Nah kalo langkah startegis begitu yg diambil, baru appropriate kita hargai Pemda...kalo cuma gini2 aja mah...ngak usah report basa basi deh Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: dyahanggitasari dyahanggitas...@yahoo.com Sender: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Date: Sun, 20 Jun 2010 11:04:26 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Reply-To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] OOT : Banjir Singapura Fenomena Kenaikan Permukaan Laut Dunia. Terlepas El Nino dsb sekarang kita mengalami kacaunya cuaca dunia . Di website pemanasan global dengan judul bahasan Kenaikan Permukaan Laut Dunia terdapat informasi informasi yang mencengangkan: 1. Di Satabhaya India, sebuah kuil berusia 800 tahun yang berdiri dua kilometer dari laut 10 tahun yang lalu, sekarang berdiri di atas air pada waktu pasang. 2. Diperkirakan hingga tahun 2030, akan hilang sekitar 2000 an pulau di Indonesia, bila tidak dilakukan pencegahan sedini mungkin 3. Desa di Newtok dan 400 penduduk Yupik Eskimo menerima US$3 juta dari negara bagian Alaska, AS untuk membantu merelokasi diri mereka ke tanah yang lebih aman dan lebih tinggi. 4. Karena kenaikan permukaan air laut, 94.000 orang yang tinggal di Pulau Kiribati yang ada di daratan rendah harus memindahkan rumah mereka. 5. Jika air laut terus naik, maka 4600 hektar lahan pertanian dan 15.000 hektar area pemukiman di Kolumbia akan terkena banjir. Lois Jackson, walikota dari Delta, Kolombia, berkata: “Fenomena ini sekarang telah terjadi, dan bukan teori lagi.” 6. Pulau Tuvalu yang dihuni 1 orang di Jepang Hampir Tenggelam 7. Selama konferensi ilmu geologi Eropa, ilmuwan-ilmuwan memprediksi bahwa mencairnya lapisan es dan memanasnya air laut bisa menaikkan ketinggian air laut sebesar 1,5 meter. Ramalan ini tiga kali lebih besar daripada yang dilaporkan oleh Panel Antarpemerintah untuk Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (IPCC) tahun lalu. Temuan ini telah menaikkan keprihatinan dari para imuwan maupun para pemerintah dari negara-negara yang ada di tepi pantai dan kepulauan. Saya memuji kesigapan langkah langkah pemerintah yang sekarang giat melakukan penanaman jutaan pohon. Meskipun demikian di jabotabek saja masih terlihat begitu banyak tanah tanah terbuka yang tidak dimanfaatkan. Saya rasa bisa dibuka kemungkinan pihak pemerintah atau legislasi mengeluarkan peraturan yang mengharuskan tanah yang kosong untuk dimanfaatkan dengan menanam pohon dan jika tidak segera dilakukan penanaman pohon dalam jangka waktu sedikitnya 3 tahun jika tidak dimanfaatkan maka tanah tersebut menjadi milik negara. Ancaman lingkungan global sudah di depan mata. Mari kita selamatkan dunia dari pemanasan global. --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, si Nung sinung4mi...@... wrote: mungkin ini ? http://cetak.kompas.com/read/xml/2010/05/19/04563975/el.nino.tak.lagi.selalu.kering sol sinung [Non-text portions of this message have been removed] = Millis AKI mendukung kampanye Stop Smoking = Alamat penting terkait millis AKI Blog resmi AKI: www.ahlikeuangan-indonesia.com Facebook AKI: http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 Arsip Milis AKI online: http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : Untuk kenyamanan bersama, agar diperhatikan hal-hal berikut: - Dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling
Re: [Keuangan] OOT : Banjir Singapura
Oke kita mulai lagi tebak2an mna duluan telur ato ayam. Jd udara terasa panas disebabkan penggunaan kendaraan berlebih? atau penggunaan kendaraan berlebih krn udara terasa panas?? Sekalian satu lg deh: Air di jalan krn jalan berlubang? atau jalan berlubang krn kena air? On 6/21/10, Ari Condro masar...@gmail.com wrote: abis bekasi dan sby panas gila, oom. kendati mesjid cuman 400 m, tapi kalo jalan kaki sampai mesjid udah gobyoss ... ^^ sholat bau keringat dan celana dalam rasanya basah. mau sholat nyaman jadi terasa jijik. hehehe ^^ ujungnya yah naik motor lah (gak punya mobil soalnya :p) salam, Ari 2010/6/20 Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com Kembali ke diri sendiri dulu deh. Klo mo belanja ato ke tempat yg deket apa harus pke motor ato mobil? bukannya bisa jalan kaki ato klo agk jauh kan bisa pke sepeda? Sekarang ini jumlah kendaraan bermotor sudah terlalu banyak dan penggunaannya menurut saya juga udh kelewatan. Buat jalan2 sekitar rumah pakai motor, mo Jumatan pke motor pdhl rumahnya ga begitu jauh dst. Bahkan saya sering lihat anak2 kecil bawa motor padahal mereka blm pantas. Klo mau menyelesaikan masalah lalu lintas mengurangi panas serta polusi maka kurangi penggunaan kendaraan bermotor yg tidak perlu On 6/20/10, Oka Widana o...@ahlikeuangan-indonesia.comoka%40ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Apakah tepat, ancaman pemanasan global ditanggulangi dg menanam pohon di Jakarta...? Kalo pun ada manfaatnya, barangkali cuma untuk kenptingan kamera TV dan berharap pemilu depan terpilih lagi Tanpa pemanasan global, tanah Jakarta sebagian berada dibawah permukaan lautsungai Jakarta sudah terlalu sempit dan dangkal untuk menampung aliran airdanau, rawa dan situ sdh berubah menjadi mall, rumah atau jalan tol Bukankah lebih baik Pemda membereskan manajemen lalu lintas? Yg menumbang polusi terbesar untuk mencapai prestasi Jakarta nomor 3 terpolusi seduniaatau kalo mau susah dikit, meningkatkan infrastruktur dan manajemen drainase dan got se Jakarta, seperti yg dilakukan pemerintah kolonial... Nah kalo langkah startegis begitu yg diambil, baru appropriate kita hargai Pemda...kalo cuma gini2 aja mah...ngak usah report basa basi deh Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: dyahanggitasari dyahanggitas...@yahoo.comdyahanggitasari%40yahoo.com Sender: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.com Date: Sun, 20 Jun 2010 11:04:26 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.com Reply-To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] OOT : Banjir Singapura Fenomena Kenaikan Permukaan Laut Dunia. Terlepas El Nino dsb sekarang kita mengalami kacaunya cuaca dunia . Di website pemanasan global dengan judul bahasan Kenaikan Permukaan Laut Dunia terdapat informasi informasi yang mencengangkan: 1. Di Satabhaya India, sebuah kuil berusia 800 tahun yang berdiri dua kilometer dari laut 10 tahun yang lalu, sekarang berdiri di atas air pada waktu pasang. 2. Diperkirakan hingga tahun 2030, akan hilang sekitar 2000 an pulau di Indonesia, bila tidak dilakukan pencegahan sedini mungkin 3. Desa di Newtok dan 400 penduduk Yupik Eskimo menerima US$3 juta dari negara bagian Alaska, AS untuk membantu merelokasi diri mereka ke tanah yang lebih aman dan lebih tinggi. 4. Karena kenaikan permukaan air laut, 94.000 orang yang tinggal di Pulau Kiribati yang ada di daratan rendah harus memindahkan rumah mereka. 5. Jika air laut terus naik, maka 4600 hektar lahan pertanian dan 15.000 hektar area pemukiman di Kolumbia akan terkena banjir. Lois Jackson, walikota dari Delta, Kolombia, berkata: “Fenomena ini sekarang telah terjadi, dan bukan teori lagi.” 6. Pulau Tuvalu yang dihuni 1 orang di Jepang Hampir Tenggelam 7. Selama konferensi ilmu geologi Eropa, ilmuwan-ilmuwan memprediksi bahwa mencairnya lapisan es dan memanasnya air laut bisa menaikkan ketinggian air laut sebesar 1,5 meter. Ramalan ini tiga kali lebih besar daripada yang dilaporkan oleh Panel Antarpemerintah untuk Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (IPCC) tahun lalu. Temuan ini telah menaikkan keprihatinan dari para imuwan maupun para pemerintah dari negara-negara yang ada di tepi pantai dan kepulauan. Saya memuji kesigapan langkah langkah pemerintah yang sekarang giat melakukan penanaman jutaan pohon. Meskipun demikian di jabotabek saja masih terlihat begitu banyak tanah tanah terbuka yang tidak dimanfaatkan. Saya rasa bisa dibuka kemungkinan pihak pemerintah atau legislasi mengeluarkan peraturan yang mengharuskan tanah yang kosong untuk dimanfaatkan dengan menanam pohon dan jika tidak segera dilakukan penanaman pohon dalam jangka waktu sedikitnya 3 tahun jika tidak dimanfaatkan maka tanah tersebut
Re: [Keuangan] Kenapa Anggito Abimanyu Mundur
di inget2 klo perlu dicatet para politisi itu. nanti 2014 ato klo ada pemilihan lagi yaa jgn dipilih lagi. On 5/21/10, Saumiere saumi...@gmail.com wrote: Salam rekan-rekan para ahli keuangan Belakangan ini saya jadi bingung, kenapa satu persatu orang-orang yang memiliki kapabilitas dan integritas baik seperti Sri Mulyani dan Anggito mundur secara perlahan dari pemerintahan, apakah benar, kondisi politik Indonesia yang tidak kondusif bagi para professional seperti yang dilontarkan Sri Mulyani benar adanya... kalau begitu waduh... negeri ini seperti digadaikan kepada para politisi. Salam Hangat Saumi -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Kenapa Anggito Abimanyu Mundur
iya juga sih.. ditambah bisa aja besok mereka pindah daerah pemilihan misal sekarang si A dari dapil jakarta bisa aja besok pindah ke dapil jayapura ato pindah partai tapi orangnya itu2 juga.. jadi kyknya di senayan yg ngisi orangnya ya itu2 juga klo di eksekutif di batesin masa jabatan maksimal 2 kali kok di legislatif ga ada ya? biar ada regenerasi. On 5/21/10, Saumiere saumi...@gmail.com wrote: Susah Bos... rakyat kita suka lupa ingatan, jadi asal diberi duit mereka milih dia lagi dia lagi... padahal sudah nyata-nyata kinerja dan perilakunya tidak baik --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Eko Prasetiyo ekopraset...@... wrote: di inget2 klo perlu dicatet para politisi itu. nanti 2014 ato klo ada pemilihan lagi yaa jgn dipilih lagi. On 5/21/10, Saumiere saumi...@... wrote: Salam rekan-rekan para ahli keuangan Belakangan ini saya jadi bingung, kenapa satu persatu orang-orang yang memiliki kapabilitas dan integritas baik seperti Sri Mulyani dan Anggito mundur secara perlahan dari pemerintahan, apakah benar, kondisi politik Indonesia yang tidak kondusif bagi para professional seperti yang dilontarkan Sri Mulyani benar adanya... kalau begitu waduh... negeri ini seperti digadaikan kepada para politisi. Salam Hangat Saumi -- (^-^)v -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Kenapa Anggito Abimanyu Mundur
barangkali beliau sudah bekerja dgn profesional tapi sering dikait2kan dgn parpol ato pihak tertentu, apalagi saat sri mulyani mundur dan gosip2 ttg menkeu yg baru di gembar gemborkan media On 5/21/10, dusep malik q_ky_1...@yahoo.com wrote: mohon ijin berikut sepotong pernyataan beliau yang saya tanyakan langsung saat usai rapat pimpinan di kemenkeu: Anggito: Saya mundur bukan karena jabatan tapi adalah masalah harga diri profesional saya yang terusik. adakah dari teman-teman paham maksud dari ucapan pak anggito tersebut From: Saumiere saumi...@gmail.com To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Sent: Fri, May 21, 2010 3:34:49 PM Subject: Re: [Keuangan] Kenapa Anggito Abimanyu Mundur Emang Anggito orang partai? setahu saya, dia bukan orang partai, dari dulu dia mengabdi/menjabat di ministry of finance. Belum pernah ada berita yang memberitakan kalau dia orang partai, hanya saja dia disukai oleh banyak kalangan politisi, mungkin itu yang membuat jabatan wakil menteri tidak jatuh padanya... perhaps lho... --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Jhon Veter jhon_ve...@... wrote: Bukannya beliau juga orang partai ya? Pridenya tinggi sepertinya . Anggito resigns, but will be back Aditya Suharmoko, The Jakarta Post, Jakarta | Fri, 05/21/2010 1:41 PM | Business A javascript:increaseFontSize(); | A javascript:normalFontSize(); | A javascript:decreaseFontSize(); | Knowing he was not chosen as a vice finance minister, Finance Ministry head of fiscal policy Anggito Abimanyu will officially resign from the ministry on May 24 to return as a lecturer in his hometown of Yogyakarta. He proudly and professionally filed his resignation after learning the State Palace chose Anny Ratnawati, the ministry's director general of budget, over him despite the fact he had been promised the position since six months ago. There is no explanation yet from the palace why Anggito was overlooked as a vice finance minister or even a finance minister, while he was named as a strong candidate to replace former finance minister Sri Mulyani Indrawati who will serve the World Bank starting June 1. Instead, Bank Mandiri President Director Agus Martowardojo was installed as the new finance minister on Thursday, along with Anny. I resign because my professional pride is irritated ... Another position offering will not affect my professional decision to resign, said Anggito who wants to return to the Gadjah Mada University (UGM) in Yogyakarta. He said he already talked about his resignation to Agus, who said he respected Anggito's decision. On Thursday Mulyani also said she respected Anggito's decision. Even though Coordinating Minister for the Economy Hatta Rajasa, also chairman of the National Mandate Party (PAN), expressed his disappointment over Anggito's resignation, Anggito explained: (Hatta) made an assessment and he said I should not be allowed to resign. But I have my rights. PAN and the Golkar Party were known to favor Anggito to become a finance minister upon hearing Mulyani's leaving early this month. Anggito did not directly state that he was disappointed with the palace. He only said now he had found the answer he had been looking for. In January he signed a pact of integrity to become a vice finance minister but failed to become one due to an administrative matter. But within a week his civil servant rank was raised to echelon 1A to be able to become a vice minister. So I wait and I wait ... But if can't be (a vice minister) then I'll return to UGM, where I'll be greeted with red carpet, he said. It's the President's prerogative right (to install officials). I resign because there's a vice minister now and certainty of what I've been waiting for, he added. Rumors spread that Vice President Boediono did not want Anggito to become a minister or vice minister because of his alleged affiliation with political parties. Anggito denied it. There is no affiliation with political parties. I need to explain what is alleged by many people in the media is not true, he said. Anggito assured that he would not accept another position offering. I won't accept it. It's not a winning like what was stated by Mulyani. The winning is if I refuse the position, he said, referring to Mulyani's statement that her resignation was a winning because she was not being dictated. Asked whether he would serve the government in the future, he simply said with a smile: I'll be back. _ From: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com [mailto:ahlikeuangan-indone...@yahoogroups.com] On Behalf Of irahen...@... Sent: 21 Mei 2010 15:12 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] Kenapa Anggito Abimanyu Mundur Setuju. Sent from my BlackBerryR powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Saumiere saumi...@... mailto:saumiere%40gmail.com
Re: [Keuangan] OOT: soal DPR ingin gedung baru
mendingan dipake buat bangun sekolah. byk kan gedung sekolah yg udh ga layak. sekalian prasarana pendidikan diperbaiki. 2010/5/3 oka oka.wid...@indosat.net.id Pertama-tama yng disampaikan alasan gedung dah miring...sekarang bilangnya Rp. 1,8 T ngak ada artinya dibandingkan Rp.1.100 T APBN yang diawasi DPR Gedung Baru Ketua DPR: Rp 1 Triliun Tak Ada Artinya Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary Senin, 3 Mei 2010 | 18:20 WIB KOMPAS.com/Caroline Damanik JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPR Marzuki Alie angkat bicara mengenai rencana pembangunan gedung baru yang konon dianggarkan Rp 1,8 triliun. Marzuki mengatakan, angka Rp 1 triliun-an itu tak ada artinya jika dibandingkan dengan penguatan dan peningkatan kualitas kerja Dewan dengan adanya gedung baru tersebut. Adanya gedung baru dinilai akan meningkatkan kinerja dan fungsi Dewan dalam pengawasan, budgeting, dan legislasi. Kami bercita-cita ingin agar DPR menghasilkan produk berkualitas. Kalau orang bilang, belum kerja sudah minta bangunan baru, maka kami berpikirnya jauh ke depan. Nilai Rp 1 triliun dibandingkan Rp 1.100 triliun yang diawasi oleh Dewan tidak ada artinya, kata Marzuki dalam jumpa pers di Gedung DPR, Jakarta, Senin (3/5/2010) petang. Ia mengatakan, DPR harus berani mengambil keputusan pembangunan gedung itu untuk perbaikan kinerja ke depan. Alasan pembangunan gedung baru, kata dia, semata-mata karena Gedung Nusantara I sudah melebihi kapasitas. Gedung dengan daya tampung 800 orang saat ini sudah dihuni sekitar 2500 orang. Percayalah, kami akan mengawasi prosesnya. Kalau fungsi pengawasan budgeting dilakukan dengan baik, Rp 1 triliun itu enggak ada artinya. Banyak manfaat dan penghematan yang bisa dilakukan, kalau tugas pengawasan berjalan baik. Jangan lihat nilai rupiah, tapi nilai manfaatnya, ujarnya. Mengenai anggaran Rp 1,8 triliun, Marzuki menjelaskan bahwa hal itu belum diputuskan. Untuk tahap awal, Rp 250 miliar disetujui untuk menyiapkan grand design yang ditargetkan selesai pada Agustus mendatang. Anggaran Rp 1,8 triliun merupakan keputusan DPR 2004-2009. Untuk perencanaan gedung setinggi 36 lantai di atas tanah 150.000 meter persegi, berarti harga per meter mencapai Rp 16 juta. Angka itu sangat mahal. Kan ada standarnya. Kami akan sangat hati-hati dengan angka ini, ujar mantan Sekjen Partai Demokrat tersebut. === Tidak Ada Laporan Kemiringan Gedung DPR Laporan wartawan KOMPAS Haryo Damardono Senin, 3 Mei 2010 | 17:01 WIB KOMPAS.com/Caroline Damanik JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum Sumaryanto Widayatin menegaskan, dalam laporan Badan Penelitian dan Pengembangan Permukiman Kementerian PU tidak ada laporan mengenai kemiringan Gedung Nusantara I DPR. Dengan ketinggian gedung 99 meter, apabila terjadi kemiringan 7 derajat, maka (gedung) akan mengalami simpangan (miring) 8 meter. Itu pasti terlihat jelas, kata Sumaryanto Widayatin, Senin (3/5/2010) di Jakarta. Kementerian PU sebenarnya sudah mengaudit konstruksi gedung itu pada bulan Oktober 2009. Audit konstruksi itu atas permintaan DPR untuk meneliti dampak gempa bumi tanggal 2 September 2009. Menurut Sumaryanto, pemeriksaan dilakukan dalam dua tahap. Pertama, pemeriksaan visual. Kedua, pemeriksaan detail. Pemeriksaan visual untuk mengidentifikasi jenis dan tingkat kerusakan secara visual dengan atau tanpa pengujian lapangan dan analisis struktur keseluruhan, baik terhadap kerusakan komponen nonstruktur maupun struktur. = Gedung Baru DPR Selesai 7 Tahun Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary Senin, 3 Mei 2010 | 16:11 WIB KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO Gedung Bundar DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (9/12). JAKARTA, KOMPAS.com — Anggaran Rp 25 miliar untuk tahap pertama pembangunan gedung baru DPR disetujui dalam APBN-P tahun 2010. Dengan rancangan anggaran total Rp 1,8 triliun, gedung tersebut akan selesai dalam 7 tahun anggaran. Hal itu dikatakan Ketua Badan Anggaran DPR Harry Azhar Azis, Senin (3/5/2010) di Gedung DPR, Jakarta. Anggarannya sudah dialokasikan Rp 250 miliar untuk tahap pertama di tahun 2010. Berarti gedung itu baru bisa terhuni 7 tahun kemudian. Dan yang menghuni bukan kami-kami, tapi anggota yang mendatang. Tapi rancangan anggaran belum clear, ujar Harry. Gedung Nusantara I, yang merupakan pusat ruangan anggota Dewan, dinyatakan tak layak huni karena sudah melebihi kapasitas. Harry mempertanyakan pernyataan Kementerian PU yang mengungkapkan bahwa gedung tersebut tak mengalami kerusakan berarti dan masih layak untuk ditinggali. Saya tanya kembali ke PU, berani enggak nyatakan gedung itu layak huni? Menteri PU-nya harus mengatakan itu layak huni. Beberapa anggota DPR saja sudah tidak mau tinggal di situ, kata anggota Fraksi Partai Golkar ini. Dari rancangan biaya Rp 1,8 triliun, untuk konstruksi bangunan dialokasikan Rp 1,6 triliun dan Rp 200 miliar untuk perlengkapan dalam
Re: [Millis AKI- stop smoking] Opini: Menimbang Effektifitas Remunerasi di Kementerian Keuangan
Beberapa waktu lalu berkesempatan berlibur berkumpul dengan kerabat yang menjadi pejabat di negeri tercinta. Dan bahasa yang paling sering keluar adalah kata-kata cari uang. Bergaul dengan pengusaha untuk dapat uang. Ketika level dibawahnya curhat pun, ia membandingkan dengan institusi sebelah, Pegawai disebelah semua bermobil. Kalau kami, cukup puas dengan ber sepeda motor saja. Curhatnya dengan senyum kecut dan manyun. emg knp klo cuma bersepeda motor? apakah dgn pke mobil berarti lebih sejahtera? ukuran kesejahteraan apa dgn gaji gede? klo pengeluaran jg gede ga ad gunanya gaji gede. On 4/16/10, william bulo will_b...@yahoo.com wrote: Dear rekans, Sekedar sharing berkaitan dengan tulisan tentang renumerasi ini. Pertama kali diterima kerja, gaji 2.5jt rasanya sudah buanyak. Dibanding dengan mepetnya kirman ortu waktu kuliah. Tetapi begitu mulai kerja, hijrah ke ibukota, dan menikmati pengeluaran + gaya hidup anak muda Jkt, rasanya gaji jadi ngepas aja. Setelah 8 tahun bekerja, dan gaji sudah naik hampir 600%. Gaya hidup dan keinginan pun sudah sulit dibiayai dari gaji semata. Dengan begitu besarnya peluang korupsi di tempat kerja, yang menghalangi cuma iman, dan loyalitas pada institusi. Penerapan SPM dan SOP yang memerlukan rekayasa di banyak titik, kalau tetap nekat maling, juga menekan keinginan korup. Seperti kata iklan, Kejahatan memerlukan niat dan kesempatan . Penjahat harus diberi efek jera. Dengan renumerasi tambahan di Depkeu, tentu niat akan sedikit tertekan, dan SDM berkualitas akan tetap terekrut. Tetapi loyalitas dan semangat mengabdi tetap harus dibina, agar tetap tabah melenggang meninggalkan godaan tanpa sesal. Dan insentif untuk melaporkan kejahatan dan bila perlu pemberian kesempatan untuk bertobat, harus dibesarkan dan diperluas. Pelaku yang melapor harus di beri perlindungan dan keringanan, untuk menangkap biang dan menutup kerugian yang lebih besar. Beberapa waktu lalu berkesempatan berlibur berkumpul dengan kerabat yang menjadi pejabat di negeri tercinta. Dan bahasa yang paling sering keluar adalah kata-kata cari uang. Bergaul dengan pengusaha untuk dapat uang. Ketika level dibawahnya curhat pun, ia membandingkan dengan institusi sebelah, Pegawai disebelah semua bermobil. Kalau kami, cukup puas dengan ber sepeda motor saja. Curhatnya dengan senyum kecut dan manyun. Pada dasarnya, kita harus berani mengaku, bangsa kita sedang sakit. Setelah mengaku, pengobatannya akan relatif mudah. Gimana tidak sakit, solusi damai atas pelanggaran jalan sudah biasa. Jembatan timbang identik dengan bayar bayar bayar. Kalau ada masalah, cari orang / pejabat tinggi yang bisa bantu. Dan untuk bisa menduduki jabatan basah, ada harganya Rakyat pun ketularan, sopan santun dijalan hilang, karena yang berani dan punya uang serta kenalan bakal menang. Renumerasi tetap perlu, tetapi tindakan hukum, hukuman yang berat, dengan di iringi insentif untuk pelaku pelapor akan membantu. Karena keinginan manusia tak ada batasnya. Karena yang memuaskan hari ini, besok akan jadi tidak cukup. Dan hanya hukuman, dan sistem yang cerdik dan sesuai perkembangan yang dapat mengatasinya. Kami menunggu sosok Sri Mulyani di Dephub, di Depdagri, di Depag, di seluruh departemen, agar yang maju bukan cuma Depkeu. Kami menunggu hukuman mati untuk koruptor, yang secara gak langsung sudah bikin rakyat mati kecelakaan di jalan yang bolong2. Kami menunggu koruptor dibikin gemetar, karena secara gak langsung bikin rakyar gentar, menanti banjir dari hutan yang memudar. Agar maju bangsaku, segagah naga, seangker singa... Dan sejahtera rakyatku, seperti hidup di tanah singapura. Salam, Wbo. From: Deni Ridwan kangd...@yahoo.com To: ikbs-m...@yahoogroups.com; AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Sent: Fri, April 16, 2010 12:12:39 PM Subject: [Millis AKI- stop smoking] Opini: Menimbang Effektifitas Remunerasi di Kementerian Keuangan Rekans, Sekedar ikut menghangatkan diskusi ttg markus pajak, terlampir sebuah opini yg sangat subjektif dan kurang kurang ilmiah dari oknum pegawai depkeu. Sekedar utk menanggapi statement para politisi senayan :) Salam KangDeni http://www.facebook .com/note. php?savedsuggest note_id=38591639 256 5#!/note. php?note_ id=385916392565 comments http://suarapembaca .detik.com/ read/2010/ 04/14/181602/ 1338392/471/ efektivitas- peningkatan- renumerasi- di-kementerian- keuangan? 882205470 Menimbang Effektifitas Peningkatan Remunerasi di Kementerian Keuangan September 2000, seorang pegawai Ditjen Pajak di Jakarta dimutasikan dari Bagian Pemeriksaan ke Bagian Tata Usaha. Alasan utamanya karena dia seringkali tidak mau ”berkompromi” atas hasil pemeriksaannya. Pegawai tersebut adalah seorang Akuntan lulusan DIII STAN dan S1 Universitas Indonesia dengan predikat Cum Laude Satu bulan kemudian, dia mundur dari PNS untuk selanjutnya bekerja di salah satu perusahaan multinasional
Re: [Keuangan] OOT: Pramono: Keputusan DPR Mengikat dan Harus Ditindaklanjuti
kalau setelah impeachment lalu berdasarkan fakta hukum mereka tidak bersalah gimana?? On 3/5/10, r ginting gintin...@yahoo.com wrote: Keputusan DPR itu mengikat siapa ya? DPR atau lembaga penegak hukum? Kalo penegak hukum, jelas sekali para petinggi penegak hukum telah menyatakan bahwa proses di pansus tidak akan mempengaruhi penyelidikan/pemeriksaan di lembaga hukum karena mereka bekerja berdasarkan aturan yg mereka miliki. Selain itu, dinyatakan pula bahwa bukti hukum tidak sama dengan bukti politik. Lagi pula, jika DPR membentuk Tim Pengawas, bukankah itu dapat mengakibatkan terjadinya intervensi kepada lembaga penegak hukum? Dugaan saya, penegak hukum tidak akan berhasil membuktikannya, lalu DPR akan menyalahkan penegak hukum dan Budiono SMI selalu disudutkan oleh politikus dengan bukti politiknya. Saya malah bingung, kenapa DPR tidak menggunakan haknya untuk menyatakan pendapat untuk selanjutnya melakukan proses impeachment? --- On Fri, 3/5/10, Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com wrote: From: Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com Subject: Re: [Keuangan] OOT: Pramono: Keputusan DPR Mengikat dan Harus Ditindaklanjuti To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Date: Friday, March 5, 2010, 1:32 PM ya keputusan harus ditindak lanjuti penegak hukum. tapi kenapa DPR malah mo mendepak Tumpak dari KPK??? padahal sepak terjangnya ga diragukan memiliki track record yg bagus. On 3/5/10, dyahanggitasari dyahanggitasari@ yahoo.com wrote: Elvan Dany Sutrisno - detikNews Jakarta - Pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie soal tidak perlunya menindaklanjuti rekomendasi Pansus Century karena tidak mengikat dibantah Wakil Ketua DPR Pramono Anung. Menurut Pram, keputusan DPR itu bersifat mengikat dan wajib ditindaklanjuti. Ini kan keputusan DPR, keputusan DPR itu keputusan politik yang mengikat. DPR harus menidaklanjuti rekomendasi Pansus yang sudah menjadi rekomendasi DPR, kata Pramono kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (5/3/2010). Menurut Sekjen DPP PDIP ini, amanat tata tertib DPR menyebutkan, setelah disahkan oleh paripurna, DPR harus membentuk tim pengawas. Hal ini untuk menjamin dan memastikan keputusan DPR itu ditindaklanjuti secara serius dan benar. Tugas DPR lalu membentuk tim pengawas. Selambat-lambatnya, awal persidangan depan. Sehingga rekomendasi bisa dilanjutkan secepatnya, paparnya. Pram berharap lembaga penegak hukum segera mendorong dan menindaklanjuti adanya dugaan tindak pidana dan pelanggaran lainnya. Kalau korupsi ke KPK, kalau hukum ke Kepolisian dan Kejaksaan, ujarnya. Sebelumnya diberitakan, Ketua DPR Marzuki Alie menilai pengawas rekomendasi Pansus Century tidak diperlukan. Menurutnya rekomendasi yang telah diketok palu itu tidak mengikat dan tidak perlu ditindaklanjuti. Rekomendasi itu menurut saya tidak mengikat dan tidak perlu ditindaklanjuti, katanya. Mantan Sekjen DPP PD ini menilai tidak perlu adanya tim pengawas yang bertugas memantau perkembangan hasil paripurna DPR soal Pansus Century. Saya kira tidak harus ada pengawas. Kita percayakan saja ke lembaga penegak hukum. Bagaimanapun juga rekomendasi itu diarahkan ke penegakan hukum, katanya. (yid/nrl) -- (^-^)v [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: Bls: [Keuangan] OOT: Pramono: Keputusan DPR Mengikat dan Harus Ditindaklanjuti
ya mudah2an mereka benar2 menggunakan data dan fakta yg akurat dalam pengambilan keputusan. On 3/5/10, prastowo prastowo sesaw...@yahoo.com wrote: Proses impeachment adalah proses hukum mas. Sidang di MK sifatnya seperti penyidikan kasus pidana.Sidang di MPR ada pembelaan dari pres/wapres. Jadi kalau fakta hukum tdk terbukti salah (perbuatan tercela,makar,korupsi) ya tidak mungkin ada impeachment. salam Dari: Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com Kepada: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Terkirim: Jum, 5 Maret, 2010 00:41:45 Judul: Re: [Keuangan] OOT: Pramono: Keputusan DPR Mengikat dan Harus Ditindaklanjuti kalau setelah impeachment lalu berdasarkan fakta hukum mereka tidak bersalah gimana?? On 3/5/10, r ginting gintin...@yahoo. com wrote: Keputusan DPR itu mengikat siapa ya? DPR atau lembaga penegak hukum? Kalo penegak hukum, jelas sekali para petinggi penegak hukum telah menyatakan bahwa proses di pansus tidak akan mempengaruhi penyelidikan/ pemeriksaan di lembaga hukum karena mereka bekerja berdasarkan aturan yg mereka miliki. Selain itu, dinyatakan pula bahwa bukti hukum tidak sama dengan bukti politik. Lagi pula, jika DPR membentuk Tim Pengawas, bukankah itu dapat mengakibatkan terjadinya intervensi kepada lembaga penegak hukum? Dugaan saya, penegak hukum tidak akan berhasil membuktikannya, lalu DPR akan menyalahkan penegak hukum dan Budiono SMI selalu disudutkan oleh politikus dengan bukti politiknya. Saya malah bingung, kenapa DPR tidak menggunakan haknya untuk menyatakan pendapat untuk selanjutnya melakukan proses impeachment? --- On Fri, 3/5/10, Eko Prasetiyo ekoprasetiyo@ gmail.com wrote: From: Eko Prasetiyo ekoprasetiyo@ gmail.com Subject: Re: [Keuangan] OOT: Pramono: Keputusan DPR Mengikat dan Harus Ditindaklanjuti To: AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com Date: Friday, March 5, 2010, 1:32 PM ya keputusan harus ditindak lanjuti penegak hukum. tapi kenapa DPR malah mo mendepak Tumpak dari KPK??? padahal sepak terjangnya ga diragukan memiliki track record yg bagus. On 3/5/10, dyahanggitasari dyahanggitasari@ yahoo.com wrote: Elvan Dany Sutrisno - detikNews Jakarta - Pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie soal tidak perlunya menindaklanjuti rekomendasi Pansus Century karena tidak mengikat dibantah Wakil Ketua DPR Pramono Anung. Menurut Pram, keputusan DPR itu bersifat mengikat dan wajib ditindaklanjuti. Ini kan keputusan DPR, keputusan DPR itu keputusan politik yang mengikat. DPR harus menidaklanjuti rekomendasi Pansus yang sudah menjadi rekomendasi DPR, kata Pramono kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (5/3/2010). Menurut Sekjen DPP PDIP ini, amanat tata tertib DPR menyebutkan, setelah disahkan oleh paripurna, DPR harus membentuk tim pengawas. Hal ini untuk menjamin dan memastikan keputusan DPR itu ditindaklanjuti secara serius dan benar. Tugas DPR lalu membentuk tim pengawas. Selambat-lambatnya, awal persidangan depan. Sehingga rekomendasi bisa dilanjutkan secepatnya, paparnya. Pram berharap lembaga penegak hukum segera mendorong dan menindaklanjuti adanya dugaan tindak pidana dan pelanggaran lainnya. Kalau korupsi ke KPK, kalau hukum ke Kepolisian dan Kejaksaan, ujarnya. Sebelumnya diberitakan, Ketua DPR Marzuki Alie menilai pengawas rekomendasi Pansus Century tidak diperlukan. Menurutnya rekomendasi yang telah diketok palu itu tidak mengikat dan tidak perlu ditindaklanjuti. Rekomendasi itu menurut saya tidak mengikat dan tidak perlu ditindaklanjuti, katanya. Mantan Sekjen DPP PD ini menilai tidak perlu adanya tim pengawas yang bertugas memantau perkembangan hasil paripurna DPR soal Pansus Century. Saya kira tidak harus ada pengawas. Kita percayakan saja ke lembaga penegak hukum. Bagaimanapun juga rekomendasi itu diarahkan ke penegakan hukum, katanya. (yid/nrl) -- (^-^)v [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini! http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] [oot] Pidato Presiden Menanggapi Kasus Century (II)
leadership yg bagaimana?? saya melihat sby hanya berusaha menjaga stabilitas dgn bermain aman. tp susah jg si jaman sekarang klo tegas dibilang terlalu keras otoriter tp klo berusaha fleksibel dibilang lemah. On 3/5/10, Oka Widana o...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Hati2 mbak Dyah dan sdr Wong Cilik, dukung mendukung bisa masuk wilayah politik praktis. Ntar disemprit moderator ::) . Tapi karena hari Jum'at dan dan pakai kode OOT, yah bolehlah kita ngelatur sedikit. Pidato Presiden tadi malam, merupakan bagian dari proses politik ...ulangi proses politik!ngak ada yg baru dari pesan yg disampaikan. Kalopun nanti ada reaksi dukungan atau penolakan, sebagaimana reaksi dukungan atau penolakan thp hasil paripurna DPR, itupun proses politik. Saya setuju bahwa proses politik yg berlarut2, akan membawa dampak bagi perekonomian. Yah mau bagaimana lagi? Ini adalah konsekwensi sistem demokrasi yg kita anut. Nah, dari semua ini, makin ketara jika problem Indonesia sekarang adalah tiadanya leadership. Oka Powered by Telkomsel BlackBerryŽ -Original Message- From: dyahanggitasari dyahanggitas...@yahoo.com Date: Thu, 04 Mar 2010 23:45:44 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] [oot] Pidato Presiden Menanggapi Kasus Century (II) --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Wong Cilik gajahpelan...@... wrote: May God Bless You pak President... Tolong jaga Republik Indonesia kita supaya 2014 nanti Pemilu bisa memilih anggota DPR yang baik dan tidak egois dan lebih intelek. Sama mas. Mari berharap agar aggota DPR kita di 2014 seperti DPR jaman dulu yang sangat baik, tidak pernah egois, lebih intelek sehingga selalu memahami keinginan pemerintah. Dan hobi mengucapkan..setuju seperti koor paduan suara. Tahu tahu amblas duit 600-an trilyun untuk membiayai bank bank bermasalah. [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v
Re: [Keuangan] OOT: Pramono: Keputusan DPR Mengikat dan Harus Ditindaklanjuti
ya keputusan harus ditindak lanjuti penegak hukum. tapi kenapa DPR malah mo mendepak Tumpak dari KPK??? padahal sepak terjangnya ga diragukan memiliki track record yg bagus. On 3/5/10, dyahanggitasari dyahanggitas...@yahoo.com wrote: Elvan Dany Sutrisno - detikNews Jakarta - Pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie soal tidak perlunya menindaklanjuti rekomendasi Pansus Century karena tidak mengikat dibantah Wakil Ketua DPR Pramono Anung. Menurut Pram, keputusan DPR itu bersifat mengikat dan wajib ditindaklanjuti. Ini kan keputusan DPR, keputusan DPR itu keputusan politik yang mengikat. DPR harus menidaklanjuti rekomendasi Pansus yang sudah menjadi rekomendasi DPR, kata Pramono kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (5/3/2010). Menurut Sekjen DPP PDIP ini, amanat tata tertib DPR menyebutkan, setelah disahkan oleh paripurna, DPR harus membentuk tim pengawas. Hal ini untuk menjamin dan memastikan keputusan DPR itu ditindaklanjuti secara serius dan benar. Tugas DPR lalu membentuk tim pengawas. Selambat-lambatnya, awal persidangan depan. Sehingga rekomendasi bisa dilanjutkan secepatnya, paparnya. Pram berharap lembaga penegak hukum segera mendorong dan menindaklanjuti adanya dugaan tindak pidana dan pelanggaran lainnya. Kalau korupsi ke KPK, kalau hukum ke Kepolisian dan Kejaksaan, ujarnya. Sebelumnya diberitakan, Ketua DPR Marzuki Alie menilai pengawas rekomendasi Pansus Century tidak diperlukan. Menurutnya rekomendasi yang telah diketok palu itu tidak mengikat dan tidak perlu ditindaklanjuti. Rekomendasi itu menurut saya tidak mengikat dan tidak perlu ditindaklanjuti, katanya. Mantan Sekjen DPP PD ini menilai tidak perlu adanya tim pengawas yang bertugas memantau perkembangan hasil paripurna DPR soal Pansus Century. Saya kira tidak harus ada pengawas. Kita percayakan saja ke lembaga penegak hukum. Bagaimanapun juga rekomendasi itu diarahkan ke penegakan hukum, katanya. (yid/nrl) -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Re: Calon Gubernur BI, Tak Terlibat Kasus Century
sekarang ini jadi pejabat publik serba salah... dalam kasus BI kalau terlalu ketat dibilang ga fleksibel dan selalu dimintai kelonggaran (contoh penerapan SPP oleh bank bumn) tp kalau terlalu longgar dibilang salah + dicari2 kesalahan (contoh kasus century dan pengawasan terhadap bank) On 2/25/10, Oka Widana o...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Gubenur BI tidak ditunjuk Presiden, melainkan direkomendasikan Presiden utk selanjutnya disetujui DPR Kepemimpinan BI dipegang secara renteng oleh Dewan Gubenur. Tiadanya Gubernur BI, tdk otomatis menghentikan fungsi BI, Karena ada Diputi Senior dan Diputi Gubernur yg bisa menjalankan roda managemen moneter. Saya sih ngak kuatir ngak ada Gubernur BI. Yg membuat saya lebih kuatir adalah ngak ada orang yg mau jadi Gubernur BI. Sdh ada 2 yg masuk penjara + beberapa Diputi Gubernur. Mungkin malah akan nambah lagi... Powered by Telkomsel BlackBerryŽ -Original Message- From: nazarjb naza...@gmail.com Date: Thu, 25 Feb 2010 03:57:12 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: [Keuangan] Re: Calon Gubernur BI, Tak Terlibat Kasus Century Ikut kasih koment: @Refreh - Kemarin saya mendapat SMS yang isinya mengatakan bahwa saya ditunjuk menjadi Gubernur BI. Tapi saya tidak tau nomor hp siapa yang ngirim SMS. Lalu saya putuskan, ini ada yang iseng alias ngerjain. Selain itu karena saya sangat yakin tidak bakalan bisa memangku jabatan Gubernur BI maka tawaran itu saya tolak :-) Disisi lain, saya juga sudah lama tidak bertegus sapa dengan presiden, mentri dan parlemen. Karena memang belum pernah berkenalan dan tatap muka secara langsung. :-) @Topik - satu tahun tidak ada gubernur BI? jika nanti terjadi permasalahan, bisa jadi pejabat sementaranya memiliki banyak alasan untuk menapik semua unsur-unsur kesalahan itu. Dan anehnya ada dan tidak adanya Gubernur BI yang ditunJuk langsung atas hak prerogatif presiden, kok rasanya sama saja. ekonomi tetap jalan (walaupun terseok-seok). @ pertanyaan: Seberapa besar pengaruh dan peran serta Tokoh/figur instansi-instansi pemerintah dalam mendorong/memotivasi dan menarik laju sebuah sistim perekonomian dan pembangunan? Faktor-faktor apa saja yang menjadi ciri khas tokoh/figur yang dianggap benar-benar memiliki kapabilitas pembangunan dan sistim perekonomian? Tentunya tidak hanya berdasarkan asal tunjuk dan asal SK saja? Salam Nazar @tbo-Jambi NB: percaya pada kemampuan sendiri lebih baik dibanding hanya asal-asalan mengikuti orang yang belum tentu bisa lebih baik. --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, dyahanggitasari dyahanggitas...@... wrote: Semua orang yang terlibat dalam proses century tidak sepantasnya menjabat sebagai Gubernur BI, (Arif Budimanta, Komisi XI) Calon Gubernur BI, Tak Terlibat Kasus Century Rosdianah Dewi INILAH.COM, Jakarta - Nama-nama yang tersebut dalam kasus dana talangan (bail out) bank century tidak pantas menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia. Demikian ditegaskan Anggota Komisi XI Arif Budimanta saat ditemui di Gedung DPR RI Jakarta, Senin (22/2). Semua orang yang terlibat dalam proses century tidak sepantasnya menjabat sebagai Gubernur BI, jawabnya saat ditanya sosok yang pantas menjadi Gubernur BI. Penyebabnya, kasus bail out bank century telah menjadi permasalahan nasional karena dianggap merugikan negara. Dengan demikian kredibilitas sosok yang diduga terlibat di dalamnya turut dipertanyakan. Menurutnya, sosok yang cocok menjadi Gubernur BI haruslah memiliki kompetensi moneter dan perbankan. Kemampuan di bidang moneter bukan hanya mengenai inflasi tapi juga nilai, seperti tugas The Fed itu, katanya. Kreteria lain, lanjutnya, Gubernur BI juga harus memiliki integritas yang tinggi. Sosok tersebut harus mendahulukan kepentingan bersama diatas segala-galanya. Hingga saat ini Presiden belum memberikan nama-nama calon Gubernur BI. Belum ada tanggapan suratnya sudah kita kirim dari akhir bulan Januari kemarin, jelasnya. Hal itu, lanjut Arif sangat disayangkan. Kekosongan kursi Gubernur BI yang berlarut akan berpengaruh dalam pengambilan keputusan bank central. Meski demikian, pihak DPR tidak akan mengambil sikap. Pasalnya pengajuan nama-nama calon Gubernur BI adalah hak preriogratif Presiden. Kita hanya akan menunggu. Namun sebaiknya Presiden segera menyerahkan nama-nama tersebut. Pasalnya kursi Gubernur BI sudah kosong hampir 1 tahun, tandasnya. [hid] [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk
Re: [Keuangan] Re: Calon Gubernur BI, Tak Terlibat Kasus Century
bukannya kepemimpinan dan pengambilan keputusan di BI dilakukan oleh dewan gubernur yg terdiri dari gubernur BI dan deputi gubernur?? cmiiw On 2/25/10, nazarjb naza...@gmail.com wrote: Ikut kasih koment: @Refreh - Kemarin saya mendapat SMS yang isinya mengatakan bahwa saya ditunjuk menjadi Gubernur BI. Tapi saya tidak tau nomor hp siapa yang ngirim SMS. Lalu saya putuskan, ini ada yang iseng alias ngerjain. Selain itu karena saya sangat yakin tidak bakalan bisa memangku jabatan Gubernur BI maka tawaran itu saya tolak :-) Disisi lain, saya juga sudah lama tidak bertegus sapa dengan presiden, mentri dan parlemen. Karena memang belum pernah berkenalan dan tatap muka secara langsung. :-) @Topik - satu tahun tidak ada gubernur BI? jika nanti terjadi permasalahan, bisa jadi pejabat sementaranya memiliki banyak alasan untuk menapik semua unsur-unsur kesalahan itu. Dan anehnya ada dan tidak adanya Gubernur BI yang ditunJuk langsung atas hak prerogatif presiden, kok rasanya sama saja. ekonomi tetap jalan (walaupun terseok-seok). @ pertanyaan: Seberapa besar pengaruh dan peran serta Tokoh/figur instansi-instansi pemerintah dalam mendorong/memotivasi dan menarik laju sebuah sistim perekonomian dan pembangunan? Faktor-faktor apa saja yang menjadi ciri khas tokoh/figur yang dianggap benar-benar memiliki kapabilitas pembangunan dan sistim perekonomian? Tentunya tidak hanya berdasarkan asal tunjuk dan asal SK saja? Salam Nazar @tbo-Jambi NB: percaya pada kemampuan sendiri lebih baik dibanding hanya asal-asalan mengikuti orang yang belum tentu bisa lebih baik. --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, dyahanggitasari dyahanggitas...@... wrote: Semua orang yang terlibat dalam proses century tidak sepantasnya menjabat sebagai Gubernur BI, (Arif Budimanta, Komisi XI) Calon Gubernur BI, Tak Terlibat Kasus Century Rosdianah Dewi INILAH.COM, Jakarta - Nama-nama yang tersebut dalam kasus dana talangan (bail out) bank century tidak pantas menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia. Demikian ditegaskan Anggota Komisi XI Arif Budimanta saat ditemui di Gedung DPR RI Jakarta, Senin (22/2). Semua orang yang terlibat dalam proses century tidak sepantasnya menjabat sebagai Gubernur BI, jawabnya saat ditanya sosok yang pantas menjadi Gubernur BI. Penyebabnya, kasus bail out bank century telah menjadi permasalahan nasional karena dianggap merugikan negara. Dengan demikian kredibilitas sosok yang diduga terlibat di dalamnya turut dipertanyakan. Menurutnya, sosok yang cocok menjadi Gubernur BI haruslah memiliki kompetensi moneter dan perbankan. Kemampuan di bidang moneter bukan hanya mengenai inflasi tapi juga nilai, seperti tugas The Fed itu, katanya. Kreteria lain, lanjutnya, Gubernur BI juga harus memiliki integritas yang tinggi. Sosok tersebut harus mendahulukan kepentingan bersama diatas segala-galanya. Hingga saat ini Presiden belum memberikan nama-nama calon Gubernur BI. Belum ada tanggapan suratnya sudah kita kirim dari akhir bulan Januari kemarin, jelasnya. Hal itu, lanjut Arif sangat disayangkan. Kekosongan kursi Gubernur BI yang berlarut akan berpengaruh dalam pengambilan keputusan bank central. Meski demikian, pihak DPR tidak akan mengambil sikap. Pasalnya pengajuan nama-nama calon Gubernur BI adalah hak preriogratif Presiden. Kita hanya akan menunggu. Namun sebaiknya Presiden segera menyerahkan nama-nama tersebut. Pasalnya kursi Gubernur BI sudah kosong hampir 1 tahun, tandasnya. [hid] -- (^-^)v
Re: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century --Maaf
Wah saya si ga masalah kok pak. Saya cuma melihat mereka yg mengambil kebijakan bail out yg mengelola century pasca bailout yg kena getahnya. Sedangkan pihak2 yg menggembosi century tu kesannya tenang2 aja. Jd penasaran rekomendasi ap yg akan dikeluarkan pansus. CMIIW On 2/16/10, prastowo prastowo sesaw...@yahoo.com wrote: Hehe..Mas Ryan saya tidak esmosi lho apalagi marah. Tapi kalau ada kesan itu, mohon maaf ya. Juga kepada mas Eko Prasetiyo, jika kata-kata saya tidak berkenan mohon dimaafkan. Lha anak bukan, bini kagak, ntar kalau saya marahi bisa berabe J Tapi begini, saya hanya ingin meluruskan dikotomi yang simplistis. Pro bail out = pro penyelamatan ekonomi negara Kontra bail out = pro Pansus yang cari-cari kesalahan dan perkara itu Seolah-olah tidak ada alternatif lain pada kedua posisi itu, misalnya: 1. Pro bail out tak serta merta beralasan bahwa ini penting untuk keselamatan ekonomi negara. Pakar hukum yang setuju bahkan sekedar melihat legalitasnya, dan saya kira secara legal-formal bail out ini sah karena saat itu didasarkan pada landasan hukum positif yang sah. 2. Kontra bail out, tak serta merta anti-bail out. Saya kesampingkan sikap politisi karena itu berada di luar pemahaman dan sikap saya. Banyak juga ekonom yang menolak bail out secara teoritik tapi sekaligus bisa memahami kebijakan itu diambil. Ada juga pakar hukum yang menyoal ini karena secara normatif prosesnya tidak benar. Nah, jika demikian sikap a priori dan penyimpulan ‘ex ante’ pastilah tidak tepat. 1. Pansus pasti keliru karena ini serba politik dan penuh intrik. Bisa jadi ya dan bisa jadi tidak, wong kita belum tahu kesimpulannya apa. Jika kesimpulannya ‘brengsek’ dan tak sesuai fakta yang mengemuka, tanpa dihujat saja mereka akan habis. Saya kira mereka pun terjebak dalam melodrama yg mereka ciptakan sendiri, buahnya ya semoga rakyat yang beruntung, ada ‘blessing in disguise’. 2. Ibu Sri dan Pak Budiono pasti benar, karena beliau ini orang-orang yang bersih, profesional, dan berprestasi. Saya kira tak ada yang menyangsikan, tetapi ini tidak ada kaitannya dengan kebijakan bail out yang diambil. Maka saya kira tetap ada hal-hal baik: 1. Bangsa ini sedang berada dan belajar merawat tegangan antara teknokratisme vs kontrol demokratik. Kita harus bedakan mana yg secara sistem benar dengan apa yang terjadi untuk menilai kinerja Pansus. Dengan sidang yang terbuka rasanya rakyat yg diuntungkan karena jika parlemen pd akhirnya ‘bermain’, rakyatlah yang akan menghukum. Boleh jadi whistleblower revolusi justru Senayan, karena kemuakan rakyat pada wakilnya. 2. Rekomendasi Pansus kita awasi, dan jalan masih berliku. Secara hukum yg akan menyelesaikan adalah KPK, termasuk kepolisian dan kejaksaan. Ada kewenangan lain di luar soal kebijakan, yakni ada tidaknya kerugian pada keuangan negara akibat kebijakan ini. Ini yang juga kita nantikan. Kadang kita gamang dan lelah mengikuti cara berpikir ‘orang’ politik, tapi sebaliknya, jangan-jangan orang non-ekonomi juga tak mudah paham dan maklum akan cara berpikir ‘orang’ ekonomi. Maka perlu pendekatan multidisiplin, untuk duduk sama rendah berdiri sama tinggi. Dan itulah tugas pemimpin, bagaimana ia mengorganisir semua perbedaan ini dalam kontestasi yang membawa maslahat, tidak malah ikut-ikutan menjadi artis sinetron. Singkat kata, ujung semua ini adalah krisis kepemimpinan di semua lini, utamanya di pucuk bangsa ini ketika kita butuh sekali orang yang bervisi dan berani menjadi pandu bagi arah anak bangsa ini menuju. Menyoal mengapa kok tuduhan ke pasangan tertentu, semoga Anda bisa memahami dari yang tersirat. Tapi semoga kita juga tak mengulang kesalahan, menghukum yang tak bersalah. jabat erat, pras Dari: Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com Kepada: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Terkirim: Jum, 12 Februari, 2010 03:19:03 Judul: Re: Bls: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century Sabar mas Pras, Saya rasa mas Eko gak bermaksud nanya ke mas Pras, cuma karena kebetulan email yang direply adalah email mas Pras, jadinya kesannya kayak gitu, Bukan begitu mas Eko? Salam ryan 2010/2/12 prastowo prastowo sesaw...@yahoo. com Ya tanya ke Akbar Faisal dong, kok tanya ke saya atau warga milis, kecuali anggota Pansus ada yg jadi anggota milis ini? salam _ _ __ Dari: Eko Prasetiyo ekoprasetiyo@ gmail.com ekoprasetiyo% 40gmail.com Kepada: AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. comAhliKeuangan- Indonesia% 40yahoogroups. com Terkirim: Jum, 12 Februari, 2010 00:11:28 Judul: Re: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century kenapa fokusnya ke sby-budiono? ? kenapa ga dana kampanye mega-prabowo jk-win jg diperiksa?? O [Non-text portions of this message have been removed
Re: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century --Maaf
mereka yg main, mereka juga yg menentukan skornya. lain klo masalah ini diurus penegak hukum sprti KPK, polri, kejaksaan. rekomendasi yg dikeluarkan pansus harus terus diamati apakah akan sama dengan hasil penyelidikan KPK, polri, kejaksaan. masalahnya org indonesia sering lupa. On 2/16/10, Rachmad M rachm...@yahoo.com wrote: beruntung, ada Blessing in disguise. Justru ini yang kelihatannya jadi rawan pak Pras :-) Mereka hanya lihat skor saja yang sekarang 7:2. Selain itu membawa opini publik kearah tidak menguntungkan. Kemenangan politis mereka adalah terciptanya kondisi berupa hilangnya kepercayaan masyarakat ditambah skor yang bisa mereka gali dari partai koalisi karena yang bermain ya partai koalisi itu sendiri :-) Mereka memilah-milah permasalahan menuju arah yang mereka kehendaki dan dengan mudah dapat terlihat seperti tidak meminta keterangan Perbanas, tidak memanggil Emir Moeis, tidak menuntaskan tuduhan terhadap Malarangeng bersaudara, tuduhan terhadap Ibas yang sebenarnya inilah yang sangat ditunggu karena beritanya santer di masyarakat sehingga perlu pansus. Tidak menuntaskan temuan awal seperti Tukang Bengkel punya uang puluhan milyar. Meski terbukti bahwa itu memang uangnya Amiruddin namun tetap saja 'berkeinginan' mempolisikan Amiruddin karena sebab yang lain seperti modus memecah rek serupa Budi Samporna. Hal yang sama juga dikenakan terhadap nasabah 'fiktif' yang ternyata memang ada tapi modusnya berbeda dengan asumsi awal mereka :-) Jadi memang terlihat upaya sistematis untuk sekedar memenangkan skor dan mengaburkan masalah karena itulah yang mereka anggap sebagai kemenangan politis. Salam RM --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, prastowo prastowo sesaw...@... wrote: Hehe..Mas Ryan saya tidak esmosi lho apalagi marah. Tapi kalau ada kesan itu, mohon maaf ya. Juga kepada mas Eko Prasetiyo, jika kata-kata saya tidak berkenan mohon dimaafkan. Lha anak bukan, bini kagak, ntar kalau saya marahi bisa berabe J Tapi begini, saya hanya ingin meluruskan dikotomi yang simplistis. Pro bail out = pro penyelamatan ekonomi negara Kontra bail out = pro Pansus yang cari-cari kesalahan dan perkara itu Seolah-olah tidak ada alternatif lain pada kedua posisi itu, misalnya: 1. Pro bail out tak serta merta beralasan bahwa ini penting untuk keselamatan ekonomi negara. Pakar hukum yang setuju bahkan sekedar melihat legalitasnya, dan saya kira secara legal-formal bail out ini sah karena saat itu didasarkan pada landasan hukum positif yang sah. 2. Kontra bail out, tak serta merta anti-bail out. Saya kesampingkan sikap politisi karena itu berada di luar pemahaman dan sikap saya. Banyak juga ekonom yang menolak bail out secara teoritik tapi sekaligus bisa memahami kebijakan itu diambil. Ada juga pakar hukum yang menyoal ini karena secara normatif prosesnya tidak benar. Nah, jika demikian sikap a priori dan penyimpulan ‘ex ante’ pastilah tidak tepat. 1. Pansus pasti keliru karena ini serba politik dan penuh intrik. Bisa jadi ya dan bisa jadi tidak, wong kita belum tahu kesimpulannya apa. Jika kesimpulannya ‘brengsek’ dan tak sesuai fakta yang mengemuka, tanpa dihujat saja mereka akan habis. Saya kira mereka pun terjebak dalam melodrama yg mereka ciptakan sendiri, buahnya ya semoga rakyat yang beruntung, ada ‘blessing in disguise’. 2. Ibu Sri dan Pak Budiono pasti benar, karena beliau ini orang-orang yang bersih, profesional, dan berprestasi. Saya kira tak ada yang menyangsikan, tetapi ini tidak ada kaitannya dengan kebijakan bail out yang diambil. Maka saya kira tetap ada hal-hal baik: 1. Bangsa ini sedang berada dan belajar merawat tegangan antara teknokratisme vs kontrol demokratik. Kita harus bedakan mana yg secara sistem benar dengan apa yang terjadi untuk menilai kinerja Pansus. Dengan sidang yang terbuka rasanya rakyat yg diuntungkan karena jika parlemen pd akhirnya ‘bermain’, rakyatlah yang akan menghukum. Boleh jadi whistleblower revolusi justru Senayan, karena kemuakan rakyat pada wakilnya. 2. Rekomendasi Pansus kita awasi, dan jalan masih berliku. Secara hukum yg akan menyelesaikan adalah KPK, termasuk kepolisian dan kejaksaan. Ada kewenangan lain di luar soal kebijakan, yakni ada tidaknya kerugian pada keuangan negara akibat kebijakan ini. Ini yang juga kita nantikan. Kadang kita gamang dan lelah mengikuti cara berpikir ‘orang’ politik, tapi sebaliknya, jangan-jangan orang non-ekonomi juga tak mudah paham dan maklum akan cara berpikir ‘orang’ ekonomi. Maka perlu pendekatan multidisiplin, untuk duduk sama rendah berdiri sama tinggi. Dan itulah tugas pemimpin, bagaimana ia mengorganisir semua perbedaan ini dalam kontestasi yang membawa maslahat, tidak malah ikut-ikutan menjadi artis sinetron. Singkat kata, ujung semua ini adalah krisis kepemimpinan di semua lini, utamanya di pucuk bangsa ini ketika kita butuh sekali orang
Re: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century
Kalau saya pribadi melihat politisi bukan pada saat dia jatuh atau diturunkan. Tapi bagaimana dia bisa naik. Kalau dia naik dgn cara2 yg seperti kasus buloggate dgn alasan proses politik saya jadi kurang respect terhadap yg bersangkutan. Tp semua orang ada baik buruknya yg penting jgn sampai kebenaran itu menjadi kabur. On 2/12/10, Hardi Darjoto hardi...@gmail.com wrote: Pada satu titik saya jadi inget kasus bulog-gatenya Gus Dur. Rasanya kita semua waktu itu yakin bener (karena media) bahwa Gus Dur terkait kasus itu. Tapi setelah dia lengser, kasusnya brenti disitu. Bahkan pada waktu Gus Dur wafat, salah satu politikus yang ikut menggerusnya ikut menyampaikan penghormatan, sambil bilang bahwa ribut2 bulog dulu itu adalah sebuah proses politik saat itu. Apakah kelakuan itu terulang lagi, ya kita liat saja babak berikutnya. Salam Hardi drivit av Telkomsel Björnbär® = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v
Re: Bls: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century --Maaf
Bukan apriori mas. Cuma kalau melihat pemberitaan sekarang sepertinya informasi yg diberikan sperti sepotong2. Kadang belum diverifikasi ato di kroscek sudah dibeberkan. Saya pribadi lebih memilih menunggu hasil penyidikan KPK. On 2/16/10, prastowo prastowo sesaw...@yahoo.com wrote: Nah, di sinilah sikap a priori yang kurang pas Mas. Tugas Pansus itu setara dg penyelidikan oleh aparat penegak hukum. Nanti ini yg akan dibawa ke lembaga hukum berwenang untuk disidik. Boleh jadi hasil penyelidikan ketika disidik tak terpakai atau terbantah, ini juga sering terjadi kan? tak ada masalah. Jelas penyidikan lebih mendalam karena kewenangannya juga lebih besar, termasuk nanti ke penuntutan (kalau KPK). Bukankah sebagian data hasil penyelidikan Pansus sdh diserahkan juga ke KPK? dan ada indikasi awal baik oleh laporan BPK maupun penyelidikan awal KPK. tapi ini masih indikasi awal, sebagai petunjuk dapat dilakukan penyelidikan. Jadi, hasil penyelidikan Pansus yg mungkin tak terpakai ini statusnya sama dengan hasil penyelidikan Kepolisian atau Kejaksaan Agung dlm kasus korupsi. Dengan demikian apa yg menjadi masalah? Kalau rekomendasi politik tentu beda, dan penegak hukum justru tak memiliki kewenangan ke sini. semoga jelas. salam, pras Dari: Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com Kepada: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Terkirim: Sen, 15 Februari, 2010 18:51:17 Judul: Re: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century --Maaf mereka yg main, mereka juga yg menentukan skornya. lain klo masalah ini diurus penegak hukum sprti KPK, polri, kejaksaan. rekomendasi yg dikeluarkan pansus harus terus diamati apakah akan sama dengan hasil penyelidikan KPK, polri, kejaksaan. masalahnya org indonesia sering lupa. On 2/16/10, Rachmad M rachm...@yahoo. com wrote: beruntung, ada Blessing in disguise. Justru ini yang kelihatannya jadi rawan pak Pras :-) Mereka hanya lihat skor saja yang sekarang 7:2. Selain itu membawa opini publik kearah tidak menguntungkan. Kemenangan politis mereka adalah terciptanya kondisi berupa hilangnya kepercayaan masyarakat ditambah skor yang bisa mereka gali dari partai koalisi karena yang bermain ya partai koalisi itu sendiri :-) Mereka memilah-milah permasalahan menuju arah yang mereka kehendaki dan dengan mudah dapat terlihat seperti tidak meminta keterangan Perbanas, tidak memanggil Emir Moeis, tidak menuntaskan tuduhan terhadap Malarangeng bersaudara, tuduhan terhadap Ibas yang sebenarnya inilah yang sangat ditunggu karena beritanya santer di masyarakat sehingga perlu pansus. Tidak menuntaskan temuan awal seperti Tukang Bengkel punya uang puluhan milyar. Meski terbukti bahwa itu memang uangnya Amiruddin namun tetap saja 'berkeinginan' mempolisikan Amiruddin karena sebab yang lain seperti modus memecah rek serupa Budi Samporna. Hal yang sama juga dikenakan terhadap nasabah 'fiktif' yang ternyata memang ada tapi modusnya berbeda dengan asumsi awal mereka :-) Jadi memang terlihat upaya sistematis untuk sekedar memenangkan skor dan mengaburkan masalah karena itulah yang mereka anggap sebagai kemenangan politis. Salam RM --- In AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com, prastowo prastowo sesaw...@.. . wrote: Hehe..Mas Ryan saya tidak esmosi lho apalagi marah. Tapi kalau ada kesan itu, mohon maaf ya. Juga kepada mas Eko Prasetiyo, jika kata-kata saya tidak berkenan mohon dimaafkan. Lha anak bukan, bini kagak, ntar kalau saya marahi bisa berabe J Tapi begini, saya hanya ingin meluruskan dikotomi yang simplistis. Pro bail out = pro penyelamatan ekonomi negara Kontra bail out = pro Pansus yang cari-cari kesalahan dan perkara itu Seolah-olah tidak ada alternatif lain pada kedua posisi itu, misalnya: 1. Pro bail out tak serta merta beralasan bahwa ini penting untuk keselamatan ekonomi negara. Pakar hukum yang setuju bahkan sekedar melihat legalitasnya, dan saya kira secara legal-formal bail out ini sah karena saat itu didasarkan pada landasan hukum positif yang sah. 2. Kontra bail out, tak serta merta anti-bail out. Saya kesampingkan sikap politisi karena itu berada di luar pemahaman dan sikap saya. Banyak juga ekonom yang menolak bail out secara teoritik tapi sekaligus bisa memahami kebijakan itu diambil. Ada juga pakar hukum yang menyoal ini karena secara normatif prosesnya tidak benar. Nah, jika demikian sikap a priori dan penyimpulan ‘ex ante’ pastilah tidak tepat. 1. Pansus pasti keliru karena ini serba politik dan penuh intrik. Bisa jadi ya dan bisa jadi tidak, wong kita belum tahu kesimpulannya apa. Jika kesimpulannya ‘brengsek’ dan tak sesuai fakta yang mengemuka, tanpa dihujat saja mereka akan habis. Saya kira mereka pun terjebak dalam melodrama yg mereka ciptakan sendiri, buahnya ya semoga rakyat yang beruntung, ada ‘blessing in disguise’. 2. Ibu Sri dan Pak Budiono pasti
Re: Bls: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century
Nah permainan politik yg tidak elok itulah yg dicoba diminimalisir dengan pemilihan Presiden langsung. Sementara partai2 yg sekarang melakukan manuver politik di senayan akan menerima hasil/hukuman dalam pemilu berikutnya. Menurut saya pertarungan politik yg sebenarnya adalah tahun 2014 nanti. Semoga dlm 5 tahun kedepan Indonesia bisa memiliki calon2 pemimpin yg lebih baik dari generasi yg baru tentunya. On 2/16/10, prastowo prastowo sesaw...@yahoo.com wrote: Gus Dur naik karena manuver politik Poros Tengah ( Amien Rais cs) yang tak rela PDIP dan Megawati berkuasa. Mereka tak siap kalah. Secara politik manuver ini sah, tapi secara normatif patut dipertanyakan krn mereka juga terjebak penjumlahan bukan/ PDIP menang 33 % artinya 67% tidak memilih mereka dan yg 67% berhak memilih presiden versi mereka. Analoginya, Barcelona menjuarai Liga Spanyol dg skor 100. Tapi ke-17 klub lain jika dijumlah skornya 500, artinya Barcelona tak berhak juara? Ini logika aneh, tapi nyatanya terjadi tahun 1999. Poros Tengah jugalah yang menurunkan Gus Dur, dan akhirnya Mega naik. Naiknya Mega dilambari dua alasan. Pertama dendam politik thd Gus Dur, kedua secara konstitusional wapreslah yang akan menggantikan presiden jika presiden turun. Semoga ingatan bangsa ini benar2 tidak pendek dan masih paham apa yg terjadi 11 dan 8 tahun yang lalu. Saya hanya ingat satu petuah 'siapa menabur angin, ia menuai badai'. Suksesi ala Ken Arok dan kutukan mPu Gandring seyogianya kita akhiri. salam, pras Dari: Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com Kepada: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Terkirim: Sen, 15 Februari, 2010 19:32:44 Judul: Re: Bls: [Keuangan] Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono Diduga Terima Dana Century Kalau saya pribadi melihat politisi bukan pada saat dia jatuh atau diturunkan. Tapi bagaimana dia bisa naik. Kalau dia naik dgn cara2 yg seperti kasus buloggate dgn alasan proses politik saya jadi kurang respect terhadap yg bersangkutan. Tp semua orang ada baik buruknya yg penting jgn sampai kebenaran itu menjadi kabur. On 2/12/10, Hardi Darjoto hardi...@gmail. com wrote: Pada satu titik saya jadi inget kasus bulog-gatenya Gus Dur. Rasanya kita semua waktu itu yakin bener (karena media) bahwa Gus Dur terkait kasus itu. Tapi setelah dia lengser, kasusnya brenti disitu. Bahkan pada waktu Gus Dur wafat, salah satu politikus yang ikut menggerusnya ikut menyampaikan penghormatan, sambil bilang bahwa ribut2 bulog dulu itu adalah sebuah proses politik saat itu. Apakah kelakuan itu terulang lagi, ya kita liat saja babak berikutnya. Salam Hardi drivit av Telkomsel Björnbär® - - -- = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan- indonesia. com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook .com/group. php?gid=62473030 45 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail- archive.com/ ahlikeuangan- indonesia@ yahoogroups. com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan- indonesia- ow...@yahoogroup s.comYahoo! Groups Links -- (^-^)v ___ Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru. Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. Cepat sebelum diambil orang lain! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/ [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Mana yang lebih baik...
yg lebih baik adalah membangun ekonomi yg mandiri. jgn terlalu membandingkan dengan negara lain. apa yg berhasil diterapkan di negara lain belum tentu cocok di indonesia. yg perlu ditingkatkan bukan semata-mata pendapatan perkapita tapi kesejahteraan yg merata. On 2/16/10, Wong Cilik gajahpelan...@gmail.com wrote: Seperti Cina... atau Seperti Brunei Darussalamm? Maksudnya, ekonomi cina diperkirakan sudah menjadi ekonomi terbesar ke dua (atau 3) di dunia. Tapi secara orang perorang, 150juta jiwa (kira2 10% penduduk mungkin?) masih merupakan penduduk miskin dengan pendapatan perhari $1 per hari (280 ribu rupiah per bulan?). Pemerintahnya sih bisa arogan, tidak mengacuhkan saran internasional untuk meningkatkan HAM dan memilih bekerja sama dengan pemerintah diktator negara lain asalkan bisa beli minyak murah, batubara murah, dan besi murah? Merasa gagah sebagai pemerintah negara besar padahal pendapatan penduduk per kapita masih rendah? Ataukah seperti Brunei atau Singapore? Negaranya kecil, total ekonomi GDP negara barangkali kecil tapi per kapitanya lebih baik tapi kalau hubungan luar negeri atau diplomasi sering dianggap gak ada saking kecilnya ekonomi? [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Larangan mecah tabungan was :Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono
knp yg punya tabungan di century yg di obok2?? trs yg ngutang di century gimana?? ap real semua?? ato yg fiktif gimana?? klo org punya rekening sah disitu apa salah?? On 2/13/10, Rachmad M rachm...@yahoo.com wrote: Emang ada larangan orang punya banyak nomer rekening ya ? Dan kalau tidak apa juga dilarang rekeningya di pecah-pecah ? Hal ini perlu diperjelas, mengingat Amirudin sepertinya juga mau dipolisikan karena memecah rekeningnya mirip Budi Sampoerna. Kemudian dalam perundangannya kan bukan dilihat perekening, namun seluruh rekening yang ada di bank itu maksimal 2 Milyar kalau ditutup banknya oleh pemerintah. Kalau diambil alih ya jadi bank operasi normal saja. Deposito habis waktunya ya tarik dan pindahkan dananya seperti yang banyak dilakukan BUMN dan Yayasan terhadap Bank Century. Apa salahnya ? Salam RM --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, ? mr.beachb...@... wrote: Yang jelas 30M dipecah jadi banyak rekening tgl. berapa? Sampoerna bisa dapat 350M caranya juga sama. Jadinya kok seperti ada Insider, pengatur dana biar bisa keluar. Itu Ketcil Broo.. Coba kalau pansus tracing ke DEBITOR Century, yang asli dan yang Fiktif berapa? = itu baru ketahuan apa sebenarnya Dia Bangkrut Atau Membangkrutkan Diri, 6,7T sebenarnya lari kemana? Ke Jalan Toll Kah, atau jalan tikus??? ;) Kasus Century lebih nyelinet dibanding LC bodong Gramarindo-BNI Pilpres 2004. Untuk Bung Bandits di pun ngresaaken links berikut: http://tinyurl.com/ya43mf2 NOTE: Kebanyakan ngomong gw bisa kena RPM KONTEN MULTIMEDIA BAB II KONTEN YANG DILARANG PASAL 6 Penyelenggara dilarang mendistribusikan, mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diaksesnya Konten yang mengandung: a.) muatan berupa berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik, yaitu Konten mengenai suatu peristiwa atau hal yang tidak benar atau tidak berdasarkan fakta yang dinyatakan sedemikian rupa sehingga menurut penalaran yang wajar Konten tersebut adalah benar atau autentik, yang secara materil dapat mendorong konsumen untuk melakukan atau tidak melakukan suatu tindakan yang dapat mengakibatkan kerugian pada konsumen; -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Larangan mecah tabungan was :Akbar: Satu Lagi, Donatur SBY-Boediono
gimana klo sekarang rekening anggota pansus dicek dlu... klo ad yg dananya lebih dr 2m di pecah ga am dia?? On 2/13/10, Wong Cilik gajahpelan...@gmail.com wrote: Setuju sekali... Orang punya tabungan kenapa masalah? Uang juga punya dia sendiri... Pemerintah mau menjamin 2 M kita sebagai nasabah kecil sangat merasa tertolong. Tapi kalaupun punya tabungan lebih dari 2 M juga menurut aturan sih uang harus bisa ditarik lagi. Namanya juga tabungan. Kalau bank tidak becus mengolah komposisi likuiditas dan resiko penyaluran kreditnya, kan bukan salah pemilik uang kalau dia menyimpankan tabungannya di bank yang sudah diberi ijin operasi di Indonesia. Justru karena pemerintah memahami inilah makanya diadakan penjaminan dana nasabah, yang walaupun ternyata cuma mampu nalangin 2 M saja. 2010/2/13 Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com knp yg punya tabungan di century yg di obok2?? trs yg ngutang di century gimana?? ap real semua?? ato yg fiktif gimana?? klo org punya rekening sah disitu apa salah?? On 2/13/10, Rachmad M rachm...@yahoo.com wrote: Emang ada larangan orang punya banyak nomer rekening ya ? Dan kalau tid [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Langkah Sulit Penyelamatan Bank Jika Terjadi Krisis
ya.. klo nanya manfaat bailout century jangan nanya ke orang yg ga ada sangkut pautnya dengan bank itu. coba tanyakan dengan orang yg punya simpanan hasil jerih payahnya di bank itu. klo bank itu di tutup gimana pendapat orang tersebut sekarang.. On 2/4/10, Andy Porman Tambunan andy_tambu...@yahoo.com wrote: Saya pribadi sangat menyetujui langkah yg diambil utk menyelamatkan Bank Century saat itu, terlepas dari jumlah dana bail out yg digelontorkan. Saya juga setuju faktor psikologis pasar menjadi salah satu pertimbangan, bukan hanya mengandalkan angka-angka index parameter saja. Faktor psikologis ini pernah ditanggapi secara sinis oleh Kwik Kian Gie di depan rapat Pansus Century dengan mempertanyakan kenapa tidak melibatkan psikolog? Inilah uniknya pasar Indonesia. Tidak semua ilmu/jurus dari negara-negara maju dapat diimplementasikan begitu saja di Indonesia ini. Siapa yg menjamin apabila Bank Century tidak di-bail out lantas tidak terjadi rush thd bank-bank kita? Atau, jika tidak di-bail out lalu terjadi rush yg diikuti chaos akibat runtuhnya sistem perekonomian seperti tahun 1998, siapa yang akan dipersalahkan? Akankah DPR akan membentuk Pansus utk menyelidiki kenapa pemerintah tidak mem-bail out? Lalu para pakar akan mencari-cari teori untuk mempermasalahkan kebijakan pemerintah? Aneh... terkadang saya bingung melihat sebagian besar pakar (atau yg menamakan dirinya pakar) ini. Malah sepertinya ada beberapa yg komentarnya tailor-made (sesuai pesanan). Mari kita lihat jika aliran dana Bank Century sudah terkuak. Akan kelihatan aslinya, mana yg musang, mana yg domba, atau mana yg musang berbulu domba. http://www.infobank news.com/ index.php? mib=mib_news. detailid= 1497 Langkah Sulit Penyelamatan Bank Jika Terjadi Krisis Tanggal: 03 Februari 2010 - 12:31 WIB Sumber: infobanknews. com Jika sikap publik dan DPR terhadap penyehatan bank senantiasa diilhami konspirasi kasus BLBI, maka pada masa-masa yang akan datang jika ada bank gagal, sulit rasanya akan diambil sebuah langkah penyelamatan. Eko B. Supriyanto Sistemik dan tidak sistemik merupakan wilayah perdebatan yang tak berpangkal. Namun, hampir semua pengamat ekonomi sepakat bahwa pada saat dilakukan penyelamatan Bank Century (20 November 2008) sedang dalam kondisi krisis. Sementara, para ekonom yang tidak setuju penyehatan sekarang ini, ternyata pada saat dilakukan penyehatan hampir semua berpandangan pada waktu itu kita sedang dicekam krisis akibat krisis keuangan global. Tidak hanya itu. Kelompok yang kontra kebijakan penyehatan menilai, LPS bakal merugi ketika dilakukan divestasi. Menurut mereka, dana yang digelontorkan ke Bank Century sebesar Rp6,7 triliun jika dimasukkan ke dalam Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dengan suku bunga rata-rata 6,5% saja pada lima tahun mendatang bisa mencapai kisaran Rp9 triliun-Rp10 triliun. Hitung-hitungan itu memang tidak salah. Tapi, menyesatkan publik sebab LPS bukanlah sebuah lembaga profit atau investment bank, melainkan lembaga yang tugasnya menjamin dan menyehatkan bank. Harusnya juga dihitung, kalau ditutup, berat ongkosnya. Menurut data LPS, jika ditutup pada saat itu, biaya penjaminan sebesar Rp6,4 triliun. Itu biaya langsung. Belum biaya yang akan muncul, seperti efek domino. Jadi, penyelamatan Bank Century harusnya dilihat juga efeknya bagi perbankan nasional. Situasi perbankan sekarang ini yang relatif tidak rusak tidak serta-merta karena penyehatan Bank Century. Namun, karena kebijakan pengambilalihan bank tersebut ternyata tidak berefek buruk terhadap bank-bank lain. Bank Century yang disehatkan itu suatu saat bisa dijual dan selama hidupnya Bank Century akan memberikan kredit, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan pajak. Kenyataan itulah yang ditutupi para pengamat yang antipenyelamatan. Padahal, penyehatan perbankan bukan sebuah matematika tentang untung rugi, melainkan lebih banyak mengurangi biaya yang lebih besar. Penyelamatan bank di saat krisis bukanlah menyelamatkan sebuah bank semata, melainkan menyelamatkan ekonomi dari kehancuran. Pengalaman masa lalu, yaitu ditutupnya 16 bank yang berukuran kecil ternyata menjadi bencana yang tidak pernah terlupakan oleh perbankan. Biaya yang dibutuhkan hingga mencapai Rp650 triliun dengan menelan uang anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Harusnya Pansus Hak Angket Bank Century tidak berputar-putar pada masalah apakah penutupan Bank Century berdampak sistemik atau tidak sistemik, tapi lebih fokus pada persoalan apakah ada aliran dana yang tidak semestinya atau tidak. Sebab, kebijakan yang diambil bisa saja salah kalau toh dianggap salah. Tapi, kebijakan yang salah itu tidak bisa dikriminalisasi atau dianggap sebagai sebuah kejahatan. Jika sikap publik dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terhadap penyehatan bank senantiasa diilhami konspirasi kasus bantuan
Re: [Keuangan] Sampai mana Akuntan Publik bertanggung jawab?
nah justru karena telah diperiksa akuntan itu makanya akhirnya ketahuan klo ekuitasnya sudah minus dlm jumlah besar dan akhirnya LPS perlu menambah bailoutnya smpe 6,7T... On 1/28/10, dyahanggitasari dyahanggitas...@yahoo.com wrote: --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, khom_usa...@... wrote: Dear mas Ryan, kenalkan sy ibu khomsiyah (wanita tentunya). Akuntan publik dg jam terbang tertentu akan bisa melihat angka aneh dlm suatu dokumen dan akan berusaha mencari bbrp sumber pembanding. Contoh: utk pembelian komputer dg merek dan spek tertentu akuntan tahu harga wajarnya, dan ternyata di dokumen tercantum harga tdk wajar. Maka akuntan harusnya bs mendeteksi adanya ketidakwajaran tersebut. Ini yg disebut dg evidence matter. Tdk hanya sekedar melihat ada tidaknya dokumen. Kalau hanya itu ya maklum kalau ada yg bilang levelnya SD Iya Bu. Kok tidak bisa mendeteksi perbedaan angka aneh 630 milyar dan 6700 milyar ya? Saya bayangkan duit 6700 milyar itu berapa sekolah SD bisa dibangun ? Berapa Toyota Crown yang bisa dibeli ? -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Bank Century: Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab?
nah itu dia... pemberitaan sekarang kan ga imbang... nasabah antaboga yg beli di century di sebut nasabah century... akhirnya jadi rancu... On 1/28/10, Rachmad M rachm...@yahoo.com wrote: Lebih pening lagi kalau dengerin mahasiswa yang demo. Disatu sisi bilang SBY turun karena telah mengucurkan dana bailout trilyunan rupiah. Masih mahasiswa yang sama juga bilang SBY turun karena membuat dana nasabah Century terkatung-katung pembayarannya . Yang dimaksud Antaboga padahal jelas Antaboga tidak dijamin LPS...pening awak dibuatnya :-) Salam RM --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, si Nung sinung4mi...@... wrote: On 28 Jan 2010 at 7:39, dyahanggitasari wrote: Jadi BI yang harus bertanggung jawab? Kayaknya saya harus ngambil Bodrex. Pening kepala saya. pasukam bodrex majuuu alann :) btw, yg baca aja pusing, apalagi nasabah antaboga/century yg nunggu duitnya kembali astaghfirullah sinung /*-sig- http://www.radarjogja.co.id/berita/internasional/5218-pseudo-democracy-demokrasi-kedoknya-demokrator-muaranya.html http://www.republika.co.id/koran/14/60867/Hari_Jilbab_Dunia_Mengenang_wafatnya_Sahidah_Pembela_Jilbab -sig-*/ -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Bank Century: Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab?
On 1/28/10, Wong Cilik gajahpelan...@gmail.com wrote: Cuma MENGAKU-AKU jadi mahasiswa aja kali.. iya bener tu.. udh bener belum mereka kuliahnya... yg paling gampang klo ujian mereka nyontek ga?? nyontek saat ujian ato plagiat skripsi adalah benih2 penyelewengan yg pd akhirnya berujung korupsi klo mereka udh lulus... 2010/1/28 Rachmad M rachm...@yahoo.com Lebih pening lagi kalau dengerin mahasiswa yang demo. Disatu sisi bilang SBY turun karena telah mengucurkan dana bailout trilyunan rupiah. Masih mahasiswa yang sama juga bilang SBY turun karena membuat dana nasabah Century terkatung-katung pembayarannya . Yang dimaksud Antaboga padahal jelas Antaboga tidak dijamin LPS...pening awak dibuatnya :-) [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: Bls: [Keuangan] Bank Century: Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab?
nah jadi sudah jelas kan.. klo yg bertanggung jawab adalah orang yg melarikan dana itu... On 1/28/10, prastowo prastowo sesaw...@yahoo.com wrote: Saya kira bukan soal perimbangan berita saja. Mayoritas pemilik reksadana Antaboga adalah nasabah Bank Century, dan reksadana ini hanya dijual melalui Bank Century. Dari sini saja sudah ada kejanggalan soal pengawasan. Kita juga harus adil dg nasabah Antaboga yang tertipu ini. Bahkan kabarnya ada seorang profesor doktor, rektor PTS terkenal di Jogja yang bunuh diri krn uangnya Rp 16 M raib Dari: Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com Kepada: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Terkirim: Kam, 28 Januari, 2010 00:14:20 Judul: Re: [Keuangan] Bank Century: Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab? nah itu dia... pemberitaan sekarang kan ga imbang... nasabah antaboga yg beli di century di sebut nasabah century... akhirnya jadi rancu... On 1/28/10, Rachmad M rachm...@yahoo. com wrote: Lebih pening lagi kalau dengerin mahasiswa yang demo. Disatu sisi bilang SBY turun karena telah mengucurkan dana bailout trilyunan rupiah. Masih mahasiswa yang sama juga bilang SBY turun karena membuat dana nasabah Century terkatung-katung pembayarannya . Yang dimaksud Antaboga padahal jelas Antaboga tidak dijamin LPS...pening awak dibuatnya :-) Salam RM --- In AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com, si Nung sinung4milis@ ... wrote: On 28 Jan 2010 at 7:39, dyahanggitasari wrote: Jadi BI yang harus bertanggung jawab? Kayaknya saya harus ngambil Bodrex. Pening kepala saya . pasukam bodrex majuuu alann :) btw, yg baca aja pusing, apalagi nasabah antaboga/century yg nunggu duitnya kembali astaghfirullah sinung /*-sig- http://www.radarjog ja.co.id/ berita/internasi onal/5218- pseudo-democracy -demokrasi- kedoknya- demokrator- muaranya. html http://www.republik a.co.id/koran/ 14/60867/ Hari_Jilbab_ Dunia_Mengenang_ wafatnya_ Sahidah_Pembela_ Jilbab -sig-*/ -- (^-^)v Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini! http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: Bls: Bls: [Keuangan] Bank Century: Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab?
tapi dia jg wajib mengembalikan dana yg dilarikan jg... ini yg belum dilakukan... denger2 asetnya sudah dibekukan.. tp apakah bisa ditarik kedalam negeri utk membayar nasabah antaboga membayar dana century yg di larikan? ini yg harus dilakukan... jadi penasaran lingkup pengawasan BI tu apa aja ya?? apakah produk keuangan selain tabungan juga diawasi oleh BI? On 1/28/10, prastowo prastowo sesaw...@yahoo.com wrote: Secara pidana ya, dan sudah divonis (setahu saya). Tapi bagaimana dg pengawasannya mas? Bahkan katanya Fuad Rachmany sebagai ketua Bapepam-LK tidak mengetahui produk Antaboga ini? dan bagaimana dengan pengawasan BI soal praktik penjualan produk ini oleh Bank Century? Soal apakah kebijakan dapat dikriminalisasi, ada dua pendapat dari dua kubu ahli hukum. Ya, biar saja nanti diselesaikan di pengadilan. Toh kedua pendapat itu sah-sah saja. Ada beberapa tahapan: - Merger BC -FPJP -Bailout -Aliran dana Tentu saja saya juga sepakat kita meluruskan si mahasiswa yang secara serampangan mengatakan itu, tapi tetap tanpa mengurangi bobot penyelidikan yang sedang dijalankan. Semua harus diawasi, termasuk kinerja Pansus. salam Dari: Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com Kepada: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Terkirim: Kam, 28 Januari, 2010 01:03:49 Judul: Re: Bls: [Keuangan] Bank Century: Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab? nah jadi sudah jelas kan.. klo yg bertanggung jawab adalah orang yg melarikan dana itu... On 1/28/10, prastowo prastowo sesaw...@yahoo. com wrote: Saya kira bukan soal perimbangan berita saja. Mayoritas pemilik reksadana Antaboga adalah nasabah Bank Century, dan reksadana ini hanya dijual melalui Bank Century. Dari sini saja sudah ada kejanggalan soal pengawasan. Kita juga harus adil dg nasabah Antaboga yang tertipu ini. Bahkan kabarnya ada seorang profesor doktor, rektor PTS terkenal di Jogja yang bunuh diri krn uangnya Rp 16 M raib _ _ __ Dari: Eko Prasetiyo ekoprasetiyo@ gmail.com Kepada: AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com Terkirim: Kam, 28 Januari, 2010 00:14:20 Judul: Re: [Keuangan] Bank Century: Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab? nah itu dia... pemberitaan sekarang kan ga imbang... nasabah antaboga yg beli di century di sebut nasabah century... akhirnya jadi rancu... On 1/28/10, Rachmad M rachm...@yahoo. com wrote: Lebih pening lagi kalau dengerin mahasiswa yang demo. Disatu sisi bilang SBY turun karena telah mengucurkan dana bailout trilyunan rupiah. Masih mahasiswa yang sama juga bilang SBY turun karena membuat dana nasabah Century terkatung-katung pembayarannya . Yang dimaksud Antaboga padahal jelas Antaboga tidak dijamin LPS...pening awak dibuatnya :-) Salam RM --- In AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com, si Nung sinung4milis@ ... wrote: On 28 Jan 2010 at 7:39, dyahanggitasari wrote: Jadi BI yang harus bertanggung jawab? Kayaknya saya harus ngambil Bodrex. Pening kepala saya . pasukam bodrex majuuu alann :) btw, yg baca aja pusing, apalagi nasabah antaboga/century yg nunggu duitnya kembali astaghfirullah sinung /*-sig- http://www.radarjog ja.co.id/ berita/internasi onal/5218- pseudo-democracy -demokrasi- kedoknya- demokrator- muaranya. html http://www.republik a.co.id/koran/ 14/60867/ Hari_Jilbab_ Dunia_Mengenang_ wafatnya_ Sahidah_Pembela_ Jilbab -sig-*/ -- (^-^)v Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini! http://downloads. yahoo.com/ id/internetexplo rer [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v Lebih aman saat online. Upgrade ke Internet Explorer 8 baru dan lebih cepat yang dioptimalkan untuk Yahoo! agar Anda merasa lebih aman. Gratis. Dapatkan IE8 di sini! http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer/ [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Penggelapan Deposito Century versi Sampoerna
jd udh jelas kan... kasus century tu mirip kasus bibit-chandra... aparat pejabat negara kita diadu domba sementara maling yg sebenarnya malah tenang2 tanpa dosa... On 1/29/10, Ismed Hasibuan ismed.hasib...@pilonatl.com wrote: http://bisnis.vivanews.com/news/read/125268-penggelapan_deposito_century _versi_sampoerna Kasus Bank Century Penggelapan Deposito Century versi Sampoerna BPK menyebutkan Boedi melakukan kesepakatan dengan Robert untuk menggelapkan deposito. Jum'at, 29 Januari 2010, 09:53 WIB Heri Susanto VIVAnews - Dituding mengetahui dan bersepakat dalam penggelapan deposito miliknya senilai US$ 18 juta di PT Bank Century Tbk, Boedi Sampoerna gelagapan. Dia pun menugaskan pengacaranya, Eman Achmad untuk melakukan klarifikasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pada Kamis, 28 Januari 2010. Eman menjelaskan dana Boedi US$ 18 juta yang didebet oleh Robert Tantular adalah untuk kepentingan pribadi Robert. Tidak ada pinjam-meminjam, seperti pengakuan Robert Tantular di sidang Pansus Bank Century di DPR. Dia mengatakan surat pengakuan utang yang diakui Robert, jika memang ada adalah pengakuan sepihak. Itu juga telah dinyatakan dalam putusan banding di Pengadilan Tinggi Jakarta yang menyidangkan kasus Robert. Dalam putusan banding itu sudah dinyatakan bahwa pengambilan US$ 18 Juta tidak seizin Boedi Sampoerna, kata Eman. Menurut dia, fakta dan data yang diserahkan Boedi ke BPK dan putusan Pengadilan Tinggi Jakarta sangat penting. Sebab, ini akan menjawab pertanyaan dan opini berbagai kalangan. Opini itu menyebutkan apakah benar Boedi melakukan kesepakatan dengan Robert untuk memanfaatkan dana bailout untuk kepentingan pribadi dengan mencairkan dana sebesar US$ 18 juta tersebut. Itu juga disebutkan dalam audit BPK. Jelas data yang kami berikan Boedi sama sekali tidak tahu mengenai pendebetan dana oleh Robert itu, katanya. Dia berharap perkembangan terbaru pasca dikeluarkannya putusan Banding Pengadilan Tinggi Jakarta juga dijadikan rujukan baru oleh BPK sehingga akan sangat bermanfaat bagi pemutakhiran data yang dimilki oleh BPK. * VIVAnews = IMPORTANT - This electronic communication and any attachments may contain confidential and/or legally privileged information, and may only be used by the authorized recipients. If you receive this electronic communication in error, please delete all copies and advise the sender immediately. Any unauthorized dissemination, distribution or copying of this electronic communication or any attachments is strictly prohibited. [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Dana LPS Adalah Uang Negara???
Lagi2 grey area ttg kerugian negara. Jd penjualan indosat,vlcc,bca tu menimbulkan kerugian negara ga pak kwik? On 1/27/10, Ical Moci ical.m...@gmail.com wrote: Mengikuti alur logika KPK, apakah berarti modal Bank BUMN/BUMD (Mandiri, BRI, BNI, BTN dan BPD) adalah juga uang negara??? Karena seandainya CAR bank BUMN/BUMD kurang dari 8%, khan pemiliknya (mayoritas pemerintah) yang harus menambah modal. Kalau benar demikian, maka berhati-hatilah wahai para bankir BUMN/BUMD. Karena kalau sampai ada kredit macet, maka Anda bisa dituduh telah menimbulkan kerugian negara dan masuk hotel prodeo... = *KPK: DANA LPS ADALAH UANG NEGARA **Rachmadin Ismail* - detikNews Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan bahwa dana talangan sebesar Rp 6,7 triliun yang dikucurkan ke Bank Century merupakan uang negara. Sebab, uang modal Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang digunakan sebagai jaminan dana talangan itu berasal dari APBN. Itu adalah uang dari negara karena modal Rp 4 triliun berasal dari APBN, kata Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Bibit Samad Rianto usai peluncuran buku Bibit berjudul Koruptor Go To Hell, di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (16/12/2009)malam. Bibit menambahkan, jika LPS kekurangan dana maka dia akan memintanya kepada pemerintah. Namun terlebih dahulu LPS harus meminta persetujuan DPR untuk penambahan dana. Ya berati itukan uang negara, tegasnya. Selain itu Bibit juga mencontohkan kasus aliran dana Bank Indonesia dari Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) juga dinyatakan menimbulkan kerugian negara. Padahal dana tersebut sudah dipisahkan dari Bank Indonesia. Meskipun sudah dipisahkan, seperti YPPI buktinya dihukum juga karena sumbernya dari uang negara, tutupnya. Pakar ekonomi Kwik Kian Gie mengatakan hal senada dengan Bibit. Menurutnya, LPS itu modal awalnya memang disetor pemerintah. Jika ada yang mengatakan itu bukan uang negara maka dia mempertanyakan ratusan triliun yang sudah digelontorkan oleh pemerintah. Kwik juga menilai jika dana LPS itu berasal dari uang premi, maka hal tersebut juga bisa memperkuat bukti bahwa uang itu uang negara. Sebab sebagian besar uang premi berasal dari dana BUMN yang disimpan di LPS. Lalu kalau memang sudah dipisahkan, kenapa Burhanudin Abdullah bisa dipenjara dalam kasus aliran BI tadi?, tanya Kwik. (mad/mpr) Source: http://www.detiknews.com/read/2009/12/17/070506/1261605/10/kpk-dana-lps-adalah-uang-negara [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Sampai mana Akuntan Publik bertanggung jawab?
akuntan publik hanya bertanggung jawab atas opini laporan keuangan. sedang laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen. lagipula akuntan publik melakukan audit berdasarkan sampling karena batasan waktu audit. walaupun akuntan tidak boleh dibatasi dalam lingkup audit. artinya walaupun akuntan bisa memeriksa semua tapi karena waktu yg terbatas sehingga dilakukan sampling. biasanya yg disampling adalah transaksi2 yang berjumlah besar atau mencurigakan atau sampling berdsarkan statistik. CMIIW. On 1/28/10, Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Dear mas gajahpelan...@gmail.com, Coba liat annual report, di situ akan ketemu Surat Pernyataan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan disitu akan ketemu jawabannya siapa yang paling bertanggung jawab atas kebenaran laporan keuangan. Contoh: Management bermaksud curang dengan membuat berita acara palsu yang menyatakan adanya Biaya, ketika dikonfirmasi hutangnya jawabannya Positif (karena memang sudah dirancang demikian). Apakah laporan keuangannya wajar? sudah pasti, apakah ada perampokan oleh management? iya dong, karena ada biaya fiktif. Siapa kira2 yang paling bertanggung jawab? Salam ryan 2010/1/28 Wong Cilik gajahpelan...@gmail.com Kalau begitu apa saja yang TIDAK diperoleh dengan menggaji BESAR akuntan publik: - Penipuan yang dilakukan manajemen - apa lagi nih? Akuntan publik dibayar mahal untuk: - ngecek debet = kredit (material anak SMP) - ngecek item sudah masuk ke akun yang bener (materi kuliahan) - ngecek item kapital tidak diubah jadi biaya atau sebaliknya biaya jadi kapital (materi kuliahan) - ngecek dokumen lengkap.. (anak SD) Kalau begitu APA yang bisa membuat kita yakin bahwa misalnya perusahaan terbuka di BEJ tidak dikorupsi oleh manajemennya? Jadi shareholder kan cuma bisa lihat hasil jadi lap keu auditan saja. Ketemu juga setahun sekali waktu RUPS... 2010/1/28 Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.comfitriyanto%40ahlikeuangan-indonesia.com Nah, mas gajahpelan...@gmail.com gajahpelanduk%40gmail.com sudah menyajikan contoh yang cukup baik. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Sampai mana Akuntan Publik bertanggung jawab?
nah itu.. klo pihak manajemen kongkalikong dgn pihak eksternal kan susah... sementara klo GA kan hanya memeriksa secara umum... beda dgn audit investigasi. On 1/28/10, Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Dear mas ekopraset...@gmail.com, 100% sampling bisa saja dilakukan kalau dirasa perlu, apalagi kalau internal controlnya gak meyakinkan. Tapi kalau internal controlnya bisa meyakinkan auditor, jumlah sampling biasanya berkurang. Nah, apakah penipuan managementnya bisa membuat semuanya terkecoh? gimana caranya? nah ini yang layak buat kita diskusikan. Salam ryan 2010/1/28 Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com akuntan publik hanya bertanggung jawab atas opini laporan keuangan. sedang laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen. lagipula akuntan publik melakukan audit berdasarkan sampling karena batasan waktu audit. walaupun akuntan tidak boleh dibatasi dalam lingkup audit. artinya walaupun akuntan bisa memeriksa semua tapi karena waktu yg terbatas sehingga dilakukan sampling. biasanya yg disampling adalah transaksi2 yang berjumlah besar atau mencurigakan atau sampling berdsarkan statistik. CMIIW. On 1/28/10, Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.comfitriyanto%40ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Dear mas gajahpelan...@gmail.com gajahpelanduk%40gmail.com, Coba liat annual report, di situ akan ketemu Surat Pernyataan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan disitu akan ketemu jawabannya siapa yang paling bertanggung jawab atas kebenaran laporan keuangan. Contoh: Management bermaksud curang dengan membuat berita acara palsu yang menyatakan adanya Biaya, ketika dikonfirmasi hutangnya jawabannya Positif (karena memang sudah dirancang demikian). Apakah laporan keuangannya wajar? sudah pasti, apakah ada perampokan oleh management? iya dong, karena ada biaya fiktif. Siapa kira2 yang paling bertanggung jawab? Salam ryan 2010/1/28 Wong Cilik gajahpelan...@gmail.comgajahpelanduk%40gmail.com Kalau begitu apa saja yang TIDAK diperoleh dengan menggaji BESAR akuntan publik: - Penipuan yang dilakukan manajemen - apa lagi nih? Akuntan publik dibayar mahal untuk: - ngecek debet = kredit (material anak SMP) - ngecek item sudah masuk ke akun yang bener (materi kuliahan) - ngecek item kapital tidak diubah jadi biaya atau sebaliknya biaya jadi kapital (materi kuliahan) - ngecek dokumen lengkap.. (anak SD) Kalau begitu APA yang bisa membuat kita yakin bahwa misalnya perusahaan terbuka di BEJ tidak dikorupsi oleh manajemennya? Jadi shareholder kan cuma bisa lihat hasil jadi lap keu auditan saja. Ketemu juga setahun sekali waktu RUPS... 2010/1/28 Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.comfitriyanto%40ahlikeuangan-indonesia.com fitriyanto%40ahlikeuangan-indonesia.com Nah, mas gajahpelan...@gmail.com gajahpelanduk%40gmail.comgajahpelanduk% 40gmail.com sudah menyajikan contoh yang cukup baik. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahooahlikeuangan-indonesia-owner%40yahoogroups.comYahoo! Groups Links -- (^-^)v [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v
Re: Re[2]: [Keuangan] Rekening BCA ato mungkin bank lain akan disadap .... berhati hatilah...
untuk mendapat kata sandi ga harus dgn teknologi tinggi kok... bisa dengan teknik social engineering ato dgn teknik trashing. On 1/23/10, widodo widodo...@gmail.com wrote: Rekan-rekan yth, Sistem sandi dimaksud untuk melindungi informasi dalam waktu tertentu. Setelah waktu kritis tersebut lewat, informasi yang dilindungi sudah tidak bernilai. Sebagai contoh: data penyerangan tentara Jerman saat perang dunia kedua, setelah penyerangan data tersebut sudah tidak bernilai. Sama dengan sistem sandi yang digunakan perbankan. Semua sistem sandi pasti bisa dipecahkan - bagi orang yang punya waktu, pikiran, dana, dan computing power -. Sebagai contoh: algoritma sandi AES 128 bit mempunya 2^128 (dua pangkat seratus dua puluh delapan) kemungkinan atau sejumlah 340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456 kemungkinan (menyebutkannya saja sudah sulit). Sebuah sistem yang dapat menguji satu milyar milyar (10^18) kombinasi per detik memerlukan waktu 10^13 tahun untuk mencoba semua kombinasi. Waktu ini seribu kali lebih lama dari usia alam semesta yang diperkirakan berusia 13 milyar tahun. Secara teori, semua sandi dapat dipecahkan, hanya waktu yang diperlukan memecah sandi itu yang bervarisi dan mempunyai angka tahun yang luar biasa. Pada kenyataanya, banyak sistem sandi yang lemah karena implementasi pada sistem, dan bukan pada algoritma itu sendiri. Saya misalkan kejadian sebuah gudang dengan pintu yang menggunakan berbagai macam gembok dan kunci yang paling canggih. Seorang penyusup yang pintar tidak akan menghabiskan waktu membobol semua kunci pintu tersebut. Bisa jadi penyusup itu masuk lewat jendela - yang kuncinya lebih sederhana- atau lewat atap atau membobol tembok gudang atau... tebak sendiri saja. Sistem keamanan harus dilihat sebagai sistem menyeluruh, bukan bagian-per-bagian. Kelemahan dari satu bagian akan mengakibatkan seluruh sistem keamanan menjadi rentan terhadap serangan. Beberapa kejadian pembobolan keamanan ternyata dilakukan dengan cara yang sangat sederhanan (low-tech). Sangat jauh dari hitungan rumit algoritma tingkat tinggi. Sebagai contoh: pembobolan telpon umum untuk mengaktifkan angka nol pada nomor pertama, sehingga telpon umum dapat melakukan SLJJ atau SLI. Sekian dulu, Salam, widodo...@gmail.com Friday, January 22, 2010, 1:03:25 PM, winarto wrote: Bisa Pak, angka binary selalu bisa dipecahkan, namun tingkat kesulitan bergantung kepada jumlah digit. Karena itu untuk kriteria password yang terbaik adalah kombinasi angka dengan huruf, untuk mencegah permutasi binary. Simple kok. Tapi kalau untuk perbankan sebaiknya menggunakan angka saja dikarenakan jumlah nasabah dalam bentuk jumlah. Sehingga security harus selalui siap kalau sewaktu-waktu di front door mereka ditaruh BOM atau umpan. Salam, Winarto Sugondo = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v
Re: Sistem ekonomi was Re: [Keuangan] Kesalahan atau Kejahatan
Btw definisi korupsi ap si?klo penyuapan itu jelas.klo memperkaya diri?semua pebisnis jg memperkaya diri kan?.klo merugikan negara?ap klo tender pengadaan yg d menangkan yg harga murah tp kualitas ga thn lama itu merugikan negara ga?klo hrga mahal tp kualitas bgus tu merugikan negara ga?klo bs membangun kemandirian memperkuat ketahanan dlm negeri tu merugikan negara ga? On 1/21/10, Rejadado reja_d...@yahoo.com wrote: PengaturanPenegakan hukum yaa om...?! Klo presidennya gmn om? Semua sih dr atasnya tuh.. Klo andaikan polisinya kaya pak sugeng..semua dibasmi, tp mentok ke presidennya (niat dr presiden akan penegakan hukum setinggi mungkin). Klo baca buku sugeng, pada jaman itu para polisi tdk ada yg brani nyeleweng. Karena kapolrinya aja kg nyeleweng. Tp slalu mentah ke presiden (pak harto). Wah bakal puanjang nih critanya.. Tp ak tidak mau merembet akan kesalahan pak sby. Tp sudah lumayan dbanding jaman sblmnya.. Cuma kurang keras lagi aja tuh.. Imho loh.. Cheers, Reja *sent with telkomselflash iphonenya,yg sama2 menyebalkan... On Jan 21, 2010, at 11:55 PM, ndewa...@mail.tempo.co.id wrote: Menurut saya, sistem ekonomi nggak terlalu penting. Siapa yang menjadi menteri ekonomi juga nggak terlalu penting. Di negeri dengan tingkat korupsi begitu parah ini yang jauh lebih penting adalah aksi pemberantasan korupsi. Maka yang lebih perlu diperhatikan bukan siapa yang menjadi menteri keuangan atau menko perekonomian melainkan siapa yang menjadi kapolri dan jaksa agung. Guys, Ganti subjectnya ya... Monggo diterusin Salam Ryan Sent from my BlackBerry® pake perangko Rp 5.000 -Original Message- From: Rejadado reja_d...@yahoo.com Date: Thu, 21 Jan 2010 07:51:02 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] Kesalahan atau Kejahatan Semuanya ada di daerah abu2.. Triak2 anti neolip, tp dia punya mercybmw.. Cape deh.. Yaa batasannya blm ada, dan pendapat orang2 beda2.. Klo mau masuk aja ke pasar sistem syariah(nyambung kg yaa dgn topiknya?). :)) Imho (ini my humble opinion) loh.. Cheers, Reja yg seorang mahasiswa yg kg lulus dll. *sent with telkomselflash iphonenya,yg sama2 menyebalkan... On Jan 21, 2010, at 10:34 PM, gautama seti gautamas...@gmail.com wrote: memangnya sistem selain neolib itu seperti apaan sih pak Yadi? emang sebelum 5 tahun lalu sistem apa yang dipake? klo jaman suharto sistem apaan? setahu saya nih ya.. sistem yang sekarang pertanggungjawaban nya jauh lebih jelas dari pada jaman suharto.. suharto batuk aja udah cukup alasan buat alasan sistemik. maaf saya masih newbi jadi masih bingung sistem yang bagus tuh ciri cirinya kaya apa? Gautama Seti Pada 21 Januari 2010 22:26, Yadi Setiadi y.seti...@gmail.com menulis: Nampaknya ini akan menjadi awal dari perlawanan terhadap pola kepemimpinan SBY yang mengandalkan kebijakan2 ekonominya pada sistem neoliberalisme seperti lima tahun sebelumnya. Kita pantas menaruh harapan agar dalam pergulatan pemikiran dan perdebatan di parlemen itu dapat membuahkan sebuah terobosan dan cara pandang baru bagi publik (secara lebih luas) dalam menilai 'kesejahteraan untuk semua'. Kita juga pantas berharap agar bangsa ini bisa mulai melahirkan ekonom2 kreatif, karena teori2 ekonomi yang diterapkan selama ini sudah tercerabut dari akar 'filosofi yang luhur'. Semestinya para ekonom tak hanya terpaku pada textbook semata dan berkiblat ke barat an-sich, tetapi sejatinya mulai menggali lebih mendalam sampai ke akar filosofisnya. Katakanlah: Seharusnya akar filsafat ilmu ekonomi adalah 'ilmu untuk mencapai kesejahteraan dan kemakmuran bersama'. Semoga di antara narasumber2 yang berbicara di depan publik itu minimal ada satu orang atau satu kelompok yang cemerlang dan mempunyai gairah tinggi untuk mencipta (kreatif). Bangsa Cina mampu menciptakan formula -teori/praktik- ekonomi yang cocok sekaligus unggul untuk mereka sendiri, maupun untuk bersaing ke kancah internasional. Kita semestinya lebih dari mampu! Namun kalau kita terlalu bebal dan terus-menerus bermental budak dengan tetap bergantung pada kekuatan asing (status quo) seperti yang terjadi selama ini, maka ada baiknya kita belajar dari 'kebijaksanaan ala abu nawas seperti dalam cerita 1001 malam'. Kita harus memberi tanggungjawab yang sangat berat kepada para ekonom kita. Kalau mereka membuat kebijakan2 ekonomi yang berhasil , mereka berhak mendapatkan hadiah pundi2 emas. Sebaliknya kalau ternyata mereka gagal, membuat kita makin terpuruk, makin mempunyai ketergantungan terhadap negara2 barat dan bahkan kebijakan2 yang dihasilkan malah ber-ekses kriminal, maka hukuman yang setimpal siap menantibui adalah tempat yang nyaman untuk menghabiskan masa-masa pensiunnya! Salam YS Sent from my MobileDevice® -Original Message- From: Ical Moci ical.m...@gmail.com Date: Thu, 21 Jan 2010
Re: [Keuangan] Rekening BCA ato mungkin bank lain akan disadap .... berhati hatilah...
para cracker tidak melakukan kejahatan itu dalam sebulan atau 2 bulan... mereka mengumpulkan data2 itu mungkin selama bertahun2... hal ini bisa dilihat dari adanya transfer ke beberapa rekening tanpa sepengetahuan yg punya. ini berarti mereka memiliki akses ilegal dari mengumpulkan data atm pin dr beberapa rekening. kelemahan terbesar dari sistem keamanan secanggih apapun adalah unsur manusianya. tp bukan berarti selalu bisa disimpulkan kalau ini adalah ulah orang dalam. bank2 tentu sudah memiliki sistem keamanan yg baik. mereka juga secara berkala menyewa pakar IT security utk memeriksa sistem mereka. On 1/22/10, Oka Widana o...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Bagi saya case ini sama sekali ngak jelas. Saya ngak paham knapa seolah2 sudah dapat dipastikan bahwa kejahatan dilakukan via ATM. Memang dulu pernah ada alat skimmer dan kamera yg dipasang sekitar ATM. Tapi kalo kejadiannya menyangkut ratusan account dan terjadi dalam waktu singkat, bagaimana penjelasannya? Saya tahu persis bagaimana pengamanan fisik ATM dilakukan. At least, saat ini kayaknya mustahil. Karena, setiap hari paling tdk 2-3 kali, petugas bank atau vendornya datang ke lokasi ATM utk isi uang, bersih2 atau cek fisik. Kalo ngomong kemungkinan, justru cracking mudah terjadi di mesin2 EDC daripada ATM. Perhatikan deh mesin EDC lokasinya ada dipasar, toko besar maupun kecil bahkan kios. Infra struktur di toko kan ngak bisa di kontrol bank, mau masang alat pengganda model apapun sangat mungkin dilakukan. Polisi juga saat ini saya kira serba salah. Mau terbuka, bisa2 menyalahi ketentuan rahasia bank, mau tertutup nanti dibilang tak transparan. Tapi statement polisi atau BI yg menyalahkan sistem bank saya kira ngak tepat. Oka Powered by Telkomsel BlackBerryŽ -Original Message- From: jemi...@yahoo.com Date: Thu, 21 Jan 2010 14:49:22 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] Rekening BCA ato mungkin bank lain akan disadap berhati hatilah... Setahu saya itu memang sdh direncanakan BI untuk menggunakan chip card/smart card, tapi implementation costnya besar. Karena harus adjust sistem, mesin, ganti kartu. Penerapan smart card saat ini terbatas untuk kartu kredit. -Original Message- From: verthandy vertha...@yahoo.com Date: Thu, 21 Jan 2010 07:03:09 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] Rekening BCA ato mungkin bank lain akan disadap berhati hatilah... Semestinya bank2 di Indonesia menggunakan kartu ATM yang ada smart cardnya, dan mesin ATM yg dipakai juga menuntut adanya smart card itu. Smart card (tertentu) jauh lebih sulit untuk dicopy, kalaupun bisa, tergantung jenisnya. --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, jemi...@... wrote: menemukan modus baru pembobolan ATM nasabah bank BCA. Caranya, merekamemasang alat penyadap pada mesin kartu ATM. Dari alat itu, magnetickartu ATM dan kode PIN ATM terekam. Informasi ini beredar meluas dariSMS ke hari ini, Rabu (20/1) . Wah ini mah modus lama, Saran saya : perhatikan bentuk mesin ATM dan ruangan ATM. Beberapa mesin sudah memiliki tonjolan di dekat card reader yang berfungsi menjadi alat anti skimming. Beberapa mesin menggunakan alat tambahan sebagai anti simming. Yg sya takutkan kalau alat tambahan ini di kira anti skimming eh malah skimmer untuk membaca data memory di magnetic stripe. Tapi jangan paranoid. Kode PIN tidak disimpan di magnetic stripe. Kode PIN direkam secara enkripsi di server bank dan di masking, sehingga tidak bisa dibaca. Kalau modusnya menggunakan alat skimmer, pasti ada kamera di dekat keyboard untuk merekam PIN. Ada beberapa atm yang menggunaka pelindung di keyboard. Paling aman, tangan kanan memencet kode PIN, tangan kiri menutupi. Mungkin akan lebih aman menggunakan mesin ATM yang melekat dikantor bank dan dijaga oleh satpam, drpd menggunakan mesin ATM di tempat umum. Cheers Jemitra [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Sistem Perbankan Indonesia: Rampok dari dalam dan luar
ga harus org IT kalie... On 1/22/10, Andy Porman Tambunan andy_tambu...@yahoo.com wrote: Sistem perbankan kita sungguh sangat menggemaskan. Belum selesai urusan dgn si Robert Tantular yang menurut Boediono dan Jusuf Kalla merampok banknya sendiri (Bank Century), sekarang muncul lagi perampok-perampok kecil (yang jumlahnya bisa menjadi besar jika dikumpulkan secara total) yang diduga melakukan pembobolan melalui mesin-mesin ATM. Perbankan kita begitu mudahnya dirampok dari dalam dengan mengelabui peraturan perbankan. Tentunya harus membutuhkan suatu konspirasi jahat di level pejabat tingkat atas. Nah, yg bikin jengkel lagi, konspirasi kelas teri juga akan sangat mengganggu secara nasional. Bayangkan jika semua nasabah perbankan nasional ketakutan akan kehilangan uangnya di tabungan. Apa yg terjadi? Sistemik tentunya, karena berpotensi rush. Saya menduga-duga konspirasi kelas teri ini melibatkan orang dalam perbankan, khususnya IT Dept (mohon maaf bagi rekan-rekan di bidang IT) sebab merekalah 'penjaga gawang' data nasabah. Ibarat kata, seperti kiper sepak bola, mereka bisa menahan serangan mati-matian, tetapi juga bisa melakukan trik 'kong x kong' sehingga gawangnya kebobolan. Adalah sangat tidak mungkin jika hanya menggunakan kamera pengintip PIN di ruang mesin ATM, sebuah rekening bisa dibobol. Setelah mendapatkan nomor PIN, lalu si maling bisa apa kalau tidak memiliki pasangannya yaitu nomor rekening? Nomor rekening dapat dari mana? Nah, disinilah para maling teri ini saya duga menjalin kerjasama mesra dgn orang internal perbankan (khususnya bagian IT). Bagaimana mekanismenya? Wah, itu urusan polisi untuk mengusutnya. Barangkali polisi perlu meminta bantuan rekan-rekan yg bergelar profesi CISA. Siapa tahu memang perampoknya ternyata bukan orang luar, tapi malah orang dalam? Semoga kasus ini bisa segera terungkap dengan cepat. [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v
Re: [Keuangan] Re: Coba dibuat kronologisnya - was: Cari alternatif baru
harap bedakan antara hacker dgn cracker itu seperti beda antara hitam dgn putih. anda sekalian ahli keuangan juga ga mau kan klo dicap sebagai ahli manipulasi laporan keuangan? On 1/20/10, Wong Cilik gajahpelan...@gmail.com wrote: Saya rasa ini masalah kelemahan sistem dari bank yang bersangkutan. Jadi mustinya kalau BCA ingin menjaga kepercayaan nasabahnya, mereka yang nanggung. Sejarah bank jaman dulu kan nasabah nyimpan uang agar tidak dirampok oleh gerombolan si berat. Kalau dulu pake kuda dan panah (timah panas), sekarang pake bazooka dan hacker kartu skimming... Jadi salah satu kriteria kualitas bank juga adalah kecanggihannya untuk tidak di bobol. 2010/1/20 Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com Good point Mas Rachmad, Stupid question about it nie, kalo misalnya kasus BCA yang hari ini lagi rame, harusnya juga dijamin LPS dong ya? Salam ryan [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v ekoprasetiyo.blogspot.com www.facebook.com/eko.prasetiyo
Re: [Keuangan] Re: Coba dibuat kronologisnya - was: Cari alternatif baru
secara garis besar mereka memiliki kemampuan yg hampir sama di bidang TI namun yg membedakan adalah niat. hacker menggunakan kemampuannya utk hal2 yg positif seperti mengembangkan software, menjaga keamanan sistem dan hal2 lainnya. sedangkan cracker menggunakan kemampuannya utk hal2 yg negatif seperti carding, mencuri datainformasi dari sistem org lain, termasuk membuat malware. hacker yg sesungguhnya tdk akan menyombongkan kemampuannya cenderung low profile.. kurang lebih begitu. On 1/20/10, Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Dear mas eko, Bisa tolong dijabarkan perbedaannya antara kedua istilah itu? biar kita gak salah lagi di kemudian hari. Salam ryan 2010/1/20 Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com harap bedakan antara hacker dgn cracker itu seperti beda antara hitam dgn putih. anda sekalian ahli keuangan juga ga mau kan klo dicap sebagai ahli manipulasi laporan keuangan? On 1/20/10, Wong Cilik gajahpelan...@gmail.comgajahpelanduk%40gmail.com wrote: Saya rasa ini masalah kelemahan sistem dari bank yang bersangkutan. Jadi mustinya kalau BCA ingin menjaga kepercayaan nasabahnya, mereka yang nanggung. Sejarah bank jaman dulu kan nasabah nyimpan uang agar tidak dirampok oleh gerombolan si berat. Kalau dulu pake kuda dan panah (timah panas), sekarang pake bazooka dan hacker kartu skimming... Jadi salah satu kriteria kualitas bank juga adalah kecanggihannya untuk tidak di bobol. 2010/1/20 Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.comfitriyanto%40ahlikeuangan-indonesia.com Good point Mas Rachmad, Stupid question about it nie, kalo misalnya kasus BCA yang hari ini lagi rame, harusnya juga dijamin LPS dong ya? Salam ryan [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v ekoprasetiyo.blogspot.com www.facebook.com/eko.prasetiyo [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links -- (^-^)v ekoprasetiyo.blogspot.com www.facebook.com/eko.prasetiyo
Re: [Keuangan] Rekening BCA bermasalah? or sekedar hoax?
iya pak saya juga mohon maaf... ad beberapa rekan saya juga khawatir tp saya coba jelaskan kalau ini tidak perlu dibesar2kan. toh penyelidikan oleh pihak bank sudah dilakukan unit cybercrime sudah bertindak. mudah2an tidak berlarut2. hanya teringat dengan kasus yg sedang hangat. On 1/20/10, Eko Prasetiyo ekopraset...@gmail.com wrote: klo BCA rush lagi bailoutnya berapa ya?? ap ad pejabat yg berani?? ntr digiring ke pansus lagi... On 1/20/10, winarto sugondo sugondo.wina...@gmail.com wrote: Kalau memang posisi e-Bankingnya di blokade, kemungkinan besar memang ada kebobolan didalam, tapi ngga usah khawatir, namanya juga bank, sistem recoverynya sudah pasti terjaga, Yang bener itu cracker Bos, karena dia merugikan dan merusak. Dengan tingkat sekuritas BCA, harusnya mereka berpedoman pada layer 1 keamanan komputer melalui PIC yang mempunya otorisasi first gate-nya, pasti ada pengkhianat. Yah.itulah dunia maya, ada Maya E juga ada Achmad D. Huehehehehe, jangan terlalu tegang lah. Santai aja. Yang penting buktinya ada, selebihnya tergantung pada nasib dah, padahal saya sendiri punya rekening disana, tapi kalau ikutan rush, ya cuman akan membuat sebuah bank yang bagus akan turun kedalam peringkat pengawasan karena dianggap tidak sehat. Salam, Winarto Sugondo 2010/1/20 fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com Malam ini klik bca ngga bisa dibuka dari tempat saya. Semoga hacker atau cracker (mana yang bener??) Nya ngga berhasil nembus databasenya. Salam Ryan Sent from my BlackBerry® pake perangko Rp 5.000 -Original Message- From: Rachmad M rachm...@yahoo.com Date: Wed, 20 Jan 2010 11:47:36 To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [Keuangan] Rekening BCA bermasalah? or sekedar hoax? --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, ? mr.beachb...@... wrote: --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Rejadado reja_dado@ wrote: Seru nih.. Knp kg pas pengumuman BI century kalah kliring, BEI suspen.. Tidak kebayang nih.. Yaa paling cuma rush, banyak yg beli dollar dll.. --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Ryan Fitriyanto fitriyanto@ wrote: Good point Mas Rachmad, Stupid question about it nie, kalo misalnya kasus BCA yang hari ini lagi rame, harusnya juga dijamin LPS dong ya? Ryan NGAWUR BERAT kayak Sri Patinah Pati pit ti Patinah dalidul li dalinah ... LPS seharusnya menjamin ??? Jelas TIDAK karena kasusnya ada di BANK ITU SENDIRI. PPATK (Financial Intelligence Unit) menyidik dulu transaksinya, kalau ini jelas KRIMINAL baca PERAMPOKAN DAN PENCURIAN SECARA VULGAR DARI BRANKAS (ATM) atau SYSTEM BANK ITU SENDIRI.(Mpu Tantular nyebol banknya sendiri) bank (trmsk. pemegang saham) sendiri yang harus bayar. Kalau terjadi RUSH (http://www.youtube.com/watch?v=U7DFsBcVMDA)danhttp://www.youtube.com/watch?v=U7DFsBcVMDA%29danBANK gagal bayar duit nasabah maka baru berlaku aturan main UU LPS no.4/2004. SEMOGA TIDAK MEMBANTU. Su-Parno Bagian Kedua Likuidasi Bank oleh Pemegang Saham Pasal 61 (1) Likuidasi bank yang dicabut izin usahanya atas permintaan pemegang saham sendiri dilakukan oleh pemegang saham yang bersangkutan. (2) LPS tidak membayar klaim Penjaminan Nasabah Penyimpan dari bank yang dicabut izin usahanya atas permintaan pemegang saham sendiri sebagaimana dimaksud pada ayat (1). LPS menjamin dana simpanan nasabah bila dilikuidasi pemerintah, dan tidak menjamin hanya bila Bank dilikuidasi oleh pemiliknya sendiri seperti termuat dalam pasal 61 diatas. Salam RM [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian
Re: Re: [Keuangan] Rekening BCA bermasalah? or sekedar hoax? system disadap.
Ga hrus dgn membaca kartu scr lgsung.cracker kriminal br menyadap transmisi data elektromagnet dr mesin atm ke server bank.hal ini bs d lakukan dgn memasang penyadap d kabel komunikasi atm. Jika memungkinkan aktifkan layanan notifikasi via sms dr bank.jd setiap mutasi rekening akan selalu terpantau On 21/01/2010, Gigih kurniawan_gi...@yahoo.com wrote: INILAH.COM, Jakarta – Sebuah komplotan pembobol kartu ATM telah menemukan modus baru pembobolan ATM nasabah bank BCA. Caranya, mereka memasang alat penyadap pada mesin kartu ATM. Dari alat itu, magnetic kartu ATM dan kode PIN ATM terekam. Informasi ini beredar meluas dari SMS ke SMS hari ini, Rabu (20/1). -- Sent from my mobile device (^-^)v
Re: [Keuangan] Rekening BCA bermasalah? or sekedar hoax?
klo berita ini muncul pas tahun 2008 saat century diselamatkan efeknya gimana ya??? On 1/20/10, Rejadado reja_d...@yahoo.com wrote: Bca, atm bersama?! Klo tidak salah iya deh, om ryan.. Wah.. Kalo kaya gini bisa goya lagi deh, jgn bisa terjadi rush.. Mudah2an jgn tuh.. *sent with telkomselflash iphonenya,yg sama2 menyebalkan... On Jan 20, 2010, at 9:31 AM, Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com wrote: Dit, Memangnya BCA ikutan jaringan ATM bersama ya? Salam ryan 2010/1/20 Aditya Kresna Priambudi aditya...@gmail.com Menurut berita yang beredar di internet, bukan kesalahan rekening BCA, tapi ada tindakan kriminal, penarikan uang melalui ATM bersama, sehingga sulit dilacak oleh pihak kepolisian. 2010/1/20 Ryan Fitriyanto fitriya...@ahlikeuangan-indonesia.com RR, Semalem dapet kabar kalo beberapa rekening di BCA berkurang tanpa sepengetahuan si empunya. Pagi ini katanya beberapa terjadi di jakarta. Beneran kah? any info guys and gals? Salam ryan [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] = Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com - Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045 - Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com = Perhatian : - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] -- (^-^)v ekoprasetiyo.blogspot.com www.facebook.com/eko.prasetiyo
Re: [Keuangan] Membangun Jembatan bukan kebijakan ?
apa salahnya membangun jembatan antar pulau?? keberadaan jembatan itu baru terasa manfaatnya pada saat kondisi cuaca seperti ini yg tidak memungkinkan transportasi laut, sementara banyak kebutuhan pokok rakyat di pulau seberang yg di suplai dari pulau lain. manfaat jembatan itu biasanya baru terasa beberapa tahun setelah dibangun. pada awalnya banyak orang yg menganggap itu proyek mercusuar. tp setelah beberapa tahun coba tanyakan kembali. apakah jawabannya masih sama? On 1/19/10, Rachmad M rachm...@yahoo.com wrote: Pak Prastowo, Membangun Jembatan seperti Suramadu bukanlah masalah teknis, itu masalah kebijakan. Ini menyangkut masalah uang yang sangat besar yang seharusnya bisa di alokasikan untuk hal lain yang lebih bermanfaat. Biasanya orang membangun jembatan antar pulau itu dari pulau kecil yang padat menuju daratan yang lebih luas contohnya Jembatan Penang. Namun di Indonesia seringkali terbalik, dari daerah yang padat dibuat jembatan antar pulau ke pulau yang lebih kecil. Tentu saja hal semacam ini kurang menguntungkan. Misalnya Jembatan Balerang, dari Batam dibuatkan jembatan ke pulau yang lebih kecil atau dari Surabaya yang padat dibuat jembatan ke Madura... ini jelas sebuah kebijakan yang kurang tepat dan bisa dipermasalahkan. Seharusnya kalau mau bikin jembatan dari Bali yang padat oleh Turis ke Jawa Timur agar turis bisa menikmati daerah wisata yang lebih luas di Jawa Timur selain Bali. Atau dari Jawa yang padat ke Sumatera yang lebih longgar. Tapi karena itu merupakan kebijakan maka ya kita terima saja :-) Jadi sekali lagi membuat Balerang dan Suramadu bukan melulu masalah teknis... itu murni kebijakan yang lebih dikaitkan masalah sosial. Salam RM --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, prastowo prastowo sesaw...@... wrote: Pak Rachmad, Saya kira analoginya lagi2 tidak tepat. Ini bukan kebijakan makro, soal bangun tol atau jembatan. Ini sudah pengambilan keputusan yang sifatnya teknis,buktinya apa, silahkan baca Pasal 29 Perpu No.4/2008 ttg JPSK, Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia, dan/atau pihak yang melaksanakan tugas sesuai Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang ini tidak dapat dihukum karena telah mengambil keputusan atau kebijakan yang sejalan dengan tugas dan wewenangnya sebagaimana dimaksud alam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang ini. Â Ini bukti pemerintah sadar kebijakan ini berimplikasi yuridis. Kita tunggu saja putusan MK soal ini. Di luar itu, ada UU Keuangan Negara, dll yang juga harus dipatuhi. Dan, BPK sebagai lembaga audit tertinggi di negeri ini yg otoritatif sudah melakukan audit sesuai UU dan hasilnya kita sudah tahu. Â salam, Â pras -- (^-^)v ekoprasetiyo.blogspot.com www.facebook.com/eko.prasetiyo