Re: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

2010-08-27 Terurut Topik syahganda nainggolan
Trims bung Ferli. 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Ferli ferli.iskan...@gmail.com
Sender: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Date: Fri, 27 Aug 2010 04:17:06 
To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Reply-To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Subject: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI (Kamus 
Besar Bahasa Indonesia)

Yth. Rekan-rekan Milis Ekonomi Nasional,

Saya bermaksud mengabarkan bahwa saya membagikan perangkat lunak gratis untuk 
mengakses secara offline KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan Glosarium, 
yang sumber datanya diambil dari http://pusatbahasa.diknas.go.id.

Bagi Anda yang sering menulis, blogger profesional, penulis buku, peneliti atau 
wartawan, KBBI adalah *wajib* sifatnya.

Langsung saja, silakan unduh dari alamat-alamat berikut:

http://ferli.net/kbbi, untuk KBBI.
http://ferli.net/glosarium, untuk Glosarium.

Perlu dicatat bahwa meski di perangkat lunak tsb ada tombol/proses untuk 
melakukan registrasi dan aktivasi, tapi proses-proses tersebut bersifat 
opsional. Semua fungsionalitas ada lengkap, baik bagi yang mendaftar mau pun 
yang tidak. Pendaftaran dan aktivasi hanya untuk mereka yang ingin mendapatkan 
berbagai update dari saya sebagai pembuat perangkat lunak tersebut.

Apabila ada pertanyaan, masalah, atau ingin memberikan kritik dan komentar, 
bisa menulis komentar di alamat yang saya sebut di atas.

Terima kasih.

Salam,
Ferli





[Non-text portions of this message have been removed]





Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke ekonomi-nasional-subscr...@yahoogroups.com
http://capresindonesia.wordpress.com
http://infoindonesia.wordpress.comYahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
ekonomi-nasional-dig...@yahoogroups.com 
ekonomi-nasional-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
ekonomi-nasional-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[ekonomi-nasional] [Editorial] Tunjangan Hari Raya Buat Seluruh Rakyat

2010-08-27 Terurut Topik ulfha

Tunjangan Hari Raya Buat Seluruh Rakyat

Jumat, 27 Agustus 2010| Editorial

Seperti kebiasaan di belahan dunia lain, pada tiap hari raya tuntutan
konsumsi dalam masyarakat mengalami peningkatan. Hal ini mendorong
adanya kebijakan pemberian tunjangan hari raya (THR), baik bagi pekerja
di instansi pemerintah (negeri) maupun swasta. Bagi pekerja swasta
pemerintah melalui Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Mennakertrans)
telah mengingatkan agar tiap-tiap perusahaan memenuhi kewajiban
pembayaran THR paling lambat H-7 menjelang hari raya. Juga ditegaskan
bahwa pekerja kontrak dan outsourcing pun berhak mendapatkan tunjangan
yang sama.

Menurut ketentuan normatif, pembayaran THR bagi pekerja adalah sejumlah
satu bulan gaji (upah) yang dibayarkan satu minggu sebelum hari raya. Di
sini terdapat persoalan bahwa upah atau gaji yang diberikan perusahaan
kepada mayoritas karyawan swasta masih sangat rendah. Rendahnya upah ini
menjadi persoalan tersendiri terkait politik upah murah yang diciptakan
rezim orde baru Soeharto dan dilanjutkan sampai rezim SBY-Boediono
sekarang. Sekadar ilustrasi, sebuah perusahaan Jepang baru saja
menyatakan niat pindah dari Tiongkok ke Indonesia karena upah buruh di
sini sedikitnya tiga kali lebih murah. Upah rendah masih dijadikan
keunggulan komparatif untuk menarik investor berakumulasi di sini, dari
keringat tenaga kerja yang dibayar murah. Dengan demikian pemberian THR
berbasiskan upah pun menjadi tidak memadai.

Seperti disebutkan pada awal tulisan, tuntutan konsumsi yang lebih
tinggi telah menjadi tradisi pada tiap hari raya. Di sini terdapat
beragam biaya sosial yang harus ditanggung oleh para pekerja, terlebih
bagi yang mudik ke kampung halaman. Kebutuhan-kebutuhan tersebut
mencakup biaya transportasi, biaya silaturahmi, sampai dengan konsumsi
makanan dan pakaian yang terbaik.

Terlepas dari pro-kontra tingkat konsumsi yang sangat tinggi pada
hari-hari besar keagamaan, THR tidak saja dapat dilihat sebagai hak
ekonomi namun juga berhubungan erat dengan hak sosial budaya, atau lebih
khusus ketika bersosialisasi dalam tata masyarakat yang masih
membutuhkan perantara-perantara material. Dalam mengimplementasikan THR
ini kita masih menemui banyak persoalan seperti terlambatnya pembayaran,
jumlah THR yang tidak sesuai ketentuan, serta kesenjangan yang sangat
mencolok antara kelompok sosial satu dengan yang lain. Masih banyak
perusahaan yang tidak sanggup memenuhi kewajiban normatifnya tepat waktu
dan tak jarang juga pemberian tersebut di bawah ketentuan normatif.
Sementara contoh untuk kasus terakhir adalah jauhnya tunjangan bagi
buruh atau pekerja biasa dengan jajaran atasan di dalam
perusahaan—yang kembali berkait dengan timpangnya standar
pengupahan.

Lebih jauh, hak ekonomi dan sosial budaya di atas tidak hanya milik
pekerja formal yang hak-hak normatifnya telah diatur dalam peraturan
perundang-undangan. Dalam iklim neoliberal ini, deindustrialisasi
melahirkan lebih banyak pekerja di sektor informal dan pengangguran.
Jumlah pekerja sektor informal dan pengangguran saat ini jauh lebih
banyak dibandingkan pekerja formal. Bagaimana hak sosial pekerja
informal ini dipenuhi? Kerap kebutuhan ini dipenuhi melalui mekanisme
yang sudah ada dalam tradisi kemasyarakatan. Namun mekanisme seperti ini
tidak memberikan kepastian atau hanya berdasarkan kebaikan hati dari
masyarakat yang `lebih mampu'. Di sini, kembali, penting adanya
peran negara untuk mensejahterakan seluruh Rakyat. Artinya, para pekerja
di sektor informal maupun pengangguran pun berhak menuntut tunjangan
sebagaimana yang diperoleh pekerja formal.

Anda dapat menanggapi Editorial kami di: redaksiberdik...@yahoo.com
mailto:redaksiberdik...@yahoo.com

http://berdikarionline.com/editorial/20100827/tunjangan-hari-raya-buat-s\
eluruh-rakyat.html
http://berdikarionline.com/editorial/20100827/tunjangan-hari-raya-buat-\
seluruh-rakyat.html





[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

2010-08-27 Terurut Topik iwan kur
perangkat yg bagus utk dimiliki..

semoga kebaikan yg membuat  membagi dapat balasan yg berlimpah.

amien.

salam
iw




From: syahganda nainggolan igan...@yahoo.com
To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Sent: Fri, August 27, 2010 1:13:18 PM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI 
(Kamus 
Besar Bahasa Indonesia)

Trims bung Ferli. 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Ferli ferli.iskan...@gmail.com
Sender: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Date: Fri, 27 Aug 2010 04:17:06 
To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Reply-To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Subject: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI (Kamus 
Besar Bahasa Indonesia)

Yth. Rekan-rekan Milis Ekonomi Nasional,

Saya bermaksud mengabarkan bahwa saya membagikan perangkat lunak gratis untuk 
mengakses secara offline KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan Glosarium, 
yang 
sumber datanya diambil dari http://pusatbahasa.diknas.go.id. 


Bagi Anda yang sering menulis, blogger profesional, penulis buku, peneliti atau 
wartawan, KBBI adalah *wajib* sifatnya.

Langsung saja, silakan unduh dari alamat-alamat berikut:

http://ferli.net/kbbi, untuk KBBI.
http://ferli.net/glosarium, untuk Glosarium.

Perlu dicatat bahwa meski di perangkat lunak tsb ada tombol/proses untuk 
melakukan registrasi dan aktivasi, tapi proses-proses tersebut bersifat 
opsional. Semua fungsionalitas ada lengkap, baik bagi yang mendaftar mau pun 
yang tidak. Pendaftaran dan aktivasi hanya untuk mereka yang ingin mendapatkan 
berbagai update dari saya sebagai pembuat perangkat lunak tersebut.

Apabila ada pertanyaan, masalah, atau ingin memberikan kritik dan komentar, 
bisa 
menulis komentar di alamat yang saya sebut di atas.

Terima kasih.

Salam,
Ferli





[Non-text portions of this message have been removed]





Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke ekonomi-nasional-subscr...@yahoogroups.com
http://capresindonesia.wordpress.com
http://infoindonesia.wordpress.comYahoo! Groups Links




  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [ekonomi-nasional] Re: ngebon Menlu-nya Malaysia

2010-08-27 Terurut Topik OK Taufik
begitulah kenyataan, manusiqa yg melempar kotoran ke rumah orang...kan
anjinglah

2010/8/27 chriskoeso...@yahoo.com

 Ok Taufik berbicara tanpa pakai otak so ga bisa d salahkan..
 Biarkanlah, anggap gonggongan anjing.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: David Silalahi davidfr76...@gmail.com
 Sender: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 Date: Fri, 27 Aug 2010 10:31:20
 To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 Reply-To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 Subject: Re: [ekonomi-nasional] Re: ngebon Menlu-nya Malaysia

 sudah keluar suara ngawur, ngotot pulak.
 coba anda itu kalau komentar mikir dulu komentar anda benar apa enggak.

 nih lihat organisasi yang melempar tinja:
 http://lirakalimantan.org/content/view/2/48/

 setelah itu mikir apa komentar anda itu mengkaitkan ke agama, itu
 benar apa enggak.


 On 8/26/10, OK Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:
  perlakuan segelitir orang yang memberi tinja buat keduataan malaisya
 jelas
  perbuatan orang kristen, sebagai bangsa Indonesia yang beragama Islam
 saya
  sangat terusik dengan prilaku tersebut, mereka juga telah mengotori
  kesucian bulan ramadhan ini...seburuk2nya Ummat Islam tak akan mereka
  lakukan perbuatan tak bermoral itu, hanya orang kristen yg mampu
  melakukannya.benar2 tak beradab, turunan anjing
 
  2010/8/26 David Silalahi davidfr76...@gmail.com
 
  marty natalegawa harus berani bertindak tanpa ketergantungan dengan sby.
  sebagai menlu, kesempatan yang dipegang marty natalegawa adalah
  kesempatan besar untuk membuktikan bahwa ia bisa menyelesaikan masalah
  tanpa komando sby dimana sby sendiri bisa jadi saat ini pusing dan
  lamban berpikir.
 
  sebagai pembantu sby, marty bisa mem-push sby untuk bertindak sesuai
  keinginan rakyat dan sesuai permintaan anggota dpr. kalau sudah bisa
  seperti itu, maka gak perlu lagi nyewa menlu malaysia dan gak perlu
  lagi tki kita ngemis-ngemis di malaysia.
 
  hayo marty, hadapi anifah aman itu.
 
  On 8/26/10, rifky pradana rifkyp...@yahoo.com wrote:
  
  
   “ Kami telah sampai pada suatu titik di luar batas kesabaran kami “  ,
   [Anifah
   Aman, Menteri Luar Negeri Malaysia].
  
   Kalimat itu diucapkannya dalam konferensi pers setelah memanggil Duta
  Besar
   Indonesia menghadap beliau kemarin (25/8).
  
   Singkat, bernas, tajam.  Anifah Aman dengan telak menonjok wajah
 barisan
   diplomat Indonesia.
  
  
   Anifah Aman tidak memiliki latar belakang sebagai diplomat. Dia
 politisi
   biasa
   yang kerap gonta-ganti posisi dalam kabinet. Jabatan sebelumnya adalah
  Wakil
   Menteri Transportasi.
  
   Tetapi kepiawaiannya menangani isu hubungan bilateral
   Indonesia-Malaysia,
   jelas
   di atas Menteri Luar Negeri kita yang bergelar doktor dan sering
  berpidato
   di
   forum-forum ilmiah internasional.
  
  
   Anda tidak memerlukan seorang doktor untuk menjadi menteri luar negeri
  yang
   sukses.
  
  
   Dulu kita punya Ruslan Abdulgani dan Adam Malik yang menjadi menteri
   luar
   negeri
   berbekal bondo nekat saja.
  
  
   Nyatanya mereka terhitung menteri paling sukses di jamannya. Cak
 Ruslan
   adalah
   Sekjen Konferensi Asia-Afrika pertama, dan Adam Malik dikenal sebagai
  bidan
   lahirnya ASEAN.
  
  
   Mari kita simak lagi pernyataan pers Anifah Aman kemarin :
  
   “Mereka punya masalah domestik sendiri di Indonesia. Tapi jangan
 jadikan
   warga
   Malaysia sebagai korban”.
  
   Intinya, Anifah Aman menyindir kondisi domestik Indonesia yang
  kacau-balau,
   demonstrasi yang bisa dibayar, dan kelihatannya ada yang pihak yang
   memanas-manasi hubungan Indonesia-Malaysia untuk meraih keuntungan
  politik
   tertentu.
  
  
   Anifah berkata lagi : “Kami akan memantau situasi. Kalau perlu kami
 akan
   mengeluarkan travel advisory”.
  
   Yang terakhir ini adalah penyataan berani dan serius.
  
   Jika pemerintah suatu negara berniat mengeluarkan travel advisory
 kepada
   negara
   X, itu berarti pemerintah bersangkutan menganggap negara X sebagai
   negara
   yang
   tidak aman.
  
  
   Dalam hubungan diplomatik, travel warning dan travel advisory juga
   kadang-kadang
   dianggap merendahkan harkat negara yang menjadi sasaran.
  
  
   Indonesia misalnya, beberapa kali murka ketika Australia mengeluarkan
  travel
   warning bagi warganya agar menunda kunjungan ke Indonesia hanya
   gara-gara
   informasi intelijen yang sumir tentang ancaman serangan teroris.
  
  
   Jujur saja, saya kagum dengan keberanian dan keterampilan Anifah Aman
   mengolah
   isu Tanjung Berakit ini, dengan lincahnya membalik arah angin opini
   internasional memihak kepada Malaysia.
  
  
   Di lain pihak, saya menaruh simpati kepada Menteri Doktor Marty
  Natalegawa
   yang
   kemarin menjadi bulan-bulanan empuk di DPR lantaran dianggap tidak
   piawai
   menangani isu terkait.
  
  
   Saya akan coba cek berapa gaji bulanan Menteri Anifah Aman.
  
   Kalau tak terlalu tinggi, saya bisa usulkan agar kita menyewa saja
   Anifah
   Aman
   untuk menjadi 

Re: [ekonomi-nasional] UNSUBSCRIBE: ngebon Menlu-nya Malaysia

2010-08-27 Terurut Topik OK Taufik
konsekwensinya lah buat saya,,mo dimoderasi atau tidsak, tapi sebagai
wni..berhaklah saya berpendapat begitu...manusia yan membuang kotoran ke
rumah orang, apa tak berprilaku seperti anjing???...apa tak adayg lebih baik
dai itu??

2010/8/27 jtue...@gmail.com



 Salam, rekan-rekan sekalian,

 Nama saya Jhoni Tuerah, alumni dari FEUI.

 Saya ikut milis ini karena mau ikut memperhatikan perkembangan berita
 dan pembicaraan tentang ekonomi Indonesia.

 Tapi semakin lama, saya semakin melihat bahwa milis ini bukan tentang
 ekonomi Indonesia.

 Bahkan orang seperti bapak OK Taufik ini sudah berulangkali melemparkan
 provokasi picik dan bodoh di milis ini, dan bapak moderator kita, A.
 Nizami, ternyata senang-senang saja dengan bapak OK Taufik ini
 (email-emailnya tidak dimoderasi).

 Oleh karena itu, saya akan unsubscribe dari milis bodoh ini dan saya
 mengajak rekan-rekan sekalian yang ikut milis ini untuk mengikuti
 perkembangan tentang ekonomi Indonesia juga untuk UNSUBSCRIBE dan
 mencari milis lain yang lebih cerdas (kalau ada informasi tentang milis
 seperti itu, mohon infonya). Kita semua jadi ikut-ikutan bodoh kalau
 terus di milis ini.

 Terima kasih.

 

 Re: ngebon Menlu-nya Malaysia
 http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/message/15251;_ylc=X3oDM
 TJzMzU5MzJwBF9TAzk3MzU5NzE1BGdycElkAzEwMDM4MTM2BGdycHNwSWQDMTcwNTA0MzY5N
 QRtc2dJZAMxNTI1MQRzZWMDZG1zZwRzbGsDdm1zZwRzdGltZQMxMjgyODM5MDc2

 Posted by: OK Taufik ok.tau...@gmail.com ok.taufik%40gmail.com
 mailto:ok.tau...@gmail.com ok.taufik%40gmail.com
 ?Subject=%20Re%3A%20ngebon%20Menlu-nya%20Mala
 ysia okatao2000 http://profiles.yahoo.com/okatao2000

 Thu Aug 26, 2010 4:22 am (PDT)

 perlakuan segelitir orang yang memberi tinja buat keduataan malaisya
 jelas
 perbuatan orang kristen, sebagai bangsa Indonesia yang beragama Islam
 saya
 sangat terusik dengan prilaku tersebut, mereka juga telah mengotori
 kesucian bulan ramadhan ini...seburuk2nya Ummat Islam tak akan mereka
 lakukan perbuatan tak bermoral itu, hanya orang kristen yg mampu
 melakukannya.benar2 tak beradab, turunan anjing

 2010/8/26 David Silalahi davidfr76...@gmail.comdavidfr766hi%40gmail.com
 mailto:davidfr766hi%40gmail.com davidfr766hi%2540gmail.com 

  marty natalegawa harus berani bertindak tanpa ketergantungan dengan
 sby.
  sebagai menlu, kesempatan yang dipegang marty natalegawa adalah
  kesempatan besar untuk membuktikan bahwa ia bisa menyelesaikan masalah
  tanpa komando sby dimana sby sendiri bisa jadi saat ini pusing dan
  lamban berpikir.
 
  sebagai pembantu sby, marty bisa mem-push sby untuk bertindak sesuai
  keinginan rakyat dan sesuai permintaan anggota dpr. kalau sudah bisa
  seperti itu, maka gak perlu lagi nyewa menlu malaysia dan gak perlu
  lagi tki kita ngemis-ngemis di malaysia.
 
  hayo marty, hadapi anifah aman itu.
 
  On 8/26/10, rifky pradana rifkyp...@yahoo.com rifkyprdn%40yahoo.com
 mailto:rifkyprdn%40yahoo.com rifkyprdn%2540yahoo.com  wrote:
  
  
Kami telah sampai pada suatu titik di luar batas kesabaran kami 
 ,
   [Anifah
   Aman, Menteri Luar Negeri Malaysia].

 [Non-text portions of this message have been removed]

  




-- 
Sent from my Computer®


[Non-text portions of this message have been removed]





Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke ekonomi-nasional-subscr...@yahoogroups.com
http://capresindonesia.wordpress.com
http://infoindonesia.wordpress.comYahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
ekonomi-nasional-dig...@yahoogroups.com 
ekonomi-nasional-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
ekonomi-nasional-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [ekonomi-nasional] UNSUBSCRIBE: ngebon Menlu-nya Malaysia

2010-08-27 Terurut Topik christian koesoema
Dengan berprilaku melempar kotoran kesalahan ke agama lain bukankah anda 
sendiri sedang menunjukkan diri anda juga berprilaku seperti anjing? . 
semua yg baca tulisan anda pasti mengerti kalo anda menulis tentang diri anda 
sendiri.. pls pake otak dikit bro. malu dibaca oleh orang seluruh 
Indonesia bro, ketahuan sekali bodohnya  

--- On Fri, 8/27/10, OK Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:


From: OK Taufik ok.tau...@gmail.com
Subject: Re: [ekonomi-nasional] UNSUBSCRIBE: ngebon Menlu-nya Malaysia
To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Date: Friday, August 27, 2010, 2:00 AM


konsekwensinya lah buat saya,,mo dimoderasi atau tidsak, tapi sebagai
wni..berhaklah saya berpendapat begitu...manusia yan membuang kotoran ke
rumah orang, apa tak berprilaku seperti anjing???...apa tak adayg lebih baik
dai itu??

2010/8/27 jtue...@gmail.com



 Salam, rekan-rekan sekalian,

 Nama saya Jhoni Tuerah, alumni dari FEUI.

 Saya ikut milis ini karena mau ikut memperhatikan perkembangan berita
 dan pembicaraan tentang ekonomi Indonesia.

 Tapi semakin lama, saya semakin melihat bahwa milis ini bukan tentang
 ekonomi Indonesia.

 Bahkan orang seperti bapak OK Taufik ini sudah berulangkali melemparkan
 provokasi picik dan bodoh di milis ini, dan bapak moderator kita, A.
 Nizami, ternyata senang-senang saja dengan bapak OK Taufik ini
 (email-emailnya tidak dimoderasi).

 Oleh karena itu, saya akan unsubscribe dari milis bodoh ini dan saya
 mengajak rekan-rekan sekalian yang ikut milis ini untuk mengikuti
 perkembangan tentang ekonomi Indonesia juga untuk UNSUBSCRIBE dan
 mencari milis lain yang lebih cerdas (kalau ada informasi tentang milis
 seperti itu, mohon infonya). Kita semua jadi ikut-ikutan bodoh kalau
 terus di milis ini.

 Terima kasih.

 

 Re: ngebon Menlu-nya Malaysia
 http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/message/15251;_ylc=X3oDM
 TJzMzU5MzJwBF9TAzk3MzU5NzE1BGdycElkAzEwMDM4MTM2BGdycHNwSWQDMTcwNTA0MzY5N
 QRtc2dJZAMxNTI1MQRzZWMDZG1zZwRzbGsDdm1zZwRzdGltZQMxMjgyODM5MDc2

 Posted by: OK Taufik ok.tau...@gmail.com ok.taufik%40gmail.com
 mailto:ok.tau...@gmail.com ok.taufik%40gmail.com
 ?Subject=%20Re%3A%20ngebon%20Menlu-nya%20Mala
 ysia okatao2000 http://profiles.yahoo.com/okatao2000

 Thu Aug 26, 2010 4:22 am (PDT)

 perlakuan segelitir orang yang memberi tinja buat keduataan malaisya
 jelas
 perbuatan orang kristen, sebagai bangsa Indonesia yang beragama Islam
 saya
 sangat terusik dengan prilaku tersebut, mereka juga telah mengotori
 kesucian bulan ramadhan ini...seburuk2nya Ummat Islam tak akan mereka
 lakukan perbuatan tak bermoral itu, hanya orang kristen yg mampu
 melakukannya.benar2 tak beradab, turunan anjing

 2010/8/26 David Silalahi davidfr76...@gmail.comdavidfr766hi%40gmail.com
 mailto:davidfr766hi%40gmail.com davidfr766hi%2540gmail.com 

  marty natalegawa harus berani bertindak tanpa ketergantungan dengan
 sby.
  sebagai menlu, kesempatan yang dipegang marty natalegawa adalah
  kesempatan besar untuk membuktikan bahwa ia bisa menyelesaikan masalah
  tanpa komando sby dimana sby sendiri bisa jadi saat ini pusing dan
  lamban berpikir.
 
  sebagai pembantu sby, marty bisa mem-push sby untuk bertindak sesuai
  keinginan rakyat dan sesuai permintaan anggota dpr. kalau sudah bisa
  seperti itu, maka gak perlu lagi nyewa menlu malaysia dan gak perlu
  lagi tki kita ngemis-ngemis di malaysia.
 
  hayo marty, hadapi anifah aman itu.
 
  On 8/26/10, rifky pradana rifkyp...@yahoo.com rifkyprdn%40yahoo.com
 mailto:rifkyprdn%40yahoo.com rifkyprdn%2540yahoo.com  wrote:
  
  
Kami telah sampai pada suatu titik di luar batas kesabaran kami 
 ,
   [Anifah
   Aman, Menteri Luar Negeri Malaysia].

 [Non-text portions of this message have been removed]

  




-- 
Sent from my Computer®


[Non-text portions of this message have been removed]





Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke ekonomi-nasional-subscr...@yahoogroups.com
http://capresindonesia.wordpress.com
http://infoindonesia.wordpress.comYahoo! Groups Links






  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [ekonomi-nasional] Re: ngebon Menlu-nya Malaysia

2010-08-27 Terurut Topik syahganda nainggolan
Dari banyak tulisan2 Ok taufik yang saya ikuti, analisanya cukup tajam dan 
mantap. Mungkin ada kekurang pas an dalam fakta dan analisanya terakhir, karena 
soal Malaysia mayoritas bangsa kita bersikap sama.

Mungkin di bulan suci ini kita hentikan dulu sikap berang dan panas. Kita 
hindari kata2 provokasi, khususnya berbau agama. 

Apapun agama kita, kita satu bangsa, satu bahasa dan satu tanah air.

Wassalam
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: OK Taufik ok.tau...@gmail.com
Sender: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Date: Fri, 27 Aug 2010 16:57:45 
To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Reply-To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Re: ngebon Menlu-nya Malaysia

begitulah kenyataan, manusiqa yg melempar kotoran ke rumah orang...kan
anjinglah

2010/8/27 chriskoeso...@yahoo.com

 Ok Taufik berbicara tanpa pakai otak so ga bisa d salahkan..
 Biarkanlah, anggap gonggongan anjing.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: David Silalahi davidfr76...@gmail.com
 Sender: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 Date: Fri, 27 Aug 2010 10:31:20
 To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 Reply-To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 Subject: Re: [ekonomi-nasional] Re: ngebon Menlu-nya Malaysia

 sudah keluar suara ngawur, ngotot pulak.
 coba anda itu kalau komentar mikir dulu komentar anda benar apa enggak.

 nih lihat organisasi yang melempar tinja:
 http://lirakalimantan.org/content/view/2/48/

 setelah itu mikir apa komentar anda itu mengkaitkan ke agama, itu
 benar apa enggak.


 On 8/26/10, OK Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:
  perlakuan segelitir orang yang memberi tinja buat keduataan malaisya
 jelas
  perbuatan orang kristen, sebagai bangsa Indonesia yang beragama Islam
 saya
  sangat terusik dengan prilaku tersebut, mereka juga telah mengotori
  kesucian bulan ramadhan ini...seburuk2nya Ummat Islam tak akan mereka
  lakukan perbuatan tak bermoral itu, hanya orang kristen yg mampu
  melakukannya.benar2 tak beradab, turunan anjing
 
  2010/8/26 David Silalahi davidfr76...@gmail.com
 
  marty natalegawa harus berani bertindak tanpa ketergantungan dengan sby.
  sebagai menlu, kesempatan yang dipegang marty natalegawa adalah
  kesempatan besar untuk membuktikan bahwa ia bisa menyelesaikan masalah
  tanpa komando sby dimana sby sendiri bisa jadi saat ini pusing dan
  lamban berpikir.
 
  sebagai pembantu sby, marty bisa mem-push sby untuk bertindak sesuai
  keinginan rakyat dan sesuai permintaan anggota dpr. kalau sudah bisa
  seperti itu, maka gak perlu lagi nyewa menlu malaysia dan gak perlu
  lagi tki kita ngemis-ngemis di malaysia.
 
  hayo marty, hadapi anifah aman itu.
 
  On 8/26/10, rifky pradana rifkyp...@yahoo.com wrote:
  
  
   “ Kami telah sampai pada suatu titik di luar batas kesabaran kami “  ,
   [Anifah
   Aman, Menteri Luar Negeri Malaysia].
  
   Kalimat itu diucapkannya dalam konferensi pers setelah memanggil Duta
  Besar
   Indonesia menghadap beliau kemarin (25/8).
  
   Singkat, bernas, tajam.  Anifah Aman dengan telak menonjok wajah
 barisan
   diplomat Indonesia.
  
  
   Anifah Aman tidak memiliki latar belakang sebagai diplomat. Dia
 politisi
   biasa
   yang kerap gonta-ganti posisi dalam kabinet. Jabatan sebelumnya adalah
  Wakil
   Menteri Transportasi.
  
   Tetapi kepiawaiannya menangani isu hubungan bilateral
   Indonesia-Malaysia,
   jelas
   di atas Menteri Luar Negeri kita yang bergelar doktor dan sering
  berpidato
   di
   forum-forum ilmiah internasional.
  
  
   Anda tidak memerlukan seorang doktor untuk menjadi menteri luar negeri
  yang
   sukses.
  
  
   Dulu kita punya Ruslan Abdulgani dan Adam Malik yang menjadi menteri
   luar
   negeri
   berbekal bondo nekat saja.
  
  
   Nyatanya mereka terhitung menteri paling sukses di jamannya. Cak
 Ruslan
   adalah
   Sekjen Konferensi Asia-Afrika pertama, dan Adam Malik dikenal sebagai
  bidan
   lahirnya ASEAN.
  
  
   Mari kita simak lagi pernyataan pers Anifah Aman kemarin :
  
   “Mereka punya masalah domestik sendiri di Indonesia. Tapi jangan
 jadikan
   warga
   Malaysia sebagai korban”.
  
   Intinya, Anifah Aman menyindir kondisi domestik Indonesia yang
  kacau-balau,
   demonstrasi yang bisa dibayar, dan kelihatannya ada yang pihak yang
   memanas-manasi hubungan Indonesia-Malaysia untuk meraih keuntungan
  politik
   tertentu.
  
  
   Anifah berkata lagi : “Kami akan memantau situasi. Kalau perlu kami
 akan
   mengeluarkan travel advisory”.
  
   Yang terakhir ini adalah penyataan berani dan serius.
  
   Jika pemerintah suatu negara berniat mengeluarkan travel advisory
 kepada
   negara
   X, itu berarti pemerintah bersangkutan menganggap negara X sebagai
   negara
   yang
   tidak aman.
  
  
   Dalam hubungan diplomatik, travel warning dan travel advisory juga
   kadang-kadang
   dianggap merendahkan harkat negara yang menjadi sasaran.
  
  
   Indonesia misalnya, beberapa kali 

Re: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

2010-08-27 Terurut Topik Ferli Deni Iskandar
Terima kasih sama2, Bung Iwan dan Bung Syahganda.

Salam,
Ferli

2010/8/27 iwan kur kliki...@yahoo.com



 perangkat yg bagus utk dimiliki..

 semoga kebaikan yg membuat  membagi dapat balasan yg berlimpah.

 amien.

 salam
 iw

 
 From: syahganda nainggolan igan...@yahoo.com igandul%40yahoo.com

 To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com ekonomi-nasional%40yahoogroups.com
 Sent: Fri, August 27, 2010 1:13:18 PM
 Subject: Re: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI
 (Kamus
 Besar Bahasa Indonesia)

 Trims bung Ferli.
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!


 -Original Message-
 From: Ferli ferli.iskan...@gmail.com ferli.iskandar%40gmail.com
 Sender: ekonomi-nasional@yahoogroups.comekonomi-nasional%40yahoogroups.com
 Date: Fri, 27 Aug 2010 04:17:06
 To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com ekonomi-nasional%40yahoogroups.com
 
 Reply-To: ekonomi-nasional@yahoogroups.comekonomi-nasional%40yahoogroups.com
 Subject: [ekonomi-nasional] Perangkat Lunak Gratis Glosarium dan KBBI
 (Kamus
 Besar Bahasa Indonesia)

 Yth. Rekan-rekan Milis Ekonomi Nasional,

 Saya bermaksud mengabarkan bahwa saya membagikan perangkat lunak gratis
 untuk
 mengakses secara offline KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan Glosarium,
 yang
 sumber datanya diambil dari http://pusatbahasa.diknas.go.id.

 Bagi Anda yang sering menulis, blogger profesional, penulis buku, peneliti
 atau
 wartawan, KBBI adalah *wajib* sifatnya.

 Langsung saja, silakan unduh dari alamat-alamat berikut:

 http://ferli.net/kbbi, untuk KBBI.
 http://ferli.net/glosarium, untuk Glosarium.

 Perlu dicatat bahwa meski di perangkat lunak tsb ada tombol/proses untuk
 melakukan registrasi dan aktivasi, tapi proses-proses tersebut bersifat
 opsional. Semua fungsionalitas ada lengkap, baik bagi yang mendaftar mau
 pun
 yang tidak. Pendaftaran dan aktivasi hanya untuk mereka yang ingin
 mendapatkan
 berbagai update dari saya sebagai pembuat perangkat lunak tersebut.

 Apabila ada pertanyaan, masalah, atau ingin memberikan kritik dan komentar,
 bisa
 menulis komentar di alamat yang saya sebut di atas.

 Terima kasih.

 Salam,
 Ferli

 [Non-text portions of this message have been removed]

 

 Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
 Kirim email ke 
 ekonomi-nasional-subscr...@yahoogroups.comekonomi-nasional-subscribe%40yahoogroups.com
 http://capresindonesia.wordpress.com
 http://infoindonesia.wordpress.comYahoohttp://infoindonesia.wordpress.comyahoo/!
 Groups Links

 [Non-text portions of this message have been removed]

  



[Non-text portions of this message have been removed]