Re: [Mega Portal Kompas.Com] Rame-rame Membesuk Suharto
Atas petunjhok Bapak PresidenSodara Harmoko tidak besuk. MH :-) prabowo bobbie: Iyaya, ... dimana sodara Harmoko berada (?) Padahal dia ditunggu-tunggu / diarep-arep keluarga besar Suharto untuk mbezuek ke RSPP.
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Inilah Kenangan Terhadap Beliau
dan. Bapak Pembangunan! - Original Message - From: donnie123s ludi hasibuan Subject: [Mega Portal Kompas.Com] Inilah Kenangan Terhadap Beliau Jika BELIAU meninggal... Inilah sebagian kenangan masyarakat terhadapnya (rangkuman): Iseng-iseng ach... Coba pejamkan mata dalam sekejap kemudian ingatan apa yang langsung terlintas dari orang yang bernama H.M. Soeharto, bekas Presiden RI ke 2 ini: Presiden RI Orde Baru Golkar Jenederal Besar Penumpas PKI Mendapat Penghargaan dari FAO Serangan 6 Jam Ke Yogya Senyumnya Daripada... Digulingkan Mahasiswa Panglima Trikora Orang Terkaya di dunia Kata PBB Koruptor Dollar rendah Sembako Murah Minyak Tanah Gak Susah Hidup Gak Susah Jakarta Ramah Politik Gak Aneh Aneh (karena gw gk tau kali ya) Indonesia disegani oleh International ... kira gitu Lah Romo Suharto... Jadi Inget... Menurut Petujuk Bapak Presiden ( voice Harmoko ).. Menyuksesken Gerakan Disiplin Nasional KB ( Dua Anak Saja Cukup ) Dan memberi konferensi pers (yang jarang sekali dilakukannya seumur hidupnya) menyatakan menuntut majalah TIME 27 triliun (satu triliun untuk satu provinsi - yang di tahun 1999 baru berjumlah 27). Sambil tersenyum atas pencemaran nama baik. motong padi ditengah pematang sawah dan sambil melemparkan senyumnya yang khas...itu...hihihi 1. Aktifis di sapu, 2. ABRI berkuasa penuh, 3. Inflasi normal(ngakunya) 4. Subsidi yang akhirnya membuat masy tidak mandiri, 5. Likuiditas bank, 6. Marjer bank, 7. 50rb gbr soeharto, 5rts gambar orang utan. 8. Kasus terjun dr heli, orang busam, 9. Tambang-tambang, 10.Kepulawan Chrimas, 11.Kasus udin(wartawan) 12.Lagu Bento 13.Berita selalu rapi n yg bagus2-ae, Berita istana siap ditelponi setiap saat, kalo nonton bioskop 21, pasti ada pesan-pesan pembangunan sebelum filmnya diputer... Kedung Ombo Santa Cruz Tapos Supersemar Aku cinta buatan dalam negri Pembubaran IGGI Right or wrong is my country Bredel Koran Laksus Bersih lingkungan Stabilitas nasional Gebug! OTB (Organisasi Tanpa Bentuk) Sa'edan-edane wong sing waras, isih luwih edan wong sing ... (hehehe... lupa lanjutannya) Mikul duwur, mendem jero. Smiling General!!! KNPI TVRI Dunia Dalam Berita Berita Daerah Kamera Ria Film G 30 S PKI Mimbar Kepercayaan dan Mannix Get Smart The Saint Keluarga Marlia Hardy Ibu Nisrina Nur Ubay... eh... ini nggak ada hubungannya? Mayangsari Klompencapir Cendana No. 8 Tutut, Sigit, Bambang, Titiek, Tommy, Mamiek. Halimah Nambahin ah: - Tapos - kata akhiran kan selalu diucapnya dg ken - astana giri bangun - supersemar Saya mengingat juga, -Rencana Pembangunan Lima Tahun (REPELITA) -Keluarga Berencana (nkkbs) -Transmigrasi -Trans Sulawesi -Kontrak Karya Pertambangan -Widji Thukul -Kasus ITB 5 Agustus -Nawaksara -Berdiri di depan pekarangan SD melambaikan tangan pada mobil RI 1 mobil2 pejabat yang lewat,katanya Pak Harto mau meresmikan Jembatan terpanjang se-Indonesia -Pratiwi Sudharmono KELOMPENCAPIR dengan Pembawa Acara ALMARHUM SAMBAS MANGUNDIKARTA DARI DESA KE DESA Melalui Acara ini Pak HARTO Jeli membina PR-nya dengan RAKYAT Unyil dan Ria Jenaka Jalur propaganda Soeharto paling sukses! Akhiran -kan jadi -ken... Bina Graha Gelar Senja di Istana PT DI (IPTN) jadi raja di Asia Tenggara N-250 jadi pesawat turboprop pertama yang pake teknologi Fly by Wire Dunia Dalam Berita di TVRI Berita Kol Gepeng sama Cabe Merah Keriting di RRI Mandataris MPR Anak buahnya sering Safari Ramadhan dan menuntut petunjuk Suaminya Tien Soeharto Bapaknya Tommy Soeharto Mbahnya Ari Sigit
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Re: Koran Malaysia Sebut Bandung Kota Pelacuran
setuju rekan Aries,bahwa hampir disetiap kota didunia ini ada tempat semacam itu.profesi tertua bagi manusia dimuka bumi ini tidak akan pernah hilang selama peradaban manusia itu ada/masih ada. salam, DjS - Original Message From: aries cathlea [EMAIL PROTECTED] To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Wednesday, 9 January, 2008 10:20:16 AM Subject: Re: [Mega Portal Kompas.Com] Re: Koran Malaysia Sebut Bandung Kota Pelacuran Wartawan yang menulis artikel di koran malingsia itu rasanya memang berniat memprovokasi dan memancing Bangsa Indonesia khususnya orang Bandung karena Bandung itu terkenal dengan F.O. (Factory Outlet), makanannya, suasananya. Pemberitaan yang ngaco itu maksudnya agar para turis tidak pergi ke Bandung, padahal KL, Penang, Johor juga banyak lo tempat esek-esek (dan kayanya hampir setiap kota di dunia ini ada tempat esek2nya, masalahnya terekspos atau tidak saja). Pengen tau juga, siapa wartawan yang menulis artikel tersebut. Jangan-jangan dia langganan tempat esek-esek... ..??@ #$%^*() )
[Mega Portal Kompas.Com] PDI-P Tolak, Golkar Jalan Terus
ICW Nilai Kebijakan DPR soal Uang Insentif Legislasi Menyeleweng Jakarta, Kompas - Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat berbeda pendapat dalam menyikapi kritik masyarakat soal pemberian uang insentif legislasi sebesar Rp 39 juta kepada seluruh anggota Dewan. Ketua DPR Agung Laksono dari Fraksi Partai Golkar mengambil sikap jalan terus. Dia menilai, uang itu merupakan hak anggota. Sedangkan Wakil Ketua DPR Soetardjo Soerjogoeritno dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan meminta agar kebijakan itu ditinjau ulang dan uangnya dikembalikan ke kas negara. Kalau memang DPR mau bersih, dikembalikan saja. Saya minta ditinjau kembali, ujar Soetardjo saat ditemui pers di Gedung DPR, Selasa (8/1). Menurut Soetardjo, sejak awal, Fraksi PDI-P menolak kebijakan tersebut. Dia tidak mengerti bagaimana persoalan itu bisa disetujui dalam rapat pimpinan berikutnya karena saat itu dirinya tidak hadir. Namun, Agung memberikan penjelasan yang berbeda. Menurut dia, dalam rapat sebelumnya memang ada dua fraksi yang tidak setuju, yaitu Fraksi PDI-P dan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera. Akan tetapi, belakangan kedua fraksi itu sudah ikut menyetujui. Kalau ada yang ingin mengembalikan, itu hak anggota. Mungkin ada yang ingat dan lupa, tapi itu semua ada datanya, ucap Agung menanggapi penolakan Soetardjo. Penyelewengan Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai kebijakan yang diambil DPR ini sangat aneh dan bisa dianggap sebagai penyelewengan keuangan negara karena uang diberikan secara rapel dan diberikan setelah tidak ada kegiatan. Jika tidak ada item anggarannya, bisa dianggap penyelewengan. Ini juga bertentangan dengan kinerja anggaran. Keluaran dan masukan anggaran tidak nyambung. Budget itu pun tidak akan berdampak pada kinerja dan bisa dianggap pemborosan, ucap Koordinator Program Korupsi Politik ICW Ibrahim Zuhdi Fahmi Badoh. Agung Laksono mengakui, ada jarak antara persetujuan pengalokasian anggaran dan persetujuan pencairan anggaran. Pengalokasiannya disetujui sekitar dua bulan sebelum tahun 2006 berakhir, sedangkan persetujuan pencairannya dua bulan terakhir ini karena menunggu semua fraksi setuju. Menurut Agus Condro Prayitno, anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDI-P, uang tersebut ditransfer ke rekening anggota secara bertahap, tidak sekaligus Rp 39 juta. Masuknya itu nyicil. Kadang-kadang masuk Rp 5 juta, katanya. Fraksi Partai Persatuan Pembangunan akan membawa hal ini dalam rapat fraksi Rabu ini. Kami akan rapatkan dalam pleno, ucap Ketua Fraksi PPP Lukman Hakim Saifuddin. Sikap partai Sekretaris Jenderal PDI-P Pramono Anung secara terpisah menegaskan, partainya menolak pemberian uang insentif legislasi tahun 2007. Menurut Anung, penolakan dilakukan karena ketika DPR membahas masalah pemberian uang tersebut, Fraksi PDI-P sudah menyatakan menolak. Catatan penolakan ini ada di DPR sehingga jika sekarang uang itu diberikan, kami harus menolaknya, kata Pramono. Dia menambahkan, PDI-P akan segera memanggil Fraksi PDI-P di DPR untuk memberitahukan sikap penolakan tersebut. Direktur Eksekutif Lead Institute Bima Arya berharap penolakan PDI-P itu tidak hanya sebatas retorika yang ditujukan untuk membangun citra. PDI-P harus memperlihatkan bahwa mereka benar-benar mengembalikan uang insentif tersebut. Dengan kata lain, PDI-P juga harus memberikan sanksi jika ada anggotanya yang menolak mengembalikan uang itu. Bima menambahkan, praktik seperti pemberian uang insentif legislasi harus dicermati. Sebab, tidak tertutup kemungkinan adanya dana dari pos yang kurang jelas yang juga dibagikan kepada anggota DPR sebagai persiapan menghadapi Pemilu 2009 yang membutuhkan banyak dana.(SUT/NWO) blog : http://seketi.blogspot.com/ = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[Mega Portal Kompas.Com] Pakta Integritas Dharmasraya
Pakta Integritas Dharmasraya Perlu Pelayanan Satu Pintu Dharmasraya, Kompas - Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat, menandatangani Pakta Integritas untuk pencegahan korupsi, terutama di bidang pengadaan barang dan jasa, Senin (7/1). Hal ini akan menjadi paradigma baru untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Penandatanganan Pakta Integritas yang difasilitasi oleh Transparency International Indonesia (TII) ini melibatkan aparat pemerintah, tokoh masyarakat, dan pelaku usaha di Dharmasraya. Penandatanganan pakta ini menjadi paradigma baru untuk mengubah mainstream yang selama ini ada, terutama dalam perwujudan tata laksana pemerintahan yang baik, kata Marlon Martua, Bupati Dharmasraya. Naskah Pakta Integritas ini meliputi sembilan prinsip dasar, yakni komitmen antikorupsi dari pemerintah, komitmen antikorupsi dari pihak swasta atau pelaku usaha, komitmen pemerintah dan pihak swasta terhadap partisipasi masyarakat, komitmen atas pemantau independen, adanya mekanisme pengelolaan pengaduan, mekanisme pemberian penghargaan dan hukuman, mekanisme resolusi konflik, mekanisme perlindungan saksi, dan kesepakatan batasan rahasia. Sekretaris Jenderal TII Rizal Malik mengatakan, peraturan tentang pembuatan Pakta Integritas ini sudah ada, yaitu lewat Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 80 Tahun 2003. Namun, Rizal menilai peraturan itu belum berjalan sesuai harapan. Keppres itu tidak mengatur secara jelas bagaimana dan siapa yang harus terlibat dalam penyusunan naskah Pakta Integritas itu. Akibatnya, ada Pakta Integritas yang hanya dibuat seadanya, kata Rizal. Naskah Pakta Integritas yang ikut digagas oleh TII ini, menurut Rizal, merupakan sebuah sistem untuk mencegah korupsi, terutama pada bidang pengadaan barang dan jasa. Bagi TII, Pakta Integritas yang ditandatangani Pemkab Dharmasraya ini merupakan ketiga kalinya, setelah Pemkab Solok di Sumatera Barat dan Pemkot Banjarbaru di Kalimantan Selatan. Tiga Pakta Integritas lain disusun masing-masing pemerintah kabupaten bersama dengan Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara. Rizal menyampaikan, dari evaluasi atas pelaksanaan Pakta Integritas di Kabupaten Solok diperoleh data bahwa Pakta Integritas ini berhasil mencegah korupsi dan mencegah ekonomi biaya tinggi. Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Pembangunan Sumatera Barat Surya Dharma Sabirin mengatakan, selain upaya mencegah korupsi, Pemkab Dharmasraya juga perlu terus membenahi pelayanan perizinan, terutama untuk menggandeng investor masuk ke daerah ini. Pemerintah kabupaten juga perlu membenahi pelayanan satu pintu untuk memberikan kepastian di tiga bidang, yakni kepastian dana, kepastian hukum, serta kepastian waktu. Penandatanganan Pakta Integritas kali ini merupakan salah satu bentuk upaya mewujudkan kepastian hukum, tutur Surya. (ART) http://www.kompas.com/kompas-cetak/0801/08/sumbagut/4147969.htm [Non-text portions of this message have been removed]
[Mega Portal Kompas.Com] Re: (Article ) Meramal Usia Perkawinan
Saya punya artikel hasil riset perkawinan (yang sayang ukurannya besar sekali) yang mensurvei ribuan pasangan di Amerika. Dari 2616 pasangan, mereka menyaring 642 pasangan yang mengaku pernikahannya tidak bahagia. Lima tahun kemudian, ke-642 pasangan itu diwawancarai kembali untuk mengetahui apa yang terjadi selama lima tahun tersebut. Kesimpulannya mengatakan bahwa dalam perkawinan yang tidak bahagia, perceraian tidak akan membuat pasangan yang bercerai lebih bahagia, atau lebih percaya diri. Sebaliknya, pasangan yang memutuskan untuk mempertahankan pernikahan mereka umumnya akhirnya lebih bahagia dari yang memutuskan bercerai. Kutipannya kesimpulannya di bawah ini (maaf, terlalu panjang untuk diterjemahkan): Unhappily married adults who divorced or separated were no happier, on average, than unhappily married adults who stayed married. Even unhappy spouses who had divorced and remarried were no happier, on average, than unhappy spouses who stayed married. Divorce did not reduce symptoms of depression for unhappily married adults, or raise their self-esteem, or increase their sense of mastery, on average, compared to unhappy spouses who stayed married. The vast majority of divorces (74 percent) happened to adults who had been happily married five years previously. In this group, divorce was associated with dramatic declines in happiness and psychological well-being compared to those who stayed married. Unhappy marriages were less common than unhappy spouses. Three out of four unhappily married adults were married to someone who was happy with the marriage. Staying married did not typically trap unhappy spouses in violent relationships. Eighty-six percent of unhappily married adults reported no violence in their relationship(including 77 percent of unhappy spouses who later divorced or separated). Ninety-three percent of unhappy spouses who avoided divorce reported no violence in their marriage five years later. Two out of three unhappily married adults who avoided divorce or separation ended up happily married five years later. Just one out of five of unhappy spouses who divorced or separated had happily remarried in the same time period. Andi --- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Rosalina Kurniawan [EMAIL PROTECTED] wrote: Ternyata, usia perkawinan yang sudah terbilang lama bukan jaminan perkawinan tersebut akan langgeng. Mengapa? Ketika artis terkenal, Dewi Yul, memutuskan bercerai dari suaminya, Ray Sahetapy, banyak orang terkejut. Di mata masyarakat, perkawinan mereka yang telah membuahkan empat anak itu tampak adem- ayem dan sepi dari gosip. Siapa sangka, setelah 24 tahun bersama- sama menjalani manis-pahitnya biduk perkawinan, akhirnya pasangan ini pun berpisah. Memang, tak ada yang bisa meramal usia perkawinan, apakah bakal langgeng atau putus di tengah jalan. Perkawinan itu, kan, proses perjalanan panjang hidup bersama. Kalau di dalam proses itu tak ada kesepakatan, ya, bisa saja putus di tahun berapa pun. Bahkan di tahun ke-40 yang nyaris kawin emas. Jadi ada yang sukses berproses, ada yang gagal, ungkap Drs. Monty P. Satiadarma, MS/AT,MCP/MFCC, seorang terapis keluarga. Lebih jauh dijelaskan Monty, menikah secara mudah diartikan sebagai persatuan dua pribadi yang berbeda. Konsekuensinya, akan banyak terdapat perbedaan yang muncul saat menjalani perka- winan. Satu hal yang sering kurang disadari oleh orang yang menikah adalah bersatunya dua pribadi bukanlah persoalan sederhana. Setiap orang mempunyai sejarahnya sendiri-sendiri dan latar belakang yang seringkali sangat jauh berbeda, entah latar belakang keluarga, lingkungan tempat tinggal ataupun pengalaman pribadinya selama ini.Makanya perkawinan adalah proses untuk menyatukan perbedaan-perbedaan tersebut. Berdasarkan itulah, kesuksesan perkawinan ditandai bukan hanya oleh berapa lama hubungan tersebut terjalin, tapi juga intensitas perasaan yang dialami dua orang yang menjalin relasi perkawinan. Bisa saja di tahun ke-5, proses sharing sudah enggak jalan. Yang ada cuma kekesalan dan kekecewaan. Perkawinan tidak lagi nyaman, tinggal tunggu satu pemicu saja, maka semuanya akan berakhir, tandas psikolog yang menjadi Dekan Fakultas Psikologi Universitas Tarumanegara ini. PERKAWINAN SEMU Jadi, mengukur sukses-tidaknya sebuah perkawinan tak bisa semata- mata berpatokan pada lamanya usia perkawinan saja. Apalagi seperti dibilang Monty, di Indonesia, lamanya perkawinan bukanlah ukuran sukses perkawinan tersebut. Banyak pasutri yang menghindari perceraian meski perkawinannya jelas-jelas sudah ambruk! Bagi masyarakat timur yang masih memegang tradisi keluarga, kata Monty, perkawinan adalah bukti komitmen dan perceraian dianggap hal yang tabu. Akibatnya, jika mereka bercerai juga, maka kredibilitasnya akan turun. Sedapat mungkin mereka mempertahankan karena perceraian mengubah status sosial dan
[Mega Portal Kompas.Com] Re: Etika Penelitian
Dosen yang banjir proyek ini biasanya yang namanya sudah ngetop. Memang lebih jarang nongol di kelas. Masih untung kalo punya asisten. Kalo enggak, ya luntang-luntunglah mahasiswanya. Tapi di zaman susah proyek kaya sekarang ini, tak banyak yang bisa bermewah-mewah gitu. Yang jadi membengkak justru jam ngajarnya. Ini sebagai kompensasi atas minimnya proyek. Jadi, ada dosen yang critanya bisa ngajar sampai puluhan jam per minggu, bukan karena kewajiban, tapi lebih karena ngejar setoran. Persiapan ngajar? He he he, jangan ditanya... Jurnal sulapan seperti yang Anda deskripsikan ini tak akan dikareditasi oleh Dikti, dan isinya pun susah dipakai buat naik pangkat. Biarpun lolos di panitia penilai lokal, nanti juga dipangkas di tingkat Dikti. Ini berlaku untuk golongan IV ke atas. Kalo Gol. III ke bawah masih dinilai secara lokal. manneke jokodwi2001 [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang sering saya dengar dan temukan, dosen sibuk ngerjain proyek dan mahasiswa telantar. Ada banyak jurnal di kampus. Tapi jurnal-jurnal ini juga kurang berwibawa. Jurnal dikelola dengan semangat onani: dikelola sendiri oleh dosen yang peneliti itu, diisi dengan tulisan hasil penelitian mereka sendiri, kadang-kadang dibaca dan didistribusikan sendiri, dan mereka dapat cum untuk kenaikan pangkat sendiri. Jurnal jadi semacam etalase hasil penelitian, bukan tempat pertukaran pikiran. -dwi-
[Mega Portal Kompas.Com] Undangan Natal Lintas MIlis '07 tolong bantu disebarkan ya ;-)
U . N . D . A . N . G . A . N Natal Lintas milis 2007 REBORN GBI Slipi. Jl. Jend. S parman - Slipi Jakarta Barat Ged. bank Windu Lt. 4 12 Januari 2008 18.00 - SElesai Bagi yang terbeban dengan dana, dapat mengirim ke: a/n.Mutiara Rialin Gultom QQ.Natal Milis Batak No Rek.155-- 660442 Bank Mandiri - Tangerang Ahmad Yani jangan lupa untuk info bisa hubungi... Elida Christine br Aritonang //mailto:elida. christine@ id.gases.boc.com / +62 8159953113 / ID YM lidaz_cm Lenny br Pasaribu //mailto:lenny_ [EMAIL PROTECTED] com / +62 812-96 33 481 / ID YM lenny_mgretha Mutiara br Gultom // mail to [EMAIL PROTECTED] nyklogistics. or.id / + 61 21 7057 / ID YM mutiara_gultom
Re: [Mega Portal Kompas.Com] mana busway nya ?
Pak Godlip, petugasnya aja yang kurang mendapat pendidikan bagaimana mengatasi dan mengatur jalur busway yang dalam taraf penyelesaian. Sepertinya semua asal2an aja yang penting para petugas bilang: kan sudah ada separator, salah sendiri kalau nggak alert. Yah ini semua kan demi kepentingan bersama. Masalahnya kepada mereka tidak pernah diberikan penjelasan adanya sanksi kalau terjadi kecelakaan yang bertanggung jawab adalah petugas lapangan yang memberi keputusan memasang separator. Kan seharusnya beberapa puluh meter sebelum separator ada warning: AWAS HATI2 ADA SEPARATOR BUSWAY. Mereka memang harus diberi pelajaran tambahan demi kepentingan bersama. Selamat bekerja Salam Godlip Pasaribu [EMAIL PROTECTED] wrote: Benar Pak Sohib, yang terjadi adalah pemasangan separator busway yang asal-asalan dan tidak ada tanda yang jelas sehingga mengakibatkan jatuhnya banyak korban. Mobil saya sendiri sudah jadi korban karena menabrak mobil yang tersangkut separator busway di depan saya. Saya juga sudah menyaksikan beberapa motor yang terjungkal karena tidak menyadari adanya separator busway. Kalau dihitung di seluruh koridor busway yang sudah dan sedang dibangun, mungkin sudah ratusan yang menjadi korban, baik motor maupun mobil. Sampai kapan ya hal tersebut dibiarkan? Apakah itu disengaja untuk mengurangi penduduk Jakarta? Salam.
[Mega Portal Kompas.Com] Re: Etika Penelitian
Salah. Perti tidak bisa melarang stafnya melakukan riset untuk siapapun. Perti baru bisa menindak ketika ada sinyalemen terjadinya pelanggaran etika riset. Biasanya, perti lalu membentuk semacam komisi investigasi dan disiplin. Lain halnya kalo riset itu dikomisikan oleh Perti kepada stafnya. tapi, dalam praktiknya, staf itu yang berurusan sendiri sama pemberi order. Biasanya juga, mereka ini bikin lembaga riset sendiri di luar, tapi sambil bawa embel-embel nama Perti. Ini kan yang terjadi dengan salah satu lembaga riset yang terlibat dalam kasus Agri. Ngakunya lembaga riset di FISIP UI, ternyata lembaga luar yang bawa-bawa nama UI. manneke sawung [EMAIL PROTECTED] wrote: Hiks sedih juga berbicara tentang amdal-amdal itu. Sudah sering sekali saya menemui bahwa cap perti digunakan untuk membenarkan pencemaran. Studi kelayakan juga sering dipake untuk pemebenaran. Padahal dari dari namanya saja studi kelayakan masak ada studi kelayakan yang tidak layak. Biasanya studi kelayakannya disebut layak dengan syarat dan asumsi yang macem-macem tapi tidak dilaksanakan. Perti tau ga akan dilakukan cuma dipakai untuk pembenaran tapi mereka tetep mengeluarkan hasil studi kelayakan. Yang ketiban pulungnya orang-orang perti tersebut (dosen lain, pegawai, mahsiswa dan alumni) yang dimarahi dan di caci oleh masyarakat yang terkena dampak. regards
[Mega Portal Kompas.Com] Re: Dibunuh Karena Miskin
Mengapa SatPol PP bisa begitu kejam?sadis? Apakah mereka tidak punya anak? Apakah mereka semua kaya, sehingga sulit berempati pada orang miskin? Apakah hati nurani mereka sudah benar-benar mati? Lalu apa bedanya mereka dengan penjahat/pembunuh? Di TV-TV jelas terlihat bagaimana cara para satpol PP ini ketika menangkap mangsanya? Gelandangan ditangkap.. Pengemis ditangkap.. Pengamen ditangkap.. Pedagang Kaki 5 ditangkap.. yang koruptor dibiarin enak-enakan.. yang penjahat dibiarkan berkeliaran.. saya pernah dengar, gaji Satpol PP ini sangat rendah (antara 50-200rb) sehingga mereka dilegalkan untuk melakukan tangkap menangkap untuk menambah penghasilan mereka... Pernah ketika saya makan di Pedagang Kaki 5, penjualnya cerita bahwa ketika ditangkap, alat-alat jualannyapun juga diangkut, ketika mau ambil pun dikenai pajak yang tidak sedikit oleh para satpol PP.. mereka mengeluh: aku jualan ditangkap, lalu apa aku harus jadi maling saja, karuan ditangkap karena melakukan kejahatan. Apa sebaiknya lembaga ini dibubarkan saja, karena lebih banyak ruginya dari pada untungnya... Ana Dyah Sari = --- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, heru suprapto [EMAIL PROTECTED] wrote: Dibunuh Karena Miskin (Menampik Lupa Melawan Arogansi Kekuasaan untuk Setahun Kematian Irfan Maulana) Oleh Heru Suprapto* Delapan Januari 2007. Kematian tragis dialami seorang anak yang coba mendapatkan uang di jalan di hari itu. Tidak seperti anak-anak yang tercukupi kebutuhan ekonominya, menadahkan tangannya kepada orang tua mereka untuk mendapatkan uang. Anak ini, alm. Irfan Maulana (14), berada di jalan untuk menjual jasa sebagai joki three in one kepada pengendara yang melintas jalan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dia mencari uang untuk biaya menonton tim bola kesayangannya, Jak Mania, Persija. Hari itu adalah hari dimana Irfan libur sekolah. Irfan saat itu duduk di kelas empat sekolah dasar. Pada umumnya, anak-anak mengisi liburan sekolah mereka dengan rekreasi ke tempat-tempat hiburan atau mall bersama keluarga atau teman-teman sekadar menghabiskan uang untuk memenuhi hasrat konsumtifnya yang selama ini didikte megnet pasar kapitalistik. Sedangkan, saat itu Irfan bekerja. Aktivitas kerja yang dilakukannya merupakan bentuk pengingkaran konsumtivisasi dari pemodal. Irfan tidak menjadi konsumen yang dilenakan oleh berbagai produk dan fasilitas hedonistik. Irfan saat itu berproduksi di bawah terik matahari. Ia memproduksi jasa, menawarkan dirinya sebagai joki three in one, sebuah sistem berlalulintas yang membatasi kendaraan beroda empat berpenumpang kurang dari tiga orang beroperasi di beberapa jalan yang ditentukan. Aktivitas kerja ini sekaligus bentuk inkonsistensi dan ingkar komitmen atas filosofi kemartabatan manusia yang mendasari terbentuknya UUD '45, konstitusi kita. Martabat kemanusiaan anak-anak di negeri ini seharusnya terjaga baik. Yang menyelenggarakan kondisi itu adalah Pemerintah. Namun, pemerintah abai dan tidak bertanggung jawab dalam menjamin kesejahteraan anak-anak bangsa. Bahkan, seringkali menjadi pelaku kekerasan. Pengabaian pemerintah atas hak-hak anak juga merupakan bentuk kekerasan struktural. Struktur yang menindas membatasi potensi rakyat menjadi aktual. Ketimpangan struktur ini berkenaan dengan ketidaksamaan distribusi sumber-sumber daya politik (kekuasaan), ekonomi, sosial, kultural, informasi, dan komunikasi. Seseorang atau sekelompok orang yang berkedudukan lebih rendah tidak hanya relatif terhalangi dimensi potensialnya, tetapi juga sungguh-sungguh berada di bawah batas minimum subsistensi (Galtung, 1969). Rakyat dalam kondisi inhuman. Eksistensi manusia tereduksi dalam ketidakberhargaan, menjadi benda yang mudah dikuasai, dipermainkan, dan diabaikan. Anak-anak sebagai unit kelompok terkecil dalam masyarakat sangat merasakan dampak inhumanisasi ini. Alm. Irfan saat itu terpaksa bekerja di jalan karena ayahnya hanya bekerja sebagai buruh bangunan. Sedangkan ibunya coba berjualan makanan dan minuman seadanya di samping rumah mereka. Mereka tinggal di daerah Kota Bambu, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sebagai seorang anak yang mencoba berbakti kepada orang tuanya, Irfan mencoba untuk tidak membebani usaha ekonomi keluarga dengan tidak meminta uang jajan karena pemenuhan kebutuhan keluarga yang morat-marit. Inisiatif dia (tanpa sepengetahuan orang tua) untuk mencari uang dengan menjadi joki three in one dapat dimaklumi. Tidak disangka, pagi itu, satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) melakukan penertiban untuk menangkap para joki three in one. Menurut keterangan para saksi, Irfan lari menghindari tangkapan para militer jadi-jadian itu. Namun, sekuat lari anak kecil, tidak sekuat orang-orang besar yang memang dilatih untuk lari sekencang mungkin menangkap orang-orang miskin dan dilatih untuk melakukan kekerasan. Irfan akhirnya ditangkap,
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Gaungkan Visit Indonesia 2008 - Mohon Dukungan
Pak Menteri dan rekan FPK yth, sebagai warga masyarakat, kami juga terus berusaha dan terus ingin mendukung program Visit Indonesia 2008, tidak hanya untuk tahun 2008, tapi untuk tahun-tahun berikutnya. Kegiatan yang sudah kam lakukan hingga saat ini: 1) Memeriahkan Strassenfest kota Dresden dengan membuka Infostand Indonesia. 2) Program Kultur: Membacakan dongen-dongen Indonesia 3) Berbagai Seminar tentang (pesona) Indonesia Dalam rangka mendukung program tersebut, kami warga masyarakat Indonesia yang berada di kota Dresden, Jerman mengagendakan acara MALAM INDONESIA yang akan diadakan pada tanggal 05 September 2008 di Dresden. Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk memperkenalkan dan mempromosikan Indonesia khususnya kepada masyarakat Jerman yang ada di Dresden. Kegiatan Malam Indonesia tersebut akan menampilkan: 1) Infostand (menampilkan foto, makanan khas Indonesia, aksesoris, presentasi powerpoint ttg panorama Indonesia, dll.) 2) Pentas budaya (tarian, musik dan lagu-lagu, pencak silat, peragaan busana,dll) Apakah Dinas Kebudayaan Pariwisata bisa membantu kami dalam pengadaan poster, brosur, buku, alat musik/pakaian tradisional, dll., untuk menambah perbendaharaan kami yang saat ini sangat minim? Kami sangat berterima kasih kalau kami bisa mendapatkan alamat/Kontak Person orang di dinas Pendidikan dan Pariwisata yang bisa kami hubungi. Mohon bantuan rekan FPK dalam menyumbangkan ide dan info yang bisa menunjang kegiatan tsb. Atas perhatian dan bantuannnya, saya pribadi mengucapkan ribuan terima kasih. Semoga Visit Indonesia 2008,dst., semakin sukses. Majulah Indonesia. Salam Mulyadi Visit Indonesia 2008 [EMAIL PROTECTED] wrote: Jakarta, Kompas - Semua lini diajak untuk turut menggaungkan Visit Indonesia 2008. Tidak saja pemerintah, industri pariwisata, dan media massa, warga masyarakat pun diharapkan turut menyambut kehadiran wisatawan mancanegara. Saya ajak seluruh jajaran untuk menyambut hajatan besar. Kita harus bekerja keras, bahu-membahu, maka capaian akan lebih bagus, kata Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik optimis saat acara penempelan stiker Visit Indonesia 2008 pada badan bus pariwisata di Jakarta, Selasa (8/1). Pada acara yang digelar oleh Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) serta Panorama Leisure Group ini, Jero Wacik menyatakan, pada tahun 2007 jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia sebanyak 5,5 juta orang dengan jumlah devisa 5 miliar dollar AS. Jumlah ini meleset dari target enam juta wisatawan. Karena itu, untuk tahun kunjungan Indonesia 2008, pemerintah menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak tujuh juta orang. Untuk menggapai target tersebut, anggaran yang disiapkan untuk promosi sekitar Rp 150 miliar. Anggaran di luar pemerintah pun tentunya ada, yaitu dari hotel-hotel, travel biro atau swasta yang mempunyai anggaran untuk promosi, kata Jero Wacik. Dengan anggaran yang sangat terbatas tersebut, pemerintah berupaya mempromosikan pariwisata Indonesia di layar televisi asing seperti CNN. Untuk mendukung Visit Indonesia 2008, Jero Wacik pun berharap semua pihak berbenah, termasuk Bandar Udara Soekarno-Hatta yang dirasa oleh banyak orang tidak aman dan kurang nyaman. (LOK) http://www.kompas.com/kompas-cetak/0801/09/humaniora/4152208.htm [Non-text portions of this message have been removed] - Looking for last minute shopping deals? Find them fast with Yahoo! Search. [Non-text portions of this message have been removed]
[Mega Portal Kompas.Com] Mengenang 10 Tahun Reformasi di Indonesia
Laporan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Peristiwa Tanggal 13-15 Mei 1998/Temuan 4.1. Pola Umum Kerusuhan Kerusuhan mempunyai pola umum yang dimulai dengan berkumpulnya massa pasif yang terdiri dari massa lokal dan massa pendatang (tak dikenal), kemudian muncul sekelompok provokator yang memancing massa dengan berbagai modus tindakan seperti membakar ban atau memancing perkelahian, meneriakkan yel-yel yang memanasi situasi, merusak rambu-ratnbu lalu lintas, dan sebagainya. Setelah itu, provokator mendorong massa untuk mulai melakukan pengrusakan barang dan bangunan, disusul dengan tindakan menjarah barang, dan di beberapa tempat diakhiri dengan membakar gedung atau barang-barang lain. Di beberapa lokasi ditemukan juga variasi, di mana kelompok provokator secara langsung melakukan perusakan, baru kemudian mengajak massa untuk ikut merusak lebih lanjut. Para pelaku kerusuhan 13-15 Mei 1998 terdiri dari dua golongan yakni, pertama, masa pasif (massa pendatang) yang karena diprovokasi berubah menjadi massa aktif, dan kedua, provokator. Provokator umumnya bukan dari wilayah setempat, secara fisik tampak terlatih, sebagian memakai seragam sekolah seadanya (tidak lengkap), tidak ikut menjarah, dan segera meninggalkan lokasi setelah gedung atau barang terbakar. Para provokator ini juga yang membawa dan menyiapkan sejumlah barang untuk keperluan merusak dan membakar, seperti jenis logam pendongkel, bahan bakar cair, kendaraan, bom molotov, dan sebagainya. Dari sudut urutan peristiwa, TGPF menemukan bahwa titik picu paling awal kerusuhan di Jakarta terletak di wilayah Jakarta Barat, tepatnya wilayah seputar Universitas Trisakti pada tanggal 13 Mei 1998. Sementara pada tanggal 14 Mei 1998, kerusuhan meluas dengan awalan titik waktu hampir bersamaan, yakni rentang antara pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB. Dengan demikian untuk kasus Jakarta, jika semata-mata dilihat dari urutan waktu, ada semacam aksi serentak. TGPF mendapatkan, bahwa faktor pemicu (triggering factor) terutama untuk kasus Jakarta ialah tertembak matinya mahasiswa Trisakti pada sore hari tanggal 12 Mei 1998. Dalam derajat yang lebih rendah, tertembaknnya mahasiswa Trisakti tersebut juga menjadi faktor pemicu kerusuhan di lima daerah yang dipilih TGPF, terkecuali kerusuhan Medan dan sekitarnya yang telah terjadi sebelumnya. Sasaran kerusuhan adalah pertokoan, fasilitas umum (pompa bensin, tanda-tanda lalulintas dan lain-lain), kantor pemerintah (termasuk kantor polisi) yang menimbulkan kerusakan berat termasuk pembakaran gedung, rumah dan toko, serta kendaraan bermotor umum dan pribadi. Sasaran kerusuhan kebanyakan etnis Cina. 4.2. Pelaku Para pelaku kerusuhan dapat dibagi atas tiga kelompok sebagai berikut: 4.2.1. Kelompok Provakator Kelompok inilah yang menggerakkan massa, dengan memancing keributan, memberikan tanda-tanda tertentu pada sasaran, melakukan pengrusakan awal, pembakaran, mendorong penjarahan. Kelompok ini datang dari luar tidak berasal dari penduduk setempat, dalam kelompok kecil (lebih kurang belasan orang), terlatih (yang mempunyai kemampuan terbiasa menggunakan alat kekerasan), bergerak dengan mobilitas tinggi, menggunakan sarana transport (sepeda motor, mobil/Jeep) dan sarana komunikasi (HT/HP). Kelompok ini juga menyiapkan alat-alat perusak seperti batu, bom molotov, cairan pembakar, linggis dan lain-lain. Pada umumnya kelompok ini sulit dikenal, walaupun di beberapa kasus dilakukan oleh kelompok dari organisasi pemuda (contoh di Medan ditemukan keterlibatan langsung Pemuda Pancasila). Diketemukan fakta keterlibatan anggota aparat keamanan, seperti di Jakarta, Medan, dan Solo. 4.2.2. Massa Aktif Massa dalam jumlah puluhan hingga ratusan, yang mulanya adalah massa pasif pendatang, yang sudah terprovokasi sehingga menjadi agresif, melakukan perusakan lebih luas termasuk pembakaran. Massa ini juga melakukan penjarahan pada toko-toko dan rumah. Mereka bergerak secara terorganisir. 4.2.3. Massa Pasif Pada awalnya massa pasif lokal berkumpul untuk menonton dan ingin tahu apa yang akan terjadi. Sebagian dari mereka terlibat ikut-ikutan merusak dan menjarah setelah dimulainya kerusuhan, tetapi tidak sedikit pula yang hanya menonton sampai akhir kerusuhan. Sebagian dari mereka menjadi korban kebakaran. 4.3. Korban dan Kerugian 4.3.1. Kategori Tentang korban, selama ini dirasakan adanya kecenderungan dari pemerintah, masyarakat termasuk mass media memusatkan perhatian pada korban akibat kekerasan seksual semata-mata. Fakta menunjukkan bahwa yang disebut korban dalam kerusuhan Mei 1998 adalah orang-orang yang telah menderita secara fisik dan psikis karena hal-hal berikut, yaitu: kerugian fisik/material (rumah atau tempat usaha dirusak atau dibakar dan hartanya dijarah), meninggal dunia saat terjadinya kerusuhan karena berbagai sebab (terbakar, tertembak, teraniaya, dan lain-lain), kehilangan pekerjaan, penganiayaan, penculikan
[Mega Portal Kompas.Com] keadilan bagi kelompok gurem - Re:Susu sapi makin marak
Hehe... kirain nggak ada yang baca email saya, karena perhatian lebih tersedot ke persoalan lain yg jauh lebih menarik. Semoga angin segar untuk para pemerah sapi ini benar2 dapat dirasakan mereka dan bisa berlangsung lama, bahkan lebih baik lagi. Kebetulan saya perhatikan di beberapa bidang yang pernah saya singgahi, kelompok guremlah yang paling sering dijadikan tumbal. Efiensi usaha sering dilakukan dengan mengorbankan mereka. Mereka (di)bodoh(kan) dan (di)miskin(kan). Buruh tani di sekitar kampung kami bisa cuma dihargai Rp 8000 utk kerja dari pagi sampai siang. Buruh bangunan kerap dipekerjakan sesuai kebutuhan, hari ini kerja, besok tidak, lusa kerja dua hari, terus berhenti dulu. Kontraktor berusaha agar biaya tukang maksimal 1/3 biaya bangunan keseluruhan. Tukang jadi korban. Pembantu kerja seminggu penuh, nyaris sepanjang tahun kecuali hari raya dapat libur seminggu. Besok hari libur nasional, berapa banyak PRT yg memperoleh libur? Dst. dst. Semoga keadilan akan semakin banyak dirasakan oleh kelompok gurem. horas! erwin --- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Yopie Chahyadi [EMAIL PROTECTED] wrote: Selamat ... ini mungkin akan memunculkan Muhamad Yunus baru di indonesia. Bisa dapat penghargaan dunia lho + hadiah yang lumayan besar. Semoga mendorong untuk pembangunan dan penciptaan terobosan-terobosan baru yang lainya.
[Mega Portal Kompas.Com] STRUCTUR INFLUENCE BEHAVIOUR
Dear Joeana, Struktur mempengaruhi perilaku! Makanya Singapore sadar benar itu, dia buat strukturnya untuk mengubah perilaku rakyatnya! Buat Undang-undangnya yang keras dan denda yang bikin males mengerjakan yang salah. Jangankan di Indonesia, ini cuma secuil kisah Singaporean kalau sudah di Batam (ini betul tujuan wisata mereka) mereka ya meludah sembarangan, merokok sembarangan, buang puntung sembarangan..Malaysian juga suka sebel kalau di jalanan Highway Singaporean dengan mobil-mobil mewahnya dengan CC gede melaju. Kata kawan Malaysian saya: Mereka melepas geramlah, memandu laju melebihi had Mengapa? Dia bilang: di Singapore dia orang tak boleh memandu laju melebihi had..Lagipula kata kawan Malaysian saya, denda di Malaysia terasa murah buat Singaporean. Nah.. Indonesia, bisa dong! Dulu ada Undang-undang kebersihan dan denda, hanya saja ngga jalan. Di KFC Bandara Sukarno Hatta aja banyak yang merokok. Padahal ada juga booth buat merokok. Heran! Jadi undang-undang dibuat untuk apa? Kata Asmuni dulu, yo, golek duwit maneh, Cak Jadi kalau struktur keras dan konsisten ditanggung manusia Jakarta ngga akan ngga tertib lagi. [EMAIL PROTECTED] wrote: Heran juga khan ada jembatan penyebrangan kok bisa2nya lewat jalan dibawah seh, padahal kalau di Singapur ajah kita harus taat ga boleh nylonong, belum lagi bayar ke kasir harus antri juga kalau mau naik taxi harus antri dan kalau nyebrang harus ditempat penyebrangan hmmm tapi syukurlah kalau sudah membaik keadaannya. ajpw
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Warga Singapura Ditabrak Busway
Pekerjaan saya yang kebetulan menuntut saya untuk banyak bergelut di dunia transportasi membuat saya mengetahui bebrapa aturan TIDAK TERTULIS dari para supir Bus dan Trailer. Ada dua raja jalanan yang tidak bisa diganggu, yakni Bus dan Trailer karena : 1. Bus, tanggung jawabnya terhadap keselamatan penumpang yang banyak. 2. Trailer, baik yang membawa bulk cargo atau pun container yang jika jatuh/tumpah bisa justru lebih membahyakan keselamatan banyak orang. Bayangkan jika cargo yang dibawa adalah DG-Dangerous cargo, yang bisa terbakar atau meledah??? atau pun heavy cargo yang jika terguling bisa justru lebih berbahaya. Berat empty container saja 5 ton. Kalau diisi bisa sampai 20ton!!! Jadi, secara tidak tertulis, LEBIH BAIK MENGORBANKAN SEDIKIT DEMI BANYAK ORG. Urusan selanjutnya tinggal bagaimana lari dan menyelamatkan diri dengan cepat ke kantor polisi. toh pad akhirnya ada asuransi dan perusahaan yang akan menanggung dan back-up segala urusan. Saya kira ini dapat menjadi masukan dan pelajaran bagi rekan2 sekalian untuk lebih berhati2 khususnya jika menghadapi kedua jenis raja jalanan ini. - CHARLES PAUL M.S. SAMUDERA INDONESIA GROUP Telp : +62 778 457745 (hunting) Fax : +62 778 429647 Mob : +62 852 61734050 http://www.sigbatam.com Email : [EMAIL PROTECTED] YM: [EMAIL PROTECTED] MSN : [EMAIL PROTECTED] Looking for last minute shopping deals? Find them fast with Yahoo! Search. http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping
Re: [Mega Portal Kompas.Com] mana busway nya ?
Yang pastinya disengaja supaya mengurangi kenyamanan berkendaraan buat yang menggunakan kendaraan pribadi. Padahal mau dibuat macet cet cet juga ndak efek lah, bukan itu yang membuat orang naik kendaraan umum. Yang bikin orang naik kendaraan umum adalah faktor keamanan dan kenyamanan, kalo 2 faktor itu blm ada, ya percuma aja proyek2 angkutan massal yang ditujukan untuk mengurangi kemacetan di jakarta. Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: Godlip Pasaribu [EMAIL PROTECTED] Date: Tue, 8 Jan 2008 19:41:37 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: Re: [Mega Portal Kompas.Com] mana busway nya ? Benar Pak Sohib, yang terjadi adalah pemasangan separator busway yang asal-asalan dan tidak ada tanda yang jelas sehingga mengakibatkan jatuhnya banyak korban. Mobil saya sendiri sudah jadi korban karena menabrak mobil yang tersangkut separator busway di depan saya. Saya juga sudah menyaksikan beberapa motor yang terjungkal karena tidak menyadari adanya separator busway. Kalau dihitung di seluruh koridor busway yang sudah dan sedang dibangun, mungkin sudah ratusan yang menjadi korban, baik motor maupun mobil. Sampai kapan ya hal tersebut dibiarkan? Apakah itu disengaja untuk mengurangi penduduk Jakarta? Salam. = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [Mega Portal Kompas.Com] Warga Singapura Ditabrak Busway - kenapa tak lewat jembatan penyeberangan ?!
Ya kalau di negara2 yang sudah disiplin, kesalahan bisa juga dari pihak korban. Tapi kalo di indonesia, pihak yang menabrak pasti disalahkan apapun penyebabnya. Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: Dwiyatno Rumlan [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 9 Jan 2008 11:15:38 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: [Mega Portal Kompas.Com] Warga Singapura Ditabrak Busway - kenapa tak lewat jembatan penyeberangan ?! Saya pengin bertanya, kalau misalnya ada orang yang menyeberang di jalur busway, sementara di dekatnya ada jembatan penyeberangan, tapi orang itu malas menggunakan, sebagai akibatnya dia tertabrak busway, apakah pengemudi busway bisa disalahkan ? Kemudian juga, misalnya ada jalur kereta api yang ada palang pintunya, palangpintunya sudah turun, sudah pula ada tanda2 kereta mau lewat, ada sepeda motor nekat mengangkat palang pintu penyeberangan kereta api dan menyeberang rel. Akibatnya pengendara motor tertabrak kereta api, apakah masinis kereta api juga bisa dipersalahkan karena nyopir kereta api tidak hati2? Sungguh saya tidak tahu kenapa orang singapura yang terkenal negara disiplin itu tidak menggunakan jembatan penyeberangan, yang saya rasa cukup banyak disepanjang jalan rasuna said itu Salam = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[Mega Portal Kompas.Com] Carefour di Surabaya
Saya barusan pulang ke Surabaya. Ternyata Care4 berdiri megah di BG Junction Blauran di sebelah persis Pasar Blauran. Terus baru Grand Opening Care4 di Ngagel yang berjarak 1 km dari Pasar Wonokromo... Eh iya, waktu saya pulang tahun 2006, pembangunan Pusat Grosir Pasar turi (bukan PAsar turi) yang megah sedang dibangun di seberang PAsar Turi, saya mikir..kok aneh? PAdahal PAsar turi itu sudah segede itu, Mall di BAtam dan Badung, yogya aja kalah gedenya! kok masih dibangun lagi..?? ternyata setelah itu tahun 2007 Pasar Turi yang terbakar (dibakar)! Bung Haniwar bisa jelaskan fenomena ini...? UU yang baru sudah di sahkan ya... bagaimana menurut sampeyan, ada yg kurang atau...? jelasin dong isi UU yang baru. biar ngerti gitu..
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Re: mana busway nya ?
Halo, Busway mampu mengangkut lebih banyak penumpang (orang)-KM per satuan ruang-jalan dan energi. Layak didukung karena merupakan wujud keberpihakan kepada publik dan keberlanjutan lingkungan. Busway memberikan kesempatan bagi mereka yg tidak punya mobil pribadi utk ikut menikmati ruang jalan sebagai ruang publik. Jalan adalah untuk semua WN, bukan hanya pemilik mobil pribadi. Kewarganegaraan tidak diukur oleh kepemilikan mobil kan? 1 lajur khusus busway setara dengan 4-6 lajur mobil, apabila diukur kemampuannya memindahkan penumpang. Pembangunan jalan buat mobil pribadi kan juga tidak bebas korupsi. Pengguna mobil pribadi juga menikmati subsidi BBM premium dan solar (yg lebih besar per kapita, karena daya angkut mobil lebih kecil)... yg juga dalam distribusinya tidak bebas korupsi... tapi apakah menggunakan BBM artinya mendukung korupsi Pertamina? Lagipula, masalah pembayaran kepada operator sudah beres per 28 Des lalu, setelah dinyatakan bebas PPN sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan. Bedakan Busway Kor 1-7 yg sudah beroperasi dengan 8-10 yg baru dibangun dan memang terburu-buru. Akibatnya, operator utk koridor baru belum siap. Ini perlu di-evaluasi. Project management-nya perlu diperbaiki. Buruknya manajemen pembangunan koridor 8-10 menurut saya tidak pantas di-bela. Begitu pula buruknya kelembagaan pengelolaan BLU-Transjakarta. Tapi juga bukan justifikasi utk menihilkan prestasi kor 1-7 yg saat ini melayani pergerakan sekitar 220 ribu penumpang per hari. Mohon dibedakan antara pelayanan busway dan sistem pengelolaan busway. Yg satu, to a certain extent, sangat membantu pengguna... yg satu lagi, memang buruk. Betul, bahwa sistem pengelolaan busway tidak dirancang untuk bebas kebocoran. Misal, penjualan tiket yg tidak on-line, sehingga informasi mengenai pemasukan hanya dimiliki sepihak tanpa memungkinkan pengawasan. (ini yg menjerumuskan PPD kedalam kebangkrutan). Namun sekali lagi, yg didukung bukan hal ini. FYI, pelaku korupsi mark-up utk penyediaan Bus Koridor 1 sudah divonis dan tengah menjalani tahanan. Kok sempit sekali ya kalu menyimpulkan bahwa mendukung busway artinya pro-Sutiyoso. Pendukung Busway, bukan pendukung Sutiyoso, anti penyalah-gunaan kekuasaan dan anti ngawur, -K- On Jan 9, 2008 11:32 AM, sohibmachmud [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.comForum-Pembaca-Kompas%40yahoogroups.com, B. Dwiagus Stepantoro [EMAIL PROTECTED] wrote: Maaf, mohon penjelasannya, pak Sohib Pendukung sistem busway = pendukung penyalahgunaan kekuasaan? kalau mendukung busway, apa berarti mendukung mismanagement Transjakarta? -- anda perlu belajar memahami busway yg benar dulu. busway yg benar seperti yg di bogota adalah pada jalan yg mempunyai 16 jalur (baca kompas). busway sutiyoso jalan 6 jalur malah yg hanya 4 jalur diambil dua jalur utk busway. mendukung busway sutiyoso adalah pendukung korupsi dan penyalahgunaa kekuasaan. mismanagement transjakarta adalah resultante dari maksud tujuan dari busway adalah korupsi maka managementnya dibuat agar ada celah2 utk dikorupsi. Penunggakan blu ke transjakarta? ... bukannya Transjakarta itu adalah BLU (seperti penjelasan Pak Lisman Manurung)? -- ini contoh bagaimana management blu, transjakarta dibuat tertutup salah satu tujuan bermaksud buruk. sehingga publik tidak tahu bagaimana hubungan kerja organisasinya, bagaimana skema kerja samanya. sampai hari ini kita tidak tahu siapa personil penanggung jawab harian busawy ini, sehingga jika ada ketidak beresan bisa dicekal batang lehernya. kita hanya tahu gubernur sebagai penanggung jawab busway . saya beberapa kali minta kepada pendukung busway sutiyoso di milis ini tetapi mereka ini pada kabur kemana, bisanya hanya promosi basi apa keuntungan busway dan bualan lainnya. berikut kutipan dari media : Perjuangan empat konsorsium bus transjakarta busway yakni PT Jakarta Expres Trans (JET), PT Trans Batavia (TB), PT Jakarta Trans Metropolitan (JTM), dan PT Jakarta Mega Trans (JMT) agar Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta segera membayar biaya operasional busway periode Oktober, November hingga pertengahan Desember 2007 akhirnya terbayar. Kepastian pembayaran biaya operasional busway koridor I-VII itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Nurachman saat dihubungi wartawan, Kamis (27/12). Hari ini, kita sudah membayar biaya operasional busway untuk empat konsorsium, ujar Nurachman. http://www.beritajakarta.com/V_Ind/berita_detail.asp? idwil=0nNewsId=27076 sohib [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Mega Portal Kompas.Com] DPR Temukan Keanehan Penanganan Jarwo Kwat
Aneh memang, masa yang terima cek yang dicurigai? Harusnya yang buka cek dong yang dikejar atau ditangkap, kenapa mengeluarkan cek tetapi dananya gak ada? Dunia sudah kebalik-balik. Salam. --- aries cathlea [EMAIL PROTECTED] wrote: Jadi ingat ada cerita mengenai polisi, yang ceritanya seperti ini : Pangab memerintahkan kepada anggota TNI-AD, TNI-AL, TNI-AU dan Kepolisian dalam latihan ketangkasan untuk menangkap seekor kelinci. Dari anggota TNI-AD, TNI-AL, TNI-AU sudah mendapatkan mangsanya kurang dari 20 menit. Sedangkan anggota kepolisian sudah berputar-putar dengan segala strategi dan usaha belum juga menemukan kelinci. Karena frustasi, maka ditangkaplah seekor tupai dan dengan todongan pistol dikepalanya serta intimidasi, sang tupai harus dan kudu mengaku sebagai kelinci.. Jika memang duduk persoalannya Jarwo Kuwat seperti dibawah ini maka ga heran polisi sering salah tangkap sebagai cerita kelinci diatas..
[Mega Portal Kompas.Com] Re:Susu sapi makin marak
Perlu juga dimasyarakatkan dengan marak Susu Soya atau KEdelai. Arena ternyata nilai gizinya lebih tiggi dari susu sapi dan juga bebas laktosa. --- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Yopie Chahyadi [EMAIL PROTECTED] wrote: Selamat ... ini mungkin akan memunculkan Muhamad Yunus baru di indonesia. Bisa dapat penghargaan dunia lho + hadiah yang lumayan besar. Semoga mendorong untuk pembangunan dan penciptaan terobosan-terobosan baru yang lainya. Oke nich bang Erwin. - Never miss a thing. Make Yahoo your homepage. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Gaungkan Visit Indonesia 2008
Kita mau aja mengundang temen2 luar negeri untuk berkunjung ke Indonesia... Hotel dan restoran di sini termasuk okay karena milik swasta dan yang pasti demi keuntungan, mereka berbenah diri untuk menjadi lebih baik dan bisa memuaskan para tamunya gimana dengan keamanan? transportasi? sarana2 yang lain yang notabene milik pemerintah? Visit Indonesia 2008 [EMAIL PROTECTED] wrote: Jakarta, Kompas - Semua lini diajak untuk turut menggaungkan Visit Indonesia 2008. Tidak saja pemerintah, industri pariwisata, dan media massa, warga masyarakat pun diharapkan turut menyambut kehadiran wisatawan mancanegara. Saya ajak seluruh jajaran untuk menyambut hajatan besar. Kita harus bekerja keras, bahu-membahu, maka capaian akan lebih bagus, kata Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik optimis saat acara penempelan stiker Visit Indonesia 2008 pada badan bus pariwisata di Jakarta, Selasa (8/1). Pada acara yang digelar oleh Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) serta Panorama Leisure Group ini, Jero Wacik menyatakan, pada tahun 2007 jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia sebanyak 5,5 juta orang dengan jumlah devisa 5 miliar dollar AS. Jumlah ini meleset dari target enam juta wisatawan. Karena itu, untuk tahun kunjungan Indonesia 2008, pemerintah menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak tujuh juta orang. Untuk menggapai target tersebut, anggaran yang disiapkan untuk promosi sekitar Rp 150 miliar. Anggaran di luar pemerintah pun tentunya ada, yaitu dari hotel-hotel, travel biro atau swasta yang mempunyai anggaran untuk promosi, kata Jero Wacik. Dengan anggaran yang sangat terbatas tersebut, pemerintah berupaya mempromosikan pariwisata Indonesia di layar televisi asing seperti CNN. Untuk mendukung Visit Indonesia 2008, Jero Wacik pun berharap semua pihak berbenah, termasuk Bandar Udara Soekarno-Hatta yang dirasa oleh banyak orang tidak aman dan kurang nyaman. (LOK) http://www.kompas.com/kompas-cetak/0801/09/humaniora/4152208.htm [Non-text portions of this message have been removed] - Never miss a thing. Make Yahoo your homepage. [Non-text portions of this message have been removed]
[Mega Portal Kompas.Com] Harta karun nasional : rekening Swiss !
Kira2 cerita apa yach yg bakal melengkapi trilogy film National Treasure ? Tulisan ini merupakan imajinasi saja, syukur2 bisa dituangkan dalam naskah film. Fiktif loch, jangan dianggap serius. # 1 Kisahnya dimulai ketika mantan presiden wafat. Sehari kemudian, surat wasiat pun dibacakan kepada publik bahwa selama ini beliau telah menyimpan harta karun kalau perusahaan anak2-nya bangkrut, namun berhubung kondisi ekonomi tidak mengkhwatirkan maka warisan tersebut akan diserahkan kepada negara. Tidak semudah itu, karena peta harta karun itu ternyata ada di balik naskah supersemar yg asli. Padahal selama ini yg dimiliki ole badan arsip nasional adalah copy-nya. Lalu dimanakah yg aslinya ? Maka perburuan pun dimulai dengan kalimat petunjuk pertama : pusat ibukota bersilang. Wah, ini pasti Monas tapi dimana lokasi detailnya ? # 2 Kemudian penjelajahan mencari peta harta karun itu beralih ke wilayah Yogyakarta, nach yg ini ada hubungannya dengan Serangan Umum 1 Maret, dimana kala itu ada catatan perjalanan pak Harto yg disampaikan kepada pak Sultan HB IX yg didalamnya memuat kode rahasia bagaimana warisan itu berada. # 3 Waladalah, ternyata petunjuk yg didapat baru setengahnya sisanya berada di kompleks candi Borobudur. SO, berbondong-bondonglah mereka kesana namun tidak mendapatkan apa2. Namun ada seseorang yg iseng berdiri di puncak stupa dan melihat bahwa clue-nya itu bersinar dari kejauhan. # 4 Akhirnya ketemu juga kode rahasia yg dimaksud berupa nomor rekening bank di Swiss. Namun untuk password-nya ternyata musti dicari lagi. Jadi baru setengah jalan. Jadi dimanakah kunci pembuka rekening banknya tersebut. Lanjut ke sekuel berikutnya. # 5 Di film seterusnya terungkap penjelasan mengapa dulu mantan menteri agama mengobrak-abrik kompleks pemakaman Batu Tulis. Atau mengapa Harmoko selalu bilang : menurut petunjuk bapak presiden… ( ternyata kalimat ini memang kata sandinya, tapi kitanya aja yg tidak menyadarinya ). Apa hubungannya dengan tragedy lubang buaya ? Siapa pihak kroni yang berkhianat selama ini ? Wah cerita konspirasinya makin seru, he3……. Tentunya kisah pencaharian diatas bisa ditambahkan dengan adegan kejar-kejaran para intel, kelompok orba, intrik para pemburu harta karun, keren-kerenan gadget, permainan teka-teki sandi, dsb biar tambah seru. Wah, serasa keliling Indonesia yach ?! Mungkin tema “archipelago of treasure” bisa diangkat dalam kampanye “visit Indonesia 2008”, jadi turis diajak berwisata sambil berburu. Mungkin ada pembaca yg punya ide menarik film action khas dalam negeri sendiri. Jangan drama remaja atau film horror terus, ach ! - Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! Answers [Non-text portions of this message have been removed]
[Mega Portal Kompas.Com] Teganya dikau
Teganya dikau Perilaku korupsi aparat pemerintah terhadap buruh migran Bila jaman orde baru korupsi dilakukan di bawah meja, kemudian di era reformasi korupsi terang-terangan dilakukan di atas meja, nah di era sekarang ini mejanya pun turut dikorupsi sebuah anekdot yang membuat miris atas perilaku korupsi di negeri ini. Korupsi memang tidak pernah kata kasihan, yang ada hanyalah kata mumpung. Korupsi tidak pernah pandang bulu, siapa pun yang bisa dikorbankan maka akan diperas habis-habisan. Termasuk para buruh migran pun menjadi korban dari perilaku korupsi pejabat pemerintah. Baru-baru ini, Pengadilan tindak pidana korupsi telah memvonis mantan Dubes untuk Malaysia Hadi A Wayarabi pidana penjara dua tahun enam bulan atas kasus korupsi biaya pengurusan dokumen keimigrasian di KBRI Kuala Lumpur sepanjang 2000 hingga 2003 dengan kerugian RM 6,097 juta setara dengan Rp 15 miliar dalam kurs Rp 2.500. Selain itu, Komisi Pemberantasan Korupsi juga telah menetapkan mantan Dubes untuk Malaysia lainnya yaitu Jenderal (Purn) Rusdihardjo sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pungutan biaya keimigrasian di Kedubes Malaysia. selengkapnya di : http://www.iwork-id.org/index.php?action=news.detailid_news=87
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Warga Singapura Ditabrak Busway - kenapa tak lewat jembatan penyeberangan ?!
When you are in Rome, do as the Romans do HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA demikianlah cara orang-orang kita, begitu... -- Best Regards, Subhan Toba __ www.nyenius.com -- blogs, poetries, discussion, shit stuff www.mustang.in.ruangkopi.com -- my php-apache-mysql related blog www.bukumerah.wordpress.com -- side notes about the universe On Jan 9, 2008 11:30 AM, Yuliati Soebeno [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Dwi, Mungkin orang Singapura ini percaya pepatah yang megatakan: When you are in Rome, do as the Romas do Dan bagi Singaporeans, Indonesia ini aturan-nya semua CRAPS kata mereka. Jadi ya begitulahc'est la vie.. Salam, Yuli
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Re: Etika Penelitian
rekan Wal Suparmo, kalau tidak salah AC yang mengklaim dapat membunuh kuman (bakteria) itu,beberapa bagian luar yang mempergunakan bahan plastik,seperti tempat menyemburkan(kisi-kisi)udara dingin itu sudah diproses mempergunakan bahan antibakteri sintetis,yang namanyatriclosan. selain dipergunakan pada bahan plastik untuk AC ini,dapat kita temui dipakai pada talenan(tempat memotong makanan)yang banyak disupermarket dengan klaimantibakteri juga toilet-seat dan gagang sikat gigi dlsb. salam, DjS - Original Message From: wal.suparmo [EMAIL PROTECTED] To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Wednesday, 9 January, 2008 10:30:53 AM Subject: [Mega Portal Kompas.Com] Re: Etika Penelitian Salam, Ada alat pendingin ruangan(AC) yang mengklaim dapat membunuh KUMAN dan VIRUS.Jadi rupanya AC ini berisi semprot antibiotika dan isoprinosin. AC buatan Jepang ini sudah lama dijual berdasarkan iklan tersebut tanpa ada tindakan dari pemerintah. Wasalam, Wal Suparmo
[Mega Portal Kompas.Com] Teknik Penerbangan yang Serampangan (Kolom Bahasa Intisari Januari 2008)
*Teknik Penerbangan yang Serampangan* * *Seiring dengan Kebijaksanaan Kedirgantaraan Nasional pada tahun 1976, yang dicanangkan Prof. B.J. Habibie, Teknik Penerbangan—dimotori oleh Institut Teknologi Bandung—telah menjadi lembaga formal satu-satunya yang mencetak/memasok Sarjana Strata 1 (S1) ahli-ahli pesawat udara, baik untuk operator maupun regulator industri penerbangan Indonesia, di luar sekolah pilot dan pramugari. Departemen Penerbangan tidak hanya mempelajari ilmu-ilmu pesawat komersial melainkan juga pesawat tempur, helikopter, pesawat tanpa awak hingga benda-benda langit (satelit) di luar angkasa. Begitu strategis dan vital! Bidang Keahlian yang disebut terakhir bahkan memainkan peranan penting dalam memahami industri kedirgantaraan kita. Terminologi penerbangan internasional seperti “Keselamatan Penerbangan” atau “Kelaikan Terbang”, contohnya, adalah sebagian mata kuliah standar yang ironisnya baru /ngetren/ sebagai istilah setelah banyaknya pesawat kita yang (ber)jatuh(an). Secara etimologi, frasa Teknik Penerbangan—menurut saya—tidak terlalu tepat sasaran karena diambil secara serampangan dari kata “Penerbangan”. Nama ini melebar, tak hanya di ITB, melainkan telah dipakai hingga ke kampus-kampus lain yang mencetak sarjana bertitel sama dengan silabus yang berbeda. Universitas Suryadharma, misalnya. Jangan lupa, kita sudah lama memiliki kata penerbang, sehingga begitu kita mendengar kata penerbangan yang muncul di kepala adalah sesuatu yang sumir. Bandingkan pelaut, melaut, berlaut, kelautan dan kapal laut. /Aerospace Science/, menurut pendapat Prof. Diran mantan Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), sebenarnya juga oke. Sejatinya /Science/ lebih baik ketimbang /Engineering/, hanya saja tidak terlalu mantap saat diserap ke dalam bahasa Indonesia: “Sains Ruang Udara”. Kalaupun istilah /Engineering/ mau tetap dipertahankan, padanan “/Teknik”/ pun berkonotasi menyempit. Saya menganjurkan istilah “Rekacipta”—alih-alih “Rekayasa”— sebagai padanan /Engineering/: tak hanya me-reka, tapi juga men-cipta. Aeronotika dan Astronotika menurut saya lebih lebih fit dan berkelas, dalam arti mewakili filosofi sains yang diembannya, bahkan telah diserap bulat-bulat ke dalam bahasa Indonesia tanpa menghilangkan aspek ilmiah keilmupengetahuan, ketimbang Penerbangan yang melulu berkonotasi dengan (keahlian) terbang. Sebagai tambahan istilah pesawat udara/terbang berasal dari kata /aircraft/ bukan dari /flying-craft/. Kadang-kadang juga disebut kapal udara/terbang. STPI Curug bahkan lebih jelas posisinya: Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia, yang memang telah memasok lebih dari 50% penerbang (pilot) di Indonesia. Jadi masukan saya nama dan istilah Teknik Penerbangan” sebaiknya diganti menjadi Rekacipta Aeronotika dan Astronotika atau “Rekacipta Kedirgantaraan” pun tak haram untuk dipakai. Kalau mau lebih nasionalis, nama Rekacipta Kapal Terbang juga tidak kalah mentereng. /What is in a name,/ kata Shakespeare. Dengan nama yang pas, persepsi pun jelas. Tidak mungkin anak kita diberi nama Setan Alas toh? *Andy Ferbson Sekarang bekerja di Industri Kreatif. Tinggal di Jakarta.* ** * *** = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[Mega Portal Kompas.Com] apakah suharto masih presiden ri?
apakah suharto masih jadi presdien ri ? ketika menonton acara empat mata di trans7, ditengah acara diputus breaking news mengenai kondisi terakhir suharto di rumah sakit. dalam acara tsb juga ditayangkan mantan pejabat orba yg bezuk sambil numpang jual tampang seperti murdiono dan kerabat lainnya yapto, muladi serta penjelasan tim dokter. saya bertanya apakah suharto ini masih presiden ri sehingga masalah kesehatannya sangat penting utk diketahui publik. artinya kesehatan suharto seolah berpengaruh thd kehidupan bangsa ini seolah suharto masih presiden di republik ini. hendaknya media massa mengetahui bahwa publik sudah tidak begitu entusias lagi mengenai keaadan suharto, mau sembuh kek atau mau sakit kek. suharto adalah masa lampau yg kelam. suharto adalah mimpi buruk yg tidak perlu ditayangkan lagi utk menggangu pikiran publik. publik baru entusias jika media massa bisa mengupdated proses hukum suharto karena ini sangat berpengaruh thd kehidupan di masa depan. media massa tidak perlu mengupdated dari jam ke jam kondisi suharto. biarkanlah publik beristirahat dengan tenang tanpa diganggu tayangan suharto dan juga biarkan suharto beristirahat dengan tenang tanpa perlu dikejar2 wartawan. media massa mengira publik entusias mengetahui kondisi suharto seperti entusiasnya penggemar achmad dani yg ingin tahu perceraiannya. media massa mengira publik kangen dengan wajah suharto yg dulu tiap menit nongol di tv. media massa lebih baik mengupdated daerah mana yg banjir sehingga publik tidak terjebak oleh banjir di musim hujan ini. ini lebih bermanfaat dari mengupdated kondisi suharto. apakah updated kondisi suharto bagian promosi media massa bahwa era suharto sudah come back dan eksis lagi ? sohib
[Mega Portal Kompas.Com] Re: mana busway nya ?
Lho, katanya bubarin aja, lha kok sekarang dicari-cari? Kalo busway-nya muncul, dibilang hasil korupsi. Kalo gak muncul, katanya sia-sia. Gimana nih manusia kok otaknya plinplan banget? Pendukung busway itu mendukung manfaat busway buat orang banyak, bukan mendukung semrawutnya manajemen proyek busway di DKI sana. Masa sih gini aja gka bisa bedain? Pantes Indonesia gak maju-maju, wong isinya banyak orang gak mutu kaya si Sohib ini. Mikir aja tak becus. Mau penjelasan dari pendukung busway kenapa busway tersendat-sendat? jawabnya simpel dan seharusnya tanpa dijelasin udah ngarti sendiri: karena orang-orang macem kamu ini yang kerjanya ngomel melulu dan cuma mikir kepentingan diri sendiri. Dan statement-mu tentang blu itu keliru. makanya kalau ada orang kasih penjelasan, simak dengan baik. Buka mata lebar-lebar, jangan sok keminter. Kalo gini kan jadi keliatan konyolnya. salam sandal, manneke sohibmachmud [EMAIL PROTECTED] wrote: mana busway nya ? setelah beberapa bulan sejak lebaran tidak ada nampak gejala2 busway akan beropersi. pembangunan halte belum ada sama sekali, entah kapan akan dimulai. pengguna jalan dibiarkan berkorban sia2 dengan membiarkan jalur busway tidak bermanfaat. ini menunjukkan bukti bahwa proyek busway ini tidaklah sungguh2 utk transportasi massal bagi publik, tetapi hanya alat untuk korupsi dan pengembatan uang rakyat. pendukung busway di milis ini yg dulu membla busway harus memberikan penjelasan mengapa hal ini bisa terjadi sebagai pertanggungan jawab moral sebagai pendukung penyalah gunaan kekuasaan. terakhir berita bahwa terjadi penunggakan pembayaran dari blu kepada transjakarta. ini adalah gejala2 awal dari kebangkrutan suatu usaha. kelambatan pembayaran tunggakan ke transjakarta mempengaruhi kerja awak bus transjakarta, perawatan kendaraan dan menurunnya service kepada penumpang. sohib - Looking for the perfect gift? Give the gift of Flickr! [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Jarwo Kwat Memilih Menenangkan Diri
Fitnah lebih kejam dari pembunuhan, ini istilah saat G30S berlangsung. Nyatanya saat ini masih banyak orang yang dekat dengan penguasa mem-fitnah karena iri dan cari kambing hitam. Makanya jangan sampai kita berurusan dengan petugas hukum karena tidak ada jaminan keadilan. Ini pendapat saya. Bisa juga salah. Semua dinilai dengan uang dan ini akan menjadikan bangsa kita tidak bermoral. Semoga pejabat2 kita yang sedang berkuasa saat ini menyadari dan memperbaiki cara kerja mereka agar lebih jujur dalam melakukan pekerjaannya. Selamat bekerja para pejabat. Salam BS Agus Hamonangan [EMAIL PROTECTED] wrote: Jakarta, Kompas - Setelah penahanannya diputuskan untuk ditangguhkan, pelawak Jarwo Kwat memilih untuk mengungsi ke suatu tempat untuk menenangkan diri. Dua tuntutan yang dihadapinya, yakni perdata dan pidana untuk kasus cek kosong senilai Rp 200 juta, dirasakan Jarwo terlalu berat. Mas Jarwo juga tidak muncul dulu di acara Republik Mimpi. Sudah izin libur sementara karena pikiran Mas Jarwo belum tenang sehingga takut salah baca skrip, kata Nurliana (39), istri Jarwo Kwat yang ditemui di rumah kontrakannya di Jalan Kumbang No 7 RT 08 RW 06, Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (8/1). Nurliana mengaku, Jarwo sangat kecewa karena kasus yang awalnya perdata ternyata sekarang menjadi perdata dan pidana. Jarwo seolah-olah menipu penggugatnya. Padahal, kenyataannya tidak demikian. Mas Jarwo tidak bermaksud menipu. Dia meminjam uang itu untuk membantu teman-temannya. Tidak dipakai untuk kepentingannya sendiri. Lagi pula ini kasus tahun 2006, kok diungkit lagi. Dulu sudah damai dan salaman, ucap Nurliana, ibu dari Zahra Audina (12) dan Putri Adjani (7) ini. Dia juga menampik anggapan Jarwo bersembunyi dari panggilan polisi. Sama sekali tidak melarikan diri, ujar dia. (ARN) http://www.kompas.com/kompas-cetak/0801/09/metro/4152110.htm - Never miss a thing. Make Yahoo your homepage. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Inilah Kenangan Terhadap Beliau
...dari saya lahir, sekolah tk, sd, smp, sma, kuliah, kawin...presidennya cuma satu dia-dia juga... untung pas anak pertama saya lahir, nama presiden indonesia sudah baru... salam, kiki - Original Message From: KCM - Jodhi Yudono [EMAIL PROTECTED] To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Wednesday, January 9, 2008 1:27:05 AM Subject: Re: [Mega Portal Kompas.Com] Inilah Kenangan Terhadap Beliau dan. Bapak Pembangunan! - Original Message - From: donnie123s ludi hasibuan Subject: [Mega Portal Kompas.Com] Inilah Kenangan Terhadap Beliau Jika BELIAU meninggal... Inilah sebagian kenangan masyarakat terhadapnya (rangkuman): Iseng-iseng ach... Coba pejamkan mata dalam sekejap kemudian ingatan apa yang langsung terlintas dari orang yang bernama H.M. Soeharto, bekas Presiden RI ke 2 ini: Presiden RI Orde Baru Golkar Jenederal Besar Penumpas PKI Mendapat Penghargaan dari FAO Serangan 6 Jam Ke Yogya Senyumnya Daripada... Digulingkan Mahasiswa Panglima Trikora Orang Terkaya di dunia Kata PBB Koruptor Dollar rendah Sembako Murah Minyak Tanah Gak Susah Hidup Gak Susah Jakarta Ramah Politik Gak Aneh Aneh (karena gw gk tau kali ya) Indonesia disegani oleh International ... kira gitu Lah Romo Suharto... Jadi Inget... Menurut Petujuk Bapak Presiden ( voice Harmoko ).. Menyuksesken Gerakan Disiplin Nasional KB ( Dua Anak Saja Cukup ) Dan memberi konferensi pers (yang jarang sekali dilakukannya seumur hidupnya) menyatakan menuntut majalah TIME 27 triliun (satu triliun untuk satu provinsi - yang di tahun 1999 baru berjumlah 27). Sambil tersenyum atas pencemaran nama baik. motong padi ditengah pematang sawah dan sambil melemparkan senyumnya yang khas...itu.. .hihihi 1. Aktifis di sapu, 2. ABRI berkuasa penuh, 3. Inflasi normal(ngakunya) 4. Subsidi yang akhirnya membuat masy tidak mandiri, 5. Likuiditas bank, 6. Marjer bank, 7. 50rb gbr soeharto, 5rts gambar orang utan. 8. Kasus terjun dr heli, orang busam, 9. Tambang-tambang, 10.Kepulawan Chrimas, 11.Kasus udin(wartawan) 12.Lagu Bento 13.Berita selalu rapi n yg bagus2-ae, Berita istana siap ditelponi setiap saat, kalo nonton bioskop 21, pasti ada pesan-pesan pembangunan sebelum filmnya diputer... Kedung Ombo Santa Cruz Tapos Supersemar Aku cinta buatan dalam negri Pembubaran IGGI Right or wrong is my country Bredel Koran Laksus Bersih lingkungan Stabilitas nasional Gebug! OTB (Organisasi Tanpa Bentuk) Sa'edan-edane wong sing waras, isih luwih edan wong sing ... (hehehe... lupa lanjutannya) Mikul duwur, mendem jero. Smiling General!!! KNPI TVRI Dunia Dalam Berita Berita Daerah Kamera Ria Film G 30 S PKI Mimbar Kepercayaan dan Mannix Get Smart The Saint Keluarga Marlia Hardy Ibu Nisrina Nur Ubay... eh... ini nggak ada hubungannya? Mayangsari Klompencapir Cendana No. 8 Tutut, Sigit, Bambang, Titiek, Tommy, Mamiek. Halimah Nambahin ah: - Tapos - kata akhiran kan selalu diucapnya dg ken - astana giri bangun - supersemar Saya mengingat juga, -Rencana Pembangunan Lima Tahun (REPELITA) -Keluarga Berencana (nkkbs) -Transmigrasi -Trans Sulawesi -Kontrak Karya Pertambangan -Widji Thukul -Kasus ITB 5 Agustus -Nawaksara -Berdiri di depan pekarangan SD melambaikan tangan pada mobil RI 1 mobil2 pejabat yang lewat,katanya Pak Harto mau meresmikan Jembatan terpanjang se-Indonesia -Pratiwi Sudharmono KELOMPENCAPIR dengan Pembawa Acara ALMARHUM SAMBAS MANGUNDIKARTA DARI DESA KE DESA Melalui Acara ini Pak HARTO Jeli membina PR-nya dengan RAKYAT Unyil dan Ria Jenaka Jalur propaganda Soeharto paling sukses! Akhiran -kan jadi -ken... Bina Graha Gelar Senja di Istana PT DI (IPTN) jadi raja di Asia Tenggara N-250 jadi pesawat turboprop pertama yang pake teknologi Fly by Wire Dunia Dalam Berita di TVRI Berita Kol Gepeng sama Cabe Merah Keriting di RRI Mandataris MPR Anak buahnya sering Safari Ramadhan dan menuntut petunjuk Suaminya Tien Soeharto Bapaknya Tommy Soeharto Mbahnya Ari Sigit
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Inilah Kenangan Terhadap Beliau
...dan sewaktu aku akan pajang foto sukarno - sang proklamator , mbahku melarang keras. Jangan dipasang , rumah kita ini masih kompleks ABRI !! Salam R. Aditiyo --- Kiki Soewarso [EMAIL PROTECTED] wrote: ...dari saya lahir, sekolah tk, sd, smp, sma, kuliah, kawin...presidennya cuma satu dia-dia juga... untung pas anak pertama saya lahir, nama presiden indonesia sudah baru... salam, kiki
Re: [Mega Portal Kompas.Com] mana busway nya ?
Itulah Pak Bambang. Saya bukannya anti kepada busway, malah sangat mendukung kalau dikerjakan secara baik dan professional. Yang terjadi adalah kerja yang asal-asalan, semrawut dan tidak memperdulikan keselamatan pengguna jalan. Tidak ada kejelasan kapan akan selesai alias tidak kelihatan adanya sense of urgency. Beberapa busway ditinggikan, yang lain hanya diberi separator dan malah dibongkar pasang. Bukankah hal ini nantinya malah akan membahayakan dan menghalangi kelancaran jalannya busway?Setelah digantipun tidak jelas kekurangan sebelumnya apa karena kelihatannya sama saja (ini terjadi sepanjang jalan antara bundaran slipi sampai jembatan tomang). Tolong ya, kalau kita mengkritik jangan dianggap kita anti busway atau pro orang kaya. Saya juga sangat menikmati busway, tetapi kerjakanlah secara benar. Salam. --- Bambang Soetedjo [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Godlip, petugasnya aja yang kurang mendapat pendidikan bagaimana mengatasi dan mengatur jalur busway yang dalam taraf penyelesaian. Sepertinya semua asal2an aja yang penting para petugas bilang: kan sudah ada separator, salah sendiri kalau nggak alert. Yah ini semua kan demi kepentingan bersama. Masalahnya kepada mereka tidak pernah diberikan penjelasan adanya sanksi kalau terjadi kecelakaan yang bertanggung jawab adalah petugas lapangan yang memberi keputusan memasang separator. Kan seharusnya beberapa puluh meter sebelum separator ada warning: AWAS HATI2 ADA SEPARATOR BUSWAY. Mereka memang harus diberi pelajaran tambahan demi kepentingan bersama. Selamat bekerja Salam
RE: [Mega Portal Kompas.Com] apakah suharto masih presiden ri?
Hehehehe buktinya nyatanya teman2 juga lagi ngobrolin tentang soeharto kan. Jadi teman2 juga peduli dengan kabar tentang beliau donk. Cuekin aja lah. Gitu aja kok repot. Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: sohibmachmud [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 09 Jan 2008 05:49:46 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: [Mega Portal Kompas.Com] apakah suharto masih presiden ri? apakah suharto masih jadi presdien ri ? ketika menonton acara empat mata di trans7, ditengah acara diputus breaking news mengenai kondisi terakhir suharto di rumah sakit. dalam acara tsb juga ditayangkan mantan pejabat orba yg bezuk sambil numpang jual tampang seperti murdiono dan kerabat lainnya yapto, muladi serta penjelasan tim dokter. saya bertanya apakah suharto ini masih presiden ri sehingga masalah kesehatannya sangat penting utk diketahui publik. artinya kesehatan suharto seolah berpengaruh thd kehidupan bangsa ini seolah suharto masih presiden di republik ini. hendaknya media massa mengetahui bahwa publik sudah tidak begitu entusias lagi mengenai keaadan suharto, mau sembuh kek atau mau sakit kek. suharto adalah masa lampau yg kelam. suharto adalah mimpi buruk yg tidak perlu ditayangkan lagi utk menggangu pikiran publik. publik baru entusias jika media massa bisa mengupdated proses hukum suharto karena ini sangat berpengaruh thd kehidupan di masa depan. media massa tidak perlu mengupdated dari jam ke jam kondisi suharto. biarkanlah publik beristirahat dengan tenang tanpa diganggu tayangan suharto dan juga biarkan suharto beristirahat dengan tenang tanpa perlu dikejar2 wartawan. media massa mengira publik entusias mengetahui kondisi suharto seperti entusiasnya penggemar achmad dani yg ingin tahu perceraiannya. media massa mengira publik kangen dengan wajah suharto yg dulu tiap menit nongol di tv. media massa lebih baik mengupdated daerah mana yg banjir sehingga publik tidak terjebak oleh banjir di musim hujan ini. ini lebih bermanfaat dari mengupdated kondisi suharto. apakah updated kondisi suharto bagian promosi media massa bahwa era suharto sudah come back dan eksis lagi ? sohib = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Jarwo Kwat Memilih Menenangkan Diri
Pohon makin tinggi makin banyak anginnya. Apalagi acara yang dibintangi oleh bapak jarwo kwat sering menyindir banyak pihak. Kalau kita ndak lurus2 banget ya pasti ada resiko spt itu lah. Ya dihadapin aja diselesaikan, pasti juga beres kan. Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: Bambang Soetedjo [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 9 Jan 2008 01:08:46 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: Re: [Mega Portal Kompas.Com] Jarwo Kwat Memilih Menenangkan Diri Fitnah lebih kejam dari pembunuhan, ini istilah saat G30S berlangsung. Nyatanya saat ini masih banyak orang yang dekat dengan penguasa mem-fitnah karena iri dan cari kambing hitam. Makanya jangan sampai kita berurusan dengan petugas hukum karena tidak ada jaminan keadilan. Ini pendapat saya. Bisa juga salah. Semua dinilai dengan uang dan ini akan menjadikan bangsa kita tidak bermoral. Semoga pejabat2 kita yang sedang berkuasa saat ini menyadari dan memperbaiki cara kerja mereka agar lebih jujur dalam melakukan pekerjaannya. Selamat bekerja para pejabat. Salam BS = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[Mega Portal Kompas.Com] Re: Garuda melindungi perselingkuhan????
Sudah aku duga juga kamu pun doyan ngebacot doang, ngaku pemerhati laki-laki tapi tak ada karya konkretnya babar blas. Dan juga Bung, buka matamu yang lebar: tak ada aktivis perempuan yang ngaku dirinya hebat. Jangan disamain ah sama elo. Sok objektif, sok realistis, sok cool, tapi keliatan banget konyolnya. Tak tahu malu lagi. Kalo perempuan adalah tukang ngerumpi, maka orang kaya elo yang parah banget ini julukannya apa? Mulut celamitan, kepala tak berisi, hati pun tak punya, andalannya cuma yang di bawah udel doang. Terus, seolah paling ngerti persoalan perempuan. Wuahahaha. Yang begini ini kalo di Barat namanya: Male Chauvinist Pig! manneke guntoro soewarno [EMAIL PROTECTED] wrote: sudah aku duga...rata2 dari kita tetap suka teriak2 saja. tidak realistis. Bung Anton, ternyata saya baru tahu aktivis perempuan tidak hebat2 amat hehe... saya hanya ingin mengajak tidak usahlah pejuang jender itu merasa paling hebat. biasa2 saja. apapun bakat sesungguhnya perempuan ya orang rumahan, dan tukang ngerumpi...hehe guntoro soewarno
[Mega Portal Kompas.Com] DUKUNG Petisi RUU Keterbukaan Informasi Publik
Mohon maaf kalau sudah terima. Dear All... Mengingat pentingnya petisi ini bagi kita, mohon partisipasi kawan-kawan untuk mengisi form petisi RUU Keterbukaan Informasi Publik di http://www.kontras.org/index.php?hal=petisi3 http://www.kontras.org/index.php?hal=petisi3 Sangat diharap dukungan dari rekan-rekan paling lambat diterima di petisi on-line pada tanggal 14 Januari 2008. Terima kasih. AKY Andi K. Yuwono Coordinator of Interactive Media, Cluster Empowerment and Network Development Praxis Association Jl. Salemba Tengah No. 39-BB Jakarta 10440 - INDONESIA Tel. ++62 21 3156907, 3156908, 3911927 Fax. ++62 21 3900810, 3156909 Mobile: 0811182301, 0817174087 Yahoo Messenger: andi_yuwono Email: [EMAIL PROTECTED] Http://www.prakarsa-rakyat.org Http://www.praxis.or.id Http://andi-yuwono.blogspot.com It is better to die on your feet than live on your knees. -- Emiliano Zapata -- _ From: Syamsul Alam [mailto:[EMAIL PROTECTED] Subject: DUKUNG Petisi RUU Keterbukaan Informasi Publik Dear All... Mohon partisipasi kawan-kawan untuk mengisi form petisi RUU Keterbukaan Informasi Publik di http://www.kontras.org/index.php?hal=petisi3 Sangat diharap dukungan dari rekan-rekan paling lambat diterima di petisi on-line pada tanggal 14 Januari 2008. Terima kasih. Alam
[Mega Portal Kompas.Com] Nantikan Kehadiran Mega Portal Kompas.Com
Miliser FPK, Tunggu Kehadiran Mega Portal Kompas.Com Rencananya akan Softlaunch (Beta Versi) bulan Januari 2008. Seiring dengan hadirnya megaportal, sajian Kompas mobile pun dipastikan akan jauh lebih variatif dengan pengayaan konten voice dan video streaming. Penasaran? Tunggu Softlaunch Mega Portal Kompas.Com lalu menyusul Grandlaunch Mega Portal Kompas.Com (Belum ditentukan waktunya) -- Salam, Agus Hamonangan http://groups.google.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ [Non-text portions of this message have been removed]
RE: [Mega Portal Kompas.Com] Re: mana busway nya ?
Inti dari transportasi umum adalah keamananan kenyamanan, selama itu tidak bisa dipenuhi, jangan harap banyak pengguna kendaraan pribadi khususnya mobil yang beralih ke busway ataupun apalah namanya angkutan public untuk mengurangi kepadatan lalu lintas. Saya yakin selama ini pengguna busway mayoritas hanya orang2 yang dulunya juga naik angkutan umum biasa yang beroperasi di sepanjang jalur busway. Sedemikian susahkah pemerintah menjamin keamanan di angkutan public ? Apalagi kenyamanan ? Jauh banget kayanya. Pantes aja investor juga males investasi di indonesia, pasti birokrasinya juga kacau balau. Semuanya ini sebabnya korupsi, kolusi nepotisme. Mestinya kaya di china aja, pelaku korupsi dihukum mati sekalian, biar kapok, ok lah yang lalu2 kita lupakan, tapi ke depannya, akan dihukum mati. Kalau ada yang keberatan, itu datang pasti dari orang2 yang melakukan tindak korupsi beserta keluarga kroni2nya. Bagaimana menurut anda ? Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: manneke budiman [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 9 Jan 2008 00:48:02 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: [Mega Portal Kompas.Com] Re: mana busway nya ? Lho, katanya bubarin aja, lha kok sekarang dicari-cari? Kalo busway-nya muncul, dibilang hasil korupsi. Kalo gak muncul, katanya sia-sia. Gimana nih manusia kok otaknya plinplan banget? Pendukung busway itu mendukung manfaat busway buat orang banyak, bukan mendukung semrawutnya manajemen proyek busway di DKI sana. Masa sih gini aja gka bisa bedain? Pantes Indonesia gak maju-maju, wong isinya banyak orang gak mutu kaya si Sohib ini. Mikir aja tak becus. Mau penjelasan dari pendukung busway kenapa busway tersendat-sendat? jawabnya simpel dan seharusnya tanpa dijelasin udah ngarti sendiri: karena orang-orang macem kamu ini yang kerjanya ngomel melulu dan cuma mikir kepentingan diri sendiri. Dan statement-mu tentang blu itu keliru. makanya kalau ada orang kasih penjelasan, simak dengan baik. Buka mata lebar-lebar, jangan sok keminter. Kalo gini kan jadi keliatan konyolnya. salam sandal, manneke sohibmachmud [EMAIL PROTECTED] mailto:no_reply%40yahoogroups.com s.com wrote: mana busway nya ? setelah beberapa bulan sejak lebaran tidak ada nampak gejala2 busway akan beropersi. pembangunan halte belum ada sama sekali, entah kapan akan dimulai. pengguna jalan dibiarkan berkorban sia2 dengan membiarkan jalur busway tidak bermanfaat. ini menunjukkan bukti bahwa proyek busway ini tidaklah sungguh2 utk transportasi massal bagi publik, tetapi hanya alat untuk korupsi dan pengembatan uang rakyat. pendukung busway di milis ini yg dulu membla busway harus memberikan penjelasan mengapa hal ini bisa terjadi sebagai pertanggungan jawab moral sebagai pendukung penyalah gunaan kekuasaan. terakhir berita bahwa terjadi penunggakan pembayaran dari blu kepada transjakarta. ini adalah gejala2 awal dari kebangkrutan suatu usaha. kelambatan pembayaran tunggakan ke transjakarta mempengaruhi kerja awak bus transjakarta, perawatan kendaraan dan menurunnya service kepada penumpang. sohib - Looking for the perfect gift? Give the gift of Flickr! [Non-text portions of this message have been removed] = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [Mega Portal Kompas.Com] STRUCTUR INFLUENCE BEHAVIOUR
Aturan di indonesia apakah dibuat untuk ditaati ? Sepertinya tidak. Dan buat pihak yang lain menjadi ajang untuk mencari uang haram. Aturan dan hukum diproduksi secara terus menerus, penegakannya melempem kan. Rasanya punishment dan reward mesti ditegakan dengan konsisten. Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: pramudito pram [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 9 Jan 2008 13:28:55 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: [Mega Portal Kompas.Com] STRUCTUR INFLUENCE BEHAVIOUR Dear Joeana, Struktur mempengaruhi perilaku! Makanya Singapore sadar benar itu, dia buat strukturnya untuk mengubah perilaku rakyatnya! Buat Undang-undangnya yang keras dan denda yang bikin males mengerjakan yang salah. Jangankan di Indonesia, ini cuma secuil kisah Singaporean kalau sudah di Batam (ini betul tujuan wisata mereka) mereka ya meludah sembarangan, merokok sembarangan, buang puntung sembarangan..Malaysian juga suka sebel kalau di jalanan Highway Singaporean dengan mobil-mobil mewahnya dengan CC gede melaju. Kata kawan Malaysian saya: Mereka melepas geramlah, memandu laju melebihi had Mengapa? Dia bilang: di Singapore dia orang tak boleh memandu laju melebihi had..Lagipula kata kawan Malaysian saya, denda di Malaysia terasa murah buat Singaporean. Nah.. Indonesia, bisa dong! Dulu ada Undang-undang kebersihan dan denda, hanya saja ngga jalan. Di KFC Bandara Sukarno Hatta aja banyak yang merokok. Padahal ada juga booth buat merokok. Heran! Jadi undang-undang dibuat untuk apa? Kata Asmuni dulu, yo, golek duwit maneh, Cak Jadi kalau struktur keras dan konsisten ditanggung manusia Jakarta ngga akan ngga tertib lagi. joena.permata@ mailto:joena.permata%40eniindonesia.co.id eniindonesia.co.id wrote: Heran juga khan ada jembatan penyebrangan kok bisa2nya lewat jalan dibawah seh, padahal kalau di Singapur ajah kita harus taat ga boleh nylonong, belum lagi bayar ke kasir harus antri juga kalau mau naik taxi harus antri dan kalau nyebrang harus ditempat penyebrangan hmmm tapi syukurlah kalau sudah membaik keadaannya. ajpw = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Warga Singapura Ditabrak Busway
Saya tahu itu pak karena saya juga punya background di transportasi darat. Tapi saya kurang setuju dengan mitos aturan jalan raya seperti itu. Supir2 kaya gitu yang ndak tau etika berlalu lintas. Emang kita ini menganut hukum rimba ? Yang kuat yang menang ? Yang besar yang menang ? Di jalan raya ada aturannya pak. Bukan penggunanya yang buat aturan masing2. Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: Charles P [EMAIL PROTECTED] Date: Tue, 8 Jan 2008 23:01:22 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: Re: [Mega Portal Kompas.Com] Warga Singapura Ditabrak Busway Pekerjaan saya yang kebetulan menuntut saya untuk banyak bergelut di dunia transportasi membuat saya mengetahui bebrapa aturan TIDAK TERTULIS dari para supir Bus dan Trailer. Ada dua raja jalanan yang tidak bisa diganggu, yakni Bus dan Trailer karena : 1. Bus, tanggung jawabnya terhadap keselamatan penumpang yang banyak. 2. Trailer, baik yang membawa bulk cargo atau pun container yang jika jatuh/tumpah bisa justru lebih membahyakan keselamatan banyak orang. Bayangkan jika cargo yang dibawa adalah DG-Dangerous cargo, yang bisa terbakar atau meledah??? atau pun heavy cargo yang jika terguling bisa justru lebih berbahaya. Berat empty container saja 5 ton. Kalau diisi bisa sampai 20ton!!! Jadi, secara tidak tertulis, LEBIH BAIK MENGORBANKAN SEDIKIT DEMI BANYAK ORG. Urusan selanjutnya tinggal bagaimana lari dan menyelamatkan diri dengan cepat ke kantor polisi. toh pad akhirnya ada asuransi dan perusahaan yang akan menanggung dan back-up segala urusan. Saya kira ini dapat menjadi masukan dan pelajaran bagi rekan2 sekalian untuk lebih berhati2 khususnya jika menghadapi kedua jenis raja jalanan ini. - CHARLES PAUL M.S. SAMUDERA INDONESIA GROUP Telp : +62 778 457745 (hunting) Fax : +62 778 429647 Mob : +62 852 61734050 http://www.sigbatam http://www.sigbatam.com .com Email : [EMAIL PROTECTED] mailto:charles%40sigbatam.com com YM : charles_sigbatam@ mailto:charles_sigbatam%40yahoo.co.id yahoo.co.id MSN : charles_sigbatam@ mailto:charles_sigbatam%40hotmail.com hotmail.com __ Looking for last minute shopping deals? Find them fast with Yahoo! Search. http://tools. http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Re: Publik Boleh Saja Memaafkan Soeharto
Memahami kontroversi Suharto, kita seperti rebutan pepesan kosong. Sementara yang menjadi pokok perkara sedang terbaring tak berdaya, siap menghadap sang khaliq. Entah apa yang ada dihati Beliau, keluarga dan orang-orang yang menyanjung-nyanjung atau justru yang menghujatnya. Terutama Beliau, kita tidak tahu perasaanya (nuraninya) apakah merasa bersalah dan kilaf selama hidup, khususnya terhadap bangsa dan negara atau justru merasa sangat berjasa sehingga tidak perlu menunjukan rasa penyesalan atau dosa atas apa yang telah dilakukanya. Saya kira, sebagai manusia beragama, Beliau pasti mengharap ampunan dari Alloh SWT atas perbuatanya baik yang dengan sengaja membuat dosa pada rakyat ataupun yang tidak disengaja. Untuk itulah, beliau sangat membutuhkan do'a dan ampunan dari, khususnya anak-anaknya serta rakyat keseluruhan secara tulus dan ikhlas. Dengan memahami norma diatas, alangkah baiknya kita jangan membenturkan berbagai dimensi yang melingkupi kontroversi tersebut. Dimensi hukum tentu berbeda dengan dimensi politik, apalagi agama dan kemanusian. Hukum mestinya memiliki aturan yang jelas dan tegas, jadi bila secara hukum beliau ada masalah, tentunya harus dipertimbangkan / diputuskan dengan jelas. Masalahnya dari awal, penegakan hukum terhadap perkara Beliau terkesan mengambang, barangkali karena masih demikian kuat pengaruh Beliau, dihampir semua sendi negara. Penegakan hukum yang mengambang ternyata malah mempersulit upaya untuk menjelaskan status Beliau, apakah bersalah dan harus bertanggung-jawab atas akibat-akibat yang ditimbulkan dari kekeliruanya terhadap negara, atau justru diputuskan tidak bersalah dan mendapatkan rehabilitasi. Demikian pula dibidang politik, tidak pernah jelas apa yang harus dilakukan terhadap Beliau dari lembaga politik negeri ini, walaupun ada ketetapan MPR untuk mengadili Beliau. Ini terlihat dari sikap para politisi yang tidak konsisten terhadap persoalan ini. Sebagian politisi dengan gagah mengatakan ketidak setujuanya terhadap penuntutan Beliau. Entah sungguh tulus serta ikhlas untuk tidak memperkarakan Beliau, atau hanya sekedar basa-basi politik. Sebagian lagi menginginkan pertanggung-jawaban Beliau, atas kesalahanya dimasa lalu. Banyak tokoh dan masyarakat umum yang sedemikian tinggi menyanjung-nyanjung, apakah benar mereka tulus dan ikhlas. Demikian pula yang menghujat, apakah benar mereka yakin bahwa Beliau bersalah, atau hanya ekspresi dari perasaan dendam dan marah. Tentunya kita perlu mendudukan persoalan secara proporsional. Bila kita mau berbicara secara agama atau kemanusian, tentunya harus dengan rasa yang tulus dan ikhlas. Sikap kita yang mengambang, juga merupakan siksa sendiri bagi Beliau, karena bagaimanapun juga perlu ampunan dari segenap rakyat, apabila menghadap sang khaliq. Memang setiap manusia harus bertanggung-jawab pada dosanya masing-masing, tetapi do'a dan ampunan dari yang ditinggalkan dapat mengurangi beban dosa diahkirat. Demikianlah, bila kita sedemikian pengecut serta bodoh untuk menyelesaikan persoalan ini , maka biarkanlah Beliau untuk menghadap Pengadilan Illahi, yang tentu sangat luar biasa adil dibanding Pengadilan Negeri Ini yang sudah lupa dengan hakekat adil. Salam
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Warga Singapura Ditabrak Busway
Rekan terhormat, Saya salut dengan pekerjaan anda berikut tuntutan bergelut nya. Tapi tanpa disadari, esensi uraian anda sebenarnya adalah masalah safety yang sayangnya sangat terlihat, tidak sedikit pun anda pahami, padahal, keamanan didalam bidang transportasi adalah salah satu hal yang prioritasnya sangat TINGGI. Berarti nyaris seluruh ATURAN nya TERTULIS dan sama sekali TIDAK ada definisi RAJA diatas jalanan Mudah-mudahan cerita anda ini tidak mewakili suara resmi dari perusahaan yang anda tulis dibawah nama anda, sebab kalimat terakhir: Saya kira ini dapat menjadi masukan dan pelajaran bagi rekan2 sekalian untuk lebih berhati2 khususnya jika menghadapi kedua jenis raja jalanan ini maknanya dapat sangat menyesatkan, seolah HUKUM RIMBA telah resmi berlaku didalam aturan lalu-lintas di Indonesia???!! Saya bukan ahli dan tidak punya wewenang untuk meluruskan statement ini, tapi saya mohon bila ada pihak yang mempunyai kewenangan dalam hal ini dari anggota milist kita, tolong diberi pencerahan, terutama pada isi kalimat yang tidak pantas ini: Urusan selanjutnya tinggal bagaimana lari dan menyelamatkan diri dengan cepat ke kantor polisi. Toh pad akhirnya ada asuransi dan perusahaan yang akan menanggung dan back- up segala urusan. Mohon maaf bila pendapat saya dinilai lancang .. terima kasih. Salam, Bodo --- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Charles P [EMAIL PROTECTED] wrote: Pekerjaan saya yang kebetulan menuntut saya untuk banyak bergelut di dunia transportasi membuat saya mengetahui bebrapa aturan TIDAK TERTULIS dari para supir Bus dan Trailer. Ada dua raja jalanan yang tidak bisa diganggu, yakni Bus dan Trailer karena : 1. Bus, tanggung jawabnya terhadap keselamatan penumpang yang banyak. 2. Trailer, baik yang membawa bulk cargo atau pun container yang jika jatuh/tumpah bisa justru lebih membahyakan keselamatan banyak orang. Bayangkan jika cargo yang dibawa adalah DG-Dangerous cargo, yang bisa terbakar atau meledah??? atau pun heavy cargo yang jika terguling bisa justru lebih berbahaya. Berat empty container saja 5 ton. Kalau diisi bisa sampai 20ton!!! Jadi, secara tidak tertulis, LEBIH BAIK MENGORBANKAN SEDIKIT DEMI BANYAK ORG. Urusan selanjutnya tinggal bagaimana lari dan menyelamatkan diri dengan cepat ke kantor polisi. toh pad akhirnya ada asuransi dan perusahaan yang akan menanggung dan back-up segala urusan. Saya kira ini dapat menjadi masukan dan pelajaran bagi rekan2 sekalian untuk lebih berhati2 khususnya jika menghadapi kedua jenis raja jalanan ini. - CHARLES PAUL M.S. SAMUDERA INDONESIA GROUP Telp : +62 778 457745 (hunting) Fax : +62 778 429647 Mob : +62 852 61734050 http://www.sigbatam.com Email : [EMAIL PROTECTED] YM: [EMAIL PROTECTED] MSN : [EMAIL PROTECTED] _ ___ Looking for last minute shopping deals? Find them fast with Yahoo! Search. http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php? category=shopping
RE: [Mega Portal Kompas.Com] apakah suharto masih presiden ri?
Buat saya Pak Harto adalah mantan presiden dan saat in beliau adalah masyarakat biasa seperti kita2 ini. Jangan terlalu dijunjung tinggi2 nanti jatuhnya nggak enak. Kroni2nya nih yang keterlaluan. Biasa saja lah, kita doakan yang terbaik untuk beliau. Titik Nggak usah nuntut macam2 toch beliau nggak pernah merasa bersalah. Nantinya nih pasti keluarganya yang amburadul. Salam Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] wrote: Hehehehe buktinya nyatanya teman2 juga lagi ngobrolin tentang soeharto kan. Jadi teman2 juga peduli dengan kabar tentang beliau donk. Cuekin aja lah. Gitu aja kok repot. Best Regards, Eric Soesilo [EMAIL PROTECTED] 0815-13-899-899 Sent from my E61i with Indosat Matrix Blackberry -Original Message- From: sohibmachmud Date: Wed, 09 Jan 2008 05:49:46 To:Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Subject: [Mega Portal Kompas.Com] apakah suharto masih presiden ri? apakah suharto masih jadi presdien ri ? ketika menonton acara empat mata di trans7, ditengah acara diputus breaking news mengenai kondisi terakhir suharto di rumah sakit. dalam acara tsb juga ditayangkan mantan pejabat orba yg bezuk sambil numpang jual tampang seperti murdiono dan kerabat lainnya yapto, muladi serta penjelasan tim dokter. saya bertanya apakah suharto ini masih presiden ri sehingga masalah kesehatannya sangat penting utk diketahui publik. artinya kesehatan suharto seolah berpengaruh thd kehidupan bangsa ini seolah suharto masih presiden di republik ini. hendaknya media massa mengetahui bahwa publik sudah tidak begitu entusias lagi mengenai keaadan suharto, mau sembuh kek atau mau sakit kek. suharto adalah masa lampau yg kelam. suharto adalah mimpi buruk yg tidak perlu ditayangkan lagi utk menggangu pikiran publik. publik baru entusias jika media massa bisa mengupdated proses hukum suharto karena ini sangat berpengaruh thd kehidupan di masa depan. media massa tidak perlu mengupdated dari jam ke jam kondisi suharto. biarkanlah publik beristirahat dengan tenang tanpa diganggu tayangan suharto dan juga biarkan suharto beristirahat dengan tenang tanpa perlu dikejar2 wartawan. media massa mengira publik entusias mengetahui kondisi suharto seperti entusiasnya penggemar achmad dani yg ingin tahu perceraiannya. media massa mengira publik kangen dengan wajah suharto yg dulu tiap menit nongol di tv. media massa lebih baik mengupdated daerah mana yg banjir sehingga publik tidak terjebak oleh banjir di musim hujan ini. ini lebih bermanfaat dari mengupdated kondisi suharto. apakah updated kondisi suharto bagian promosi media massa bahwa era suharto sudah come back dan eksis lagi ? sohib = Pojok Milis Komunitas FPK: 1.Milis komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari KOMPAS dan KOMPAS On-Line (KCM) 3.Moderator berhak mengedit/menolak E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Kontak moderator E-mail: [EMAIL PROTECTED] 5.Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links - Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Mega Portal Kompas.Com] mana busway nya ?
Saya juga nggak anti busway (Trans Jakarta) karena saya juga sudah beberapa kali menggunakan selama saya di Jakarta. Cepat dan effisien kalau semua berjalan menurut schedule yang sudah dibuat dengan baik. Hanya saya rasa sebaiknya diberi peringatan kepada pengguna jalan jauh2 sebelum mencapai separator busway. Jadi pengendara motor atau mobil bisa hati2 untuk menghindari kecelakaan. Salam BS Godlip Pasaribu [EMAIL PROTECTED] wrote: Itulah Pak Bambang. Saya bukannya anti kepada busway, malah sangat mendukung kalau dikerjakan secara baik dan professional. Yang terjadi adalah kerja yang asal-asalan, semrawut dan tidak memperdulikan keselamatan pengguna jalan. Tidak ada kejelasan kapan akan selesai alias tidak kelihatan adanya sense of urgency. Beberapa busway ditinggikan, yang lain hanya diberi separator dan malah dibongkar pasang. Bukankah hal ini nantinya malah akan membahayakan dan menghalangi kelancaran jalannya busway?Setelah digantipun tidak jelas kekurangan sebelumnya apa karena kelihatannya sama saja (ini terjadi sepanjang jalan antara bundaran slipi sampai jembatan tomang). Tolong ya, kalau kita mengkritik jangan dianggap kita anti busway atau pro orang kaya. Saya juga sangat menikmati busway, tetapi kerjakanlah secara benar. Salam. --- Bambang Soetedjo [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Godlip, petugasnya aja yang kurang mendapat pendidikan bagaimana mengatasi dan mengatur jalur busway yang dalam taraf penyelesaian. Sepertinya semua asal2an aja yang penting para petugas bilang: kan sudah ada separator, salah sendiri kalau nggak alert. Yah ini semua kan demi kepentingan bersama. Masalahnya kepada mereka tidak pernah diberikan penjelasan adanya sanksi kalau terjadi kecelakaan yang bertanggung jawab adalah petugas lapangan yang memberi keputusan memasang separator. Kan seharusnya beberapa puluh meter sebelum separator ada warning: AWAS HATI2 ADA SEPARATOR BUSWAY. Mereka memang harus diberi pelajaran tambahan demi kepentingan bersama. Selamat bekerja Salam - Never miss a thing. Make Yahoo your homepage. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Mega Portal Kompas.Com] Re: AJAKAN: MERAYAKAN 100 TAHUN KEBANGKITAN NASIONALISME - 20 MEI 2008
di surabaya dan di solo, di samping berbagai komunitas kesenian, juga paara rocker dan punker, juga kalangan para normal. di jombang pelaku mussik pesantren akan memeriahkannya; dan di tegal dalang enthus susmono dan komunitasnya, penulis nurhidayat ingin meruwat republik. jadi banyak cara untuk merayakannya. salam, halim hd. --- yusuf riyanto [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear Teman-teman FPK, P Halim , juga Medy Met Sore, Merayakan Kebangkitan Nasional tahun ini serta bergerak atau tidaknya generasi muda saya sependapat dengan P Rudi th dengan postingannya yang mensyaratkan perubahan, bergerak, dimulai dari diri kita sendiri, keluarga, lingkungan, dan juga apa yang Andre Wongso katakan Think and Action itu lebih membuat semangat untuk melakukan perubahan ke arah lebih baik dengan memulai sesuatu yang dapat bermanfaat untuk orang banyak. Misalnya, kegiatan, kampanye bersih-bersih disekitar kita,disekitar bantaran kali, mengkampanyekan tidak membuang sampah sembarangan karena menjadi salah satu penyebab banjir, di Ibukota DKI Jakarta, mungkin juga bukan hanya di DKI Jakarta. Dengan mengikutsertakan masyarakat di lingkungan tersebut,elemen masyarakat hingga ke Sekwilda. Berbagai rangkaian kegiatan tersebut tidak besar memang tetapi setidaknya dapat sekaligus memberikan penerangan/pembelajaran mengenai kebersihan bagi masyarakat khususnya di wilayah-wilayah DKI Jakarta, termasuk untuk diri kita sendiri. Dengan demikian kita dapat semangat kebersamaan, persaudaraan, dan kesetiakawanan sosial serta melakukan sesuatu, minimal untuk diri kita sendiri tanpa berkeluh kesah. Ketika kita memulai, maka etika kepedulian pada saling ketergantungan dan harmonisasi akan terjalin keterkaitan sesama , dan membumi.. Salam, Perubahan Untuk Menjadi Lebih Baik Yusuf Senopati Riyanto halim hd [EMAIL PROTECTED] wrote: dear medy, bukan hanya merakayakan, medy, tapi juga sekaligus mempertanyakan, menggugat, merenungi, dan kalaau bisa merumuskan untuk diwujudkan pada masadepan. mong-ngomong, kalou soal seniman, tepatnya penyair yang tukang ngemplang di forum internasional (sama saya kok selalu sungkem, ssungguh!), haahaha, itu rasanya lantaran nggak bisa boso inglis, sehingga nggak tahu apa yang mau dimongin, maka dibawanya khasanah nusantara, gaya jagoan kampung yang semoga - dia harap nginternasional - itu ke forum internasional, supaya dunia tahu (padahal dunia sudah tahu watak 'amok' bangsa kita!), gini lhooo sasterawan indonesia. hhd. Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ
[Mega Portal Kompas.Com] Korupsi seragam di Sudin Jakpus-Beginikah pelayan masyarakat?
Rekan-rekan FPK, Kemarin teman guru (pegawai negeri) yang mengajar di sekolah swasta mengambil jatah seragam tahunan di sudin jakarta pusat. Setiap tahun pegawai negeri mendapat jatah 2 seragam. Waktu datang ke SUDIN, keempat teman saya menemukan korupsi yang sangat mencolok. Uang seragam per guru itu mestinya diterima sekitar 166 ribu (begitu katanya), tapi ternyata yang menerima hanya 2 guru. Jatah seragam 2 guru yang lain raib. Lalu petugas itu memberi catatan pada guru yang mengambil jatah seragam itu dengan memberi secarik kertas bertuliskan, yang 2 harap maklum! terus diberi tandatangan tanpa nama jelas. Mentalitas maling ini harus segera dihentikan. Guru negeri yang mengajar di sekolah swasta adalah juga bekerja demi pencerdasan bangsa, maka tidak sepatutnya pejabat sudin yang mesti melayani guru itu malah mengambil/mencuri jatah seragam guru yang gajinya sudah kecil itu. Sebagai sesama guru, saya sangat prihatin dengan kasus yang menimpa rekan guru saya ini. Korupsi ini begitu menyolok dan tidak ada yang berani menyuarakan, maka saya hanya bisa menulis di miling list ini, supaya pihak-pihak yang berwewenang mengurus pegawai negeri yang melakukan perilaku tidak terpuji ini. Ini baru dua guru yang jatahnya diambil.Ada berapa guru negeri yang jatahnya diambil begitu saja oleh mereka? Saya tahu, rekan-rekan FPK ini ada yang pengamat pendidikan, bahkan ada yang bekerja di pemerintahan. kepada mereka yang bisa menindaklanjuti kasus ini saya harap mereka segera turun tangan mengatur anak buahnya yang merugikan dan melecehkan martabat guru ini. Sebagai sesama guru, ketidakadilan dan tindakan kriminal ini tidak bisa saya terima. yang prihatin dengan korupsi dlm dunia pendidikan, Salam, Maria Never miss a thing. Make Yahoo your home page. http://www.yahoo.com/r/hs