*https://www.hidayatullah.com/none/read/2017/11/24/128848/rusia-serius-akan-jual-daging-babi-ke-indonesia.html
<https://www.hidayatullah.com/none/read/2017/11/24/128848/rusia-serius-akan-jual-daging-babi-ke-indonesia.html>*
Rusia Serius akan Jual Daging Babi ke Indonesia
Jum'at, 24 November 2017 - 17:18 WIB

Kamar Dagang Indonesia memperkirakan saat ini terdapat lebih dari 600 pusat
pengolahan daging babi di Jakarta
[image: Rusia Serius akan Jual Daging Babi ke Indonesia]
Terkait

   - Menteri Usul Jual Daging Babi ke Indonesia, Putin tak Bisa Menahan Tawa
   
<https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2017/10/17/125756/menteri-usul-jual-daging-babi-ke-indonesia-putin-tak-bisa-menahan-tawa.html>
   - Gaya Hidup Halal Prioritasku
   
<https://www.hidayatullah.com/kajian/gaya-hidup-muslim/read/2017/10/10/125377/gaya-hidup-halal-prioritasku.html>
   - BPOM: Produk Mengandung Babi Harus Tercantum Tulisan dan Gambar
   Penandanya
   
<https://www.hidayatullah.com/berita/nasional/info-halal/read/2017/06/19/118848/bpom-produk-mengandung-babi-harus-tercantum-tulisan-dan-gambar-penandanya.html>
   - Sejumlah Produk Mi Instan Terdeteksi Mengandung Babi, BPOM Lakukan
   Penarikan
   
<https://www.hidayatullah.com/berita/nasional/info-halal/read/2017/06/19/118837/sejumlah-produk-mi-instan-terdeteksi-mengandung-dna-babi-bpom-lakukan-penarikan.html>

*Hidayatullah.com <http://Hidayatullah.com>–*Rencana yang sempat mengundang
gelak tawa Presiden Vladimir Putin itu ternyata ditanggapi serius oleh
Kementerian Pertanian Rusia. Selain Rusia, Jerman dan Belgia juga berniat
mengekspor daging babi ke Indonesia.

Presiden Rusia Vladimir Putin awalnya tergelak mendengar usulan Menteri
Pertanian Alexander Tkachev yang ingin mengekspor daging babi ke negara
muslim terbesar di dunia, Indonesia. Tapi pria paling berkuasa di Bumi itu
tidak menangkap raut serius pada wajah sang menteri. Karena rencana
tersebut kini menjadi kenyataan.

“Delegasi dari Badan Federal Pengawasan Peternakan dan Keamanan Tanaman
Pangan (Rosselkhoznadzor) berpartisipasi pada pameran internasional
agribisnis Indo Livestock Expo di Surabaya untuk memperkenalkan produk
daging kami, termasuk daging babi,” kata Maria Matsuri, pejabat senior di
Kantor Dagang Rusia di Indonesia seperti dikutip *Deutsche Welle* dari *The
Jakarta Post*, Rabu (22/11/2017).

Baca: Menteri Usul Jual Daging Babi ke Indonesia, Putin Tak Bisa Menahan
Tawa
<https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwix4_m0_NbXAhVMrY8KHY4YDR0QFgglMAA&url=http%3A%2F%2Fwww.hidayatullah.com%2Fberita%2Finternasional%2Fread%2F2017%2F10%2F17%2F125756%2Fmenteri-usul-jual-daging-babi-ke-indonesia-putin-tak-bisa-menahan-tawa.html&usg=AOvVaw1m7wFmJt8UHxg6DPx82HUO>

“Kami sudah mengajukan izin impor dari Kementerian Pertanian,” imbuhnya.

Pemerintah di Moskow saat ini didesak untuk mencari pasar baru bagi produk
daging yang saat ini sedang membanjiri pasar dalam negeri. Berkat kucuran
dana investasi, tahun ini produksi daging babi Rusia meningkat sebanyak 20
persen menjadi 4,2 juta ton. Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak
25 tahun terakhir.

Rusia mengintip peluang lantaran produksi daging babi di Indonesia menyusut
selama 15 tahun terakhir lantaran tidak didukung pemerintah. Tidak hanya
negeri beruang putih, Jerman, Slovakia dan Belgia yang juga memproduksi
daging babi dalam jumlah besar ingin mengekspor produknya ke Indonesia.

Baca: Inilah 12 Alasan Ilmiah dalam Islam Mengapa Babi Haram
<https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwimscLC_NbXAhXFKo8KHblAAkQQFgglMAA&url=http%3A%2F%2Fwww.hidayatullah.com%2Fberita%2Fnasional%2Finfo-halal%2Fread%2F2017%2F03%2F05%2F112834%2Finilah-12-alasan-ilmiah-dalam-islam-mengapa-babi-dinyatakan-haram.html&usg=AOvVaw06EY_FwysSJGizjHQEaIBC>

Kamar Dagang Indonesia memperkirakan saat ini terdapat lebih dari 600 pusat
pengolahan daging babi di Jakarta. Namun kapasitas produksi yang ada tidak
mampu memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Tahun lalu Indonesia menggandakan
impor daging babi menjadi 1.221 ton.

“Indonesia terbuka untuk perdagangan daging babi. Kami negara yang terbuka.
Tapi Rusia terlambat memasukkan dokumen Agustus lalu. Kalau kami beri izin,
mereka harus membayar biaya PNPB (Penerimaan Negara Bukan Pajak) dua kali,
yakni tahun ini dan tahun depan,” kata Syamsul Maarif, Direktur Kesehatan
Masyarakat Veteriner di Kementerian Pertanian.

“Jadi sebaiknya kami mendaftarkan mereka Januari nanti. Kami juga berencana
membuat prosesnya online jadi mereka bisa mendaftar lebih cepat,” imbuhnya.*

Rep: Panji Islam

Editor: Cholis Akbar

Kirim email ke