Re: [Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke Cepu

2005-11-27 Terurut Topik nurulhuda . gazaly

Pagi m'Ida yang cantik

Terimakasih ya atas informasinya .
Saya akan coba, tapi kalo emang udah penuh berarti belum rejeki saya

Tks n Rgds
Nurul



Extranet
[EMAIL PROTECTED]@yahoogroups.com - 27/11/2005 07:18 PM


Please respond to idakrisnashow@yahoogroups.com

Sent by:idakrisnashow@yahoogroups.com

To:idakrisnashow

cc:


Subject:    [Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke Cepu


Ida yg baik,
Kalau soal yg ikut tuwir atau ngga aku ngga tahu ya..
Aku kan Cuma membantu teman dan aku bukan panitianya.
Kalau sempat dengar wawancara IKS jumat kemarin,
Mas Ade bilang sih pesertanya sudah membludak jadi Cuma sisa tempat
duduk 4 orang, ngga tahu deh sekarang apa masih bisa ikutan daftar,
Kan infonya sudah jelas saya kirim jadi hubungi saja panitia nya Mas Ade
ya...
Setahu saya sih banyak juga yg muda yg ikutan, teman2 saya di Delta dan
Female banyak tuh yg ikutan.

Thanks

Ida Arimurti

Sent: Thursday, November 24, 2005 9:49 AM
Subject: Re: [Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke
Cepu


Mba' Ida
Yang ikutan plesiran tempo doeloe itu orang-orang yang udah tuwir bukan
Saya pengen ikutan tapi kalo gak ada yang seangkatan sich gimana ya.

Tks
Ida



Extranet
[EMAIL PROTECTED]@yahoogroups.com - 23/11/2005 08:39 PM


Please respond to idakrisnashow@yahoogroups.com

Sent by:idakrisnashow@yahoogroups.com

To:idakrisnashow

cc:idaarimurticlub


Subject:[Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke
Cepu




PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke Cepu

Kumpul di Stasiun Gambir (Jl. Medan Merdeka Timur)

Sabtu 31 Desember 2005 jam 06.00 pagi

Rp. 1.900.000 per orang, itu semua sudah termasuk:

(Menginap dua malam di Hotel Mega Bintang, Cepu)

(Naek Kereta Djadoel Melintasi Hoetan Djati,  Cepu)

(Tiket Kereta Api Argo Muria pergi dan juga pulang)

(Bus AC selama pejalanan)

(Bledug Kuwu, Purwodadi)

(Rumah R.A.Kartini, Rembang)

(Makam R.A.Kartini, Desa Bulu)

(Asuransi Perjalanan)

(Makan & Minum)

(KaosPTD)



(yang pingin ikut dari Semarang)

(hanya bayar Rp.1.400.000 saja)





Tempo berdjalan dengen tjepet.

Sebelas boelan meliwat dengen tiada dirasaken.

Sebentar lagi soeda maoe masoep tahoen baroe.



"Wah, udah mau tahun baru lagi yahhh..."



Poesing tida tahoe maoe kamana liwatin tahoen baroean nanti ???

SAHABATMUSEUMpoenja obat jang mandjoer dan moestadjab, iaitoe:



PLESIRAN TEMPO DOELOE: TAHOEN BAROEAN naar TJEPOE

Saptoe 31 Desember 2005, Minggoe 1 Januari 2006 & Senen 2 Januari 2006



Tjepoe adalah satoe kotajang pernahnja (letaknya) deket perbatasan
antara
Djawa Tengah dan Djawa Oost.Ini kotasoenggoe bekend sebagi kotaminjak.
Banjak orang dateng berdoejoen-doejoen goena dapetin minjak.



Namoen kitaorang tiada maoe bitjaraken perkara minjak boeat ini
plesiran.
Tetapi kitaorang sedang siapken actiejang amet sanget interessant
(interesting) poenja, Naek Kereta Djadoel Melintasi Hoetan Djati di
Tjepoe
!!!



Djikaloe toean-njonja pernah rasaken naek kereta di bilangan Ambarawa,
tentoe blom tjoekoep poeas, kerna itoe sepur duratienja tjoema sekitar
satoe djam sadja lamanja. Berbeda dengan naek kereta di bilangan hoetan
Tjepoe,ini sepur berdjalan selama empat djam pergi dan poelang meliwati
banjak matjem panorama, seperti sawah, sungai,djembatan, roema
pendoedoek,
kebon djagoeng, dan tentoe sadja hoetan djati -tempat dimana kitaorang
nantinjamenjantap makan siang tepat di tengah-tengah hoetan!!! wah, yang
bener aja nih ??? Kedengarannya menarik !!!



Di goedang tempat kereta ini pada parkeer. Terdapat 3 lokomotief jang
besar
poela gagah, jang ada dibikin saat moela abad ke-20. Dengan nama-nama
jang
tjoekoep bagoes: "Tudjubelas'', "Augustus" & "Bahagia". Apakah ini
menandakan bahoewa pada tanggal Tudjubelas Augustus nantinja, kitaorang
Bangsa Indonesia aken merasaken "Ke-Bahagia-an?"entahlah, jang pasti,
lokomotief terseboet di atas meroepaken saksi perdjalanan riwajat trein
di
Noesantara, nantinjakitaorang djoega aken berbagi tjerita perihal
asal-moeasal kereta api di Nederlandsch-Indië, brikoet permasalahannja.



Koetika perdjalanan dengen ini kereta djadoel, tempo-tempo
(kadang-kadang)
djikaloe kitaorang tjermat memandangke langit, aken liwat satoe-doea
elang
djawa jang sedang terbang bebas di atas kereta (wah kali-kali aja
beruntung)


Plesiran Tempo Doeloe kali ini bole dibilang plesiran koeliling
kota-kota
di Djawa Tengah, kerna kitaorang aken meliwati:

Poerwodadi-Blora-Tjepoe-Rembang-Pati-Koedoes-Demak dalem tempo 3 hari
sadja. Tapi ini perdjalanan nantinjaaken diboeat mampir-mampir barang
sedjenak, termasoek ke Bledug Kuwu di Desa Kluwu, misih di bilangan
Poerwodadi, saboeah keadjaiban alam dimana terdapat saboeah tempat
plesiran
jang tanahnja atjapkali meletoepken boenji "bledoeg"seperti seboeah
meriam
jang menembakkan cannonball (peloeroe meriam) dari djaoeh. Ingat, ini
boekan belerang, tetapigelemboeng gas jang menjemboel ke perm

[Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke Cepu

2005-11-27 Terurut Topik Ida arimurti
Ida yg baik,
Kalau soal yg ikut tuwir atau ngga aku ngga tahu ya..
Aku kan Cuma membantu teman dan aku bukan panitianya.
Kalau sempat dengar wawancara IKS jumat kemarin,
Mas Ade bilang sih pesertanya sudah membludak jadi Cuma sisa tempat
duduk 4 orang, ngga tahu deh sekarang apa masih bisa ikutan daftar,
Kan infonya sudah jelas saya kirim jadi hubungi saja panitia nya Mas Ade
ya...
Setahu saya sih banyak juga yg muda yg ikutan, teman2 saya di Delta dan
Female banyak tuh yg ikutan.

Thanks

Ida Arimurti

Sent: Thursday, November 24, 2005 9:49 AM
Subject: Re: [Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke
Cepu


Mba' Ida
Yang ikutan plesiran tempo doeloe itu orang-orang yang udah tuwir bukan
Saya pengen ikutan tapi kalo gak ada yang seangkatan sich gimana ya.

Tks
Ida



Extranet
[EMAIL PROTECTED]@yahoogroups.com - 23/11/2005 08:39 PM


Please respond to idakrisnashow@yahoogroups.com

Sent by:idakrisnashow@yahoogroups.com

To:idakrisnashow

cc:idaarimurticlub


Subject:    [Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke
Cepu




PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke Cepu

Kumpul di Stasiun Gambir (Jl. Medan Merdeka Timur)

Sabtu 31 Desember 2005 jam 06.00 pagi

Rp. 1.900.000 per orang, itu semua sudah termasuk:

(Menginap dua malam di Hotel Mega Bintang, Cepu)

(Naek Kereta Djadoel Melintasi Hoetan Djati,  Cepu)

(Tiket Kereta Api Argo Muria pergi dan juga pulang)

(Bus AC selama pejalanan)

(Bledug Kuwu, Purwodadi)

(Rumah R.A.Kartini, Rembang)

(Makam R.A.Kartini, Desa Bulu)

(Asuransi Perjalanan)

(Makan & Minum)

(KaosPTD)



(yang pingin ikut dari Semarang)

(hanya bayar Rp.1.400.000 saja)





Tempo berdjalan dengen tjepet.

Sebelas boelan meliwat dengen tiada dirasaken.

Sebentar lagi soeda maoe masoep tahoen baroe.



"Wah, udah mau tahun baru lagi yahhh..."



Poesing tida tahoe maoe kamana liwatin tahoen baroean nanti ???

SAHABATMUSEUMpoenja obat jang mandjoer dan moestadjab, iaitoe:



PLESIRAN TEMPO DOELOE: TAHOEN BAROEAN naar TJEPOE

Saptoe 31 Desember 2005, Minggoe 1 Januari 2006 & Senen 2 Januari 2006



Tjepoe adalah satoe kotajang pernahnja (letaknya) deket perbatasan
antara
Djawa Tengah dan Djawa Oost.Ini kotasoenggoe bekend sebagi kotaminjak.
Banjak orang dateng berdoejoen-doejoen goena dapetin minjak.



Namoen kitaorang tiada maoe bitjaraken perkara minjak boeat ini
plesiran.
Tetapi kitaorang sedang siapken actiejang amet sanget interessant
(interesting) poenja, Naek Kereta Djadoel Melintasi Hoetan Djati di
Tjepoe
!!!



Djikaloe toean-njonja pernah rasaken naek kereta di bilangan Ambarawa,
tentoe blom tjoekoep poeas, kerna itoe sepur duratienja tjoema sekitar
satoe djam sadja lamanja. Berbeda dengan naek kereta di bilangan hoetan
Tjepoe,ini sepur berdjalan selama empat djam pergi dan poelang meliwati
banjak matjem panorama, seperti sawah, sungai,djembatan, roema
pendoedoek,
kebon djagoeng, dan tentoe sadja hoetan djati -tempat dimana kitaorang
nantinjamenjantap makan siang tepat di tengah-tengah hoetan!!! wah, yang
bener aja nih ??? Kedengarannya menarik !!!



Di goedang tempat kereta ini pada parkeer. Terdapat 3 lokomotief jang
besar
poela gagah, jang ada dibikin saat moela abad ke-20. Dengan nama-nama
jang
tjoekoep bagoes: "Tudjubelas'', "Augustus" & "Bahagia". Apakah ini
menandakan bahoewa pada tanggal Tudjubelas Augustus nantinja, kitaorang
Bangsa Indonesia aken merasaken "Ke-Bahagia-an?"entahlah, jang pasti,
lokomotief terseboet di atas meroepaken saksi perdjalanan riwajat trein
di
Noesantara, nantinjakitaorang djoega aken berbagi tjerita perihal
asal-moeasal kereta api di Nederlandsch-Indië, brikoet permasalahannja.



Koetika perdjalanan dengen ini kereta djadoel, tempo-tempo
(kadang-kadang)
djikaloe kitaorang tjermat memandangke langit, aken liwat satoe-doea
elang
djawa jang sedang terbang bebas di atas kereta (wah kali-kali aja
beruntung)


Plesiran Tempo Doeloe kali ini bole dibilang plesiran koeliling
kota-kota
di Djawa Tengah, kerna kitaorang aken meliwati:

Poerwodadi-Blora-Tjepoe-Rembang-Pati-Koedoes-Demak dalem tempo 3 hari
sadja. Tapi ini perdjalanan nantinjaaken diboeat mampir-mampir barang
sedjenak, termasoek ke Bledug Kuwu di Desa Kluwu, misih di bilangan
Poerwodadi, saboeah keadjaiban alam dimana terdapat saboeah tempat
plesiran
jang tanahnja atjapkali meletoepken boenji "bledoeg"seperti seboeah
meriam
jang menembakkan cannonball (peloeroe meriam) dari djaoeh. Ingat, ini
boekan belerang, tetapigelemboeng gas jang menjemboel ke permoekaan dan
konon tida panas tetapi rada dingin dan keloearken tjairan garem jang
sanget asin melebih aer di laoet. Kaloe kaloe moesim hoedjan, ini tanah
dapet menjemboel setinggi 5 meter, en di  moesim kering tjoema 2 meter.



Lantas kitaorang aken bezoek ke roemahnja Ibu Kita Kartini di Kota
Rembang,
dimana misih ada terdapat perabotan roemah tangga aseli seperti medja
makan, medja rias, korsi gojang, randjang, fot

[Ida-Krisna Show] PLESIRAN TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke Cepu

2005-11-23 Terurut Topik Ida arimurti










PLESIRAN
TEMPO DOELOE: Tahun Baruan ke Cepu

Kumpul di Stasiun Gambir (Jl. Medan Merdeka Timur) 

Sabtu 31 Desember 2005 jam 06.00 pagi

Rp. 1.900.000 per orang, itu semua sudah termasuk:

(Menginap dua malam di Hotel Mega
Bintang, Cepu)

(Naek Kereta Djadoel Melintasi
Hoetan Djati,  Cepu)

(Tiket Kereta Api Argo Muria pergi dan juga
pulang) 

(Bus AC selama pejalanan)

(Bledug Kuwu, Purwodadi)

(Rumah R.A.Kartini, Rembang)

(Makam R.A.Kartini, Desa Bulu)

(Asuransi Perjalanan)

(Makan & Minum)

(Kaos PTD)

 

(yang pingin ikut dari Semarang) 

(hanya bayar Rp.1.400.000 saja)

 







Tempo berdjalan dengen tjepet. 

Sebelas boelan meliwat dengen tiada
dirasaken. 

Sebentar lagi soeda maoe masoep tahoen
baroe.

 

"Wah, udah mau tahun baru lagi
yahhh..."

 

Poesing tida tahoe maoe kamana
liwatin tahoen baroean nanti ???

SAHABAT
MUSEUM poenja obat jang mandjoer dan
moestadjab, iaitoe: 

 

PLESIRAN TEMPO DOELOE: TAHOEN
BAROEAN naar TJEPOE

Saptoe 31 Desember 2005, Minggoe 1 Januari 2006 & Senen
2 Januari 2006

 

Tjepoe adalah satoe kota
jang pernahnja (letaknya) deket perbatasan antara Djawa Tengah dan Djawa Oost. Ini kota
soenggoe bekend sebagi kota minjak.
Banjak
orang dateng berdoejoen-doejoen goena dapetin minjak.

 

Namoen
kitaorang tiada maoe bitjaraken perkara minjak boeat ini plesiran. Tetapi
kitaorang sedang siapken actie jang amet sanget
interessant (interesting) poenja, Naek Kereta Djadoel Melintasi Hoetan Djati di
Tjepoe !!!

 

Djikaloe
toean-njonja pernah rasaken naek kereta di bilangan Ambarawa, tentoe blom
tjoekoep poeas, kerna itoe sepur duratienja tjoema sekitar satoe djam sadja
lamanja. Berbeda dengan naek kereta di bilangan hoetan Tjepoe, ini sepur berdjalan
selama empat djam pergi dan poelang meliwati banjak matjem panorama, seperti
sawah, sungai, djembatan, roema pendoedoek, kebon
djagoeng, dan tentoe sadja hoetan djati -tempat dimana kitaorang nantinja menjantap makan siang tepat
di tengah-tengah hoetan !!! wah, yang bener aja nih ??? Kedengarannya menarik !!!

 

Di goedang tempat kereta ini pada parkeer. Terdapat 3 lokomotief jang
besar poela gagah, jang ada dibikin saat moela abad ke-20. Dengan nama-nama
jang tjoekoep bagoes: "Tudjubelas'', "Augustus" &
"Bahagia". Apakah ini menandakan bahoewa pada tanggal Tudjubelas
Augustus nantinja, kitaorang Bangsa Indonesia aken merasaken
"Ke-Bahagia-an?" entahlah, jang
pasti, lokomotief terseboet di atas meroepaken saksi perdjalanan riwajat trein
di Noesantara, nantinja kitaorang
djoega aken berbagi tjerita perihal asal-moeasal kereta api di
Nederlandsch-Indië, brikoet permasalahannja.

 

Koetika perdjalanan dengen ini kereta djadoel, tempo-tempo
(kadang-kadang) djikaloe kitaorang tjermat memandang ke langit, aken liwat satoe-doea elang djawa jang sedang terbang bebas
di atas kereta (wah kali-kali aja beruntung)


Plesiran
Tempo Doeloe kali ini bole dibilang plesiran koeliling kota-kota di Djawa
Tengah, kerna kitaorang aken meliwati: 

Poerwodadi-Blora-Tjepoe-Rembang-Pati-Koedoes-Demak
dalem tempo 3 hari sadja. Tapi ini perdjalanan nantinja aken diboeat
mampir-mampir barang sedjenak, termasoek ke Bledug Kuwu di Desa Kluwu, misih di
bilangan Poerwodadi, saboeah keadjaiban alam dimana terdapat saboeah tempat
plesiran jang tanahnja atjapkali meletoepken boenji "bledoeg" seperti seboeah meriam
jang menembakkan cannonball (peloeroe meriam) dari djaoeh. Ingat, ini boekan
belerang, tetapi gelemboeng gas jang menjemboel ke
permoekaan dan konon tida panas tetapi rada dingin dan keloearken tjairan
garem jang sanget asin melebih aer di laoet. Kaloe kaloe moesim hoedjan, ini
tanah dapet menjemboel setinggi 5 meter, en di  moesim kering tjoema 2 meter.

 

Lantas
kitaorang aken bezoek ke roemahnja Ibu Kita Kartini di Kota Rembang, dimana
misih ada terdapat perabotan roemah tangga aseli seperti medja makan, medja
rias, korsi gojang, randjang, foto, loekisan karja poetra R.A.Kartini:
R.M.Soesalit, dan djoega bath-tub (bak mandi) berkaki nan djadoel. En sablomnja
kitaorang ka ini roemah, kitaorang djoega kasi mampir di Desa Bulu goena
koendjoengken "Pesarean" tempat Ibu Kita Kartini berbaring oentoek
selama-lamanja. Kamoedian kitaorang meloentjoer ke arah koeloen, toedjoean Kota
Pati en mengaso makan siang di Kota Kretek, Koedoes. 

 

 

Sasoedahnja
bus melandjoetkan perdjalanan ke Kota Demak oentoek koendjoengken Masjid Agung
Demak jang melegenda. Plesiran koeliling kota-kota di Djawa Tengah, diachiri di
Kota Semarang oentoek kasi toenggoe naek kereta api Argo Muria  di Stasiun Tawang.

Kitaorang bersilaken pada
toean-njonja soeka tjoba toelis email boeat kasi daftar pada adres
soerat-listrik jang terseboet di atas, jakni: [EMAIL PROTECTED] djangan tjoema
toeroet-toeroetan mendaftar sadja, tetapi aken lebi bidjaksana djikaloe toean dan
njonja langsoeng kasi kirim itoe doeit DP setjepetnja, selekasnja :) 

Silahkan
mendaftar dan mentransfer Rp.1.900.000 (no. urut peserta akan diberikan setelah mendaftar, nanti transfer
uangnya sesuai dengan