Re: [linux-aktivis] Twitter Joins Linux Foundation
On Wed, Aug 29, 2012 at 04:24:23PM +0700, Zulhaj Aliyansyah jendral_...@eml.cc wrote: jadi pengen punya akun twitter On Tue, Aug 28, 2012, at 05:59 PM, luniaz...@gmail.com wrote: Mantap :D --Original Message-- From: Yahya Kurniawan To: linux-aktivis@linux.or.id ReplyTo: linux-aktivis@linux.or.id Subject: [linux-aktivis] Twitter Joins Linux Foundation Sent: Aug 28, 2012 17:43 Twitter gabung ke Linux Foundation. Makin kaya aja dukungan ke Open Source http://www.mediabistro.com/alltwitter/twitter-joins-linux-foundation_b27502 Twitter: @OomYahya Mbah Stallman dan Mbah ESR masih akan membenci Twitter, kecuali source-nya dibikin full GPL. -- 私が君を照らす明りなるから 例え この世界の王にだって 消せはしない -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
[linux-aktivis] Renungan akhir pekan :-)
Di kelas server, Linux memang diakui*). Di level desktop.. ada cukup banyak permasalahan. Yang utama adalah kompatibilitas antara aplikasi dengan lingkungan desktop. Paling tidak demikian menurut artikel ini. http://tirania.org/blog/archive/2012/Aug-29.html http://www.wired.com/wiredenterprise/2012/08/osx-killed-linux/ *)Forty percent of servers run Windows, 60 percent run Linux, he said. How are we doing? Forty is less than 60, so I don't like it. ... We have some work to do. - Steve Ballmer http://www.pcworld.com/businesscenter/article/151568/ballmer_still_searching_for_an_answer_to_google.html -- Ahmad Sofyan -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
[linux-aktivis] Fyi: Linux, Android, Patent, dan OIN
Sekedar berbagi info, terutama bagi yang belum kenal OIN (Open Invention Network). Saya tulis ini terkait heboh perebutan patent antara Apple dan Samsung. OIN didirikan pada 2005 oleh beberapa perusahaan besar (IBM, NEC, Novell, Philips, Red Hat, Sony), kemudian juga Canonical dan Google, lalu diikuti banyak perusahaan/organisasi dari berbagai belahan dunia, termasuk BlankOn, tapi tidak/belum ada Samsung. *) Patent yang dimiliki OIN tersedia bebas royalti utk siapa saja yang sepakat tidak menuntut patent terhadap sistem Linux. Daftar terbaru (patents) OIN telah memasukkan android-core (akan berlaku per 31 Oktober 2012), dan berbagai sistem android lainnya yg telah masuk sebelumnya. **) Rus Garis besar apa itu OIN: Open Invention Network® is refining the intellectual property model so that important patents are openly shared in a collaborative environment. Patents owned by Open Invention Network® are available royalty-free to any company, institution or individual that agrees not to assert its patents against the Linux System. This enables companies to make significant corporate and capital expenditure investments in Linux — helping to fuel economic growth. *) http://www.openinventionnetwork.com/licensees.php (BlankOn di no. 15). **) http://www.openinventionnetwork.com/pat_linuxdefpop_table4.php -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
Re: [linux-aktivis] Renungan akhir pekan :-)
On 31 Agu 2012, at 08:09, Ahmad Sofyan asof...@python.or.id wrote: Di kelas server, Linux memang diakui*). Di level desktop.. ada cukup banyak permasalahan. Yang utama adalah kompatibilitas antara aplikasi dengan lingkungan desktop. Paling tidak demikian menurut artikel ini. http://tirania.org/blog/archive/2012/Aug-29.html http://www.wired.com/wiredenterprise/2012/08/osx-killed-linux/ *)Forty percent of servers run Windows, 60 percent run Linux, he said. How are we doing? Forty is less than 60, so I don't like it. ... We have some work to do. - Steve Ballmer http://www.pcworld.com/businesscenter/article/151568/ballmer_still_searching_for_an_answer_to_google.html -- Ahmad Sofyan Memang, saya merasakannya. Untuk server, kebutuhannya tidak sekompleks desktop. Asalkan aplikasi server ( http, dbms, dll ) jalan dgn setting os yg optimal untuk menghandle incoming connection, itu cukup untuk server. Tidak perlu tampilan bagus, server umumnya headless, diaksesnya cuma lewat ssh atau web based cp. Desktop butuh berbagai aplikasi, tampilan yang bagus, multimedia, dan berbagai kebutuhan lainnya. Berbagai distro berusaha menyediakan ini, tapi akhirnya beban jadi ada di pembuat aplikasi yang harus menyediakan dukungan terhadap distro yang ada. Tidk semua komponen jadi bisa berjalan dgn lancar, perlu banyak waktu dihabiskan hanya untuk membuat hal sederhana seperti multimedia bisa jalan. --- Donny Kurnia -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
[linux-aktivis] Re: Fyi: Linux, Android, Patent, dan OIN
2012/8/31 Rusmanto rusma...@gmail.com: *) http://www.openinventionnetwork.com/licensees.php (BlankOn di no. 15). Maaf salah ketik (terbalik), BlankOn di no 51. Btw, saya belum mendapatkan info, mengapa Samsung tidak ikut OIN? Kalau Apple dan Microsoft sepertinya belum pas ikut OIN :) Rus -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
Re: [linux-aktivis] Renungan akhir pekan :-)
Halo, Sebenarnya mudah aja kok bikin aplikasi di desktop Linux apapun distronya, pakai FreePascal dan Lazarus itu sudah mantap. He he he ... Setiajie Cahyadi ALAM RIA LINUX COMPUTINDO I am registered Linux user number 484420 http://counter.li.org/cgi-bin/certificate.cgi/484420 --- On Fri, 8/31/12, Donny Kurnia donnykur...@gmail.com wrote: From: Donny Kurnia donnykur...@gmail.com Subject: Re: [linux-aktivis] Renungan akhir pekan :-) To: linux-aktivis@linux.or.id linux-aktivis@linux.or.id Date: Friday, August 31, 2012, 8:44 AM On 31 Agu 2012, at 08:09, Ahmad Sofyan asof...@python.or.id wrote: Di kelas server, Linux memang diakui*). Di level desktop.. ada cukup banyak permasalahan. Yang utama adalah kompatibilitas antara aplikasi dengan lingkungan desktop. Paling tidak demikian menurut artikel ini. http://tirania.org/blog/archive/2012/Aug-29.html http://www.wired.com/wiredenterprise/2012/08/osx-killed-linux/ *)Forty percent of servers run Windows, 60 percent run Linux, he said. How are we doing? Forty is less than 60, so I don't like it. ... We have some work to do. - Steve Ballmer http://www.pcworld.com/businesscenter/article/151568/ballmer_still_searching_for_an_answer_to_google.html -- Ahmad Sofyan Memang, saya merasakannya. Untuk server, kebutuhannya tidak sekompleks desktop. Asalkan aplikasi server ( http, dbms, dll ) jalan dgn setting os yg optimal untuk menghandle incoming connection, itu cukup untuk server. Tidak perlu tampilan bagus, server umumnya headless, diaksesnya cuma lewat ssh atau web based cp. Desktop butuh berbagai aplikasi, tampilan yang bagus, multimedia, dan berbagai kebutuhan lainnya. Berbagai distro berusaha menyediakan ini, tapi akhirnya beban jadi ada di pembuat aplikasi yang harus menyediakan dukungan terhadap distro yang ada. Tidk semua komponen jadi bisa berjalan dgn lancar, perlu banyak waktu dihabiskan hanya untuk membuat hal sederhana seperti multimedia bisa jalan. --- Donny Kurnia -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
Re: [linux-aktivis] Renungan akhir pekan :-)
On 31 Agt 2012, at 09:12, Setiajie 余鴻昌 setiaji...@yahoo.com wrote: Halo, Sebenarnya mudah aja kok bikin aplikasi di desktop Linux apapun distronya, pakai FreePascal dan Lazarus itu sudah mantap. He he he ... Setiajie Cahyadi ALAM RIA LINUX COMPUTINDO I am registered Linux user number 484420 http://counter.li.org/cgi-bin/certificate.cgi/484420 --- On Fri, 8/31/12, Donny Kurnia donnykur...@gmail.com wrote: From: Donny Kurnia donnykur...@gmail.com Subject: Re: [linux-aktivis] Renungan akhir pekan :-) To: linux-aktivis@linux.or.id linux-aktivis@linux.or.id Date: Friday, August 31, 2012, 8:44 AM On 31 Agu 2012, at 08:09, Ahmad Sofyan asof...@python.or.id wrote: Di kelas server, Linux memang diakui*). Di level desktop.. ada cukup banyak permasalahan. Yang utama adalah kompatibilitas antara aplikasi dengan lingkungan desktop. Paling tidak demikian menurut artikel ini. http://tirania.org/blog/archive/2012/Aug-29.html http://www.wired.com/wiredenterprise/2012/08/osx-killed-linux/ *)Forty percent of servers run Windows, 60 percent run Linux, he said. How are we doing? Forty is less than 60, so I don't like it. ... We have some work to do. - Steve Ballmer http://www.pcworld.com/businesscenter/article/151568/ballmer_still_searching_for_an_answer_to_google.html -- Ahmad Sofyan Memang, saya merasakannya. Untuk server, kebutuhannya tidak sekompleks desktop. Asalkan aplikasi server ( http, dbms, dll ) jalan dgn setting os yg optimal untuk menghandle incoming connection, itu cukup untuk server. Tidak perlu tampilan bagus, server umumnya headless, diaksesnya cuma lewat ssh atau web based cp. Desktop butuh berbagai aplikasi, tampilan yang bagus, multimedia, dan berbagai kebutuhan lainnya. Berbagai distro berusaha menyediakan ini, tapi akhirnya beban jadi ada di pembuat aplikasi yang harus menyediakan dukungan terhadap distro yang ada. Tidk semua komponen jadi bisa berjalan dgn lancar, perlu banyak waktu dihabiskan hanya untuk membuat hal sederhana seperti multimedia bisa jalan. --- Donny Kurnia Bukan aplikasinya, tapi komponen lain. Contoh adalah audio dan video. Klo bikin aplikasi si sekarang ini paling banyak pada pakai python. Tapi pakai bahasa apapun, tetap ada permasalahan mendasar, bagaimana mendukung berbagai distro yang ada yang masing2 memiliki pendekatan berbeda untuk menghandle fitur2 desktop. -- Donny Kurnia -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
Re: [linux-aktivis] Renungan akhir pekan :-)
On Fri, Aug 31, 2012 at 08:09:04AM +0700, Ahmad Sofyan wrote: Di kelas server, Linux memang diakui*). Di level desktop.. ada cukup banyak permasalahan. Yang utama adalah kompatibilitas antara aplikasi dengan lingkungan desktop. Paling tidak demikian menurut artikel ini. http://tirania.org/blog/archive/2012/Aug-29.html http://www.wired.com/wiredenterprise/2012/08/osx-killed-linux/ kalau menurut saya sih paling utama dukungan dari vendor hardware terhadap linux masih kurang. untuk menjadi os yang bisa diterima, linux harus sudah preinstalled. nggak masuk akal kalau menuntut user di seluruh dunia download, install, kemudian linux jadi os paling top :-) android kenapa bisa ngetop. ya karena sudah preinstalled toh. coba kalau user disuruh beli iphone, atau windowsphone, terus baru disuruh download dan install android. dan sepertinya, soal miskin dukungan hardware ini, akan terus seperti itu sampai bbrp lama. mengingat pasar ini masih merupakan ceruk yang masih bisa dieksploit. kecuali ada konsep bisnis spektakuler yang bisa mengubah itu semua. Salam, P.Y. Adi Prasaja -- Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info: http://linux.or.id/milis