[media-dakwah] Serangan 8F

2007-04-21 Terurut Topik Sunarso, Djayus

Assalamu'allaikum Wr Wb

Menangkal serangan 8F

Seiring denganpesatnya tehnologi impormasi, budaya barat yang notebene
indentik dengan Yahudi/ Nasrani telah memenuhi kehidupan keseharian kita.
Bahkan sampai relung kehidupan yang paling pribadi sekalipun.

Mereka menggunakan serangan sedikitnya 8F

1. Finance, keuangan. Saat ini seluruh dunia tunduk dengan pengaturan mata
uang dengan menggunakan US$ sebagai acuran perdagangan dunia.
Sudah banyak negara termasuk negara kita dimiskinkan oleh sistem ini secara
pelahan tapi pasti

2. Food, makanan. Serbuan  Junk Food yang notabene Makanan Sampah,
makanan siap saji dan makanan kemasan  pembangkit segala penyakit
sudah meraja lela sampai kepelosok kampung. Makanan jenis ini jelas
diproduksi oleh modal - modal asing yang konon berdalih menyerap tenaga
kerja.

3. Fasion, busana. Serbuan mode busana seksi dan soronok pengundang syahwat
mudah dijumpai dari kaki lima sampai Mall - Mall. Maraknya mode - mode
soronok sesungguhnya adalah pembuka Pornografi dan Pornoaksi.
Kita pantas bersyukur ada kesadaran umat Islam yang mulai mau berbusana
muslim. Konon  kian hari kian meningkat sehingga ada kalangan yang dapat
memproteksi mode - mode pengundang syahwat tersebut.

4. Film, Film  baik yang dikemas dalam TV-VCD- DVD -media internet atau
film yang diputar digedung - gedung bioskop  tak lepas dari tontonan yang
siap merusak Iman.
Model totonan tersebut bahkan sudah masuk kekamar tidur kita tanpa filter.

5. Fun, hiburan. Di industri ini baik langsung maupun tidak langsung kita
layak berduka. Begitu banyak totonan mengumbar aurat, pornografi -  mistik
dan sebagainya
Bahkan tontonan model ini sudah sebagai bagian keseharian kita.  Konon
setiap ada konser musik pasti ada korban sia- sia.

6. Faith, keimanan. Tayangan yang disuguhkan TV setiap hari tak lepas dari
tayangan pornografi - kekerasan - mistik. Bahkan kekerasan didunia
pendidikan
( semisal terbunuhnya siswa IPDN - Akademi Perhubungan ) telah merusak
eksitensi keimanan yang menanamkan Akhlakul karimah.

7. Free thinker, kebebasan berfikir. Sisi ini dengan segala bentuknya
seperti persamaan gender - HAM - kebebasan  demokrasi dll, ternyata
realisasinya banyak
yang menabrak aturan dan petunjuk Syariah.

8. Fiction, pemecah belah. Konon Belanda menjajah negara kita sampai
ratusan tahun dengan trik ini ( de fide et impera) Ternyata jaman tak
pernah berubah, Amerika
beserta sekutunya  menepapkan di Afganistan dan Irak serta negara Islam
yang lain . Ini adalah bukti mereka ( kelompok Yahudi/ Nasrani)  yang tak
terbantahkan
dari perilaku dzalim mereka.

Kewaspadaan dari serbuan 8F adalah istiqomah terhadap ajaran Islam yang
kita anut. Dengan Islam  yang benar kita Insya Allah dapat terhidar dari
pengikisan
Iman dan taqwa. Karena Islam adalah kebenaran yang hakiki.
Mari kita coba dan coba sekuat mungkin melawan 8F tersebut.

Wassalam
Djayus Sunarso
Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

Messages in this topic   (1)  Reply  (via web post)   |
Start a new topic
Messages   |Files   |Photos
Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Yahoo! Groups
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format
to Traditional
 Visit Your Group   | Yahoo! Groups Terms of Use   |  Unsubscribe
Recent Activity

    26
   New Members

 Visit Your Group
Yahoo! Avatars

Face the World

Show your style 

mood in Messenger.
Yahoo! Mail

Get on board

You're invited to try

the all-new Mail Beta.
Y! Messenger

Talk it up - free!

Call your friends

worldwide - free!
.
[IMAGE]




[media-dakwah] OTT. HUMOR LAPTOP ANGGOTA DPR

2007-03-26 Terurut Topik Sunarso, Djayus






HUMOR ANGGOTA DPR DAN LAPTOP ..
(Anggota DPR yang teringini oleh Acara-nya Tukul  Empat Mata ...dan
kembali keLAP...TOP...dan pingin beli...LAPTOP
dan celoteh mereka:...Bodo amat Lumpur Lapindo, Eman gguepikirin
bencana alam...,kecelakaan transportasi nasional, kemisikinan, Korupsi

Pendidikan nasional, pengangguran.dan yang penting gue
diBELIINLAPTOP!!)
---
,
Anggota DPR: Mba, laptopnya salah.
Customer Service: Salah gimana pak?
Anggota DPR: Laptopnya nggak mau hidup.
CS: Sudah tekan tombol power pak?
Anggota DPR: Tombol powernya sebelah mana mba?



Anggota DPR: Mba, saya mau konek ke internet nggak bisa, kenapa ya?
Customer service: Nggak bisanya kenapa?
Anggota DPR: Saya ketik www.playboy.com, gambarnya nggak keluar.
Customer service: Pesan errornya apa pak?
Anggota DPR: Nggak ada pesan error, pokoknya saya ketik playboy.com di
addressnya, nggak muncul gambar sama sekali.

Customer service: Bapak koneksi internetnya pakai apa, dial up, hotspot?
Anggota DPR: Pakai gambar yang ada tulisan e (maksudnya internet
explorer).
Customer service: Maksudku, bapak langganan internetnya pakai ISP apa,
lalu cara koneksi internetnya pakai dial-up atau hotspot, mungkin
settingnya ada yang salah.
Anggota DPR: ISP itu apa sih mba?
Customer service: Wah ini sih 50 x 2 pak..
Anggota DPR: Apa tuh mba?
Customer service: CAPE' DEH!!

**

Anggota DPR: Mba' saya ingin daftar account di yahoo.com kok nggak bisa
ya?
Customer service: Nggak bisa kenapa pak?
Anggota DPR: Ada tulisan, paswort is nat long inof, suld bi mor ten 8
karakter

Customer service: Itu maksudnya, password bapak minimal 8 huruf.
Anggota DPR: Oooo...oke deh.., saya coba dulu. tunggu beberapa menit
Anggota DPR: Mba password minimal delapan huruf itu delapannya pakai angka
8 atau ejaan delapan?
Customer service: Maksudnya?
Anggota DPR: Saya suda tulis di kolom password minimal 8 huruf, tapi
bingung mau tulis delapannya, pakai angka delapan atau ejaan huruf
'delapan'.

Customer service: Ketik ini aja pak..C Spasi D.
Anggota DPR: Apa tuh?
Customer service: CAPE' DEH !!!



Anggota DPR: Mba' kalau muter film di laptop, gimana caranya ya?
CS: Ada dvd playernya kan pak?
Anggota DPR: Sebelah mana tuh mba?
CS: Disamping kanan, pak. kalau di tekan tombolnya
nanti, piringan discnya keluar.
Anggota DPR: O yang keluar itu, piringan disc ya? Udah patah tuh
kemarin.
CS: Kok bisa patah?
Anggota DPR: Saya kira tempat buat naruh gelas minuman.

**

Anggota DPR: Komputer saya rasanya kena virus
CS: Virus apa tuh pak?
Anggota DPR: Kurang tahu juga, setiap mau cetak ke printer, selalu ada
tulisan kennot fain printer.
CS: Itu mungkin salah setting pak.
Anggota DPR: Settingnya udah bener kok, kemarin aja bisa nyetak, tapi
sekarang nggak bisa. Saya sudah tunjukkin printernya di depan laptop, tetap
aja dia terus-terusan searchng printer not found. Kayanya webcamnya
rusak, nggak bisa lihat printer.

CS: Mendadak laper nih Pak, ingin makan tape..
Anggota DPR: Lho..kok begitu?
CS: TAPE DEH 



Anggota DPR: Mba, kalau mau baca blognya si artist anu dimana ya?
CS: Bapak cari aja di google.
Anggota DPR: Tapi si artist anu nggak kerja di google kok mba, saya tahu
persis.

Capeeek deeehhh. .  

Djayus Sunarso
Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com_._,_.___



[media-dakwah] OTT. HUMOR LAPTOP ANGGOTA DPR

2007-03-26 Terurut Topik Sunarso, Djayus





HUMOR ANGGOTA DPR DAN LAPTOP ..
(Anggota DPR yang teringini oleh Acara-nya Tukul  Empat Mata ...dan
kembali keLAP...TOP...dan pingin beli...LAPTOP
dan celoteh mereka:...Bodo amat Lumpur Lapindo, Eman gguepikirin
bencana alam...,kecelakaan transportasi nasional, kemisikinan, Korupsi

Pendidikan nasional, pengangguran.dan yang penting gue
diBELIINLAPTOP!!)
--
,
Anggota DPR: Mba, laptopnya salah.
Customer Service: Salah gimana pak?
Anggota DPR: Laptopnya nggak mau hidup.
CS: Sudah tekan tombol power pak?
Anggota DPR: Tombol powernya sebelah mana mba?



Anggota DPR: Mba, saya mau konek ke internet nggak bisa, kenapa ya?
Customer service: Nggak bisanya kenapa?
Anggota DPR: Saya ketik www.playboy.com, gambarnya nggak keluar.
Customer service: Pesan errornya apa pak?
Anggota DPR: Nggak ada pesan error, pokoknya saya ketik playboy.com di
addressnya, nggak muncul gambar sama sekali.

Customer service: Bapak koneksi internetnya pakai apa, dial up, hotspot?
Anggota DPR: Pakai gambar yang ada tulisan e (maksudnya internet
explorer).
Customer service: Maksudku, bapak langganan internetnya pakai ISP apa,
lalu cara koneksi internetnya pakai dial-up atau hotspot, mungkin
settingnya ada yang salah.
Anggota DPR: ISP itu apa sih mba?
Customer service: Wah ini sih 50 x 2 pak..
Anggota DPR: Apa tuh mba?
Customer service: CAPE' DEH!!

**

Anggota DPR: Mba' saya ingin daftar account di yahoo.com kok nggak bisa
ya?
Customer service: Nggak bisa kenapa pak?
Anggota DPR: Ada tulisan, paswort is nat long inof, suld bi mor ten 8
karakter

Customer service: Itu maksudnya, password bapak minimal 8 huruf.
Anggota DPR: Oooo...oke deh.., saya coba dulu. tunggu beberapa menit
Anggota DPR: Mba password minimal delapan huruf itu delapannya pakai angka
8 atau ejaan delapan?
Customer service: Maksudnya?
Anggota DPR: Saya suda tulis di kolom password minimal 8 huruf, tapi
bingung mau tulis delapannya, pakai angka delapan atau ejaan huruf
'delapan'.

Customer service: Ketik ini aja pak..C Spasi D.
Anggota DPR: Apa tuh?
Customer service: CAPE' DEH !!!



Anggota DPR: Mba' kalau muter film di laptop, gimana caranya ya?
CS: Ada dvd playernya kan pak?
Anggota DPR: Sebelah mana tuh mba?
CS: Disamping kanan, pak. kalau di tekan tombolnya
nanti, piringan discnya keluar.
Anggota DPR: O yang keluar itu, piringan disc ya? Udah patah tuh
kemarin.
CS: Kok bisa patah?
Anggota DPR: Saya kira tempat buat naruh gelas minuman.

**

Anggota DPR: Komputer saya rasanya kena virus
CS: Virus apa tuh pak?
Anggota DPR: Kurang tahu juga, setiap mau cetak ke printer, selalu ada
tulisan kennot fain printer.
CS: Itu mungkin salah setting pak.
Anggota DPR: Settingnya udah bener kok, kemarin aja bisa nyetak, tapi
sekarang nggak bisa. Saya sudah tunjukkin printernya di depan laptop, tetap
aja dia terus-terusan searchng printer not found. Kayanya webcamnya
rusak, nggak bisa lihat printer.

CS: Mendadak laper nih Pak, ingin makan tape..
Anggota DPR: Lho..kok begitu?
CS: TAPE DEH 



Anggota DPR: Mba, kalau mau baca blognya si artist anu dimana ya?
CS: Bapak cari aja di google.
Anggota DPR: Tapi si artist anu nggak kerja di google kok mba, saya tahu
persis.

Capeeek deeehhh. .  

Djayus Sunarso
Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com_._,_.___




RE: [media-dakwah] GAYA HIDUP ZINA...Buatpara Pengagum Gus Dur...

2007-02-18 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Ironis memang. manakala publick figure
bertindak nyleneh bila terungkap ...ada aja yang membela mati-matian (
tentu sambil menutup mata ).
Walau sebenarnya hatinya ikut miris ( ini klo punya
nurani). Maka yang namanya NURANI jadi sangat mahal harganya.
Mungkinsaat ini NURANI sudah menjadi barang yang sangat
langka..

Salam buat  Mas Al Pacitan.. hati - hati kuwatat
sampeyan.. ( akau dulu waktu kecil ditakutin klo kuwalat konon klo
jalan pakai kepala..h ngeri  .)


Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

__





Lho...Lho..Lhooo..Lha Wong ini FAKTA OTENTIK kok NUDUH ..Yak opo Sampeyan
itu...

Dulu saya juga punya kok foto saat Gus Dur Mangku selingkuhan-nya itu..

Dan saat Kyai Cabul murid Gus Dur yg namnya nur mukamat asidik mencabuli
candanya Amir Biki dng tipu dayanya, saya juga langsung kirim surat PROTES
KERAS sama kyai Cabul nur mukamat itu, dan surat PROTES KERAS saya itu
langsung aku kirim ke sarang-nya sana

karena saat itu aku masih ngantor di Gedung Kyoei Prince Lt. 17 JL.Jend
Sudirman Jakarta, jadi agak dekat dng sarangnya si kyai Cabul nur mukamat
itu...

Gitu kang..

Salam
AL-Pacitan

-Original Message-
From: Engineering - IND [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: 16 Februari 2007 11:50
To: Ahmadi Agung
Subject: RE: [media-dakwah] GAYA HIDUP ZINA...Buatpara Pengagum Gus
Dur...

jangan suka nuduh orang sebarangan kalau tidak ada bukti...
lebih baik bicara yang baik-baik di forum ini
berprasangka buruk terhadap orang dosa

--
This message has been scanned for viruses and
dangerous content by MailScanner, and is
believed to be clean.





[media-dakwah] Pertanyaan.

2007-02-15 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamu'allaikum Wr Wb

Pak Ustad dan teman milis..
Mohon jawaban dari pertanyaan teman saya ini.
Teman saya berkeinginan berusaha  ternak JANGKRIK untuk pakan
burung. halalkah ?
Juga ingin berternak BUAYA yang nantinya akan diambil kulitnya dan
mungkinkah daging buaya termasuk yang haram.

Mohon rujukanya.
Wassalam
Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

 Messages in this topic   (1)  Reply  (via web post)   |
Start a new topic
Messages   |Files   |Photos
Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Yahoo! Groups
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format
to Traditional
 Visit Your Group   | Yahoo! Groups Terms of Use   |  Unsubscribe
Recent Activity

    6
   New Members

 Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.
Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.
Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.
.
[IMAGE]




[media-dakwah] Lihatlah Play boy merekrut anak jalanan

2007-01-29 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamu'allaikum Wr Wb

Ya betul .pasti ada gerakan yang dalam jangka panjang akan
menghancurkan Indonesia terutama dari sendi - sendi Islam.
Coba kita tengok daerah Glodok dan pasar - pasar yang lain, bahkan sudah
merambah sampai pelosok desa. Begitu murah dan mudahnya mendapatkan keping
- keping VCD - DVD soronok dijual bebas. Coba kita hitung berapa kira -
kira ongkos produksi tiap keping VCD- DVD, tapi kenapa mereka jual murah
dan sangat murah perkeping antara dua - tiga ribu perak saja. Juga mesin
pemutarnya juga sangat murah ada yang cuma Rp 125000. saja

Coba jalan - jalan ke Mall banyak sekali permainan yang bersifat merusak
mental anak - anak kita. Mereka lebih memilih bolos sekolah dan pergi ke
Mall, Lihat di Mall gadis ABG lenggak - lenggok pengin digodain priya iseng
dan ujung - ujungnya si ABG  mudah sekali bibawa asal ada uang untuk hidup
glamor.  Awas perusak moral anak - anak sudah masuk kedalam rumah kita.
lihat tayangan TV. Semua sinetron menyuguhkan anak - anak sekolah yang
sedang pacaran, hidup mereka glamor orang tua mereka kaya - kaya dibumbui
berantem berebut pacar,  kalau kebetulan ada peran GURU pasti GURU tersebut
digambarkan GURU BLOON. Tak satupun ada sinetron yang menggambarkan anak
sekolah yang cerdas dan berprestasi.

Jadi pasti ada penggeraknya dan dalam jangka panjang bangsa ini akan tidak
mengenal sendi - sendi Islam. Gerakan mereka lebih cepat lagi manakala ada
figur - figur yang  Islami yang mungkin bisa membangkitkan sendi - sendi
Islam. Dengan berbagai car figur - figur tersebut mereka hancurkan dengan
harta - wanita dan kalau memungkinkan dengan kekuasaan.

Prehatin sekali, cuma kita bisa apa..? Mari kita coba menyelamatkan
keluarga kita masing - masing dan saling mengingatkan.
Wassalam
Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

__




Forum Hidayatullah
Abi Namirah

Lihatlah Play boy merekrut anak jalanan
Hari Jumat 26 Januari yang lalu sekitar jam 13.45 dilampu merah ditikungan
Jl. Senopati kearah Ratu Plaza. Ketika itu lampu merah menyala lebih dari
sepuluh menit. Saya mengamati gerak gerik anak-anak jalanan. Ada tiga orang
anak perempuan satu anak laki-laki. Umur mereka sekitar 13 s/d 15 tahun.

Seorang anak perempuan duduk danasyiik memetik gitar kecil, seorang lagi
makan dengan lahap seonggok nasi diatas kertas kuning berlapis platik, nasi
tersebut diletakkan begitu saja diatas trotoar, yang seorang lagi berdiri,
mulutnya mengunyah sesuatu. Seorang anak laki-laki yang kelihatan sebaya
juga sedang berdiri disitu. Kelihatan mereka sedang asyik berceng kerama.
Mereka tidak mengamen saat itu.

Saya terus mengamati lebih cermat.
Hati saya menangis melihat keadaan mereka yang usia sekolah menghabiskan
waktu-waktu mereka dipinggir jalanan.

Hati saya lebih menangis ketika mengamati lebih lanjut, ketika ketiga
anak-anak dibawah umur itu berkata dan bernyanyi saya melihat
ditengah-tengah lidah mereka ada anting-anting bulat dari stainless steel.
Ditelinga mereka banyak lagi tindikan anting-anting. Kemudian dibibir bawah
mereka ada lagi ditindik dengan anting-anting besar, bulat dan
bentuk-bentuk lainnya.

Saya lebih terperanjat lagi setelah mengamati lebih jelas sosok anak yang
laki-laki. Saya coba mempertegas penglihatan saya, takut-takut salah.

Apa yang saya lihat membuat saya terperangah. Di celana jean lusuhnya
dijahitkan lembaran-lembaran kain yang sudah disablon dan dicetak berwarna
beberapa gambar dipaha bagian depan kiri dan kanan, dibagian atas.
Gambar-gambar itu seukuran kertas A4 dan sebagian lebih kecil dari itu.

Gambar apakah yang ditempelkan dicelana jean lusuh anak itu?

Gambar-gambar perempuan tanpa busana dengan tulisan yang sangat tegas pada
setiap gambar, yaitu tulisan play boy.

Pertanyaan bagi kita yang membaca tulisan ini.

1. Cukupkah uang sekian ribu rupiah dari hasil mengamen untuk membiayai
operasi kecil untuk memasang anting bulat ditengah lidah mereka?

2. Cukupkah uang yang mereka kumpulkan untuk memasang sekian banyak
anting-anting ditelinga, dibibir dan dihidung mereka?

3. Siapakah ayng menjahitkan dengan rapi sedemikian rupa foto-foto wanita
tanpa busana dengan logo paly boy dicelana jean anak laki-laki umur tiga
belasan tahun tersebut?

Melihat kondisi mereka. Tidak mungkin mereka dengan uang hasil mengamen
akan sanggup memasang acessories-acessories cabul tersebut ditubuh mereka.

Lalu siapa?

Menurut pendapat saya ada gerakan yang terorganisir yang merancang dan
menggerakkan apa yang saya lihat tersebut. Yaitu agen-agen gerakan
pencabulan bangsa. Agen-agen iblis cabul yang mengendap-endap disela-sela
kehidupan bangsa yang morat-marit ini.

Padahal ada aparat yang bertugas mengatur laulintas disana.
Padahal diujung jalan Sriwijaya dan jalan Aditiawarman didekat situ ada
Mabes Polri.

Wahai kawan.

Kemanakah kita mengadu.

Masih adakah aparat kita yang mempunyai hati nurani danyang masih beriman?

Kalau ummat yang turun tangan selalu dianggap anarkis.

Quao vadis bangsa ku?

Wahai teman-teman.


[media-dakwah] Tamparan Indah

2007-01-24 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalau'allaikum Wr Wb

Ada seorang pengusaha kaya, Setamat SMA anaknya disekolahkan ke Amerika
Serikat, sebuah negara adi daya yang karena kemajuan ipteknya.
apapun diukur denga LOGIKA. Walhasil anak pengusaha tersebut berhasil lulus
kuliah dari perguruan tinggi yang perpandang di negeri AS.

Setelah sekian tahun bergelut dengan LOGIKA anak yang semasa kecil ikut
mengaji dan semasa sekolah sampai SMA mendapat pelajaran agama
Islam mulai ragu dengan Agama yang dia anut selama ini. Dia mulai ragu
adanya rukun Iman terutama menyangkut TAKDIR. Dia mulai ragu, kenapa
SYETAN  yang konon diciptakan dari API tapi  dihari qiamat nanti koq
dimasukan ke NERAKA  yang terbuat dari API.

Hal tersebut mulai ditanyakan keorang - orang sekitarnya dan celakanya
semua jawaban dari mereka  tidak masuk LOGIKA dia. Sehingga orang tuanya
 mulai bingung. Maka dipanggilah beberapa orang yang memungkinkan dapat
menjawab pertanyaan anaknya tersebut. Ada Profesor - Doktor -
Pastur - Pendeta bahkan Kyai Haji, tetapi rata - tara jawabanya tidak masuk
LOGIKA.

Tanpa sengaja pemuda  tersebut mampir kesebuah Mushola dan kebetulan disana
ada seorang Ustad yang penampilanya sangat sederhana. Lalu
walaupun ragu akan ilmu pak Ustad tersebut pemuda tersebut  tetap mencoba
menanyakan persoalanya.

Assalau'allaikum Ustad
 Wa'allaikumsalam saudaraku
 Sudah beberapa orang tidak dapat menjawab pertanyaan saya ini,  jadi saya
ragu apakah Ustad bisa menjawabnya 
 Dik maaf saya hanya Ustab biasa, jadi harap maklum seandainya saya tidak
dapat menjawab pertanyaan adik, cuma bila Allah mengijinkan
insya Allah saya akan menjawab seadanya, jadi coba apa kira - kira
pertayaan adik
Pertama  dalam rukun iman ada takdir buruk dan takdir baik saya tidak
percaya dengan takdir tersebut,  Kedua  syetan diciptakan dari api tapi
kanapa nantinya disiksa dineraka dengan api juga. Apakah Allah tidak salah
api dibakar dengan api
Tanpa basa - basi pak Ustad menampar pipi sipemuda  tersebut.
Dan tentu saja pemuda tersebut sangat terkejut  pak Ustab apa - apaan ini
koq bapak tiba - tiba menampar saya, kalau tidak bisa menjawab
tidak apa - apa koq tapi jangan kasar begini 
 Itu jawaban saya 
 Lho koq nampar 
 Semalam kamu mimpi apa?
 Tidak mimpi apa - apa 
 Sebelum mampir kesini kamu tahu nggak kalau bakal saya tampar 
 Nggak ustad
 Nah inilah TAKDIR, tanpa sesuatu yang kamu perkirakan pipi kamu ditampar
orang 
 Waktu saya tampar sakit nggak 
 Wah sakit sekali Ustad, bahkan sekarang masih ngilu
 Kamu tadi saya tampar dengan apa ?
 Dengan tangan Ustad 
 Tangan saya terdiri dari kulit dan daging sedangkan pipi kamu juga
terdiri dari kulit dan daging, toch tetap saja kamu merasa kesakitan.
   Jadi Insya Allah syetan walaupun dari api dibakar dengan api neraka juga
akan kesakitan 
 Wah sekarang saya sadar Ustad, bahwa mengandalkan  ilmu LOGIKA saja tidak
cukup dan yang namanya IMAN tidak bisa diukur
   dengan LOGIKA semata.
 Perlu kamu ingat dik, yang merasakan IMAN adalah QULBU sedangkan yang
menilai LOGIKA adalah OTAK.saat kamu memakai QULBU
   istirahatkan OTAK kamu, begitu juga saat kamu memakai OTAK - QULBU kamu
istihatkan dulu. Dengan begitu kamu
   dapat memilah dan memilih  mana yang harus disimpan dalam QULBU dan
disimpan oleh OTAK
Terima kasih atas pencerahan Ustad, ternyata ilmu seseorang tidak dapat
diukur dari penampilan atau gelar - gelar formal
 Ah saya cuma Ustad Mushola kecil jadi hanya itu yang bisa saya sampaikan
ke adik, maaf tadi saya telah menampar pipimu
 Saya yang justru terima kasih oleh tamparan Ustad, karena dengan tamparan
tadi dapat membangunkan QULBU   saya yang selama ini
berpaling  dari Tuhan. Semoga tamparan Ustad yang terasa sakit  malah
memberi kenikmatan QULBU saya.
saya dan mohon doanya. Semoga saya bisa kembali kemasjid yang selama
ini tertutup LOGIKA 
 Amiin 


Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com
---



[media-dakwah] Re: Benarkah Doa Ya Robbi bil Musthofa?

2007-01-23 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalau'allaikum Wr Wb
Wah pencerahan ini makin asyik saja. Saya barangkali ingin sedikit sumbang
saran.
 Sering saya ikut pengajian, baik yang jiping ( ngaji kuping - sekedar
mendengarkan ceramah)
sampai  ngaji dengan kajian ( menyimak Al Qur'an dan Al Hadist)
 Biasanya Ustad - ustad yang mengajar dengan menyimak  Al Qur'an / Hadist
jarang menyinggung
masalah hakekat berwasilah atau bertawasul. Dan biasanya kajian akan diisi
juga sesi tanya jawab.
Setiap paertanyaan pasti dijawab sesuai apa yang terkandung dalam Al Quran
 Hadist .
Biasanya akhir pangjian kita tutup dengan doa majelis secara bersama -
sama. Dan kalau Ustadnya
berdoa biasanya doa - doanya lalu diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.
Jadi kita tahu apa isi
doa kita.

Lain dengan saat saya ikut jiping, saat pak ustad - pak Kyai ceramah lebih
banyak mengutip ayat - ayat
Al Qur'an maupun hadist secra panjang lebar bahkan sangat banyak dan kita
hanya pasif mendengarkan.
Biasanya lagi ayat - ayat Al Qur'an yangdikutibpun tidak diterangkan surah
apa ayat berapa, begitu juga
hadist yang dibacakan juga tidakdisertai siapa yang meriyatkan dan siapa
perawinya. Jadi apa yang
disampaikan pak Uastad atauPak Kyai kita telan apa adanya dan biasanya
setelah pulang dari  pengajian
tersebut kita lupaapa yang kita dengar  tersebut.
Pengajian model begini biasanya  tidak ada sesi tanya jawab.
Dan saat akhir pengajian biasanya Pak Ustad - Kyiai berdoa dengan menyebut
nyebut Nama - nama Nabi
nama para sahabat, bahkan nama  orang yang dianggap sebagai para
Aulia.Istilahnya berwasilah atau
atau bertawasul  Doanya pastisangat panjang bahkan ada doa yang diulang -
ulang, yang penting biar
dianggap lama.Dan pasti doa - doa tersebut tidak sampai diterjemahkan. Maka
kita tidak tahu apa isi doa tersebut.
Kita cukup mengamini. saja.

Wassalam
Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

__




wa'alaikum salam wr.wb

orang yg sudah meninggal tidak bisa mendatangkan manfaat bagi kita,
siapapun itu. bahkan kita dalam sholat tahiyat akhir selalu
mengucapkan sholawat dan salam serta keberkahan pada nabi Muhammad dan
keluarganya spt keberkahan pada nabi Ibrahim.

bertawasul kepada Rasulullah diajarkan pada saat Rasul masih hidup dan
kapasitas Rasul saat itu, adalah sebagai seorang Rasul yg saat ini
masuk dalam kategori orang sholeh, dimana doanya lebih didengar oleh
Allah. dan Rasulpun pernah minta di doakan oleh Umar, karena kapasitas
Umarpun salah satu orang yg dijamin syurga oleh Allah.

tawasul dengan orang2 sholeh itu dianjurkan, dengan syarat orang itu
masih hidup. spt dianjurkannya kita bertawasul pada amal2 kebaikan
kita, tapi pada saat Rasul dan sahabat sudah meninggal tidak pernah
diceritakan mereka bertawasul pada RAsul yg sudah meninggal.

Andai..bertawasul atau menyebut2 nama para nabi yg sudah meninggal itu
baik, maka Rasul akan mengajarkan kita untuk mengambil manfaat dan
tawasul pada nabi2 sebelum dirinya diutus.

kalau kata guru ngajiku..hanya orang gila aja, yg memanggil2 dan
menyebut2 nama orang yg sudah meninggal untuk dimintakan doanya.
karena yg meninggal itu butuh doa kita, dan bukan kita yg butuh doa
mereka.

jadi..silahkan cari di al-qur'an dan hadist apakah ada diajarkan
berdoa dengan menyebut2 kebaikan or manfaat para nabi dan orang2
sholeh yg sudah meninggal???

agama itu dengan iman dan ilmu, tidak hanya dengan akal dan perasaan
baik aja.

contoh menjalankan agama dengan perasaan baik aja, spt kebiasaan
keraton yogya yg mengarak kyai selamet (kerbau putih) dalam menyambut
malam 1 syuro, merasa ada manfaat pada seekor kerbau yg dianggap
keramat, hingga kotorannya pun disimpan jadi jimat. ini contoh orang
menjalankan agama hanya dengan perasaan dan akhirnya yg timbul adalah
kebodohan2.

contoh menjalankan agama dengan akal aja, spt orang2 JIL yg menganggap
bahwa al-qur'an itu ketinggalan jaman, karena teks al-qur'an saat itu
hanya ditujukan untuk orang jahiliyah saat itu dan tidak berlaku untuk
zaman sekarang. dan perlu ada perbaikan2. akhirnya menjalankan agama
hanya dengan akal saja, maka yg timbul adalah kesombongan dan
keingkaran2, serta merasa diri lebih pantas mengkoreksi wahyu Allah.

ibadah itu ada petunjuknya yaitu al-qur'an dan hadist rasulullah, jika
ibadah hanya dengan perasaan saja itu maka yg timbul adalah kebodohan2
dan keanehan2. ibadah dengan akal saja maka yg timbul adalah
kesombongan dan keingkaran.

salam
hana

--- In media-dakwah@yahoogroups.com, ARIHADI [EMAIL PROTECTED] wrote:



 Assalamualaikum wr.wb.

 perkenankan saya ikut nimbrung.

 tawassul dalam pandangan saya adalah memohon datangnya manfaat dari
Allah dengan cara menyebut para nabi dengan sebelumnya meyakini bahwa
yang mendatangkan manfaat hanyalah mutlak dari Allah semata. sebagai
contoh, Rasulullah SAW pernah mengajarkan kepada seorang yang buta
untuk bertawassul kepadanya. lalu orang buta tsb melakukannya di
belakang Rasulullah, maka Allah mengembalikan kebutaannya (HR. At
Thabarani).

 namun demikian, tawassul kepada para nabi harus 

[media-dakwah] *PELAJARAN BERHARGA***

2007-01-01 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Dari milis tetangga.
maaf kalo sudah pernah baca yach...

**KEPUASAN ADA DI RASA SYUKUR***
**PELAJARAN BERHARGA***

Siang itu tadi temanku tiba-tiba nelpon. Makan siang yuk, ajaknya.
Oke, jawabku. So she picked me up at the lobby of Jakarta Stock Exchange
Building.

Selepas SCBD, kami masih belum ada ide mau makan dimana.
Ide ke soto Pak Sadi segera terpatahkan begitu melihat bahwa yang parkir
sudah sampai sebrang-sebrang.

Akhirnya kami memutuskan makan gado-gado di Kertanegara.
Bisa makan di mobil soalnya sampai di sana masih sepi. Baru ada beberapa
mobil. Kami masih bisa milih parkir yang enak.
Mungkin karena masih pada jumatan. Begitu parkir, seperti biasa, joki
gado-gado sudah menanyakan mau makan apa, minum apa.

Kami pesan dua porsi gado-gado + teh botol. Sambil menunggu pesanan,
kami pun ngobrol. So, ketika tiba2 ada seorang pemuda lusuh nongol di
jendela mobil kami, kami agak kaget.
Semir om? tanyanya. Aku lirik sepatuku. Ugh, kapan ya terakhir aku
nyemir sepatuku sendiri? Aku sendiri lupa. Saking lamanya. Maklum, aku
kan karyawan sok sibuk...Tanpa sadar tangan ku membuka sepatu dan
memberikannya pada dia.Dia menerimanya lalu membawanya ke emperan sebuah
rumah. Tempat yang terlihat dari tempat kami parkir. Tempat yang cukup
teduh. Mungkin supaya nyemirnya nyaman.

Pesanan kami pun datang. Kami makan sambil ngobrol.
Sambil memperhatikan pemuda tadi nyemir sepatu ku. Pembicaraan pun
bergeser ke pemuda itu. Umur sekitar 20-an. Terlalu tua untuk jadi
penyemir sepatu. Biasanya pemuda umur segitu kalo tidak jadi tukang
parkir or jadi kernet,ya jadi pak ogah. Pandangan matanya kosong. Absent
minded. Seperti orang sedih. Seperti ada yang dipikirkan. Tangannya
seperti menyemir secara otomatis. Kadang2 matanya melayang ke arah
mobil-mobil yang hendak parkir (sudah mulai ramai).

Lalu pandangannya kembali kosong. Perbincangan kami mulai ngelantur
kemana-mana. Tentang kira2 umur dia berapa, pagi tadi dia mandi apa
enggak, kenapa dia jadi penyemir dll. Kami masih makan saat dia selesai
menyemir. Dia menyerahkan sepatunya pada ku. Belum lagi dia kubayar, dia
bergerak menjauh, menuju mobil-mobil yang parkir sesudah kami.

Mata kami lekat padanya. Kami melihatnya mendekati sebuah mobil.
Menawarkan jasa. Ditolak. Nyengir. Kelihatannya dia memendam kesedihan.
Pergi ke mobil satunya. Ditolak lagi. Melangkah lagi dengan gontai ke
mobil lainnya. Menawarkan lagi. Ditolak lagi. Dan setiap kali dia
ditolak, sepertinya kami juga merasakan penolakan itu.

Sepertinya sekarang kami jadi ikut menyelami apa yang dia rasakan.
Tiba-tiba kami tersadar. Konyol ah. Who said life would be fair anyway.
Kenapa jadi kita yang mengharapkan bahwa semua orang harus menyemir?
Hihihi...

Perbincangan pun bergeser ke topik lain. Di kejauhan aku masih bisa
melihat pemuda tadi, masih menenteng kotak semirnya di satu tangan,
mendapatkan penolakan dari satu mobil ke mobil lainnya. Bahkan, selain
penolakan,di beberapa mobil, dia juga mendapat pandangan curiga.

Akhirnya dia kembali ke bawah pohon. Duduk di atas kotak semirnya.
Tertunduk lesu...Kami pun selesai makan. Ah, iya. Penyemir tadi belum
aku bayar. Kulambai dia. Kutarik 2 buah lembaran ribuan dari kantong
kemejaku. Uang sisa parkir. Lalu kuberikan kepadanya. Soalnya setahu ku
jasa nyemir biasanya 2 ribu rupiah Dia berkata kalem Kebanyakan om.
Seribu aja.

BOOM. Jawaban itu tiba-tiba serasa petir di hatiku. It-just-does-
not-compute- with-my-logic! Bayangkan, orang seperti dia masih berani
menolak uang yang bukan hak-nya.

Aku masih terbengong-bengong waktu nerima uang seribu rupiah yang dia
kembalikan. Se-ri-bu Ru-pi-ah. Bisa buat apa sih sekarang? But, dia
merasa cukup dibayar segitu. Pikiranku tiba-tiba melayang. Tiba-tiba aku
merasa ngeri. Betapa aku masih sedemikian kerdil. Betapa aku masih suka
merasa kurang dengan gaji ku. Padahal keadaanku sudah sangat jauh lebih
baik dari dia.

Tuhan sudah sedemikian baik bagiku, tapi perilaku-ku belum seberapa
dibandingkan dengan pemuda itu, yang dalam kekurangannya, masih mau
memberi, ke aku, yang sudah berkelebihan.

Siang ini aku merasa mendapat pelajaran berharga.
Siang ini aku seperti diingatkan.
Bahwa kejujuran itu langka.
Bahwa kepuasan itu adanya di rasa syukur

Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

 Messages in this topic   (11)  Reply  (via web post)   |
Start a new topic
Messages   |Files   |Photos
Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Yahoo! Groups
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format
to Traditional
 Visit Your Group   | Yahoo! Groups Terms of Use   |  Unsubscribe
Recent Activity

    16
   New Members

 Visit Your Group
Yahoo! Avatars

Create a Face

Show your style in

Messenger  more.
Yahoo! Mail

Next gen email?

Try the all-new

Yahoo! Mail Beta.
Y! Messenger

Group get-together

Host a free online

conference on IM.
.
[IMAGE]




Re: [media-dakwah] Sholat Sunah Tahajud

2006-12-22 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamu'allaikum Wr Wb

Saya ada saran nich
Kalau  tidak sempat membaca hadist - hadist yang asli, sebaiknya membaca
kumpulan terjemahan hadist Bulughul Maram, atau kalau  kenal pengurus
Muhamaddiyah bisa minta menitip dibelikan Kumpulan Putusan Majelis Tarjih.
Buku - buku ini berisi tuntunan untuk kehidupan sebagai muslim yang kaffah.
Bakhan buku putusan Majelis Tarjih sudah  membahas Perbankan juga
perdagangan MLM ( multi level marketing). Mudah - mudahan dengan mengkaji
buku - buku ini kita tidak ada keraguan hidup sesui syar'i. Tapi yang
paling utama lagi kita HARUS terus mengaji dan mengkaji kitab suci Al
Qur'an. Karena dengan tuntunan  Al Qur'an dan Al Hadist hidup kita akan
terang benderang -  putih bersih  tidak ada yang abu - abu apalagi hitam.
Antara Haq dan bhatil antara halal dan haram antara boleh dan nggak boleh
jelas - jelas ada benang merah yang membatasi.

Konon saya pernah ikut salah satu pengajian, bahwa untuk memperbaiki akidah
kita harus memperbarui rukun Islam, yaitu hukum
Wajib menadi KABUTUHAN POKOK,
Sunah menjadi WAJIB,
Mubah naik menjadi SUNAH,
Makruh turun tingkat menjadi HARAM dan yang
Haram jangan SEMPAT TERPIKIRKAN  DIBENAK KITA.

Wassalam
Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

__

Saya juga ingin sekali pencerahannya tentang sholat sunah, antara lain
sholat sunah rowatib. Menurut tuntunan, berapa rekaat atau bagaimana
pelaksanaannya.
Sebagai contoh ada yang bilang sebelum sholat Isya' tidak ada sholat sunah
. benarkan demikian
Mohon info serta dalilnya tentang bagaimana pelaksanaan sholat sunnah
rowatib dan dalil sholat sunnah yang lainnya.

Mari kita kupas tuntas,  khusus mengenai sholat Sunnah.

Atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Wassalam,
Hasbiyanto.

Note: Pak Arif NS, tolong dong pencerahannya.

 Partono [EMAIL PROTECTED] 12/19/2006 11:33 AM 

Assalaamaualaikum Wr, Wb

saya mau menanyakan perihal sholat tahajud, bisakah berjamaah, dan bila
dapat berjamaah, bagaimana caranya apakah bacaannya dikeraskan seperti
Sholat Fardhu Magrib, Isya dan Subuh, atau tidak bersuara.
Mohon kiranya penjelasan dari Bapak/Ibu yang berkenan.
Terima kasih,

Wassalamuakum Wr, Wb



[Non-text portions of this message have been removed]





[media-dakwah] URGENSI WAKTU

2006-12-20 Terurut Topik Sunarso, Djayus





Kajian
URGENSI WAKTU DALAM KEHIDUPAN MUSLIM
Para salafus sholih berusaha mempergunakan waktunya semaksimal mungkin dan
berusaha untuk meningkat dari satu situasi ke siatuasi yang lebih baik.

URGENSI WAKTU
DALAM KEHIDUPAN MUSLIM
(SETETES DARI TAFSIR SURAT AL ASR)


بسم الله الرحمن الرحيم

وَالْعَصْرِ(1)إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ(2)إِلَّا الَّذِينَ ءَامَنُوا
وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ(3)

“Demi masa, Sesungguhnya manusia dalam keadaan merugi. kecuali orang-orang
yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya
mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.”

Surat ini menetapkan beberapa hal:
1. Pentingnya waktu bagi manusia
2. Manhaj yang lengkap bagi kehidupan manusia sebagaimana yang kehendaki
Islam.
3. Semua manusia akan merugi kecuali orang-orang yang berpegang teguh pada
manhaj Islami.
4. Ciri-ciri utama orang yang tidak merugi:
a. Beriman kepada Allah, Malaikat-malaikatNya, Kitab-kitabNya,
Rasul-rasulNya, Hari akhir dan qodlo serta qodarNya.
b. Beramal sholeh.
c. Saling menasehati supaya mentaati kebenaran dan
d. Saling menasehati supaya menetapi kesabaran


Waktu Dalam Pandangan Ulama Salaf.

Makalah ini mencoba untuk melihat satu sisi penting dari surat ini yaitu
masalah waktu.
Allah SWT telah bersumpah dengan berbagai macam waktu seperti :

والصبح , و الضحى , والنهار , و العصر , والليل

Pengulangan sumpah ini menunjukkan pentingnya waktu bagi umat manusia.
Karena banyak manusia yang tertipu dengan nikmat waktu ini. Rasulullah
pernah menyatakan dalam sebuah hadits yang artinya: Dua kenikmatan di mana
kebanyakan manusia tertipu dalamnya yaitu kesehatan dan waktu luang.
Di sinilah rahasianya mengapa para sahabat dan ulama terdahulu senantiasa
mempergunakan waktu mereka seefektif dan seefisen mungkin. Mereka paling
tahu tentang nilai waktu sehingga sebagian mereka mengatakan:
“Di antara cirri bahwa kita dibenci Allah adalah kita menyia-nyiakan waktu”
Sebagian mereka ada yang mengatakan; “Waktu adalah bagaikan pedang bila
tidak kau pergunakan maka akan memenggalmu”
Para salafus sholih berusaha mempergunakan waktunya semaksimal mungkin dan
berusaha untuk meningkat dari satu situasi ke siatuasi yang lebih baik.
Hari
ni harus lebih baik dari kemarin. Dalam hal ini ada sebagian mereka yang
mengatakan: “Barangsiapa yang hari ini seperti (sama) kemarin maka ia
benar-benar tertipu, Barangsiapa yang hari ini lebih jelek dari kemarirn
berarti ia terlaknat.”
Hasan Al`Bisri pernah berkata: Wahai anak cucu adam, Anda hanyalah himpunan
hari-hari yang terbatas. Bila satu hari lewat berarti hilanglah sebagianmu
dan bila sebagian hari telah pergi maka tidak lama semuanya akan pergi
(mati).anda tahu hal ini maka beramallah.
Mereka berusaha mempergunakan waktu seoptimal mungkin, tidak ada suatu
waktu
walaupun sebentar, kecuali untuk membakali diri dengan ilmu beermanfaat,
amal sholeh, atau menolong orang lain sehingga tidak ada waktu yang berlalu
sia-sia.
Ibnu Mas’ud r.a pernah berkata: “Tidaklah pernah aku menyesal seperti
penyesalanku terhadap hari saat terbenam matahari , di mana umurkau
berkurang sedangkan aku tidak menambah amalku.”

Ciri-ciri Waktu

1. Cepat berlalu.

Waktu itu berlalu laksana awan, ia berlari bagaikan angin baik di kala kita
senang ataupun sedih. Meskipun seorang dalam hidup ini berumur panjang ,
sebenarnya pendek belaka selama mati merupakan akhir dari kehidupan. Ketika
Nabi Nuh a.s ditanya malaikat: “Wahai Nabi yag mempunyai umur terpanjang !
bagaimana kamu dapati dunia ini?” Nabi Nuh a.s menjawab, “Dunia ini laksana
rumah yang mempunyau dua pintu saya masuk dari pintu yang satu dan keluar
dari pintu yang lain.”
Allah menyatakan dalam surat An Nazi’at ayat 46 yang artinya : “Pada hari
mereka melihat hari berbangkit itu , mereka merasa seakan-akan tidak
tinggal
di dunia melainkan sebentar saja di waktu sore atau pagi hari.”

2. Waktu yang Telah beralalu Tidak kembali dan tidak bisa diganti

Setiap jam atau setiap kesempatan yang lewat tidak mungkin akan kembali dan
tidak akan dapat digantikan. Hal ini identik dengan ucapan Hasan Al Basri
sebagai berikut.: “Tidaklah fajar hari ini terbit , kecuali ia akan
memanggil , “Hai anak adam , aku adalah ciptaan yang baru dan aku akan
menjadi saksi atau pekerjaanmu, maka mintalah bekal kepadaku, karena aku
tidak akan kembali lagi hingga hari kiamat apabila aku telah berlalu.”

3. Waktu adalah yang termahal yang dimiliki manusia

Dikarenakan waktu itu berlalu dengan cepat dan tidak akan kembali maka ia
adalah harta milik manusia yang paling mahal. Waktu merupakan saat dan
kesempatan untuk bekerja dan merupakan modal utama bagi manusia. Waktu
bukanlah semahal emsa semata atau sebagai uang seperti yang dikatakan orang
Barat, namun ia lebih mahal dari pada emas, intan ataupun berlian. Waktu
adalah kehidupan. Menyaia-nyiakan waktu sama dengan membunuh diri secara
perlahan. Bukankah kita ini terdiri dari himpunan waktu saja, bila habi
kita
akan mati?


Kewajiban 

[media-dakwah] Buku Terjemahan Islam Gratis (1 2)

2006-12-20 Terurut Topik Sunarso, Djayus





FYI

PROYEK TERJEMAHAN BUKU-BUKU ISLAM
Buku Terjemahan Islam Gratis (1  2)
silahkan kunjungi di blog kami:
http://alazhar06.jeeran.com/categories/Proyek_Terjemahan_Buku-buku_Islam/
silahkan dikirim ke milis darut tauhid dan milis lainnya yang anda ikuti.
insya Allah pahala untuk anda dari yg lainnya.

Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

__






[media-dakwah] Cara Mensucikan Hati

2006-12-19 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Cara Mensucikan Hati

Hati  itu bagaikan kaca mata. Kalau kita menggunakan kaca mata yang bening,
apa yang kita lihat akan tampak apa adanya. Yang putih akan jelas putihnya,
yang  coklat  muda  akan  jelas warna aslinya. Namun kalau kita menggunakan
kaca  mata hitam, apa yang kita lihat tidak akan sesuai aslinya. Yang putih
akan  kelihatan  abu  muda  dan  warna coklat muda akan menjadi coklat tua.
Demikian  juga  hati,  kalau hati jernih, kita akan melihat realita itu apa
adanya,  sementara  kalau  hati  kita  kotor  atau hitam, kita akan melihat
realita itu tidak seperti sebenarnya.

Oleh  karena  itu,  mulia  tidaknya  seseorang  tidak dilihat dari tampilan
lahiriahnya  tapi  dari performa batiniah atau hatinya. Sesungguhnya Allah
tidak  melihat rupa dan harta-hata kamu tapi melihat hati dan perbuatanmu.
(H.R. Muslim).

Al  Qurtubi  berkata,  Ini  sebuah hadits agung yang mengandung pengertian
tidak  diperbolehkankannya  bersikap  terburu-buru  dalam menilai baik atau
buruknya  seseorang  hanya  karena melihat gambaran lahiriah dari perbuatan
taat atau perbuatan menyimpangnya. Ada kemungkinan di balik pekerjaan saleh
yang lahiriah itu, ternyata di hatinya tersimpan sifat atau niat buruk yang
menyebabkan  perbuatannya tidak sah dan dimurkai Allah swt. Sebaliknya, ada
kemungkinan   pula  seseorang  yang  terlihat  teledor  dalam  perbuatannya
ternyata  di  hatinya  terdapat  sifat  terpuji  yang  karenanya Allah swt.
memaafkannya.

Sesungguhnya  perbuatan-perbuatan  lahir  itu  hanya  merupakan tanda-tanda
dhanniyyah  (yang  diperkirakan) bukan qath'iyyah (bukti-bukti yang pasti).
Oleh  karena  itu  tidak  diperkenankan  berlebih-lebihan  dalam menyanjung
seseorang  yang  kita  saksikan  tekun melaksanakan amal saleh, sebagaimana
tidak  diperbolehkan  pula  menistakan  seorang  muslim  yang  kita pergoki
melakukan   perbuatan  buruk..  Demikian  Imam  Qurtubi  menjelaskan  dalam
tafsirnya. Rasulullah saw. bersabda dalam riwayat lain, Ali bin Abi Thalib
r.a. menceritakan bahwa Rasulullah saw. bersabda:
Tiada  satu  hati  pun  kecuali memiliki awan seperti awan menutupi bulan.
Walaupun  bulan  bercahaya,  tetapi  karena  hatinya  ditutup oleh awan, ia
menjadi  gelap.  Ketika  awannya  menyingkir,  ia  pun  kembali  bersinar.
(H.R.Bukhari dan Muslim)

Hadits  ini  memberikan  ilustrasi  yang  sangat  indah.  Hati  manusia itu
sesungguhnya   bersih   atau  bersinar,  namun  suka  tertutupi  oleh  awan
kemaksitan hingga sinarnya menjadi tidak tampak. Oleh sebab itu, kita harus
berusaha  menghilangkan  awan  yang  menutupi  cahaya  hati kita. Bagaimana
caranya?

1. Introspeksi diri
Introspeksi  diri  dalam  bahasa  arab  disebut  Muhasabatun Nafsi, artinya
mengidentifikasi  apa  saja  penyakit  hati kita. Semua orang akan tahu apa
sebenarnya penyakit qalbu (hati) yang dideritanya itu.
Hai  orang-orang  yang  beriman,  bertakwalah  kepada  Allah dan hendaklah
setiap  diri  memperhatikan  apa  yang  telah  diperbuatnya untuk hari esok
(akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui
apa yang kamu kerjakan. (Q.S.Al-Hasyr 59 : 18)

2. Perbaikan Diri
Perbaikan  diri  dalam  bahasa populer disebut taubat. Ini merupakan tindak
lanjut  dari introspeksi diri. Ketika melakukan introspeksi diri, kita akan
menemukan  kekurangan  atau kelemahan diri kita. Nah, kekurangan-kekurangan
tersebut  harus  kita  perbaiki  secara  bertahap. Alangkah rugi kalau kita
hanya pandai mengidentifikasi kelemahan diri tapi tidak memperbaikinya.
Hai orang-orang yang beriman, Bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang
semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamuakanmenghapus
kesalahan-kesalahanmu  dan  memasukkah kamu ke dalam surga yang mengalir di
bawahnya sungai-sungai,.. (Q.S.At-Tahrim 66:8)

3. Tadabbur Al Qur'an
Tadabbur  Al  Qur'an  artinya  menelaah  isi Al-Qur'an, lalu menghayati dan
mengamalkannya.  Hati  itu bagaikan tanaman yang harus dirawat dan dipupuk.
Nah,  di  antara  pupuk  hati  adalah  tadabbur  Qur'an.  Allah menyebutkan
orang-orang  yang tidak mau mentadabburi Qur'an sebagai orang yang tertutup
hatinya.  Artinya,  kalau  hati  kita  ingin  terbuka  dan  bersinar,  maka
tadabburi Qur'an.
Mengapa  mereka  tidak  tadabbur  (memperhatikan)  Al-Qur'an, ataukah hati
mereka terkunci atau tertutup. (Q.S.Muhammad 47 : 24)

4. Menjaga Kelangsungan Amal Saleh
Amal  saleh  adalah  setiap ucapan atau perbuatan yang dicintai dan diridoi
Allah   swt.   Apabila  kita  ingin  memiliki  hati  yang  bening,  jagalah
keberlangsungan  amal  saleh  sekecil apapun amal tersebut. Misalnya, kalau
kita  suka rawatib, lakukan terus sesibuk apapun, kalau kita biasa pergi ke
majelis  ta'lim,  kerjakan  terus walau pekerjaan kita menumpuk. Rasulullah
saw bersabda,

…Beramallah  semaksimal  yang  kamu  mampu,  karena Allah tidak akan bosan
sebelum kamu bosan, dan sesungguhnya amal yang paling dicintai Allah adalah
amal yang kontinyu (terus-menerus) walaupun sedikit. (H.R. Bukhari)

5. Mengisi Waktu 

[media-dakwah] OTT Mengenali Gejala SRTOKE

2006-12-12 Terurut Topik Sunarso, Djayus





Mengenali Gejala SRTOKE

Seorang ahli syaraf mengatakan bahwa kalau dia bisa menolong seorang
korban stroke dalam waktu 3 jam sejak serangan tersebut, dia bisa
membalikkan pengaruh stroke secara total! Dia mengatakan bahwa
triknya adalah mengenali dan mendiagnosa stroke dalam waktu 3 jam sejak
serangan, yang sebenarnya merupakan hal yang sulit.

MENGENALI STROKE
Alhamdulillah  atas indera yang dapat mengingat TIGA hal berikut.
Baca dan pelajarilah!

Kadang-kadang gejala stroke sulit dikenali. Sayangnya, kurangnya
kewaspadaan dapat mendatangkan bencana. Korban stroke dapat menderita
kerusakan otak sewaktu orang-orang yang ada disekitarnya pada saat
kejadian gagal mengenali gejala-gejala stroke.

Sekarang banyak dokter mengatakan bahwa orang di sekitar korban dapat
mengenali gejala stroke dengan menanyakan tiga pertanyaan sederhana
ini:

1. Minta orang tersebut untuk TERSENYUM.
2. Minta orang tersebut untuk MENGANGKAT KEDUA TANGANNYA.
3. Minta orang tersebut untuk MENGUCAPKAN SEBUAH KALIMAT SEDERHANA
  (yang masuk akal), contoh: Hari ini cerah. Blablabla

Bila orang tersebut tidak bisa melakukan apa yang kita minta diatas
atau
salah satunya segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan
pertolongan pertama selanjutnya.

Seorang kardiolog berkata kalau setiap orang yang mendapatkan e-mail
ini mengirimkannya kembali ke 10 orang, kau bisa bertaruh bahwa setidaknya
satu nyawa akan diselamatkan.

Jadilah seorang sahabat dan bagikan artikel ini dengan sebanyak mungkin
ke temanmu, kau bisa saja menyelamatkan nyawa mereka.

Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com

 Messages in this topic   (1)  Reply  (via web post)   |
Start a new topic
Messages   |Files   |Photos
Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Yahoo! Groups
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format
to Traditional
 Visit Your Group   | Yahoo! Groups Terms of Use   |  Unsubscribe
Recent Activity

    18
   New Members

 Visit Your Group
Yahoo! Avatars

Share Your Style

Show your face in

Messenger  more.
Y! Messenger

Quick file sharing

Send up to 1GB of

files in an IM.
Yahoo! Mail

Get on board

You're invited to try

the all-new Mail Beta.
.
[IMAGE]




[media-dakwah] siapkah kita.

2006-12-11 Terurut Topik Sunarso, Djayus




SIAPKAH KITA,

BILA MAUT DATANG MENJEMPUT KITA?


Oleh: Taufiq Ismail


(Republika, 28 Januari 2005 / 17 Dzul Hijjah 1425 H)


-Dapatkah kita menduga atau mengira

-Bilamana ajal kita akan tiba

-Di mana umur kita akan berakhirnya?

-Dapatkah kita merencana atau berjanji

-Bagaimana cara kematian akan kita alami
Sehingga kita siap rohani dan jasmani?

-Dapatkah kita memohon jatah umur yang bagi kita tepat
Sehabis Ramadhan atau berhaji, ketika dosa diampuni

-Dan nyawa dicabut malaikat ketika kita dalam keadaan  sehat?

-Dapatkah waktunya kita majukan atau mundurkan
Ketika nafas terakhir itu dihembuskan
Dan sorotan mata kita dikosongkan?

-Dapatkah kita membereskan segala yang terlalai
Hutang-hutang, janji-janji, kerja yang terbengkalai
Cita-cita yang belum tercapai?

-Dapatkah kita menekan semua bentuk kesombongan
Dan kepada orang-orang yang hatinya kita sakitkan
Dengan membungkuk merendah kita minta dimaafkan?


-Dapatkah kita menyaring pergosipan dan pergunjingan
Lalu suatu waktu total sepenuhnya dihentikanSehingga daging saudara
sendiri tak lagi dikunyah dimakan?


-Dapatkah kita menghabisi semua ganjalan iri hati
Kecemburuan yang dibisikkan jin di telinga kanan dan kiri. Dan mereka
diusir sejauh usir dengn ayat Kursiy?

-Dapatkah kita padamkan segala bentuk dendam. Yang di dalam hati lama kita
pendam-pendam. Dan dengan tulus memberikan permaafan?

-Dapatkah kita musnahkan perilaku ujub dan riya kita
Suka mencerca dalam hati, pamer jasa dan harta
Dan berhenti menyebut-nyebutnya?

-Dapatkah kita dengan tepat melaksanakan evaluasi
Terhadap harta benda yang selama ini diakumulasi
Sehingga benar-benar bersih bagi yang akan diwarisi?

-Dapatkah kita kepada jantung kita yang berpuluh tahuh bekerja setia.
Setiap detik dia berdenyut untuk kelangsungan hidup kita

-Siapkah kita, bila jantung kita berkata, Sudah, cukup sampai di sini
saja?

Pada suatu masa, di suatu tempat, maut akan tiba

-Beratus kemungkinan waktunya

-Beribu kemungkinan tempatnya

-Melalui gabungan kemungkinan bentuk dan cara

-Lewat penyakit, kecelakaan, perang, berbagai bencana

-Di dalam rumah, kendaraan, jalan raya, di alam terbuka

-Secara sangat pelahan dan begitu lama orang dapat menduga-duga

-Secara pelahan orang mana mungkin menerka

-Secara tak disangka, sangat tiba-tiba tanpa isyarat suatu apa

Dan tepat pada detik terjadinya

-Kita yang menyaksikan, semua terpana, menundukkan kepala

-Semua terpukul, tergoncang, terhempas, terobek, tiada sepatah kata

-Semua menitikkan air mata

Belum pernah mereka yang mengalami dicabut nyawanya
Kembali ke dunia dan menyampaikan pengalaman ajal yang nyata. Sehingga
paling banyak kita hanya mengira menduga

-Mereka yang berlarian bergelimpangan di pantai Lhok Nga

-Mereka yang digulung lumpur tsunami sepanjang jalan Syiah Kuala

-Mereka yang kehabisan nafas dikejar dinding air setinggi pohon cemaraa

-Kanak-kanak yang bertengger di dahan batang nangka
Orang-orang yang memanjat pohon kelapa. Ibu-ibu yang hanyut dengan bayinya

-Kabel putus habis, tiang listrik yang bengkok patah tiga. Rumah punah,
hotel rubuh, truk remuk, asrama rata

-Berpuluh, beratus, beribu, berpuluh ribu banyaknya

-Jenazah di bawah puing, di tengah puing, di atas pung berada

-Bergelimang lumpur, bergelimang air mata

-Menyesak udara, menyesak dada kita semua

-Wahai Krueng Aceh

-Wahai Krueng Lamteh

Jadilah air sungai yang jernih kembali kiranya

-Maut telah menjemput saudara-saudara kita

-Jannah jualah bagi mereka

-Maut akan menjemput kita pula

- Dapatkah kita menyusul ke Firdaus yang sama?

Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.c
_,_.___
 Messages in this topic   (1)  Reply  (via web post)   |
Start a new topic
Messages   |Files   |Photos
Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Yahoo! Groups
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format
to Traditional
 Visit Your Group   | Yahoo! Groups Terms of Use   |  Unsubscribe
Recent Activity

    71
   New Members
    2
   New Files

 Visit Your Group
Yahoo! Avatars

Express Yourself

Show your style 

mood in Messenger.
Yahoo! Mail

Next gen email?

Try the all-new

Yahoo! Mail Beta.
Y! Messenger

PC-to-PC calls

Call your friends

worldwide - free!
.
[IMAGE]




[media-dakwah] Dahsyatnya Sedekah

2006-12-05 Terurut Topik Sunarso, Djayus





Dahsyatnya Sedekah
K.H. Abdullah Gymnastiar
-

  Dimanakah letak kedahsyatan hamba-hamba Allah yang bersedekah? Dikisahkan
dalam  sebuah  hadits  yang  diriwayatkan  oleh Turmudzi dan Ahmad, sebagai
berikut :

  Tatkala  Allah  SWT  menciptakan bumi, maka bumi pun bergetar. Lalu Allah
pun  menciptkan  gunung  dengan  kekuatan  yang  telah diberikan kepadanya,
ternyata  bumi  pun  terdiam.  Para malaikat terheran-heran akan penciptaan
gunung  tersebut. Kemudian mereka bertanya? Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam
penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada gunung?
  Allah menjawab, Ada, yaitu besi (Kita mafhum bahwa gunung batu pun bisa
menjadi   rata   ketika  dibor  dan  diluluhlantakkan  oleh  buldozer  atau
sejenisnya yang terbuat dari besi).
  Para  malaikat  pun  kembali  bertanya,  Ya  Rabbi  adakah sesuatu dalam
penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada besi?
  Allah  yang  Mahasuci  menjawab, Ada, yaitu api (Besi, bahkan baja bisa
menjadi cair, lumer, dan mendidih setelah dibakar bara api).
  Bertanya   kembali   para   malaikat,  Ya  Rabbi  adakah  sesuatu  dalam
penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada api?
  Allah  yang  Mahaagung  menjawab, Ada, yaitu air (Api membara sedahsyat
apapun, niscaya akan padam jika disiram oleh air).
  Ya  Rabbi  adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari air?
Kembali bertanya para malaikta.
  Allah  yang Mahatinggi dan Mahasempurna menjawab, Ada, yaitu angin (Air
di samudera luas akan serta merta terangkat, bergulung-gulung, dan menjelma
menjadi  gelombang  raksasa  yang dahsyat, tersimbah dan menghempas karang,
atau mengombang-ambingkan kapal dan perahu yang tengah berlayar, tiada lain
karena  dahsyatnya  kekuatan  angin.  Angin ternyata memiliki kekuatan yang
teramat dahsyat).
  Akhirnya  para malaikat pun bertanya lagi, Ya Allah adakah sesuatu dalam
penciptaan-Mu yang lebih dari semua itu?
  Allah  yang Mahagagah dan Mahadahsyat kehebatan-Nya menjawab, Ada, yaitu
amal  anak  Adam yang mengeluarkan sedekah dengan tangan kanannya sementara
tangan kirinya tidak mengetahuinya.
  Artinya,  orang yang paling hebat, paling kuat, dan paling dahsyat adalah
orang  yang  bersedekah  tetapi  tetap  mampu  menguasai  dirinya, sehingga
sedekah  yang  dilakukannya bersih, tulus, dan ikhlas tanpa ada unsur pamer
ataupun keinginan untuk diketahui orang lain.

  Inilah  gambaran  yang  Allah berikan kepada kita bagaimana seorang hamba
yang  ternyata  mempunyai  kekuatan  dahsyat  adalah hamba yang bersedekah,
tetapi  tetap  dalam  kondisi  ikhlas.  Karena naluri dasar kita sebenarnya
selalu  rindu  akan pujian, penghormatan, penghargaan, ucapan terima kasih,
dan sebagainya. Kita pun selalu tergelitik untuk memamerkan segala apa yang
ada pada diri kita ataupun segala apa yang bisa kita lakukan. Apalagi kalau
yang ada pada diri kita atau yang tengah kita lakukan itu berupa kebaikan.

  Karenanya,  tidak usah heran, seorang hamba yang bersedekah dengan ikhlas
adalah  orang-orang  yang mempunyai kekuatan dahsyat. Sungguh ia tidak akan
kalah oleh aneka macam selera rendah, yaitu rindu pujian dan penghargaan.

  Apalagi  kedahsyatan  seorang  hamba  yang bersedekah dengan ikhlas? Pada
suatu  hari  datang kepada seorang ulama dua orang akhwat yang mengaku baru
kembali  dari  kampung halamannya di kawasan Jawa Tengah. Keduanya kemudian
bercerita mengenai sebuah kejadian luar biasa yang dialaminya ketika pulang
kampung  dengan  naik  bis  antar  kota beberapa hari sebelumnya. Di tengah
perjalanan  bis  yang  ditumpanginya  terkena  musibah,  bertabrakan dengan
dahsyatnya.  Seluruh  penumpang mengalami luka berat. Bahkan para penumpang
yang  duduk  di  kurs-kursi di dekatnya meninggal seketika dengan bersimbah
darah. Dari seluruh penumpang tersebut hanya dua orang yang selamat, bahkan
tidak  terluka  sedikit  pun.  Mereka itu, ya kedua akhwat itulah. Keduanya
mengisahkan kejadian tersebut dengan menangis tersedu-sedu penuh syukur.

  Mengapa  mereka ditakdirkan Allah selamat tidak kurang suatu apa? Menurut
pengakuan  keduanya,  ada  dua  amalan yang dikerjakan keduanya ketika itu,
yakni  ketika hendak berangkat mereka sempat bersedekah terlebih dahulu dan
selama dalam perjalanan selalu melafazkan zikir.

  Sahabat,  tidaklah kita ragukan lagi, bahwa inilah sebagian dari fadhilah
(keutamaan)  bersedekah.  Allah  pasti  menurunkan  balasannya  disaat-saat
sangat dibutuhkan dengan jalan yang tidak pernah disangka-sangka.
  Allah  Azza  wa  Jalla  adalah  Zat yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
kepada  semua  hamba-Nya.  Bahkan kepada kita yang pada hampir setiap desah
nafas   selalu   membangkang   terhadap  perintah-Nya  pada  hampir  setiap
gerak-gerik  kita  tercermin  amalan  yang dilarang-Nya, toh Dia tetap saja
mengucurkan rahmat-Nya yang tiada terkira.

  Segala  amalan  yang kita perbuat, amal baik ataupun amal buruk, semuanya
akan  terpulang  kepada  kita. Demikian juga jika kita berbicara soal harta
yang  kini  ada  dalam  genggaman kita dan 

[media-dakwah] Bunga 700%

2006-12-05 Terurut Topik Sunarso, Djayus





Assalamualaikum,

Coba buka Al-Baqarah:261 berikut :


Perumpamaan  (nafkah  yang  dikeluarkan  oleh) orang-orang yang menafkahkan
hartanya  di  jalan  Allah  [166]  adalah  serupa dengan sebutir benih yang
menumbuhkan  tujuh  bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat
gandakan  (ganjaran)  bagi  siapa  yang  dia kehendaki. Dan Allah Maha luas
(karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.

Keterangan :
[166]   pengertian  menafkahkan harta di jalan Allah meliputi belanja untuk
kepentingan  jihad,  pembangunan perguruan, rumah sakit, usaha penyelidikan
ilmiah dan lain-lain.

Sebutir  benih  akan  menumbuhkan tujuh bulir, tiap bulir terangkai seratus
biji.
1x 7 x 100 = 700.
Sekarang  bayangkan,  ternyata  berinfaq di rekening Bank Akhirat ini telah
menjanjikan  bunga  sebesar 700% plus bonus dilipatgandakan lagi oleh Allah
untuk  orang-orang  yang  terpilih.  Di  dunia manakah ada sebuah Bank yang
memberikan bunga 700% kalau tidak bank tersebut akan ...bankrut !!

Sungguh  aneh dan disayangkan, betapa banyak orang-orang yang hanya tergiur
buaian  janji-janji bank di dunia . apalagi kalau di provokasi menabung
duit hadiahnya duit. Deposito berbunga tinggi 14 %  dan lain-lain.
Sehingga  orang  lupa  bahwa  besok  kita  akan mati dan tidak akan membawa
uang-uang yang ada di dunia ini.

Sudah  waktu-nya  semua orang memikirkan investasinya dalam bentuk deposito
di Bank Akhirat melalui sarana berinfaq di jalan Allah. Bahwa setiap keping
uang  yang  kita  infaqkan  tersebut akan berlipat 700% seperti janji Allah
yang  pasti  tersebut.  Harapan  kita  semoga setiap keping amal kita Insya
Allah  akan  menjadi  Amal Jariyah, dimana setiap amal jariyah yang berguna
selama  amal  tersebut  masih  bermanfaat di dunia ini (seperti rumah sakit
mendirikan  masjid, dunia pendidikan Islam, kegiatan dakwah, dll) maka amal
ini akan tidak terputus meskipun kita sudah mati.

Seperti hadist berikut ini :
Apabila  seorang manusia meninggal maka putuslah amalnya, kecuali tiga hal:
Amal jariyah, anak yang shalih yang mendo'akannya atau ilmu yang bermanfaat
sesudahnya (HR Muslim, Abu Dawud, At-Tirmidzi, Nasa'I dan Ahmad).

Demikian  semoga  bermanfaat  untuk  lebih mengairahkan lagi semangat untuk
berinfaq di jalan Allah.

Wassalam,

Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com



[media-dakwah] 6 Pertanyaan untuk direnungkan

2006-12-05 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamu'allaikum Wr Wb

 6 Pertanyaan untuk direnungkan

 1. Apa yang paling DEKAT dengan diri kita di dunia ?
 2. Apa yang paling JAUH dari kita di dunia ?
 3. Apa yang paling BESAR di dunia ?
 4. Apa yang paling BERAT di dunia ?
 5. Apa yang paling RINGAN di dunia ?
 6. Apa yang paling TAJAM di dunia ?

 Suatu hari, Imam Al Ghozali berkumpul dengan murid muridnya.
 Lalu Imam Al Ghozali bertanya

 Pertama,
 Apa yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?.
Murid-muridnya menjawab orang tua,guru,kawan,dan   sahabatnya.
Imam Ghozali menjelaskan semua jawapan itu BENAR.
“Tetapi yang paling dekat dengan kita adalah MATI”.
Sebab  itu  sesuai  janji  Allah SWT bahwa setiap yang bernyawa  pasti akan
mati” (Ali Imran -185)

“Tiap-tiap  yang  berjiwa  akan  merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari
kiamat  sajalah  disempurnakan  pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka
dan  dimasukkan ke dalam syurga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan
dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan”

Ada  seribu satu jalan sebab – sebab kematian, waktunya tidak dapat diundur
atau dimajukan, tempatnya tidak dapat memilih.
Namun  sebagai muslim sudah selayaknya bercita – cita dapat meninggal dunia
dalam keadaan  Qusnul khotimah

Kedua,
 Apa yang paling jauh dari diri kita di dunia ini?.
Murid -muridnya menjawab Negara Cina, bulan, matahari dan
bintang-bintang.
Lalu Imam Ghozali menjelaskan bahawa semua jawaban yang  mereka berikan itu
adalah BENAR.
“Tapi  yang  paling benar adalah MASA LALU”. Walau dengan alat yang canggih
dan  dengan  cara  apapun kita tidak dapat kembali ke masa lalu. Oleh sebab
itu  kita  harus  menjaga  hari  ini dan  hari-hari yang akan datang dengan
perbuatan dan amal-amal sloleh  yang sesuai dengan ajaran Agama”(AL- ASHR )

“Demi  masa.  Sesungguhnya  manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali
orang-orang  yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati
supaya   mentaati   kebenaran   dan   nasehat  menasehati  supaya  menetapi
kesabaran”.

Amat rugilah manusia yang tidak dapat memanfaatkan waktunya untuk
beribadah.

 Ketiga,
 Apa yang paling besar di dunia ini?.
 Murid-muridnya menjawab Gunung, bumi dan matahari.
 Semua jawaban itu benar kata Imam Ghozali.
‘Tapi  yang paling besar dari yang ada di dunia ini adalah NAFSU” (Al A'Raf
-179).
.
“Dan  sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari
jin  dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk
memahami  (ayat-ayat  Allah)  dan  mereka  mempunyai  mata  (tetapi)  tidak
dipergunakannya  untuk  melihat  (tanda-tanda  kekuasaan Allah), dan mereka
mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat
Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi.
Mereka itulah orang-orang yang lalai”

Maka kita harus berhati-hati dengan nafsu kita, jangan sampai nafsu membawa
kita ke neraka.

 Keempat,
Apa yang paling berat di dunia ini?.
Ada yang menjawab Besi dan gajah.
Semua  jawaban  adalah  benar,  kata  Imam  Ghozali, tapi yang paling berat
adalah  MEMEGANG AMANAH” (Al Ahzab -72).
.
”  Sesungguhnya  Kami  telah  mengemukakan  amanat  kepada langit, bumi dan
gunung-gunung,  maka  semuanya  enggan  untuk memikul amanat itu dan mereka
khawatir  akan  mengkhianatinya,  dan  dipikullah  amanat itu oleh manusia.
Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh”,

Tumbuh-tumbuhan,  binatang,  gunung,  dan malaikat semua tidak mampu ketika
Allah  SWT  meminta mereka untuk menjadi khalifah (pemimpin) di  dunia ini.
Tetapi manusia dengan sombongnya menyanggupi permintaan Allah SWT, sehingga
banyak dari manusia masuk ke neraka karena ia tidak dapat
 memegang amanahnya.

 Kelima,
 Apa yang paling ringan di dunia ini?...
Ada  yang menjawab Kapas, angin, debu dan daun-daunan.
Semua  itu  benar  kata  Imam Ghozali, tapi yang paling ringan di dunia ini
adalah “MENINGGALKAN SHOLAT”.
Gara-gara   pekerjaan,kita   meninggalkan   sholat;  gara-gara  bermesraan,
bercanda  ria  dan dengan alasan sepele kita rela meninggalkan sholat. ( Al
Baqarah- 238)

” Peliharalah semua shalat(mu), dan (peliharalah) shalat wusthaa Berdirilah
untuk Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu”

Dan pertanyaan keenam adalah,
Apakah yang paling tajam di dunia ini”?
Murid-muridnya menjawab dengan serentak,Pedang.
Benar, kata Imam Ghozali, tapi yang paling tajam adalah” LIDAH MANUSIA”
Karena melalui lidah, ,manusia selalu menyakiti hati dan melukai
perasaansaudaranyasendiri.Menyebarkan   ghibah,   namimah   dan
fitnah.Rasulullah SAW bersabda,” Tidak akan masuk syurga bagi orang – orang
yang mengadu – adu ( provokasi, red) ( HR. Bukhari dan Muslim)

“Dan berbuat fitnah[ lebih besar (dosanya) daripada membunuh.”
( Al – Baqarah -217)

Ghibah  adalah  menyebutkan  sesuatu  tentang orang lain yang apabila orang
yang  bersangkutan  mengetahuinya  akan  merasa  tidak  senang ( contohnya:
adanya  cacat-cacat   tubuh, walaupun benar ada cacat bila kita mencetuskan

[media-dakwah] Dialog Iblis dan setan

2006-12-05 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamualaikum Wr Wb,

Iblis dan Islam

Suatu  ketika iblis dan setan-setannya berkumpul dalam suatu parlemen untuk
dimasa -masa yang akan datang, bahaya yang akan mengancam sistem iblis.
Salah  satu  setan  melaporkan, Baginda, kami dengar seorang yahudi muncul
dari  Jerman,  namanya Karl Marx, dia bukan seorang nabi tapi membawa kitab
membahas  perkembangan  dunia  dan  bahaya-bahaya  yang akan dihadapi setan
suci.  Dia  bermaksud  memperbaiki  dunia  ini  dan  mengubah  bangsa  yang
tertindas menjadi penguasa, ini tantangan buat kita

Iblis  menjawab,  Tidak.. karena Marxisme menghancurkan fitrah manusia, ia
tidak akan sanggup mengubah alam ini.

Kemudian   satu   demi  satu  melaporkan  faham-faham  filsafat  yang  akan
mempengaruhi  umat manusia. Kemudian Iblis berkata lagi, Yang aku takutkan
ialah suatu umat yang dalam jantungnya bergelora semangat untuk memperbaiki
dunia  ini,  suatu  umat  yang  didalamnya  terdapat  manusia yang renggang
pinggangnya  dari  tempat  tidurnya,  yang berlinang air matanya pada waktu
dini  hari,  yang  bersujud bersimpuh di hadapan Allah. Yang mengancam kita
adalah  Islam. Islam adalah fitnah kita di masa datang, bukan istiraqiyyah,
bukan jumhuriyyah, bukan marxiyyah.

Aku  juga  tahu,  kata  Iblis,  bahwa umat islam ini merupakan tantangan
kita,  akan  tetapi  sekarang  umat  islam  sudah menjauhi Al Quran, mereka
terpesona  dengan kekayaan dan sibuk menghitung-hitungnya seperti juga umat
terdahulu,  dan saya juga tahu bahwa ulama-ulama tidak lagi memiliki tangan
putih  yang  dengannya  disinari  kegelapan. Tetapi aku khawatir zaman akan
datang  juga,  umat  ini  akan  bangkit  dan  mereka  menghadap  ke syariat
Muhammad. Aku peringatkan kalian dari agama Muhammad, agama yag mengajarkan
kemuliaan  dan  keagungan,  agama  yang mengajarkan kejujuran dan kesucian,
agama  yang mengajarkan harga diri dan kepahlawanan, agama yang mengajarkan
jihad.

Dengan  agama  inilah  dihilangkan  seluruh penghambaan manusia, tidak beda
dalam  agama  ini  antara tuan dan budak, tidak beda dalam agama ini antara
penguasa  dan rakyat biasa. Ini yang aku takutkan karena mereka nanti bakal
muncul  sebagai penguasa di bumi ini dan yang aku takutkan lagi adalah pada
saat  mereka  berteriak  'seluruh  bumi  ini  kepunyaan  Allah,  bukan lagi
kepunyaan raja dan penguasa '!

Karena  itu  berjuanglah  kamu  sedapat  mungkin,  usahakan agar agama ini
tersembunyi  dari  mata  manusia,  berikan  yang  dianggapnya ritual-ritual
keagamaan  sementara  tidak  ada  keparcayaan  kepada dirinya dan Tuhannya,
imannya  sedikit,  dan  sibukkanlah mereka dengan masalah-masalah perbedaan
pikir sehingga dengan itu kita sanggup melemahkan mereka, dan usahakan pula
agar   telinganya   tidak   mendengar  sentuhan  adzan  karena  adzan  bisa
menghancurkan  sihir  kita,  lalu  sibukkanlah  mereka  dengan kemaksiatan-
kemaksiatan, dan jauhkanlah dari jihad dan beramal.

Lalu  pada  akhir  ceritanya  iblis  berkata,  Duhai  malangnya,  alangkah
celakanya  kalau  umat  ini  bangkit,  hancurlah seluruh sistem kita karena
kebangkitan umat ini.

Paparan  di  atas  menunjukkan  bahwa tantangan terbesar umat manusia bukan
kenaikan  harga-harga  dan ancaman krisis di depan mata. Karena Iblis sudah
berjanji untuk menyesatkan umat manusia dengan berbagai cara.

Pada  suatu  waktu  Rasulullah  bertanya  pada  iblis, Berapa banyak teman
baikmu dari umatku?

Iblis menjawab, teman akrabku di antara umatmu ada 10 golongan, yaitu:

1. Pemimpin yang tidak jujur / Zalim.
2. Orang yang takabur / Ujub.
3.  Orang  kaya  yang  tidak  peduli dari mana hartanya didapat dan ke mana
   dipergunakan.
4. Orang alim yang membenarkan pemerintah berbuat penyelewengan.
5. Pedagang yang menipu.
6. Orang yang menimbun keperluan umum untuk dijual pada waktu harga mahal
7. Ahli / Tukang Zina.
8. Orang yang memakan harta dari hasil Riba / Renten.
9. Orang bakhil, tidak memperhatikan dari mana ia mengumpulkan harta.
10. Peminum arak.

Kemudian  Rasulullah  bertanya  lagi, Berapa banyak pula musuhmu di antara
umatku?

Iblis menjawab, Musuh-musuhku di antara umatmu ada 20 golongan, yaitu:

1.  Yang  jelas  Engkau sendiri, hai Muhammad, maka sesungguhnya aku sangat
   membencimu.
2. Orang alim yang beramal dengan ilmunya.
3.  Orang  yang  memelihara Al Quran dan mengamalkan apa yang terkandung di
   dalamnya.
4. Tukang adzan [Muazin] yang ikhlas karena Allah.
5. Orang yang mencintai fakir miskin dan anak yatim.
6. Orang yang menyayangi sesama manusia.
7. Orang yang tunduk kepada kebenaran.
8. Pemuda yang giat dan taat kepada Allah.
9. Yang memakan makanan yang halal.
10. Dua pemuda yang saling mengasihi karena Allah.
11. Orang yang rajin shalat berjamaah.
12. Orang yang shalat malam sedang yang lain enak tidur nyenyak.
13. Orang yang menahan diri dari segala larangan Allah.
14.  Orang  yang  menasehati  saudaranya  tanpa  mengharapkan sesuatu dalam
   hatinya.
15. Orang yang senantiasa mempunyai wudlu.
16. Orang yang dermawan.
17. Orang yang baik 

[media-dakwah] 17 Dalil tak ada nabi baru lagi setelah NABI MUHAMMAD SAW..

2006-12-03 Terurut Topik Sunarso, Djayus





17 DALIL TAK ADA NABI BARU LAGI SETELAH NABI MUHAMMAD SAW

1.   QS  AL AHZAB 40:  Bukanlah Muhammad itu bapak salah seorang laki-laki
di antara kamu tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup Nabi-nabi

2.   Imam Muslim dan yang lainnya meriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. bahwa
Nabi Muhammad SAW bersabda:
   Perumpamaan  saya  dan  para  Nabi  sebelum  saya  seperti  orang  yang
membangun satu bangunan lalu dia membaguskan dan membuat indah bangunan itu
kecuali  tempat  batu  yang  ada  di salah satu sudut. Kemudian orang-orang
mengelilinginya  dan  mereka  ta'juk lalu berkata: 'kenapa kamu tidak taruh
batu ini.?' Nabi menjawab : Sayalah batu itu dan saya penutup Nabi-nabi

3.   Imam Muslim juga meriwayatkan dari Jubair bin Mut'im RA bahwa Nabi SAW
bersabda:
   Sesungguhnya  saya mempunyai nama-nama, saya Muhammad, saya Ahmad, saya
Al-Mahi, yang mana Allah menghapuskan kekafiran karena saya, saya Al-Hasyir
yang  mana manusia berkumpul di kaki saya, saya Al-Aqib yang tidak ada Nabi
setelahnya

4.   Abu  Daud dan yang lain dalam hadist Thauban Al-Thawil,  bersabda Nabi
Muhammad SAW:

Akan  ada pada umatku 30 pendusta semuanya mengaku nabi, dan  saya penutup
para Nabi dan tidak ada nabi setelahku

5.  Khutbah terakhir Rasulullah ...

   ...Wahai manusia, tidak ada nabi atau rasul yang akan  datang sesudahku
dan  tidak  ada  agama  baru  yang  akan lahir.  Karena itu, wahai manusia,
berpikirlah dengan baik dan  pahamilah kata-kata yang kusampaikan kepadamu.
Aku   tinggalkan  dua  hal: Al Quran dan Sunnah, contoh-contoh  dariku; dan
jika kamu ikuti keduanya kamu tidak akan pernah tersesat ...

6. Rasulullah SAW menjelaskan:

   Suku  Israel  dipimpim  oleh   Nabi-nabi.  Jika  seorang Nabi meninggal
dunia,  seorang  nabi   lain meneruskannya. Tetapi tidak ada nabi yang akan
dating   sesudahku; hanya para kalifah yang akan menjadi penerusku “
 (Bukhari, Kitab-ul-Manaqib).

7.  Rasulullah SAW menegaskan:

   Posisiku  dalam  hubungan  dengan nabi-nabi yang datang sebelumku dapat
dijelaskan  dengan  contoh  berikut:  Seorang  laki-laki  mendirikan sebuah
bangunan   dan  menghiasinya  dengan  keindahan  yang  agung,   tetapi  dia
menyisakan  sebuah  lubang  di  sudut  untuk tempat  sebuah batu yang belum
dipasang.  Orang-orang  melihat  sekeliling bangunan tersebut dan mengagumi
keindahannya,  tetapi  bertanya-tanya,  kenapa  ada sebuah batu yang hilang
dari  lubang tersebut? Aku seperti batu yang hilang itu dan aku adalah yang
terakhir dalam jajaran Nabi-nabi.
(Bukhari, Kitab-ul-Manaqib).

8.Rasulullah SAW menyatakan:

   Allah  telah  memberkati  aku  dengan  enam  macam  kebaikan yang tidak
dinikmati  Nabi-nabi  terdahulu:  -  Aku dikaruniai keahlian berbicara yang
efektifdan   sempurna.  -  Aku  diberi  kemenangan  kare  musuh  gentar
menghadapiku  -  Harta  rampasan  perang  dihalalkan bagiku. - Seluruh bumi
telah  dijadikan  tempatku  beribadah  dan  juga telah menjadi alat pensuci
bagiku.  Dengan  kata lain, dalam agamaku, melakukan shalat tidak  harus di
suatu  tempat   ibadah tertentu. Shalat dapat dilakukan di manapun di  atas
bumi. Dan jika air tidak tersedia, ummatku diizinkan untuk  berwudhu dengan
tanah  (Tayammum)   dan  membersihkan  dirinya  dengan tanah jika air untuk
mandi  langka.  –  Aku  diutus  Allah untuk menyampaikan pesan suciNYA bagi
seluruh dunia. – Dan  jajaran Kenabian telah mencapai akhirnya padaku “
(Riwayat  Muslim, Tirmidhi, Ibnu Majah)

9.Rasulullah SAW menegaskan:

Rantai  Kerasulan  dan Kenabian telah sampai pada akhirnya. Tidak akan
ada lagi rasul dan nabi sesudahku.
(Tirmidhi,Kitab-ur-Rouya,BabZahab-un-Nubuwwa;   Musnad   Ahmad;
Marwiyat-Anas bin Malik).

10.   Rasulullah SAW menjelaskan:

   “  Saya  Muhammad,  Saya  Ahmad,  Saya  Pembersih  dan  kekafiran  harus
dihapuskan  melalui aku;  Saya Pengumpul, Manusia harus berkumpul pada hari
kiamat yang datang sesudahku. (Dengan kata lain, Kiamat adalah satu-satunya
yang akan datang sesudahku); dan saya adalah Yang Terakhir dalam arti tidak
ada nabi yang datang sesudahku.
 (Bukhari   dan   Muslim,   Kitab-ul-Fada'il,  Bab  Asmaun-Nabi;  Tirmidhi,
Kitab-ul-Adab,BabAsma-un-Nabi;Muatta',Kitab-u-Asma-in-Nabi;
Al-Mustadrak Hakim,
Kitab-ut-Tarikh, Bab Asma-un-Nabi).

11. Rasulullah SAW menjelaskan:

Allah  yang  Maha  Kuasatidak   mengirim seorang Nabi pun ke dunia ini
yangtidak memperingatkan   ummatnya   tentang   kemunculan   Dajjal
(Anti-Kristus,  tetapi  Dajjal  tidak  muncul dalam masa  mereka). Aku yang
terakhir  dalam  jajaran Nabi-Nabi dan  kalian ummat terakhir yang beriman.
Tidak diragukan, suatu saat, Dajjal akan datang dari antara kamu.
(IbnuMajah, Kitabul Fitan, Bab Dajjal).

12.  Abdur  Rahman bin Jubair melaporkan: Saya mendengar Abdullah bin 'Amr
ibn-'As  menceritakan  bahwa suatu hari Rasulullah SAW keluar dari rumahnya
dan  bergabung  dengan  mereka.  Tindak-tanduknya memberi kesan seolah-olah
beliau  akan meninggalkan kita. Beliau berkata:
 Aku  

[media-dakwah] 19 Perkara yang merusak amal..

2006-12-03 Terurut Topik Sunarso, Djayus





19-PERKARA YANG MERUSAK AMAL

 1. Kufur, Syirik, Murtad, dan Nifaq.

  Wahai  orang Muslim, wahai hamba Allah! Ketahuilah, siapa yang mati dalam
keadaan  kafir  atau  musyrik atau murtad, maka segala amal yang baik tidak
ada  manfaatnya  untuk  mendekatkan  diri  kepada  Allah, seperti shadaqah,
silaturrahim,  berbuat  baik  kepada  tetangga  dan  lain-lainnya. Sebab di
antara syarat taqarrub adalah mengetahui siapa yang didekati. Sementara itu
orang  kafir  tidak  begitu.  Maka secara spontan amalnya menjadi rusak dan
sia-sia.

  Allah  berfirman:  Barangsiapa  yang murtad diantara kamu dari agamanya,
maka  mereka  itulah  yang  sia-sia  amalannya di dunia dan di akhirat, dan
mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya [Al-Baqarah: 217].

  Barang  siapa  yang  kafir  sesudah  beriman (tidak menerima hukum-hukum
Islam),  maka  hapuslah  amalannya dan ia pada akhirat termasuk orang-orang
yang merugi. [Al-Maidah: 5].

  Dan  sesunggunya  telah  diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang
sebelummu: 'Jika kamu mempersekutukan (Allah), niscaya akan hapuslah amalmu
dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi'. [Az-Zumar: 65].

  Allah   juga   berfirman,   mengabarkan   tentang  keadaan  semua  rasul:
Seandainya  mereka  mempersekutukan  Allah,  niscaya  leyaplah dari mereka
amalan yang telah mereka kerjakan. [Al-An'am: 88].

  Dan   juga   sabda   Rasulullah  saw:  Apabila  orang-orang  mengumpulan
orang-orang  yang  terdahulu  dan orang-orang yang kemudian untuk satu hari
dan tiada keraguan di dalamnya, maka ada penyeru yang berseru: 'Barangsiapa
telah  menyekutukan  seseorang  dalam suatu amalan yang mestinya dikerjakan
karena  Allah,  lalu  dia minta pahala di sisi-Nya, maka sesungguhnya Allah
adalah   yang   paling   tidak  membutuhkan  untuk  dipersekutukan'.  [HR.
At-Tirmidzi 3154, Ibnu Majah 4203, Ahmad 4/215, Ibnu Hibban 7301, hasan].

 2. Riya'.

  Celaan terhadap riya' telah disebutkan dalam Al-Qur'an dan Sunnah. Firman
Allah:  ...  seperti  orang  yang menafkahkan hartanya karena riya' kepada
manusia  dan  dia  tidak  beriman  kepada  Allah  dan  hari  kemudian. Maka
perumpamaan  orang  itu  sperti  batu  yang  licin dan diatasnya ada tanah,
kemudian  batu  itu  mejadilah  bersih  (tidak  bertanah). Mereka itu tidak
menguasai  sesuatu  sesuatu apapun dari apa yang mereka usahakan, dan Allah
tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir. [ Al-Baqarah: 264].

  Rasullullah  saw  bersabda:  Sesungguhnya  yang aku paling takutkan atas
kamu  sekalian  ialah  syirik kecil, yaitu riya'. Allah berfirman pada hari
kiamat,  tatkala  memberikan  balasan terhadap amal-amal manusia, 'Pergilah
kepada  orang-orang  yang  dulu  kamu berbuat riya' di dunia, lalu lihatlah
apakah  kamu  mendapatkan  balasan  bagi  mereka?  [HR.  Ahmad 5/428, 429,
shahih].

  Maka  dari  itu  jauhilah  riya', karena ia merupakan bencana amat jahat,
yang  bisa  menggugurkan  amal dan menjadikannya sia-sia. Ketahuilah, bahwa
orang-orang  yang riya' adalah pertama kali menjadi santapan neraka, karena
mereka telah menikmati hasil perbuatannya di dunia, sehingga tidak ada yang
menyisa di akhirat.

  Ya  Allah,  sucikanlah  hati  kami  dari  nifaq  dan amal kami yang riya'
teguhkanlah  kami  pada  jalan-Mu  yang lurus, agar datang keyakinan kepada
kami.

  3. Menyebut-Nyebut Shadaqah dan Menyakiti Orang Yang Diberi.

  Allah   berfirman:   Hai   orang-orang   yang   beriman   jangalah  kamu
menghilangkan  (pahala)  shadaqahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti
(perasaan si penerima). [Al-Baqarah: 264].

  Ketahuilah  wahai  hamba  Allah!  Jika engkau menshadaqahkan harta karena
mengharap  balasa  dari  orang  yang  engkau  beri, maka engkau tidak adakn
mendapatkan  keridhaan  Allah.  Begitu  pula  jika engkau menshadaqahkannya
karena terpaksa dan menyebut-nyebut pemberianmu kepada orang lain.

  Rasulullah  saw  bersabda:  Tiga orang, Allah tidak menerima ibadah yang
wajib  dan  yang  sunat  dari mereka, yaitu orang yang durhaka kepada orang
tua,  menyebut-nyebut shadaqah dan mendustakan takdir. [HR. Ibnu Abi Ashim
323, Ath-Thabrany 7547, hasan].

  Abu  Bakar  Al-Warraq  berkata,  Kebaikan  yang paling baik, pada setiap
waktu adalah perbuatan yang tidak dilanjuti dengan menyebut-nyebutnya.

  Allah  berfirman:  Perkataan  baik  dan  pemberian  maaf lebih baik dari
shadaqah  yang  diiringi  dengan  sesuatu  yang  menyakitkan  (perasaan  si
penerima). Allah Maha Kaya lagi Maha Penyantun. [Al-Baqarah: 263].

  4. Mendustakan Takdir.

  Ketahuilah  wahai  orang  Mukmin,  iman  seorang hamba tidak dianggap sah
kecuali  dia beriman kepada takdir Allah, baik maupun buruk. Dia juga harus
tahu bahwa bencana yang menimpanya bukan unutk menyalahkannya, dan apa yang
membuatnya  salah bukan untuk menimpakan bencana kepadanya. Semua ketentuan
sudah  ditetapkan dan ditulis di Mushhaf yang hanya dikethaui Allah semata,
sebelum  suatu  peristiwa  benar-benar  terjadi dan sebelum Dia menciptakan
alam.

  Rasulullah  saw  

[media-dakwah] File - aturan.txt

2006-12-03 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamu'allaikum Wr Wb

Mohon aturan ini kita sepakati bersama untuk kita patuhi, karena banyak
rekan milis yang keluar jalur dari aturan ini sehingga terlalu banyak yang
berisi sekedar komentar - komentar pendek bahkan hanya ucapan terima kasih
saja yang seharusnya bisa lewat japri.

Maaf bila ada yang tersinggung,
_Wassalam_



Aturan dan Etika Milis Media-Dakwah

Para peserta milis Media-Dakwah hendaknya memenuhi aturan sebagai berikut:

1. Kirimlah artikel yang benar-benar berhubungan dengan masalah agama Islam
atau permasalahan dunia dari sudut pandang Islam.

2. Jika artikel tersebut tidak berhubungan dengan masalah agama tapi
ternyata dianggap sangat penting, hendaknya tuliskan kata OOT (Out Of
Topic) di depannya, mis: “OOT – Ada Demo Besar-besaran Hari ini”

3. Jangan mengirim e-mail tes ke milis.

4. Jangan mengirim attachment yang besar ke milis karena akan mengganggu
anggota lain. Sebaiknya tawarkan ke anggota untuk dikirim ke email pribadi,
atau ditaruh dibagian file, kemudian diberi link-nya

5. Dilarang keras melakukan promosi penjualan barang/MLM. Tindakan seperti
ini bisa mengakibatkan anda langsung diban, atau dikeluarkan

6. Dalam berdiskusi, hendaknya hindarilah kata-kata yang kasar, tapi
berikan argumen yang jelas. Sedapat mungkin cantumkan dalil dari Al Qur'an
dan Hadits. Hendaknya kita berusaha mencapai Akhlaqul Karimah dengan santun
dalam berdiskusi.

7. Jika berdiskusi terlalu jauh dan menyimpang dari subyek aslinya,
hendaknya rubah judul subyeknya, misalnya: “Haramnya Menggunjing – Was:
Haramnya Mengumbar Aurat”

8. Untuk diskusi yang terlalu panjang dan berulang-kali isinya, hendaknya
langsung dilakukan lewat japri (jalur pribadi)

9. Dalam 1 hari, para peserta dihimbau untuk tidak mengirim lebih dari 5
email, agar mailbox anggota lainnya tidak cepat penuh.

10. Peserta diharuskan menggunakan nama asli (minimal nama depan/belakang).
Hal ini berlaku untuk email gratisan seperti yahoo, gmail, dsb. Untuk email
kantor, mohon namanya ditulis di awal/akhir tulisan.

Demikianlah aturan milis Media-Dakwah. Hendaknya para anggota mentaati
aturan tersebut demi kebaikan bersama. Selamat bertaushiyah di dalam
kebenaran dan kesabaran!

Terimakasih
Moderator ([EMAIL PROTECTED])

Bagi yang ingin berlangganan majalah Media Dakwah bisa hubungi:
TU Media Dakwah Jl Kramat Raya No 45 Jakarta 10450
Telp: 3902933-3909120 email: [EMAIL PROTECTED]
Bank: BNI Cabang Kramat Jakarta, No. Rek.: 10530208
Bank Muamalat Indonesia, Kantor Kas Masjid Al Furqon No. Rek.: 301.00072.15




Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links



http://docs.yahoo.com/info/terms/

Fw: [media-dakwah] FW: [myQers] kisah Asyura 2,dan3

2006-12-03 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamu'allaikum Wr Wb
Untuk pa' Hasbiyanto terlampir urutan bulan Komariyah atau bulan Islam;

Muharam
Syafar
Rabiul Ulla atau Rabiul Awal
Rabiul Tsani atau Rabiul Akhir
Dzumadil Ulla atau Dzumadil Awal
Dzumadil Tsani atau Dzumadil Akhir
Rajab
Sa'ban
Ramadhan
Syawal
Dzulhijah
Dzulqo'idah

Mudah - mudahan bermanfaat
Wassalam

Mail to : [EMAIL PROTECTED]
http: //www.schott.com
- Forwarded by Djayus Sunarso/IDJK1/Schott on 12/01/2006 11:43 PM -
   
 Hasbiyanto  
 [EMAIL PROTECTED] 
 lng.co.id To 
 Sent by:  Mashuri [EMAIL PROTECTED], 
 [EMAIL PROTECTED] media-dakwah@yahoogroups.com  
 ogroups.comcc 
   
   Subject 
 11/30/2006 01:10  Re: [media-dakwah] FW: [myQers] 
 PMkisah Asyura 2,dan3 
   
   
   
   
   
   




Pak Mashuri,

Saya cuma mau tahu mengenai urutan bulan-2 islam. Misalnya yang saya
tahu sepert bulan jawa adalah:

Rejeb
ruwah
puasa
zulkaidah
besar
suro
sapar
mulut
ba'da mulut
jumadil awal
jumadil ahir

Terus, kalau bulan islam bagaiman

Wassalam,

 Mashuri [EMAIL PROTECTED] 11/30/2006 8:01 AM 

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Behalf Of
Puja Asmara
Sent: Friday, November 10, 2006 9:32 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [myQers] kisah Asyura 2

Banjir Darah Hari Asyura

Untuk sementara kalangan, hari Asyura saat itu adalah hari jihad,
pengorbanan, dan perjuangan menegakkan kebenaran. Namun, untuk
kalangan
lain, hari itu adalah hari pesta darah, hari perang, dan hari
penumpahan
ambisi-ambisi duniawi. Akibatnya, terjadilah banjir darah para
pahlawan
Karbala yang terdiri dari anak keturunan Rasul dan para pecintanya.

Hari itu tanah Karbala dibakar oleh sengatan terik mentari yang
mengeringkan
tenggorokan para pahlawan Karbala. Hari itu, para pejuang Islam sejati
satu
persatu bergelimpangan meninggalkan sanjungan sejatinya, Husain putera
Fatimah binti Muhammad SAWW. Bintang kejora Ahlul Bait Rasul ini
akhirnya
menatap pemandangan sekelilingnya. Wajah-wajah setia pecinta keluarga
suci
Nabi itu sudah tiada. Dari para pejuang gagah berani itu yang ada
hanyalah
onggokan jasad tanpa nyawa. Putera Amirul Mukminin itu melantunkan
kata
mutiaranya. Beliau antara lain mengatakan:

Akulah putera Ali dari Bani Hasyim, dan cukuplah kiranya ini menjadi
kebanggaan bagiku. Fatimah adalah ibundaku, dan Muhammad adalah
kakekku.
Dengan perantara kamilah Allah menunjukkan kebenaran dari kesesatan.
Kamilah
pelita-pelita Allah yang menerangi muka bumi. Kamilah pemilik telaga
Al-Kautsar yang akan memberi minum para pecinta kami dengan
cawan-cawan
Rasul. Tak seorangpun dapat mengingkari kedudukan kami ini.

Hari Asyura adalah hari pementasan duka nestapa Ahlul Bait Rasul, hari
rintihan sunyi putera Fatimah, hari keterasingan putera Azzahra, hari
kehausan dan jerit tangis anak keturunan Nabi. Adakah sang penolong
yang
akan menolong kami? Adakah sang pelindung yang akan melindungi kami?
Adakah
sang pembela yang akan menjaga kehormatan Rasulullah? Pinta putera Ali
bin
Abi Thalib as itu kepada umat kakeknya, Muhammad SAWW.

Rintih pinta cucu Rasul itu tak dijawab kecuali oleh beberapa pemuda
Bani
Hasyim yaitu keluarga, kaum kerabat dan pengikut beliau yang masih
tersisa.
Diantara mereka adalah Ali Akbar, putera beliau sendiri. Ali Akbar
meminta
izin sang ayah untuk maju melawan musuh. Demikianlah, Imam Husain as
akhirnya mempersembahkan putera tercintanya, Ali Akbar, sebagai
pejuang
pertama Bani Hasyim di Karbala. Pertempuran Ali Akbar beliau
perhatikan
dengan seksama dan penuh ketabahan.

Ketika sudah berada di medan laga, kepiawaian Ali Akbar dalam
berperang
membuat musuh tercengang. Gerakan dan ketangkasannya dalam bertempur
mengingatkan mereka kepada Haidar Al-Karrar alias Ali bin Abi Thalib as
yang
tenar dengan julukan Singa Allah. Tak sedikit pasukan musuh yang mati
menjadi mangsa sambaran pedang Ali Akbar. Namun, ketika jumlah musuh
yang
sangat besar itu seakan tak berkurang, Ali Akbar lelah dan tercekik
kehausan. Keadaannya yang sudah nyaris tanpa daya itu segera

Fw: [media-dakwah] Jagoankah Kita?

2006-11-23 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Assalamu'allaikum Wr Wb
Saya kagum dengan apa yang selalu diungkapkan oleh pak Agussyafii, selain
produktif apa yang diungkapkan sangat padat dan berisi dan saya rasakan
selalu up to date and segar tanpa merasa mengurui. Banyak hikmah dan
manfaat yang dapat saya petik dan biasanya saya sampaikan kembali keorang -
orang dekat saya. Kebetulan saya senang duduk berlama - lama dimasjid
sambil menunggu waktu sholat.

Hanya saya sering saya  agak terganggu dengan tanggapan dari sahabat milis
ini yang sering tidak nyambung dengan apa yang diungkapkan oleh pak Agus
ini. Karena sering tanggapan tersebut tidak memahami apa yang tersirat dari
apa yang tersurat.

Maaf dalam hal ini saya tidak mau berpolemik cuma sebaiknya kita berlomba
menyampaikan kebenaran berdasarkan ajaran dinul Islam pasti benar, tanpa
plintar - plintir. Kita bisa saling melengkapi agar pengetahuan kita
semakin luas. Sebuah artikel boleh saja disanggah tapi dengan argumen yang
kuat dan memadai tanpa harus merasa menggurui

Maaf bila ada yang tersinggung, apa yang saya ungkapkan semata - mata saya
merasa sangat menyayangi para sahabat milis ini sehingga jangan ada yang
saling bersinggungan atau tersinggung.

Wassalam

   
 Tampubolon,  
 Mohammad-Riyadi  
 Mohammad-Riyadi.  To 
 [EMAIL PROTECTED] Media Dakwah  
 er.com   media-dakwah@yahoogroups.com  
 Sent by:   cc 
 [EMAIL PROTECTED] 
 ogroups.com   Subject 
   RE: [media-dakwah] Jagoankah Kita?  
   
 11/22/2006 03:31  
 PM
   
   
   




kalau kondisi 'puncak' merupakan kondisi asli kita, dari sekian lama
umur kita, berarti
sangat sedikit sekali kita hidup dalam keaslian..lebih banyak dalam
kepura-puraan..?

Buya HAMKA menjelaskan kebahagiaan adalah perasaan yang akan timbul bila
se-
seorang mengalami / mendapatkan suatu keinginan yang belum pernah
dialami /
dapatkan selama ini.. jadi, apakah bisa berarti
ketika seorang ayah / ibu mendapatkan 'puncak' kebahagiaan saat
kelahiran putra/i
pertamanya.. apa berarti saat kelahiran putra/i berikutnya adalah
kepura-puraan..?

Saya rasa tidak demikian juga, kalau boleh meminjam istila ust. Anis
Matta Lc,
kondisi kejiwaan kita, bisa kita atur dengan memetik 'dawai' kejiwaan
yang mana
yang akan kita petik..siapa yang tidak sedih jika ditinggalkan orang
yang sangat
disayangi..? tapi, 'dawai' kejiwaan mana yang akan dipilih untuk
dipetik..?
tenggelam dalam kesedihan yang berlarut-larut dengan meraung-raung..?
atau
memuji kebesaran Alloh azza wa jalla dan semakin meningkatkan ketakwaan
walau
air mata tetap menetes..?

keimanan kita naik dan turun, jika iman kita lebih kuat dari ujian yang
sedang berlangsung
kita akan lebih stabil, dengan pengertian pilihan dawai kejiwaan yang
kita petik selalu sesuai
dengan apa yang telah disyariatkan..nada yang keluar [akhlak yang
terlihat] tentu akan
selalu indah tidak pernah sumbang..

kalau terkadang kita berakhlak 'sumbang' semestinya kita segera bangkit
untuk kembali
berbunyi 'merdu'.. lalu, bagaimana supaya suara yang keluar dari suatu
masyarakat
[kaum] akan terdengar merdu..? perlu kesamaan pemahaman nilai-nilai
dalam agama ini..

wallohu 'alam biosh showab..



From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of agussyafii
Sent: Wednesday, November 22, 2006 1:26 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: [media-dakwah] Jagoankah Kita?

Jagoankah Kita?

Suatu hari Nabi Isa berjalan bersama tiga orang muridnya, ketika
melewati perempatan jalan mereka menjumpai bangkai binatang yang
sangat besar dan baunya menyengat. Setelah sampai tujuan, mereka
ditanya oleh sohibul bait, apakah mereka melihat sesuatu di
perempatan jalan. Yang satu menjawab bahwa ia melihat bangkai besar
sekali, yang satu lagi mengaku melihat bangkai yang baunya sangat
menyengat, dan yang satu lagi mengaku melihat bangkai yang seram
dilihat mata.

Giliran Nabi Isa, beliau menjawab bahwa ia melihat bangkai yang
giginya sangat putih. Dari empat jawaban itu mengindikasikan
adanya isi jiwa atau pusat perhatian yang berbeda-beda. Jadi pada
dasarnya siapa itu seseorang dapat 

Fw: [media-dakwah] Hikayat Iblis

2006-11-16 Terurut Topik Sunarso, Djayus




Ass Wr Wb
Saudaraku Tampubolon MR

Bila ente mau counter suatu ARTIKEL  ente harus punya dasar yang akurat
untuk mematahkannya, bukan langsung nggak setuju, bahkan terkesan
merendahkan pendapat orang lain.
Kalau merasa belum jelas tentang suatu artikel ente minta dijelaskan dari
suatu ARTIKEL tersebut.

Untuk saudaraku Sayuti tolong lengkapi artikel Hikayat Iblis anda dengan
Nash  yang jelas, karena menurut saya isinya cukup bagus untuk ditarik
garis lurus sebagai pencerahan Iman
tentang sifat - sifat Iblis, sehingga tidak sekedar pepesan kosong.
 Wassalam

   
 Tampubolon,  
 Mohammad-Riyadi  
 Mohammad-Riyadi.  To 
 [EMAIL PROTECTED] Media Dakwah  
 er.com   media-dakwah@yahoogroups.com  
 Sent by:   cc 
 [EMAIL PROTECTED] 
 ogroups.com   Subject 
   RE: [media-dakwah] Hikayat Iblis
   
 11/16/2006 01:10  
 PM
   
   
   




ini pepesan kosong aja kan... Alloh azza wa jalla memerintah langsung
iblis laknatuLloh
alayhi untuk sujud pada nabi Adam alayhis salam saja berani
membangkang..



From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of Sayuti
Sent: Thursday, November 16, 2006 12:14 PM
To: Media Dakwah
Subject: [media-dakwah] Hikayat Iblis

Hikayat Iblis : Dialog Iblis vs Rasulullah SAW (bagian 1  2)

Fiqih Quran  Hadist Oleh : Redaksi 12 Apr, 05 - 8:30 am

imageAllah SWT telah memerintahkan seorang Malaikat menemui Iblis supaya
dia
menghadap Rasulullah saw untuk memberitahu segala rahasianya, baik yang
disukai maupun yang dibencinya. Hikmatnya ialah untuk meninggikan
derajat
Nabi Muhammad SAW dan juga sebagai peringatan dan perisai kepada umat
manusia.

Maka Malaikat itu pun berjumpa Iblis dan berkata, Hai Iblis! Bahwa
Allah
Yang Maha Mulia dan Maha Besar memberi perintah untuk menghadap
Rasullullah
saw. Hendaklah engkau buka segala rahasiamu dan apapun yang ditanya
Rasulullah hendaklah engkau jawab dengan sebenar-benarnya. Jikalau
engkau
berdusta walau satu perkataan pun, niscaya akan terputus semua anggota
badanmu, uratmu, serta disiksa dengan azab yang amat keras.

Mendengar ucapan Malaikat yang dahsyat itu, Iblis sangat ketakutan. Maka
segeralah dia menghadap Rasulullah SAW dengan menyamar sebagai seorang
tua
yang buta sebelah matanya dan berjanggut putih 10 helai, panjangnya
seperti
ekor lembu.

Iblis pun memberi salam, sehingga 3 kali tidak juga dijawab oleh
Rasulullah
saw. Maka sambut Iblis (alaihi laknat),

Ya Rasulullah! Mengapa engkau tidak mejawab salamku? Bukankah salam itu
sangat mulia di sisi Allah? Maka jawab Nabi dengan marah, Hai
Aduwullah
seteru Allah! Kepadaku engkau menunjukkan kebaikanmu? Janganlah mencoba
menipuku sebagaimana kau tipu Nabi Adam a.s sehingga keluar dari syurga,
Habil mati teraniaya dibunuh Qabil dengan sebab hasutanmu, Nabi Ayub
engkau
tiup dengan asap beracun ketika dia sedang sujud sembahyang hingga dia
sengsara beberapa lama, kisah Nabi Daud dengan perempuan Urya, Nabi
Sulaiman
meninggalkan kerajaannya karena engkau menyamar sebagai isterinya dan
begitu
juga beberapa Anbiya dan pendeta yang telah menanggung sengsara akibat
hasutanmu.

Hai Iblis! Sebenarnya salam itu sangat mulia di sisi Allah azza wajalla,
cuma salammu saja aku tidak hendak menjawabnya karena diharamkan Allah.
Maka
aku kenal baik-baik engkaulah Iblis, raja segala iblis, syaitan dan jin
yang
menyamar diri. Apa kehendakmu datang menemuiku?

Taklimat Iblis, Ya Nabi Allah! Janganlah engkau marah. Karena engkau
adalah
Khatamul Anbiya maka dapat mengenaliku. Kedatanganku adalah diperintah
Allah
untuk memberitahu segala tipu dayaku terhadap umatmu dari zaman Nabi
Adam
hingga akhir zaman. Ya Nabi Allah! Setiap apa yang engkau tanya, aku
bersedia menerangkan satu persatu dengan sebenarnya, tiadalah aku berani
menyembunyikannya.

Maka Iblis pun bersumpah menyebut nama Allah dan berkata, Ya
Rasulullah!
Sekiranya aku berdusta barang sepatah pun niscaya hancur leburlah
badanku
menjadi abu.

Apabila mendengar sumpah Iblis itu, Nabi pun tersenyum dan berkata dalam
hatinya, inilah satu peluangku untuk menyiasati segala perbuatannya